Anda di halaman 1dari 5

Jurnal Kebangsaan, Vol.2 No.

3  Januari 2013 ISSN: 2089-5917

SELUK BELUK TENTANG


KONSEP BUNGA KREDIT BANK

Cecep Taufiqurrochman 1 *)
1 Staf pengajar STIE Ekuitas Bandung Indonesia
*) ctaofiq@yahoo.com

__________________________________________________________________________

ABSTRACT

Umumnya suku bunga, dimaknai sebagai rasio dari bunga terhadap jumlah pinjaman. Terdapat fungsi dan
peranan penting tingkat bunga dalam perekonomian. Seperti fungsinya dalam membantu mengalirnya
tabungan berjalan kearah investasi guna mendukung pertumbuhan perekonomian. Sementitu suku bunga
juga memiliki apa yang disebut dengan risiko suku bunga, yaitu potensi kerugian karena adanya perubahan
pergerakan arah suku bunga. Risiko ini yang akan mempengaruhi semua instrumen yang menggunakan
satu atau lebih yield curves untuk menghitung satu nilai pasar. Bunga mempengaruhi secara langsung
hehidupan masyarakat keseharain dan mempunyai dampak penting terhadap kesehatan perekonomian
mulai dari segi konsumsi, kredit, obligasi, serta tabungan. Dalam praktek di perbankan umumnya hanya
dua sistem perhitungan bunga yang diterapkan yaitu sistem bunga flat dan sistem bunga anuitas.
Berkaitan dengan beberapa istilah dan jenis suku bunga hubungannya dengan prakteknya akan dibahas
dalam makalah ini, termasuk ilustrasi perhitungannya.
Keywords: Suku bunga, tingkat bunga, bunga riil dan nominal, sistem bunga flat, efektif, anuitas, fixed
rate dan floating rate
__________________________________________________________________________

1. Pendahuluan untuk menyimpan uangnya di bank dan akan


menarik dana mereka yang ada di bank. Dalam hal
Suku bunga merupakan salah satu variabel dalam ini ternyata tingkat suku bunga sangat mempunyai
perekonomian yang senantiasa diamati secara pengaruh penting terhadap minat masyarakat
cermat karena dampaknya yang luas. Ia mem- terhadap dunia perbankan.
pengaruhi secara langsung kehidupan masyarakat
Suku bunga bank antara satu bank dengan bank
keseharian dan mempunya dampak penting
lainnya berbeda. Ada yang menetapkan bunga
terhadap kesehatan perekonomian. Ia mempenga-
tinggi ataupun rendah. Biasanya suku bunga yang
ruhi keputusan seseorang atau rumah tangga dalam
tinggi diberikan jika nasabah melakukan transaksi
mengkonsumsi, membeli rumah, membeli obli-
dalam jumlah besar dan jumlah transaksi kecil
gasi, atau menaruhnya dalam rekening tabungan.
diberikan bunga yang rendah. Atau bisa juga
Suku bunga juga mempengaruhi keputusan jumlah besar kecil ini tergantung pada kebijakan
ekonomis bagi pengusaha atau pimpinan yang diberlakukan di bank itu sendiri tidak terkait
perusahaan apakah akan melakukan investasi pada dengan faktor eksternal bank
proyek baru atau perluasan kapasitas.
Bunga bank masih pro dan kontra, namun
Jadi dapat kita ketahui bersama ketika suku bunga bagaimanapun juga untuk memilih apakah kita
tinggi, otomatis orang akan lebih suka menyimpan akan menghalalkan atau mengharamkannya tentu
uang mereka di bank karena ia akan mendapat kita harus memahami terlebih dahulu pengertian
bunga yang tinggi. Sebaliknya jika suku bunga suku bunga bank agar tidak salah memilih
rendah masyarakat cenderung tidak tertarik lagi pendapat

