Oleh :
Disusun oleh:
2018
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kehadirat allah SWT. yang telah melimpahkan rahmat-
Nya, sehingga kami dapat menyelesaikan penyusunan makalah yang berjudul
“KPU,PANWASLU dan Bawaslu” yang merupakan tugas mata kuliah Pancasila.
Penulisan makalah ini merupakan tugas yang tidak ringan banyaknya hambatan yang
menghadang dalam proses penyusunan makalah ini dikarenakan keterbatasan kemampuan
kami. Kalaupun pada akhirnya karya ini dapat terselesaikan tentulah karena beberapa pihak
yang telah membantu dalam penulisan laporan ini.
Tidak ada yang dapat penulis berikan kepada mereka selain iringan do’a yang tulus
dan ikhlas semoga amal baik mereka diterima dan mendapat balasan yang lebih baik dari
Allah SWT. Tidak lupa saran dan kritik yang konstruktif sangat kami harapkan dari pembaca
demi kesempurnaan makalah ini.
Akhirnya kami berharap semoga makalah ini bermanfaat bagi kami selaku penulis
pada khususnya dan bagi pembaca pada umumnya. Amin.
Penulis
BAB I
PENDAHULUAN
Jenis data yang digunakan penulis dalam penelitian ini adalah data yang
diperoleh dari internet.
BAB II
PEMBAHASAN
- Komisi Pemilihan Umum adalah lembaga negara yang menyelenggarakan pemilihan umum
di Indonesia, yakni meliputi Pemilihan Umum Anggota DPR/DPD/DPRD, Pemilihan Umum
Presiden dan Wakil Presiden, serta Pemilihan Umum Kepala Daerah dan Wakil Kepala
Daerah. Komisi Pemilihan Umum tidak dapat disejajarkan kedudukannya dengan lembaga
-lembaga negara yang lain yang kewenangannya ditentukan dan diberikan oleh UUD 1945.
Jadi Dapat disimpulkan Bahwa komisi pemilihan umum adalah lembaga negara yang
menyelenggarakan pemilihan umum di Indonesia yang bersifat nasional, tetap dan mandiri
(independen).
- Panwaslu(Panitia Pengawas Pemilu) adalah sebuah panitia yang bertugas untuk mengawasi
jalannya penyelenggaraan pemilu mulai dari tingkat provinsi,kabupate/kota,kelurahan/desa
Dan penyelenggaraan pemilu diluar negeri.
-Badan Pengawas Pemilihan Umum (disingkat Bawaslu) adalah lembaga penyelenggara
Pemilu yang bertugas mengawasi penyelenggaraan Pemilu di seluruh wilayah Negara
Kesatuan Republik Indonesia. Bawaslu diatur dalam bab IV Undang-Undang Nomor 15
Tahun 2011 tentang Penyelenggara Pemilihan Umum. Jumlah anggota Bawaslu sebanyak 5
(lima) orang. Keanggotaan Bawaslu terdiri atas kalangan professional yang mempunyai
kemampuan dalam melakukan pengawasan dan tidak menjadi anggota partai politik. Dalam
melaksanakan tugasnya anggota Bawaslu didukung oleh Sekretariat Jenderal Badan
Pengawas Pemilihan Umum.
2.2 Tugas dan Wewenang KPU,PANWASLU dan BAWASLU
1. Pemutakhiran data pemilih dan penetapan daftar pemilih sementara serta daftar
pemilih tetap;
2. Penetapan peserta Pemilu;
3. Proses pencalonan sampai dengan penetapan anggota Dewan Perwakilan Rakyat,
Dewan Perwakilan Daerah, Dewan Perwakilan Rakyat
Daerah, pasangan calon presiden dan wakil presiden, dan calon gubernur, bupati, dan
walikota sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan;
Pelaksanaan kampanye;
Pengadaan logistik Pemilu dan pendistribusiannya;
Pelaksanaan pemungutan suara dan penghitungan suara hasil Pemilu di TPS;
Pergerakan surat suara, berita acara penghitungan suara, dan sertifikat hasil penghitungan
suara dari tingkat TPS sampai ke PPK;
Pergerakan surat tabulasi penghitungan suara dari tingkat TPS sampai ke KPU
Kabupaten/Kota;
Proses rekapitulasi hasil penghitungan perolehan suara di PPS, PPK, KPU
Kabupaten/Kota, KPU Provinsi, dan KPU;
Pelaksanaan penghitungan dan pemungutan suara ulang, Pemilu lanjutan, dan Pemilu
susulan;
Pelaksanaan putusan pengadilan terkait dengan Pemilu;
Pelaksanaan putusan DKPP; dan
Proses penetapan hasil Pemilu.c. Mengelola, memelihara, dan merawat arsip/dokumen
serta melaksanakan penyusutannya berdasarkan jadwal retensi arsip yang disusun oleh
Bawaslu dan ANRI;
d Memantau atas pelaksanaan tindak lanjut penanganan pelanggaran pidana Pemilu oleh
instansi yang berwenang;
d. Evaluasi pengawasan Pemilu;
e. Menyusun laporan hasil pengawasan penyelenggaraan Pemilu; dan
f. Melaksanakan tugas lain yang diatur dalam ketentuan peraturan perundang-undangan.
