PENYULUHAN KESEHATAN DI MTs 3 MEMPAWAH

Sosialisai dan penyuluhan Isi Piringku dari Puskesmas Wajok Hulu diadakan di MTs Negeri 3
Mempawah pada hari Rabu, 29 Januari 2020. Penyuluhan dilaksanakan oleh petugas dua orang
petugas penyuluh kesehatan dari Puskesmas Wajok Hulu, yaitu bapak H. Agustiansyah dan ibu
Nurmadana. Dengan didampingi oleh pembina UKS ibu Haplah S.Ag dan kepala MTs Negeri 3
Mempawah ibu Nuraini, M.Pd.I, mereka berdua masuk ke beberapa kelas secara bergantian dan
menyampaikan materinya dengan menarik.

Bapak H. Agustiansyah dalam kesempatan tersebut menyampaikan bahwa penyuluhan Isi

Piringku merupakan program kerja Kementerian Kesehatan Republik Indonesia yang dituangkan
dalam peraturan Menteri Kesehatan Nomor 41 tahun 2014. “Penyuluhan ini intinya adalah sosialisasi
pola hidup sehat dan makan sehat bagi anak dan pelajar yang sehari-hari jajan dan makan di sekitar
sekolah dan sering mendapatkan makanan tidak sehat. Selain itu pola hidup sehat harus dibiasakan
bagai anak-anak agar mereka dapat tumbuh dan berkembang secara maksimal. Misalnya biasakan
cuci tangan sebelum makan, minum air delapan gelas sehari, makan sayur dan buahan setengah
piring sehari, aktifitas fisik 30 menit setiap hari dan lain-lain,” ungkap Agustiansyah.

Kepala MTs Negeri 3 Mempawah ibu Nuraini, M.Pd.I menyampaikan apresiasi dan ucapan
terima kasih kepada Puskesmas Wajok Hulu yang telah datang dan mengadakan penyuluhan di MTs
Negeri 3 Mempawah. “Penyuluhan ini sangat bermamfaat sekali bagi siswa-siswi sebagai generasi
penerus bangsa. Anak yang sehat akan tumbuh menjadi pemuda yang kuat dan cerdas dan nantinya
akan dapat membangun bangsa ini lebih bermartabat. Di era milenial ini, anak-anaklah yang paling
rentan terhadap perilaku tidak sehat. Anak-anak saat ini lebih banyak waktunya digunakan main
gadget dan game, sehingga aktifitas bergerak mengeluarkan keringat kurang, begitu pula makanan
tidak sehat banyak ditemui di berbagai tempat dan mereka konsumsi tanpa mereka menyadari akan
dampak buruk terhadap pertumbuhan kesehatan mereka di kemudian hari, melalui penyuluhan ini
diharapkan anak terus membiasakan diri dengan pola hidup sehat dalam kehidupan sehari-hari”,
tegas Nur’aini.