Cecep Taufiqurrochman|Seluk Beluk tentang Konsep Bunga Kredit Bank 12


Jurnal Kebangsaan, Vol.2 No.3  Januari 2013 ISSN: 2089-5917

2. Permasalahan tingkat bunga ekuivalen dengan satu standar yang


ditentukan secara jelas.
Untuk dapat lebih memahami, masalah suku
bunga, lalu pertanyaan yang muncul adalah (1) Fungsi Tingkat Bunga
Apa yang dimaksud dengan suku bunga, (2) Apa Tingkat bunga mempunyai beberapa fungsi atau
fungsi tingkat bunga, (3) Apa yang dimaksudkan peranan penting dalam perekonomian, yaitu:
pada tingkat bunga riil dan nominal, (4) Apa yang
dimaksud sistem bunga flat, efektif, anuitas, fixed a. Membantu mengalirnya tabungan berjalan
rate dan floating rate, serta (5) Bagaimana kearah investasi guna mendukung pertumbuhan
konversi bunga flat ke bunga efektif dan dari perekonomian.
bunga efektif ke bunga flat. b. Mendistribusikan jumlah kredit yang tersedia,
pada umumnya memberikan dana kredit
kepada proyek investasi yang menjanjikan hasil
3. Pembahasan tertinggi.
c. Menyeimbangkan jumlah uang beredar dengan
Suku Bunga permintaan akan uang dari suatu negara.
Miller menyatakan bahwa bunga adalah sejumlah d. Merupakan alat penting menyangkut kebijakan
dana, dinilai dari uang, yang diterima si pemberi pemerintah melalui pengaruhnya terhadap
pinjaman (kreditur) , sedangkan suku bunga adalah jumlah tabungan dan investasi.
rasio dari bunga terhadap jumlah pinjaman. Selain fungsi dan peranan penting tingkat bunga
Harga sewa dari uang itulah yang disebut suku dalam perekonomian yang telah disebutkan diatas,
bunga dan biasanya dinyatakan sebagai presentase suku bunga juga memiliki apa yang disebut
tahunan sari jumlah nominal yang dipinjam. Jadi dengan risiko suku bunga, yaitu potensi kerugian
suku bunga adalah harga dari meminjam uang karena adanya perubahan pergerakan arah suku
untuk menggunakan daya belinya. Suku bunga bunga. Risiko ini yang akan mempengaruhi semua
merupakan salah satu variable dalam instrumen yang menggunakan satu atau lebih yield
perekonomian yang senantiasa diamati secara curves untuk menghitung satu nilai pasar.
cermat karena dampaknya yang luas. Bunga Tingkat Bunga Riil dan Nominal
mempengaruhi secara langsung hehidupan
masyarakat keseharain dan mempunyai dampak Model-model dana pinjaman dan preferensi
penting terhadap kesehatan perekonomian mulai likuiditas berlandaskan asumsi bahwa tingkat
dari segi konsumsi, kredit, obligasi, serta harga tetap konstan hingga jatuh tempo dari
tabungan. sekuritas yang diperdagangkan dalam sistem
keuangan. Akan tetapi pada kenyataannya, orang
Edmister mengemukakan tiga istilah yang mengantisipasi terjadinya perubahan harga dimasa
berkaitan dengan suku bunga yaitu : mendatang, dan harapan ini merupakan bagian dari
1) State rate adalah tingkat bunga satu periode proses yang menentukan suku bunga.
dikalikan jumlah pokok pinjaman untuk Sehubungan dengan kenyataan tersebut, dapatlah
menghitung beban bunga dibedakan antara tingkat bunga riil dan tingkat
2) Annual percentage rate adalah tingkat bunga bunga nominal (pasar) untuk menggambarkan
disetahunkan dengan menyesuaikan stated peran yang dimainkan oleh antisipasi harga.
rate untuk jumlah periode pertahun dan Tingkat bunga riil adalah tingkat bunga
jumlah pokok yang benar-benar dipinjam keseimbangan yang ditentukan melalui kedua
3) Yield adalah tingkat bunga yang ekuivalen model tersebut diatas, dimana para pelaku pasar
denga satu kontrak keuangan yang memenuhi beranggapan tidak ada perubahan harga dimasa
tiga syarat : jumlah seluruhnya yang benar- yang akan datang. Sedangkan tingkat bunga
benar dipinjam, pada awal tahun, kemudian nominal adalah tingkat bunga yang benar-benar
dibayar kembali pada akhir tahun beserta diamati dalam sistem keuangan dan sama dengan
bunga. tingkat bunga riil plus penyesuaian mengingat
Definisi pertama, stated rate, mendasarkan tingkat kenyataannya para pemain di pasar mengantisipasi
bunga pada jangka waktu kontrak. Definisi kedua, terjadinya perubahan harga dimasa mendatang.
annual pecentage rate, menyesuaikan jangka Sejauh ini dalam pembahasan kita mengenai suku
waktu kontrak untuk menghitung ekuivalen tingkat bunga, kita telah mengabaikan pengaruh inflasi
bunga. Sedangkan definisi ketiga, yield, membuat terhadap biaya peminjaman. Suku bunga yang
penyesuaian yang diperlukan untuk menghitung tidak terpengaruh oleh adanya inflasi, bisa kita

