PENDAHULUAN
menengah dan atas meningkat, tetapi kepatuhan bayar pajak masih rendah.
Realisasi tingkat kepatuhan formal pada tahun 2017 tercatat sebesar 72,64%
jumlah tersebut bersumber dari jumlah SPT tahunan PPh yang diterima oleh
Direktorat Jendral Pajak sebanyak 12,06 juta dari total jumlah SPT sebanyak
yang rendah tergambar dari tax coverage ratio (nisbah realisasi terhadap
potensi) baru sebesar 72%. Nisbah penerimaan pajak terhadap PDB (tax ratio)
masih rendah, berkisar 11%-12% atau hanya naik 0,1% saja dalam rentang
sebesar 14%, Malaysia 16%, Thailand 17%, Korea Selatan 25%, Afrika
Selatan 27%, dan Brasil 34% Jauh di bawah rata-rata negara OECD sebesar
34% atau kebutuhan minimal MDGs sebear 25% Dari jumlah wajib pajak
belum optimal, baru 36.031.972 wajib pajak pada 2017, dengan rincian
tersebut dilakukan oleh pemerintah agar wajib pajak menjadi patuh akan
kewajibannya. Akan tetapi kepatuhan wajib pajak hingga bulan Juli 2019
hanya sebesar 12,3 juta atau setara dengan 67,2% dari jumlah wajib pajak
yang wajib menyampaikan SPT sebanyak 18,3 juta wajib pajak. Hal tersebut
Dirjen Pajak mengatakan bahwa pemerintah telah menerima data wajib pajak
yang akan segera di optimalkan untuk mendorong kepatuhan wajib pajak yang
masih minim.
berikut ini :
Tabel 1.1
Periode 2016-2019
Uraian Tahun
2016 2017 2018 2019
Jumlah WP 128,205 137,609 144,721 152,413
terdaftar
Jumlah WP 66,203 54,824 62,234 65,830
terdaftar SPT
Jumlah WP lapor 44,351 45,870 49,635 49,140
SPT
Rasio Kepatuhan 0.67 0.84 0.8 0.75
Sumber : Seksi Pengolahan Data dan Informasi (PDI) KPP Pratama
Bandung Cibeunying
peningkatan dari tahun ke tahun, namun tingkat kepatuhan Wajib Pajak masih
tergolong rendah hanya berkisar dibawah 60%. Fenomena serupa pun terjadi
Pajak terdaftar dari tahun ke tahun namun tidak diiringi dengan kesadaran
serta pemahaman Wajib Pajak dalam menyampaikan laporannya sehingga
tingkat kepatuhan Wajib Pajak pun cenderung menurun dari tahun ke tahun.
Permasalahan dalam bidang pajak sampai saat ini masih sama. Banyak
masyarakat akan pajak. Hal tersebut diungkapkan oleh Sri Mulyani (2018)
dalam membayar pajak. Karena saat ini faktanya, tidak semua wajib pajak
orang yang bekerja di Indonesia, baru ada 1 orang yang terdaftar sebagai
wajib pajak. Dari 10 orang wajib pajak, yang betul-betul membayar pajak
sejak usia dini sehingga akan diadakan kerja sama yang dilakukan untuk
dengan universitas terbuka, serta pusat data dan informasi ilmiah. Kerja sama
2018).
Adapun beberapa penelitian yang telah dilakukan
Pemahaman wajib pajak sangat dibutuhkan hal tersebut diungkapkan oleh Sri
mengatakan bahwa yang perlu dilakukan saat ini bukan hanya mengumpulkan
seperti yang dilakukan oleh pemerintah kota Jakarta barat yang memberikan
Jakarta Barat. Para WP berasal dari berbagai bidang usaha yakni restoran,
diberlakukan oleh Pemprov DKI Jakarta sehingga roda usaha berjalan aman
dan lancar (M Zen, 2019). Sosialisasi tersebut diadakan yang bertujuan untuk
kemudahan kepada wajib pajak (WP) dalam melaporkan SPT ataupun dalam
melakukan pembayaran pajak oleh wajib pajak (WP). Kemudahan inilah yang
dapat meningkatkan kepatuhan wajib pajak (WP). Akan tetapi tidak semua
sampai saat ini sudah menerima 432 pengaduan dari masyarakat. Pengaduan
rendahnya mutu pemeriksaan pajak dan kesalahan aparat pajak/bea dan cukai
dimaksudkan untuk mempermudah wajib pajak agar lebih mudah, murah dan
Hal tersebut diungkapkan oleh Sri Mulyani (2018) selaku Menteri Keuangan
Sri Mulyani (2018) tidak hanya e-commerce, persoalan juga muncul dari on
demand service seperti ojek online yang sebagian besar mitranya adalah
Cibeunying?
orang pribadi?
yang diterapkan dan Pemahaman Wajib Pajak Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak
Orang Pribadi.
pemahaman wajib pajak dan kepatuhan wajib pajak orang pribadi yang
tidak hanya untuk pribadi penulis, tetapi memberi manfaat juga bagi beberapa
pihak lain. Kegunaan penelitian ini dapat dirumuskan dalam dua hal, yaitu:
a. Bagi Penulis
Sebagai salah satu syarat untuk meraih gelar Sarjana Akuntansi (S1) pada
serta untuk menambah wawasan pengetahuan dan daya nalar sebagai bagian
aplikasi dari teori-teori yang telah penulis peroleh selama duduk di bangku