Anda di halaman 1dari 4

POGRAM BEASISWA S1 UNTUK CALON PENDIDIK

A. Pendahuluan
Pada zaman modern ini kemajuan dalam IPTEK memiliki peran yang sangat besar dalam
kemajuan pendidikan. Namun tidak dapat dipungkiri bahwa pengaruh globalisasi membuat
generasi penerus bangsa kita sangat rentan terhadap pengaruh negatif dari cepatnya peredaran
informasi yang tidak dapat di seleksi terlebih dahulu. Keadaan ini mengharuskan adanya pendidik
yang tidak hanya mendidik dalam bidang akademik, namun juga dalam hal moral generasi muda
kita. Para pendidik haruslah memiliki dedikasi yang tinggi dalam mendidik siswanya dan dapat
menjadi panutan bagi peserta didiknya. Sayangnya, sosok pendidik yang berdedikasi tinggi dan
dapat menjadi panutan siswanya pada zaman sekarang sangat jarang ditemukan.
Yayasan Solidaritas Bina Insan Kamil disingkat YASBIL adalah Yayasan yang bertujuan
mengembangkan kualitas sumber daya manusia di Indonesia melalui pendidikan. YASBIL
memiliki visi menjadi sarana pengembangan kualitas sumber daya manusia Indonesia yang
menguasai ilmu pengetahuan, yang beriman dan bertakwa, serta menjunjung tinggi semangat
toleransi. Demi terwujudnya tujuan tersebut, YASBIL memiliki empat misi utama yaitu:
a. Silaturahmi: Menyelenggarakan kegiatan yang mempertemukan berbagai latar belakang,
b. Edukasi: Membuat kegiatan pembinaan dan pengembangan sumber daya manusia,
c. Sinergi: Menjalin komunikasi antar potensi untuk meningkatkan kualitas sumber daya
manusia, dan
d. Berbagi: Membantu sesama baik dari segi materi maupun non materi.
Demi tercapainya visi YASBIL untuk generasi muda di Indonesia, YASBIL mengambil langkah
dengan berusaha mencetak tenaga pendidik yang unggul baik dalam bidang akademik maupun dari
segi akhlaknya.

Guru atau pendidik merupakan ujung tombak dari kemajuan peradaban suatu bangsa. Tanpa
adanya pendidik yang unggul, mustahil generasi muda bangsa ini bisa mengimbangi generasi muda
dari negara-negara maju. Dalam mencetak pendidik yang unggul dari segi akademik dan juga
akhlaknya pun bukan hal yang mudah. Para calon pendidik harus bisa fokus mengembangkan
kualitasnya tanpa takut akan masalah biaya kuliahnya maupun kehidupannya. Selain itu calon
pendidik harus senantiasa dalam lingkungan yang baik sehingga ketika Ia menjadi pendidik nanti
memiliki akhlak yang dapat menginspirasi peserta didiknya. Sifat ikhlas dalam mendidik juga perlu
ditanamkan, sehingga para pendidik mengerti bahwa menjadi pendidik bukanlah untuk mengejar
materi, melainkan untuk mencerdaskan kehidupan bangsa. Untuk mewujudkan hal tersebut,
YASBIL mengadakan Program Beasiswa S1 untuk Calon Pendidik.
Program Beasiswa S1 untuk Calon Pendidik dari YASBIL adalah salah satu program
perwujudan misi YASBIL, diantaranya yaitu Edukasi, Sinergi, dan Berbagi. YASBIL memberikan
beasiswa bagi calon mahasiswa yang membutuhkan dan memiliki prestasi yang baik sebagai
perwujudan misi berbagi. Untuk pengembangan akhlak dari calon pendidik, YASBIL bersinergi
dengan lembaga pengembangan komunitas yang ada di sekitar kampus-kampus besar di Indonesia.
Lembaga Pengembangan Komunitas ini berperan menjaga aklhak dari calon pendidik dan
memberikan kemampuan tambahan. Di sana calon pendidik akan mendapatkan pembekalan
agama, soft skill, dan program-program penunjang sehingga nantinya setelah lulus bisa langsung
terjun sebagai pendidik. Selain itu calon pendidik juga diberikan program praktik mengajar secara
cuma-cuma untuk siswa-siswa di sekitar tempat tinggalnya. Selain untuk memberikan edukasi
untuk siswa di sekitar tempat tinggalnya, praktik mengajar ini juga sebagai sarana penanaman
keikhlasan dalam mendidik bagi para calon pendidik.

