Oleh
Richard C Allokendek 1
Marthen L Kimbal 2
Gustaf Undap 3
Abstrak
pada penelitian ini, peneliti meneliti masalah pembangunan infrastruktur di Desa. Dalam
penelitian disana Masyarakat Desa mengeluhkan air bersih yang terjadi di tahun 2015 – tahun
2016 di tahun 2015 lalu terjadi kekeringan di desa darunu akibat panas ekstrem yang melanda
seluruh indonesia. Hal ini memaksa pemerintah desa untuk membuat program pembangunan
desa yaitu pembuatan sumur bor dengan tujuan untuk mengatasi kekurangan air bersih di tahun
2015 lalu. Meskipun telah terealisasi tetapi bermasalah kondisi airnya sehingga di tahun 2016
Pemerintah Desa Darunu Membuat Program Pemerintah Desa Tahun 2016 yaitu perbaikan
sumur bor.
Dalam metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian kualitatif di buku
Sugiyono tahun 2015. Dalam bukunya mengatakan kalau metode penelitian kualitatif terfokus
pada obyek yang di teliti. Fokusnya kearah pemerintah dan masyarakat desa darunu, dengan
mengunakan wawancara sebagai cara untuk mengumpulkan data di lapangan. Salah satu jenis
wawancara dalam buku sugiyono yang peneliti menggunakanya di lapangan yaitu wawancara
terstruktur.
Hasilnya di lapangan dengan berbagai pertanyaan wawancara mereka mengatakan bahwa
di desa tersebut mengalami masalah air bersih di tahun 2015 akibat cuaca panas ekstrem
tersebut, sehingga memaksa masyarakat desa berusaha mencari air bersih dari desa tetangga. Hal
tersebut memaksa pemerintah desa untuk melakukan pembangunan desa. Pembangunan desa di
masukan kedalam dokumen RPJMDes mereka tahun 2015, dalam dokumen tersebut berisi
pembangunan sumur bor dengan jumlah Rp. 125.960.400, jumlah dana tersebut untuk membeli
material, alat, pengeboran air yang berjumlah 3 unit, serta upah pekerja.
Hasilnya program pemerintah mereka pun terealisasi di tahun 2015. Namun masalah
masalahnya meskipun sudah siap di pakai, tetapi bermasalah pada air bersih, sehingga memaksa
pemerintah desa memperbaikinya di tahun 2016 dan itu sudah terealisasi.
Kata Kunci : Peran, Pemerintah Desa
1
Mahasiswa Prog. Studi Ilmu Pemerintahan Fispol - Unsrat
2
Ketua Penguji/ Pembimbing Skripsi
3
Sekretaris Penguji/ Pembimbing Skripsi
1
PENDAHULUAN berasal dari desa tetangga yaitu mata air
Dana Desa adalah dana yang bersumber dari alam yang di aliri sampai ke desa Darunu
Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara mengalami banyak hambatan ditambah
yang diperuntukkan bagi Desa yang dengan cuaca panas sehinnga air bersih
ditransfer melalui Anggaran Pendapatan dan mengalami kelangkaan, akibat dari cuaca
Belanja Daerah kabupaten/kota dan panas ekstrem tersebut masyarakat desa
digunakan untuk membiayai Darunu mencari air bersih dari desa tetangga
penyelenggaraan pemerintahan, pelaksanaan untuk kebutuhan hidup mereka. selama
pembangunan, pembinaan kemasyarakatan, musim panas yang berkepanjangan seluruh
dan pemberdayaan masyarakat. Tujuan masyarakat desa merasa khawatir dengan
penggunaan dana desa adalah untuk persediaan air bersih di desa tersebut karena
meningkatkan kesejhteraan masyarakat desa, sumur umum untuk Darunu dan air keran
kualitas hidup manusia, dan penaggulangan yang berasal dari desa Talawaan mengering,
kemiskinan melalui pemenuhan kebutuhan program pemerintah desa untuk mengatasi
dasar, pembangunan sarana dan prasaranan permasalahan tersebut yaitu sumur bor
desa, pengembangan potensi ekonomi lokal dibuat untuk mengatasi masalah air bersih
dan pemanfaatan seluruh sumber daya alam dan masyarakat tidak perlu bersusah payah
lingkungan secara berkelanjutan. Dalam mencari air bersih bermasalah pada
penggunaan Dana Desa di tahun 2015, Dana pembangunannya, pembangunan yang
Desa diprioritaskan untuk membiayai direncanakan di tahun 2015 yaitu sebanyak
pelaksanaan program dan kegiatan berskala 2 sumur bor dengan penempatan posisi air
lokal Desa bidang Pembangunan Desa untuk di bor yang salah serta kondisi air
dan Pemberdayaan Masyarakat Desa. yang tidak layak untuk kebutuhan sehari-
Penelitian pada skripsi ini lebih terfokus hari. Akibatnya para masyarakat mencari air
pada pembangunan, terutama pembangunan lagi dari desa tetangga atau menunggu air
infrastruktur. keran mereka mengeluarkan air. Kebutuhan
Pembangunan infrastruktur untuk desa air besih di desa itu perlu ditingkatkan
antara lain : jalan, jembatan, tambatan karena selama musim panas di tahun 2015
perahu, irigasi pedesaan, penyediaan air dan di kemudian hari bila terjadi masalah
minum, sanitasi pedesaan, tujuannya adalah mengenai air bersih agar dapat diatasi untuk
untuk mensejahterakan masyarakatnya. masyarakat yang berada di desa Darunu.
