Anda di halaman 1dari 4

PEMBELAJARAN AKTIF dan Modern Abad 21

Salam semangat untuk kita semua. Kali ini aku mau nulis sesuatu yang berbeda ya
kawan-kawan. Aku mau berbagi cara mengajar yang mampu meningkatkan keaktifan dan
motivasi belajar siswa. Cocok untuk kita para guru yang ingin sesuatu berbeda diproses
pembelajaran. Untuk teman-teman yang bukan guru boleh dijadikan informasi untuk kenalan
teman-teman yang berprofesi sebagai guru ya. Karna berbagi itu indah. Oke, kita simak yuk ,,

MATA PELAJARAN : Pendidikan Agama Kristen

Kelas : IX (Sembilan)

Materi Pokok : Gereja Yang Bergumul Didunia

Sub. Materi : Kerajaan Sorga dalam Pemberitaan Yesus dan Ciri-ciri kehidupan

Kerajaan Sorga

Tujuan Pembelajara :

- Menyebut 2 Jenis Kewarganegaraan Yang dimiliki oleh Setiap orang


Kristen
- Menjelaskan arti Kerajaan Sorga Dan Ciri-cirinya
- Menyebutkan dan mengaplikasikan hal-hal yang dapat dilakukan
seorang Kristen sebagai Kerajaan Sorga dalam Kehidupannya
sehari-hari.

Metode : Cerama Plus, Diskusi, Tutor Sebaya.

Media Pembelajaran:
 Origami, Karton, Gunting, Lem
 Gambar pendukung materi pembelajaran
 LCD Proyektor
 Laptop & infocus
Sumber Belajar :
 Buku Pendidikan Agama Kristen Siswa Kelas IX,
Kemendikbud, Tahun 2018
 Buku refensi yang relevan,
 Alkitab
 Internet
 Lingkungan setempat
Proses Pembelajaran :

Setelah media, alat dan sumber pembelajaran telah lengkap dan siap digunakan, maka
proses pembelajaran dapat dimulai. Guru sudah menyiapkan infocus yang telah siap
mempresentasikan materi pembelajaran dalam bentuk power point dan membagi kelompok
secara heterogen.

1. Kegiatan Pembuka

Dalam awal proses pembelajaran siswa yang bertugas membawa ibadah singkat. Bernyanyi,
membaca Alkitab (ayat bacaan ditentukan siswa yang bertugas, untuk memotivasi
pembelajaran) dan berdoa. Setelah itu, mengumpulkan buku laporan ibadah minggu. Lalu Guru
menjelaskan tujuan dan manfaat materi pembelajaran, agar siswa mampu mencapai sasaran
materi yang diajarkan. Disini guru bisa member waktu 5 menit, untuk setiap kelompok
menciptakan nama kelompok dan Yelyel yag berhubungan dengan Alkitab atau pembelajaran
Agama Kristen. Contohnya: Kelompok Roma, Yelyelnya “kelompok Roma, Anak Tuhan, Cerdas,
Kreatif, penu kasih..” Menjelaskan mekanisme pelaksanaan proses belajar sesuai dengan
langkah-langkah pembelajaran.

2. Kegiatan Inti

Dalam kegiatan ini ada 3 sesi yang terjadi dalam proses pembelajaran, yaitu:

a. Sesi Sub. Materi pengertian Kerajaan Sorga.

Disini guru memperkenalkan dan menjelaskan tentang apa itu Kerajaan Sorga. Guru pun
menjelaskan materi tentang Kerajaan Sorga, dengan bantuan Powerpoint yang ditayangkan
dalam infocus. Siswa mengamati dan melihat gambaran tentang Kerajaan Sorga dalam
Powerpoint. Setelah itu guru memberikan lembar kerja siswa tentang materi tersebut. Dalam
hal ini guru bisa menayangkan dalam powerpoint soal-soal yang berkaitan dengan materi.

Contohya : a. Sebagai orang Kristen apa saja kewarganegaraan kita?

b. Arti Kerajaan Sorga dan contohnya dalam kehidupan sehari-hari?

Dalam waktu yang ditentukan siswa harus mampu menyelesaikan lembar kerja siswa.
Waktu yang diberikan, agar siswa lebih gesit dan tidak bermalas-malasan mengerjakannya,
karna waktunya telah ditentukan. Siswa berdiskusi dengan kelompok, mencari jawaban. Boleh
dalam buku pembelajaran, pengamatan hidup sehari-hari, dan dari Alkitab. Jawaban ditulis
pada origami yang telah disediakan. Didalam kerja kelompok, siswa yang jauh lebih mengerti
akan mengajari siswa yang kurang mengerti. Sehingga guru tidak mengulangi lagi penjelasan
materi. Disini, diperlukan metode tutor sebaya, dimana siswa saling mengajari dalam kelompok
masing-masing, sampai menemukan dan menyelesaikan tugas. Yang tercepat bisa membeia
pertanda dengan hentakan kaki, tepuk tangan, memukul meja 3x (boleh dipilih salah satu) lalu
menyebutkan nama kelompok dan Yelyel. (kegiatan ini tergantung guru, boleh langsung tunjuk
tangan dan langsung menjawab. Kegiatan yelyel dilakukan untuk membuat anak-anak
semakin semangat dalam belajar).