Cecep Taufiqurrochman|Seluk Beluk tentang Konsep Bunga Kredit Bank 13


Jurnal Kebangsaan, Vol.2 No.3  Januari 2013 ISSN: 2089-5917

sebut dengan suku bunga nominal (nominal Tabel 1. Angsuran Dalam Sistem Bunga Flat
interest rate) yang dibedakan dari suku bunga riil
(real interest rate) yaitu suku bunga yang Plafond 12,000,000.00 Rupiah
disesuaikan dengan mengurangi perubahan yang Jml. Perhitungan Kredit
12 Kali
diharapkan dalam tingkat harga (inflasi) sehingga Angs. Bunga Flat
lebih akurat untuk mencerminkan biaya Rate 12.00% Per tahun
peminjaman yang sesungguhnya. Angsur- Angsuran Angsuran Total Sisa Pokok
an ke Pokok Bunga Angsuran Pinjaman
Suku bunga riil yang telah didefinisikan diatas 0 12.000.000.00
lebih tepat disebut sebagai suku bunga riil ex ante 1 1,000,000.00 120,000.00 1,120,000.00 11,000,000.00
karena suku bunga tersebut disesuaikan dengan 2 1,000,000.00 120,000.00 1,120,000.00 10,000,000.00
perubahan yang diharapkan dalam tingkat harga. 3 1,000,000.00 120,000.00 1,120,000.00 9,000,000.00
Ini adalah suku bunga riil yang paling penting bagi 4 1,000,000.00 120,000.00 1,120,000.00 8,000,000.00
keputusan ekonomi, dan ini yang oleh para 5 1,000,000.00 120,000.00 1,120,000.00 7,000,000.00
ekonom dimaksudkan ketika mereka mengacu 6 1,000,000.00 120,000.00 1,120,000.00 6,000,000.00
pada suku bunga riil. Suku bunga yang disesuaikan 7 1,000,000.00 120,000.00 1,120,000.00 5,000,000.00
terhadap perubahan actual dalam tingkat harga 8 1,000,000.00 120,000.00 1,120,000.00 4,000,000.00
disebut sebagai riil ex post. Suku bunga tersebut 9 1,000,000.00 120,000.00 1,120,000.00 3,000,000.00
10 1,000,000.00 120,000.00 1,120,000.00 2,000,000.00
mendeskripsikan seberapa baik seorang pemberi
11 1,000,000.00 120,000.00 1,120,000.00 1,000,000.00
pinjaman telah melakukan kegiatannya dalam arti
12 1,000,000.00 120,000.00 1,120,000.00 0.00
riil setelah kenyataan. Jumlah 12.000.000.00 1.440.000.00 13.440.000.00
Sistem Bunga Flat, Efektif, Anuitas, Fixed Rate
dan Floating Rate Sistem Bunga Efektif (Sliding Interest)
Banyak orang yang tidak berkecimpung dalam Sistem bunga efektif adalah kebalikan dari sistem
bidang keuangan yang bingung membedakan bunga flat, yaitu porsi bunga dihitung berdasarkan
sistem bunga flat dan efektif. Bahkan seringkali pokok hutang tersisa. Beban bunga akan semakin
rancu mencampuradukkan dengan istilah fixed dan menurun setiap bulan karena pokok utang juga
floating. Tulisan singkat ini semoga bisa berkurang seiring dengan cicilan pokok.
membantu. Rumus perhitungan bunga adalah :
Sistem Bunga Flat (Flat Interest)
Bunga = SP x i x (30/360)
Bunga Flat adalah sistem perhitungan suku bunga
yang besarannya mengacu pada pokok hutang SP = saldo pokok pinjaman bulan sebelumnya,
awal. Bunga flat biasanya diperuntukkan untuk i = suku bunga per tahun,
kredit jangka pendek. Biasanya diterapkan untuk 30 = jumlah hari dalam 1 bulan,
kredit barang konsumsi seperti handphone, home 360 = jumlah hari dalam 1 tahun
appliances, mobil atau kredit tanpa agunan (KTA).
Dengan menggunakan sistem bunga flat ini maka Misalnya, Bank Anda memberikan kredit dengan
porsi bunga dan pokok dalam angsuran bulanan jangka waktu 12 bulan sebesar Rp 12.000.000,00
akan tetap sama. dengan bunga 12% per tahun (Efektif). Asumsi
bahwa suku bunga kredit tidak berubah (tetap)
Rumus perhitungannya adalah : selama jangka waktu kredit.
Bunga per bulan = (P x i x t) : Jb Perhitungan tabel angsuran dijabarkan sebagai
P = pokok pinjaman awal, mana ditunjukkan dalam Tabel 2.
i = suku bunga per tahun,
t = jumlah tahun jangka waktu kredit, Sistem Bunga Anuitas (Anuity Interest)
Jb = jumlah bulan dalam jangka waktu kredit.
Merupakan modifikasi dari metode efektif. Metode
Misalnya, Bank Anda memberikan kredit dengan ini mengatur jumlah angsuran pokok ditambah
jangka waktu 12 bulan sebesar Rp 12.000.000,00 angsuran bunga yang dibayar agar sama setiap
dengan bunga 12% per tahun (flat). Asumsi bulan. Dalam perhitungan anuitas, porsi bunga
bahwa suku bunga kredit tidak berubah (tetap) pada masa awal sangat besar sedangkan porsi
selama jangka waktu kredit. angsuran pokok sangat kecil. Mendekati
Perhitungan angsuran dijabarkan sebagai berikut: berakhirnya masa kredit, keadaan akan menjadi