Panas ekstrem yang menghantam seluruh Karena itu diperlukan upaya pemerintah
indonesia berakibat fatal pada ekonomi desa dalam penggunaannya lebih di
karena hampir setiap wilayah Indonesia prioritaskan pada pembangunan sarana dan
mengalami krisis air bersih pada tahun 2015. prasaranan air bersih agar bila terjadi cuaca
Di Desa Darunu Kecamatan Wori Di Tahun panas ekstrem di kemudian hari bisa diatasi
2015 lalu juga mengalami kekeringan akibat untuk kubutuhan hidup masyarakat desa.
cuaca panas ekstrem yang menimpa seluruh kejadian panas ekstrem tersebut pemerintah
indonesia sehingga masyarakat yang berada desa mengambil tindakan dengan
di desa itu mengalami kekurangan air bersih. merecanakan program utamanya yaitu
Mata air yang berada di desa Darunu itu membangun sarana dan prasarana air bersih
2
dengan menggunakan dana desa sekitar Rp. sebagainya dalam memerintah (Sri
258.276.000 untuk pembangunan fasilitas Soemantri, 1976: 17), sehingga secara
air bersih sebagai program utama mereka etimologi dapat diartikan sebagai tindakan
disamping program pemerintah desa yang yang terus menerus (continue) atau
lainnya serta dengan perbaikan sumur bor kebijaksanaan dengan menggunakan suatu
dengan maksud pembangunan di lokasi yang rencana maupun akal (rasio) dan tata cara
tepat dan ada aliran air bersih. Berdasarkan tertentu untuk mencapai tujuan tertentu yang
kondisi dilapangan maka peneliti memberi dikehendaki. Sedangkan definisi lain
judul “PERAN PEMERINTAH DESA mengartikan bahwa pemerintah ialah
DALAM PENGGUNAAN DANA jawaban atau aparatur susunan politik
INFRASTRUKTUR DI DESA DARUNU (Muhammad Yamin, 1982: 112).
KECAMATAN WORI”, karena tujuannya Sedangkan kata desa sendiri diambil dari
adalah untuk mencari tahu tentang bahasa india yakni “swadesi” yang berarti
penggunaan Dana Desa dalam pembangunan tempat asal, tempat tinggal, negeri asal, atau
Infrastruktur Di Desa tersebut. tanah leluhur yang merujuk pada satu
kesatuan hidup dengan satu kesatuan norma,
TINJAUAN PUSTAKA serta memiliki batas yang jelas menurut
Konsep Peran soetarjo dan yuliati (Sadu Wastiono,
Peran menurut Soekanto, dalam buku M.Irwan Tahir 2007: 7).