B. Rincian Beasiswa
Adapun rincian dari Beasiswa Pengembagan Komunitas yang diberikan adalah sebagai berikut:

Kriteria Penerima Beasiswa:


1. Calon mahasiswa adalah laki-laki beragama Islam
2. Senantiasa berada di peringkat 10 besar kelas dari kelas X hingga kelas XII dengan rata- rata
nilai rapor minimal 80.
3. Memiliki kemampuan Bahasa Inggris menjadi nilai tambah penilaian.
4. Program Beasiswa diberikan untuk menyelesaikan pendidikan Sarjana di Universitas:
A. UIN Syarif Hidayatullah, Jakarta
B. UIN Sunan Gunung Djati, Bandung
C. Universitas Pendidikan Indonesia, Bandung
D. Universitas Indonesia, Depok
5. Jurusan yang bisa diambil adalah jurusan dari fakultas pendidikan meliputi:
A. Matematika
B. Fisika
C. Biologi
D. Kimia
E. Bahasa Inggris
F. Bahasa Indonesia
G. Olahraga
H. Ilmu Komputer
I. Agama
J. Seni
K. PGSD
L. PGMI

Ketetntuan Seleksi Beasiswa:


1. Seleksi penerima beasiswa akan dilakukan sepenuhnya oleh TIM setelah berkas diterima
lengkap dan memenuhi persyaratan dan penilaian; (persyaratan terlampir)
2. TIM akan mengundang calon penerima beasiswa untuk mengikuti beberapa tahapan
penerimaan beasiswa
3. Jumlah penerima beasiswa akan ditentukan dan ditetapkan oleh TIM dan keputusannya tidak
dapat diganggu-gugat
4. Pengumuman akan dilakukan oleh TIM dengan pemberitahuan kepada pihak calon penerima
beasiswa

Hak Penerima Beasiswa:


1. Bantuan biaya kuliah di kampus tertera di atas.
2. Biaya tempat tinggal yang dipilih oleh pihak YASBIL.
3. Tambahan uang saku sebesar Rp 300.000,00 yang diberikan setiap.
4. Program pembinaan selama menjalani kuliah.
*bantuan biaya kuliah yang diberikan tergantung dari kemampuan ekonomi penerima beasiswa.
**Jika penerima beasiswa mendapatkan beasiswa biaya kuliah dari pihak lain, bantuan biaya
kuliah dari YASBIL tidak dapat diuangkan.

Kewajiban Penerima Beasiswa:


1. Penerima Beasiswa diwajibkan menjaga prestasi akademiknya tetap dalam kondisi yang baik
2. Memiliki siswa binaan sebanyak minimal 1-2 Siswa. Kemampuan yang diajarkan kepada siswa
tergantung pada jurusan dan keahlian penerima beasiswa.
3. Penerima beasiswa wajib mengikuti program/kegiatan pengembangan SDM yang
diselenggarakan oleh Yasbil dan mitra kerjanya.
4. Menaati peraturan yang ada di asrama mitra YASBIL.

Ketentuan Program Beasiswa:


1. Penerima beasiswa diharapkan selalu menjaga prestasinya dengan IPK selalu di atas 3.00
2. Penerima beasiswa tidak diperkenankan merokok, mengkonsumsi barang haram (miras,
narkoba, dll), dan berbuat asusila.
3. Penerima beasiswa tidak diperkenankan pacaran selama menuntut ilmu di perkuliahan.
4. Penerima beasiswa tidak diperkenankan mengikuti organisasi kampus ataupun luar kampus
tanpa persetujuan dari YASBIL dan mitra kerjanya terlebih dahulu.
5. Penerima beasiswa diwajibkan memberikan laporan kemajuan tiap akhir semester berupa
transkrip nilai kuliah dan kegiatan pembinaan yang telah diikuti.
6. Pihak Yayasan akan melakukan Evaluasi terhadap Penerima Beasiswa setiap
semester. Evaluasi ini meliputi segi akademis, pengembangan diri, kepemimpinan, serta
kedisipilinan.
7. Kotrak beasiswa berlaku selama satu semester, yang mana penerima beasiswa diharuskan
membuat surat permohonan perpanjangan kontrak beasiswa setiap akhir semester. Keputusan
kelanjutan beasiswa akan bergantung pada evaluasi pihak YASBIL dan mitra kerjanya,
sedangkan rincian beasiswa bergantung dari kemampuan finansial yayasan pada tahun ajaran
yang bersangkutan.
8. Yasbil dapat menghentikan beasiswa jika penerima beasiswa tidak memenuhi performa yang
diharapkan dengan pemberitahuan terlebih dahulu.

Persyaratan Administratif bagi Calon Penerima Beasiswa Sarjana:

1. Curriculum Vitae (bahasa Indonesia)


2. Pasfoto Foto 4 x 6 background berwarna (2 lembar)
3. Fotokopi Kartu Siswa
4. Copy Laporan Belajar (Rapor) di Setiap Semester dari Sekolah
5. Fotokopi sertifikat prestasi yang pernah diraih
6. Fotokopi Kartu Keluarga

Yayasan Solidaritas Bina Insan Kamil


Jl Dahu No.17B, Pisangan, Ciputat Timur,
Tangerang Selatan-Banten 15419
Telp/WA: 0878-8492-6874
Web: www.yasbil.org
E-mail: info@yasbil.org

Anda mungkin juga menyukai