Anda di halaman 1dari 2

PENOLAKAN RESUSITASI / DO NOT RESUSCITATE

( DNR )

No. Dokumen No. Revisi Halaman


02.02.528
RSUD MADISING 1/2

Ditetapkan
Tanggal Terbit
Direktur
STANDAR
PROSEDUR 22 Februari 2019
OPERASIONAL
MOHAMMAD INWAN AHSAN

PENGERTIAN Penolakan resusitasi / do not resuscitate (DNR) adalah


suatu perintah yang memberitahukan tenaga medis untuk
tidak melakukan CPR. Hal ini berarti bahwa dokter, perawat,
dan tenaga emergensi medis tidak akan melakukan usaha
CPR (Cardiopulmonary Resuscitation) emergensi bila pasien
mengalami henti napas atau henti jantung.
TUJUAN Sebagai acuan penerapa langkah-langkah untuk
menyediakan suatu proses dimana pasien bisa memilih
prosedur yang nyaman dalam hal bantuan hidup oleh tenaga
medis emergensi dalam kasus henti jantung atau henti
napas.
KEBIJAKAN 1. Berdasarkan Keputusan Direktur RSUD Madising No:
tentang Do Not Resucsitate (DNR).
2. Berdasarkan Keputusan Direktur RSUD Madisng No:
tentang Panduan Do Not Resucsitate (DNR).
PROSEDUR 1. Pertimbangan untuk DNR diberikan oleh DPJP atau oleh
perawat melalui DPJP
2. DPJP memberikan penjelasan kepada pasien dan atau
keluarganya tentang kondisi pasien dan RJP.
3. Berilah kesempatan pada pasiendan atau keluarganya
untuk bertanya
4. Keputusan DNR atas permintaan dari pasien sendiri
atau keluarganya :
a. Pasien yang kompeten untuk mengambil keputusan.
b. keputusan DNR oleh pasien itu sendiri
c. Pasien yang tidak kompeten untuk mengambil
keputusan : keputusan DNR oleh keluarga terdekat,
atau wali yang sah yang ditunjuk oleh pengadilan.
PENOLAKAN RESUSITASI / DO NOT RESUSCITATE
( DNR )

No. Dokumen No. Revisi Halaman


RSUD MADISING
02.02.528 2/2
5. Bila memutuskan DNR, pemberi keputusan
menandatangani formulir Pernyataan Tidak Dilakukan
Resusitasi.
6. Setelah keputusan DNR diambil, tawarkan kepada pasien
dan atau keluarganya untuk memilih melanjutkan
perawatan atau meninggal dirumah. Bila memilih
melanjutkan perawatan, maka rencana perawatan
dilanjutkan, catat perkembangan pasien dalam Catatan
Terintegrasi.
7. Bila memilih meninggal dirumah, pembuat keputusan
menandatangani Formulir Pulang Atas Permintaan
Sendiri.
8. Petugas memasangkan kancing / stiker DNR warna ungu.
9. Formulir Pernyataan Tidak Dilakukan Resusitasi disimpan
dalam rekam medis pasien.
10. Pencabutan / pembatalan perintah DNR dapat dilakukan
oleh:
a. pembuat keputusan DNR
b. bila keputusan diambil oleh keluarga pasien,
pencabutan/pembatalan bisa dilakukan oleh pasien itu
sendiri
c. DPJP, bila berdasarkan perkembangan klinis, pasien
mengalami perubahan prognosis setidaknya Quo at
vitam dan Quo at Functionam, atau Dubia at Bonam

UNIT TERKAIT 1. Unit Gawat Darurat


2. Unit Rawat Inap
3. Unit Rawat Jalan

Anda mungkin juga menyukai