(Soerjono 1999:33) merupakan aspek yang PP No 72 tahun 2005 mengatakan bahwa
dinamis dalam kedudukan (status). Apabila desa terbentuk dari prakarsa masyarakat
seseorang yang melakukan hak dan berdasarkan asal – usul dan kondisi budaya
kewajibannya sesuai dengan masyarakat setempat. Pembentukan desa
kedudukannya, maka dia menjalankan terjadi karena ada penggabungan beberapa
suatu peranan. desa atau bagian desa yang bersandingan,
Robert.M. Z. Lawang (1990:2.39) peran atau pemekaran 1 desa menjadi 2 desa atau
merupakan konsep yang harus kita ketahui lebih, atau pembentukan desa di luar desa
mau mengerti dengan lebih baik apa itu telah ada. Syarat – syarat terbentuknya desa
organisasi konsep peran ini tidak bisa di adalah:
lepaskan dari konsep status. Peran adalah (a) Jumlah penduduk
pola perilaku yang diharapkan dari (b) Luas wilayah
seseorang yang memiliki status atau posisi (c) Bagian wilayah kerja
tertentu dalam organisasi. (d) Perangkat
Dari pendapat para ahli diatas bahwa peran Desa menurut uu no 6 tahun 2014 pasal 1
yang dimaksud adalah seseorang yang ayat 1 Desa adalah desa dan desa adat atau
mempunyai kedudukan tertentu dan yang disebut dengan nama lain, selanjutnya
menjalakan tugas dan kewajibannya dalam disebut Desa, adalah kesatuan masyarakat
organisasi. Di dalam pemerintahan dia hukum yang memiliki batas wilayah yang
menjalankan tugas dan kewajibannya demi berwenang untuk mengatur dan mengurus
kepentingan masyarakatnya. urusan pemerintahan, kepentingan
Konsep Pemerintah Desa masyarakat setempat berdasarkan prakarsa
Pemerintah berasal dari kata perintah yang masyarakat, hak asalusul, dan/atau hak
berarti menyuruh melakukan sesuatu. Istilah tradisional yang diakui dan dihormati dalam
pemerintahan diartikan sebagai perbuatan sistem pemerintahan Negara Kesatuan
dalam artian bahwa cara, hal urusan dan Republik Indonesia.
3
Dari pendapat para ahli disimpulkan bahwa pemerintah untuk kabupaten kota untuk desa
yang dimaksud dengan pemerintah adalah paling sedikit 10%(sepuluh persen).
adalah tata cara dalam memerintah Pengelolaan dana desa harus
wilayahnya sedangkan desa adalah wilayah memenuhi beberapa prinsip pengelolaan
yang diperintahnya beserta masyarakatnya. seperti berikut :
Jadi pemerintah desa mempunyai hak untuk (a) Setiap kegiatan yang pendaannya
menjalankan urusan rumah tangganya diambil dari alokasi dana desa harus
sendiri yang diakui dalam sistem negara melalui perencanaan,pelaksanaan,
kesatuan republik indonesia. dan evaluasi secara terbuka dengan
Konsep Dana Desa prinsip : dari, oleh, dan untuk
Menurut peraturan masyarakat.
Dalam PP No 8 tahun 2016 dana desa yang (b) Seluruh kegiatan dan penggunaan
dimaksud adalah dana desa yang dimaksud alokasi dana desa harus dapat
adalah dana yang berasal dari APBN yang dipertanggungjawabkan secara
diperuntukan bagi desa yang di transfer administrasi, teknis, dan hukum.
melalui APBD kabupaten/kota untuk (c) Alokasi dana desa harus digunakan
membiayai penyelenggaraan pemerintahan, dengan prinsip hemat, terarah dan
pelaksanaan pembangunan, pembinaan terkendali.
masyarakat, dan pemberdaayaan (d) Jenis kegiatan yang akan didanai
masyarakat. melalui alokasi dana desa diharapkan
Penyaluran untuk dana desa yang bersumber mampu untuk meningkatkan sarana
dari APBN yang ditranfer melaui APBD pelayanan masyarakat, berupa
yang di peruntukan untuk desa di lakukan pemenuhan kebutuhan dasar,
secara bertahap pada bulan april 40%, bulan penguatan kelembagaan desa, dan
agustus 40%, dan bulan oktober 20%. kegiatan lainnya yang dibutuhkan
Penggunaannya menurut menteri desa dan masyarakat desa dengan
pembangunan daerah tertinggal yang pengambilan keputusan melalui jalan
tercantum dalam Permendes No 21 Tahun musyawarah.