Cecep Taufiqurrochman|Seluk Beluk tentang Konsep Bunga Kredit Bank 14


Jurnal Kebangsaan, Vol.2 No.3  Januari 2013 ISSN: 2089-5917

berbalik. porsi angsuran pokok akan sangat besar Misalnya, Bank Anda memberikan kredit dengan
sedangkan porsi bunga menjadi lebih kecil. jangka waktu 12 bulan sebesar Rp 12.000.000,00
dengan bunga 12% per tahun (Anuitas). Asumsi
bahwa suku bunga kredit tidak berubah (tetap)
Tabel 2. Angsuran Dalam Sistem Bunga Flat
selama jangka waktu kredit.
Plafond 12,000,000.00 Rupiah Perhitungan tabel angsuran dijabarkan sebagai
jml. Perhitungan Kredit sebagai berikut:
Angs. 12 Kali Bunga Efektif
rate 12.00% Per tahun Tabel 3. Angsuran Dalam Sistem Bunga Flat
Angsur- Angsuran Angsuran Total Sisa Pokok
an ke Pokok Bunga Angsuran Pinjaman Plafond 12,000,000.00 Rupiah
Perhitungan Kredit
Jml. Angs 12 Kali Bunga Anuitas
0 12.000.000.00
Rate 12% Per tahun
1 1,000,000.00 120,000.00 1,120,000.00 11,000,000.00
2 1,000,000.00 120,000.00 1,120,000.00 10,000,000.00
3 1,000,000.00 120,000.00 1,120,000.00 9,000,000.00 Angsuran Angsuran Angsuran Total Sisa Pokok
4 1,000,000.00 120,000.00 1,120,000.00 8,000,000.00 ke Pokok Bunga Angsuran Pinjaman
5 1,000,000.00 120,000.00 1,120,000.00 7,000,000.00 0 12,000,000.00
6 1,000,000.00 120,000.00 1,120,000.00 6,000,000.00 1 946,185.46 120,000.00 1,066,185.46 11,053,814.54
7 1,000,000.00 120,000.00 1,120,000.00 5,000,000.00 2 955,647.32 110,538.15 1,066,185.46 10,098,167.22
8 1,000,000.00 120,000.00 1,120,000.00 4,000,000.00 3 965,203.79 100,981.67 1,066,185.46 9,132,963.43
9 1,000,000.00 120,000.00 1,120,000.00 3,000,000.00 4 974,855.83 91,329.63 1,066,185.46 8,158,107.60
10 1,000,000.00 120,000.00 1,120,000.00 2,000,000.00 5 984,604.39 81,581.08 1,066,185.46 7,173,503.21
1,000,000.00 120,000.00 1,120,000.00 1,000,000.00 6 994,450.43 71,735.03 1,066,185.46 6,179,052.77
11
7 1,004,394.94 61,790.53 1,066,185.46 5,174,657.84
12 1,000,000.00 120,000.00 1,120,000.00 0.00
8 1,014,438.89 51,746.58 1,066,185.46 4,160,218.95
Jumlah 12.000.000.00 1.440.000.00 13.440.000.00
