Indikasi : Kegunaan Amaryl Tablet (Glimepiride) adalah untuk
pengobatan diabetes mellitus tipe 2 jika kadar gula darah tidak cukup dikendalikan dengan diet, latihan fisik dan penurunan berat badan saja.
Kontra indikasi :
Jangan menggunakan Amaryl M untuk pasien yang mempunyai
riwayat hipersensitif (alergi) terhadap obat-obat yang termasuk golongan sulfonilurea, sulfonamide, atau obat golongan biguanid. Penderita diabetes mellitus tipe 1, prekoma dan koma diabetes atau pasien yang dalam urinenya terdapat senyawa keton (ketoasidosis) dilarang menggunakan Amaryl M. Amaryl M kontraindikasi untuk penderita gangguan ginjal, penyakit paru-paru, penyakit hati dan kondisi-kondisi lain yang bisa menyebabkan peningkatan resiko asidosis laktat. Jangan diberikan jika terjadi hipoksia jaringan misalnya kegagalan pernafasan, menderita infark miokardial, sepsis atau gangguan hati. Jangan diberikan untuk wanita hamil atau ibu menyusui. Saat menjalani pemeriksaan radiologi yang menggunakan media iodin, pemakaian Amaryl M harus dihentikan. Bisa dilanjutkan setelah fungsi ginjal normal. Jika anda harus menggunakan obat anestesi umum misalnya pembedahan, pemakaian Amaryl M harus dihentikan. Bisa dilanjutkan bila kondisi ginjal telah normal kembali.
Mekanisme kerja : Glimepiride merupakan bahan utama yang terkandung dalam
Amaryl, dengan kata lain, obat ini merupakan merek dagang dari glimepiride. Obat ini masuk ke dalam kelas pengobatan golongan sulfonilurea. Cara kerjanya adalah dengan mendorong pelepasan insulin yang dihasilkan oleh tubuh dan meningkatkan sensitivitas tubuh dalam merespons insulin. Penggunaan obat ini dapat dikombinasikan dengan pengobatan diabetes lainnya jika dibutuhkan. Amaryl tidak diperuntukkan untuk penderita diabetes tipe satu dan diabetes ketoasidosis. ( https://hellosehat.com )
Dosis maksimal : Dosis awal : 1 x sehari 1-2 mg. Dosis pemeliharaan : Dosis bisa
ditingkatkan dengan penambahan sebesar 1-2 mg dengan interval 1-2 minggu. Dosis maksimal : 6-8 mg/hari. Efek samping : Berikut adalah beberapa efek samping Amaryl Tablet (Glimepiride) yang umum terjadi :
Efek samping Amaryl Tablet (Glimepiride)
pada saluran pencernaan seperti mual, muntah, diare, semb elit dan nyeri pada ulu hati, perut kembung dan lebih sering kentut. Obat ini juga mempunyai efek samping seperti sakit kepala, demam, kenaikan berat badan, dan reaksi alergi pada kulit terutama pada orang-orang yang peka. Hati-hati dengan resiko terjadinya hipoglikemia (kadar gula darah yang terlalu rendah), terutama jika digunakan untuk jangka waktu lama dan dengan dosis yang lebih tinggi.
Waktu tepat pengobatan : Pada saat sebelum sarapan pagi atau makan pertama pada hari itu.