2015 lebih di prioritaskan pada (e) Alokasi dana desa harus dicatat di
pembangunan dan pemberdayaan dalam anggaran pendapatan dan
masyarakat. belanja desa melalui proses
Alokasi Dana Desa penganggaran yang sesuai dengan
Alokasi Dana Desa adalah anggaran mekanisme yang berlaku.
keuangan yang diberikan pemerintah kepada Keuangan desa
desa yang mana sumbernya berasal dari bagi (Bambang Trisantono Soemantri
hasil pajak daerah serta dari dana 2011 : 133) bahwa keuangan desa menurut
perimabangan keuangan keuangan pusat dan UU no 32 Tahun 2004 pasal 212 ayat (1) jo’
daerah yang diterima oleh kabupaten. Sesuai Permendagri No 37 tahun 2007 pasal 1
dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri No. angka (1) bahwa keuangan desa adalah hak
37 Tahun 2007 tentang pedoman dan kewajiban dalam rangka pemerintahan
pengelolaan keuangan desa di dalam pasal desa yang dapat dinilai dengan uang
18 menyatakan bahwa, alokasi dana desa termasuk di dalamnya segala bentuk
berasal dari APBD kabupaten/kota yang kekayaan yang berhubungan dengan hak dan
bersumber dari dana perimbangan keuangan kewajiban desa tersebut.
pusat dan daerah yang diterima oleh
4
(Bambang Trisantono Soemantri sesuatu yang merupakan penunjang utama
2011 : 135) keuangan desa dikelolah terselenggaranya suatu proses
berdasarkan azas-azas transparan, pembangunan(Tjokroamidjojo, 1978:65)
akuntable,partisipatif serta dilakukan dengan Infrastruktur memegang peranan
tertib dan disiplin anggaran, dan dikelola penting sebagai salah satu roda penggerak
dalam masa 1 (satu) tahun anggaran yakni 1 pertumbuhan ekonomi dan pembangunan.
januari sampai dengan tanggal 31 desember. Sarana dan prasarana fisik, atau sering
Dari pendapat diatas bahwa dalam disebut dengan infrastruktur, merupakan
penggunaan dana desa yang digunakan oleh bagian yang sangat penting dalam sistem
pemerintah desa harus ada pelayanan masyarakat. Berbagai fasilitas
perencanaan,pelaksanaan, dan evaluasi fisik merupakan hal yang vital guna
secara terbuka dengan prinsip : dari, oleh, mendukung berbagai kegiatan pemerintah,
dan untuk masyarakat. Dana desa sendiri perekonomian, industri kegiatan sosial
berasal dari APBN sebagai pendapatan asli masyarakat dan pemerintah.
desa dan tertulis dalam uu no 6 tahun 2014 Mulai dari sisterm energi ,
tentang desa. transportasi jalan raya, bangunan-bangunan
Konsep Pembangunan Infrastruktur perkantoran dan sekolah, hingga
Dalam pengertian pembangunan, telekomunikasi, rumah peribadatan dan
para ahli memberikan definisi yang jaringan air bersih, kesemuanya itu
bermacam macam seperti halnya memerlukan adanya dukungan infrastruktur
perencanaan. Istilah pembangunan bisa yang handal. Agar jelas ruang lingkup
diartikan berbeda-beda oleh satu orang pembangunan infrastruktur dapat dibagi
dengan orang lain, daerah yang satu dengan menjadi 3 bagian, Yaitu (Nyoman 1991:89-
daerah yang lainnya, negara satu dengan 90):
negara yang lainnya. Namun secara umum (a) Pembangunan infrastruktur
ada suatu kesepakatan bahwa pembangunan transportasi pedesaan guna
merupakan proses untuk melakukan mendukung peningkatan
perubahan, Siangian (2008:45) memberikan aksesibilitas masyarakat desa,
pengertian tentang pembangunan sebagai yaitu : jalan, jembatan, tambatan
“suatu usaha atau rangkaian usaha perahu.
pertumbuhan dan perubahan yang berencana (b) Pembangunan infrastruktur yang
dan dilakukan secara sadar oleh suatu mendukung produksi pertanian
bangsa, negara, dan pemerintah, menuju yaitu : irigasi pedesaan.
modernitas dalam rangka pembinaan (c) Pembangunan infrastruktur yang
bangsa(nation building)”. mendukung pemenuhan
sedangkan infrastruktur berarti kebutuhan dasar masyarakat,
prasarana atau segala sesuatu yang meliputi : penyediaan air minum,
merupakan penunjang utama sanitasi pedesaan.