2.Pada saat pendaftaran berusia paling rendah 35 (tiga puluh lima) tahun untuk calon
anggota KPU atau pernah menjadi anggota KPU dan berusia paling rendah 30 (tiga puluh
tahun) untuk calon anggota KPU Provinsi atau KPU Kabupaten/Kota atau pernah menjadi
anggota KPU Provinsi atau KPU Kabupaten atau Kota.
3. Setia kepada Pancasila sebagai dasar negara, Undang- Undang Dasar 1945, dan cita-cita
Proklamasi 17 Agustus 1945.
6. Berpendidikan paling rendah S-1 untuk calon anggota KPU dan KPU Provinsi dan paling
rendah SLTA atau sederajat untuk calon anggota KPU Kabupaten atau Kota.
7. Berdomisili di wilayah Republik Indonesia untuk anggota KPU, di wilayah Provinsi yang
bersangkutan untuk anggota KPU Provinsi, atau di wilayah Kabupaten atau Kota yang
bersangkutan untuk anggota KPU Kabupaten/Kota yang dibuktikan dengan kartu tanda
penduduk.
8. Sehat jasmani dan rohani berdasarkan hasil pemeriksaan kesehatan menyeluruh dari
rumah sakit.
9. Tidak pernah menjadi anggota partai politik yang dinyatakan dalam surat pernyataan
yang sah atau sekurang-kurangnya dalam jangka waktu 5 (lima) tahun tidak lagi menjadi
anggota partai politik yang dibuktikan dengan surat keterangan dari pengurus partai politik
yang bersangkutan
10. Tidak pernah dipidana penjara berdasarkan putusan pengadilan yang telah memperoleh
kekuatan hukum tetap karena melakukan tindak pidana yang diancam dengan pidanapenjara
5 (lima) tahun atau lebih.
11. Tidak sedang menduduki jabatan politik, jabatan struktural, dan jabatan fungsional
dalam
12. Bersedia bekerja penuh waktu; dan bersedia tidak menduduki jabatan di pemerintahan
dan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) atau Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) selama
masa keanggotaan
PENUTUP
1.1 Kesimpulan
1.2 Saran
Menyadari bahwa penulis masih jauh dari kata sempurna, kedepannya penulis akan
lebih fokus dan details dalam menjelaskan tentang makalah di atas dengan sumber – sumber
yang lebih banyak dan dapat dipertanggung jawabkan.Untuk saran bisa berisi kritik atau
saran terhadap penulisan juga bisa untuk menanggapi terhadap kesimpulan dari bahasan
makalah yang telah di jelaskan. Untuk bagian terakhir dari makalah adalah daftar pustaka.
Pada kesempatan lain akan saya jelaskan tentang daftar pustaka makalah.
DAFTAR PUSTAKA
- http://seputarpengertian.blogspot.com/2015/12/pengertian-kpu-beserta-fungsinya.html
- https://www.scribd.com/doc/101428501/PANWASLU
- http://seputarpengertian.blogspot.com/2016/10/pengertian-bawaslu.html
- http://www.gresnews.com/berita/tips/112393-syarat-menjadi-calon-anggota-kpu/
- http://www.gresnews.com/berita/tips/112570--syarat-menjadi-calon-anggota-bawaslu/
- http://news.prokal.co/read/news/2145-seleksi-panwaslu-segera-dibuka-ini-syarat-
syaratnya.html