9 1,024,583.27 41,602.19 1,066,185.46 3,135,635.68
10 1,034,829.11 31,356.36 1,066,185.46 2,100,806.57
Sistem bunga anuitas ini biasanya diterapkan 11 1,045,177.40 21,008.07 1,066,185.46 1,055,629.17
untuk pinjaman jangka panjang semisal KPR atau 12 1,055,629.17 10,556.29 1,066,185.46 0.00
kredit investasi. Jumlah 12.000.000.00 794.225.58 12.794.225.58

Rumus perhitungan bunga sama dengan metode Dalam prakteknya pada perbankan umumnya
efektif yaitu : hanya dua sistem perhitungan bunga yang
diterapkan yaitu sistem bunga flat dan sistem
Bunga = SP x i x (30/360) bunga anuitas. Jika dibandingkan kedua sistem
bunga itu, maka masing-masing memiliki
SP = saldo pokok pinjaman bulan sebelumnya, kelebihan dan kelemahan. Kelebihan sistem bunga
i = suku bunga per tahun, flat adalah jika kita hendak melakukan pelunasan
30 = jumlah hari dalam 1 bulan, awal, maka porsi pokok hutang yang berkurang
360 = jumlah hari dalam 1 tahun. cukup sebanding dengan jumlah uang yang telah
Total Angsuran (TA) = Angsuran Pokok + kita angsur. Namun kelemahannya, bunga itu
Angsuran Bunga cukup besar karena dihitung dari pokok hutang
dicari dengan Rumus: awal.
PP x i Sistem bunga anuitas akan lebih berguna untuk
TA = ------------------ pinjaman jangka panjang yang tidak buru-buru
1 – 1/(1 + i )n dilunasi di tengah jalan, karena jika kita
membandingkan nominal bunga yang kita
PP = Pokok Pinjaman, n = Banyak Angsuran bayarkan, jauh lebih kecil dari sistem bunga flat.

Dalam sistem bunga efektif ini, porsi bunga di


masa-masa awal kredit akan sangat besar di dalam Fixed Rate Vs Floating Rate
angsuran perbulannya, sehingga pokok hutang Sesuai dengan namanya, suku bunga fixed artinya
akan sangat sedikit berkurang. Jika kita hendak suku bunga itu bersifat tetap selama periode
melakukan pelunasan awal maka jumlah pokok tertentu atau bahkan selama masa kredit,
hutang akan masih sangat besar meski kita merasa sedangankan suku bunga floating, artinya bunga
telah membayar angsuran yang jika ditotal dapat berubah sewaktu-waktu tergantung kondisi
jumlahnya cukup besar. pasar.