terselenggaranya suatu proses baik itu usaha, Pengertian menurut para ahli yang
pembangunan, dll. Dari pengertian diatas menyimpulkan bahwa pembangunan yang
dapat kita pahami bahwa pembangunan dimaksud adalah pembangunan yang
infrastruktur adalah suatu usaha atau dilakukan secara terencana demi
rangkaian usaha pertumbuhan dan kepentingan masyarakat yang berada di
perubahan yang dilakukan secara terencana desa, tetapi masyarakat juga berperan aktif
untuk membangun prasarana atau segala dalam sebuah pembangunan yang
5
dilaksanakan pemerintah desa. Dalam evaluasi secara terbuka dengan prinsip :
infrastruktur menurut nyoman ada 3 bagian dari, oleh, dan untuk masyarakat, program
ruang lingkup, ruang lingkup yang di teliti di yang di angarkan melalui dana desa untuk
desa darunu yaitu pembangunan pembangunan desa tertutama dalam
infrastruktur yang mendukung pemenuhan pembangunan infrastruktur desa. Serta
kebutuhan masyarakat yang meliputi penulis ingin mencari tahu permasalah
penyediaan air minum Dan sanitasi masyarakat desa mengenai pembangunan
pedesaan. infrastruktur yang di lakukan oleh
Pemerintah Desa.
9
Penelitian yang dilakukan dengan kendala atau hambatan seperti apa
wawancara dengan masyarakat dari 6 jaga yang terjadi pada pembangunan infrastruktur
dan mereka pun menjawab masalah desa ?
pembangunan infrastruktur di desa darunu
adalah masalah air bersih. Masalah tersebut Jawabannya adalah permasalahan
terjadi pada tahun 2015 lalu, di tahun cuaca dan laporan masih manual dan belum
tersebut mereka kekurangan air bersih akibat di komputerisasi, seperti kebanyakan desa
panas extreme yang menghantam indonesia. dalam pembangunan desa mereka kendala
Hasil jawaban mereka yaitu membicarakan utama yang dihadapi adalah cuaca yang
air bersih seperti : mempengaruhi kondisi tanah. Begitu pula
dengan pelaporannya yang tergolong
Dalam hal air bersih Masyarakat manual, karena kalau laporan yang sudah
Desa yang merasa khawatir akan air bersih, dikomputerisasi maka program pemerintah
dan wawancara pun dilakukan langsung ke desa akan berjalan dengan tepat.
pemerintah desa mengenai pembangunan
infrastruktur dengan pertanyaan yaitu : 5.2 Pembangunan Infrastruktur Desa
Apakah masyarakat desa merasa Dalam penelitian ini lebih terfokus
khawatir dengan ketersediaan air bersih ? pada pembangunan infratruktur.
infrastruktur adalah sistem fisik yang
Jawaban dari pertanyaan diatas menyediakan sarana transportasi, drainase,
persediaan air bersih di tahun 2015 lalu pengairan, bangunan gedung, serta fasilitas
sudah terealisasi tetapi masalahnya pada publik lainnya, yang mana sarana ini
penempatan posisi penggalian air dan dibutuhkan untuk memenuhi berbagai
kondisi airnya yang tidak layak di pakai kebutuhan dasar manusia baik itu kebutuhan
untuk kebutuhan sehari-hari. Di Desa dasar ekonomi maupun kebutuhan dasar
Darunu permaslahan air masih menghantui manusia.
masyarakatnya sampai saat ini, dan mereka
pun pergi ke desa lain untuk mendapat kan Tabel 5. Bidang pelaksanaan
air yang layak di konsumsi dengan pembangunan desa tahun 2015
kendaraan pribadi mereka. Bidang pelaksana pembangunan
Pendapat pemerintah desa mengenai desa 2015
air bersih mengatakan bahwa persediaan air Pembangunan Rp.
bersih belum merata dan mengatakan sedang sumur bor 125.960.400
mencari solusi untuk permasalahan ini. Pembangunan teras Rp.