b. Sesi makna dan Ciri-ciri warga Kerajaan Sorga

Setelah guru menjelaskan apa itu arti dari Kerajaan Sorga dan siswa telah memahaminya
melalui lembar kerja siswa, maka guru melanjutkan penjelasan tentang makna dan Ciri-ciri
warga Kerajaan Sorga secara singkat. Lalu guru membuat lembar kerja siswa kembali untuk
lebih mendalami materi tersebut. Dalam lembar kerja siswa yang kedua kali ini, guru memberi
tugas kelompok untuk mencari dan menelaah Alkitab dalam mencocokkan makna warga
Kerajaan Sorga dengan ayat Alkitab yang telah diacak oleh guru sebelumnya. Kegiatan ini dapat
membantu guru untuk melihat sejauh mna siswa tangkas dalam membuka dan memahami isi
Alkitab sesuai materi. Dan manfaatnya untuk siswa adalah agar siswa terbiasa membaca,
menelaah isi Alkitab dan semakin mengerti akan materi pembelajaran yang berlangsung. Disini
guru tetap memberikan batasan waktu. Boleh 10-20 menit, tergantung dari berapa banyaknya
ayat Alkitab yang ingin ditelaah. Dan kelompok yang telah menyelesaikan tgas tersebut, boleh
kembali memberi pertanda dan menyebutkan nama kelompok serta yeyelnya.

Setelah itu, guru kembali menunjukkan penjelasan ciri-ciri warga Kerajaan Sorga dalam
Powerpoint. Setiap siswa mengamati ciri-ciri tersebut. Lalu guru memberikan batasan waktu
untuk siswa mengamati ciri-ciri tersebut dan mengarahkan siswa untuk membentuk sebuah
kalimat yang berhubungan dalam kehidupan sehari-hari dengan cirri-ciri tersebut. Disini siswa
menjawab secara individu dan lisan. Setiap individu memberikan 1 contoh masing-masing.

c. Sesi penjelasan cirri-ciri warga yang tidak menjadi bagian Kerajaan Sorga dan
dampaknya

Guru sebelumnya sudah mengarahkan siswa untuk menyediakan gambar yang telah diprint
mengenai orang-orang hebat yang mengandalkan dunia dan tidak mengandalkan Tuhan(dalam
hal ini guru memberikan contoh gambar dalam bentuk file, boleh dikrirm lewat media sosial
yang dimiliki siswa untuk diprint). Guru pun menunjukkan gambar tersebut dalam Powerpoint,
agar siswa mengerti untuk apa gambar tersebut diprint. Gambar tersebut menjelaskan apa
yang terjadi bila kita tidak mengandalkan Tuhan atau tidak mau menjadi bagian warga Kerajaan
Sorga. Dan gambar-gambar berikutnya hal apa yang harus dilakukan agar bisa menjadi warga
Kerajaan sorga yang seutuhnya.
Setelah itu guru mengarahkan untuk menempel gambar-gambar tersebut dalm karton yang
telah disediakan. Dan semua hasil kelompok dalam bentuk origami juga turut disertakan
kelompok dalam karton tersebut. Lalu hasilnya ditempel di dinding kelas.

3. Kegiatan Penutup

Setelah materi selesai, guru memberi penghargaan nilai bagi setiap hasil kerja kelompok
maupun individu. Lalu guru mereleksikan materi pembelajaran agar dapat diaplikasikan siswa
dalam kehidupan sehari-hari. Dan memberi tau media apa selanjutnya yang perlu disediakan
siswa untuk pembelajaran dipertemuan selanjutnya. Lalu ditutup dengan doa yang dibawakan
siswa yang bertugas.

NB: Saat ada hasil siswa yang kurang bagus, atau salah. Jangan langsung berkata “salah
itu, kok gitu jawabanmu” tapi katakanlah “ jawabannya sudah lumayan, tapi ada lebih baiknya
jika jawabanya seperti ini. Coba dibuat jadi begini. Biar jawabannya jadi lebih bagus”. Dengan
begitu siswa tidak minder dan tidak putus asa saat pekerjaannya kurang memadai. Tapi, ia
semakin mengerti akan jawaban yang benar itu harusnya seperti apa. Sehingga ia tetap
semangat dalam mencari pemahaman materi dan lebih semangat dalam proses pembelajaran.

Demikianlah proses Pembelajaran Aktif Versi saya, yang bisa dijadikan sebagai inspirasi
untuk mengajar para guru. Proses pembelajaran ini efektif dipakai mata pelajaran apapun. Jika
teman-teman yang membaca Bbukan guru, boleh di share ke teman-teman yang profesinya
guru ya. Karena berbagi itu indah dan dapat menjadi pahala bagi kita. Bila ada yang kurang atau
mau kasi masukan boleh dikomen. Nantikan tulisan yang akan menginspirasi selanjutnya.
Terimakasih. Tuhan Yesus Memberkati.

Anda mungkin juga menyukai