untuk sementara Masyarakat Desa BPU 70.793.000
bergantung pada sumur bor untuk kebutuhan Program pemerintah desa di tahun
mereka tetapi dalam pembangunannya 2015 lalu yaitu pembangunan sumur bor dan
ditempatkan pada posisi yang salah sehingga pembangunan teras BPU (Badan
kondisi airnya tidak layak untuk kehidupan Perhubungan Umum). Yang paling terfokus
sehari-hari. disini adalah mengenai sarana dan prasarana
Serta kendala yang dihapadapi air bersih, di tahun itu terjadi kekeringan
pemerintah desa dalam pelaksanaan program akibat cuaca panas extreme dan masyarakat
mereka dalam mensejahterakan masyarakat disana memakai kendaraan mereka untuk
desa, dengan pertanyaan sebagai berikut : mencari air di desa tetangga. Karena
permasalahan ini pemerintah membuatkan
10
program pembangunan sumur bor dengan (c) Di tahun 2015 lalu desa tersebut
dana sebesar Rp. 125.960.400 untuk mengalamai kekeringan akibat panas
masyarakat desa agar mempermudah mereka ekstrem yang menimpa seluruh
dalam mendapatkan air bersih. indonesia, akibat kejadian itu
Sedangkan pada pembangunan desa masyarakat desa kekurangan air bersih
tahun 2016 adalah : dan masyarakatpun harus mencari air
dari desa tetangga
Tabel 6. Bidang Pelaksanaan (d) Karena panas estrem tersebut membuat
Pembangunan Desa Tahun 2016 masyarakat merasa khawatir dengan air
Bidang pelaksana pembangunan bersih, sehingga memaksa pemerintah
desa 2016 desa membuat sumur bor agar dapat
Pembangunan Rp. menagatasi masalah air bersih.
kegiatan gedung TK 215.398.875 (e) Pembangunan sumur bor itu sebagai
Pembangunan Rp. salah satu program pemerintah tahun
drainase 134.051.870 2015 sudah tercapai, tetapi bermasalah
Rabat beton jalan Rp. pada kondisi airnya, Sehingga menjadi
52.723.680 pekerjaan rumah pada pemerintah desa
Perbaikan Instalasi Rp. di tahun 2016.
air bor 13.650.000 Saran
Berdasarkan hasil penelitian yang
Dalam hasil wawancara dengan dilakukan, terdapat beberapa hal yang perlu
pemerintah desa bahwa memang sudah diperhatikan oleh pemerintah selaku aparat
ditanggulangi tahun 2015 lalu tetapi pemerintah desa selaku aparat pemerintah di
permasalahan baru muncul yaitu mengenai desa darunu kecamatan wori :
kondisi airnya yang tidak cocok dengan a. Segala bentuk kegiatan, baik dalam
masyarakat ditambah air bersih tidak merata, bentuk dan pelaksanaan pembangunan
sehingga pemerintah desa ditahun 2016 ini sudah boleh dikatakan baik dan
menambahkan perbaikan instalasi air bor mampu, akan tetapi pemerintah harus
Dan untuk programnya pun telah terealisasi. mampu memenuhi kebutuhan
KESIMPULAN & SARAN masyarakat terutama air bersih.
Kesimpulan b. Dalam menjalankan program
Berdasarkan pendekatanya dalam pembangunan, pemerintah desa tidak
bentuk penelitian kualitatif dengan teknik hanya melibatkan instansi terkait,
pengumpulan data dalam bentuk ttepai perlu juga melibatkan
wawancara, serta permasalahan yang terjadi masyarakat desa
di Desa itu dapat disimpulkan bahwa : c. Perencanaan pelaksanaan dan evaluasi
(a) Pencairan dana desa sekitar Rp.200 yang dilakukan pemerintah desa harus
jutaan digunakan untuk pembangunan dilaksanakan, atau dalam evaluasi
desa dan pemberdayaan masyarakat pemerintah desa sebaiknya
desasesuai dengan PP No 21 Tahun mengajukan langsung permasalahan
2015. desanya ke pemerintah kabupaten.
(b) Program pemerintah desa Darunu di
tahun 2015 lalu yang terfokus di
pembangunan desa yaitu pembangunan
teras BPU dan pembangunan sumur bor.
11
DAFTAR PUSTAKA
Bambang Soemantri, 2011, Pedoman
Penyelenggaraan Pemerintah Desa,
Fokusmedia Bandung
Muhhamad Yamin. 1982. Pembangunan
Desa dan Masalah Kepemimpinannya. CV.
Rajawali, Jakarta, 1985.
Ndraha Taliziduhu, Pembangunan desa
dan Administrasi Pemerintahan Desa,
Yayasan Karya Dharma, Jakarta, 1985.
Robert Lawang, 1990, Pengantar Sosiologi,
Sugiyono. memahami penelitian kualitatif,
CV AlfaBeta, Bandung, 2015
Soekanto Soerjono 1999 Teori Peranan
Konsep Derivasi dan Implikasinya. PT.
Gramedia Pustka Utama: Jakarta
12