Cecep Taufiqurrochman|Seluk Beluk tentang Konsep Bunga Kredit Bank 15


Jurnal Kebangsaan, Vol.2 No.3  Januari 2013 ISSN: 2089-5917

Jadi jika membandingkan maka flat >< efektif pinjaman, sedangkan suku bunga adalah rasio dari
(anuitas) dan fixed >< floating. Biasanya terdapat bunga terhadap jumlah pinjaman.
kombinasi, yaitu flat-fixed, artinya bunganya pakai
Fungsi tingkat bunga: membantu mengalirnya
sistem flat dan bersifat tetap selama masa kredit;
tabungan berjalan kearah investasi guna mendu-
dan efektif-floating, yaitu menggunakan sistem
kung pertumbuhan perekonomian, mendistribusi-
bunga efektif dan besaran bunga bisa berubah
kan jumlah kredit yang tersedia, pada umumnya
tergantung kondisi pasar finansial.
memberikan dana kredit kepada proyek investasi
Konversi Sistem Bunga Flat ke Bunga Efektif yang menjanjikan hasil tertinggi, menyeimbang-
dan dari Bunga Efektif ke Bunga Flat kan jumlah uang beredar dengan permintaan akan
uang dari suatu negara, dan merupakan alat
Untuk mengkonversi dari bunga falt ke bunga penting menyangkut kebijakan pemerintah melalui
efektif dapat dicari dengan formula sebagai pengaruhnya terhadap jumlah tabungan dan
berikut: investasi.
2ni
Tingkat bunga real merupakan koreksi atas tingkat
Bunga Efektif Pertahun = ----------
inflasi atas bunga nominal dan didefinisikan
n+1
sebagai bunga nominal dikurangi dengan tingkat
n = periode angsuran, i = bunga flat per tahun
inflasi. Tingkat bunga nominal adalah suku
Dengan demikian untuk konversi tingkat bunga bunga yang biasanya tertera di rekening atau
flat 12% per tahun dengan lama angsuran selama dalam akad kredit ketika terjadi realisasi kredit.
dua belas bulan adalah:
Dari ketiga sitem perhitungan bunga flat, efektif
2nI 2x12x 0,12 dan anuitas pada tingkat bunga nominal yang
Bunga Efektif Pertahun = ---------- = ------------- sama, maka bunga efektif yang termurah,
n+1 12 + 1 kemudian bunga anuitas, dan yang termahal adalah
= 0,2215 = 22,15 % per tahun. bunga flat.
Untuk mengkonversi dari bunga efektif ke bunga
flat dapat dicari dengan formula sebagai berikut: DAFTAR PUSTAKA
i (n +1)
Bunga flat per tahun ----------- Hasibuan, Malayu, 2006, Dasar - Dasar
2n Perbankan, Jakarta: Bumi Aksara.
n = bunga efektif per tahun, n = periode angsuran Iswardono, Sp. 1996. Uang dan Bank, Edisi 4.
Jadi untuk mengkonversi tingkat bunga efektif Yogyakarta: BPFE
22,15% per tahun dengan lama angsuran selama Mudrajad, Kuncoro dan Suhardjono. 2002.
12 bulan adalah: Manajemen Perbankan Teori dan Aplikasi,
i (n +1) 0,2215 (12 +1) Yogyakarta: BPFE
Bunga flat per tahun = ---------- = ------------------- Puspopranoto, Sawaldjo, 2004, Keuangan
2n 2 x 12 Perbankan Dan Pasar Keuangan (Konsep,
= 12 % per tahun Teori, Dan Realita), Jakarta: Pustaka
LP3ES Indonesia.
Penutup
Taswan, 2006, Manajemen Perbankan (Konsep,
Bunga adalah sejumlah dana, dinilai dari uang, Teknik dan Aplikasi), Yogyakarta: UPP
yang diterima si pemberi pinjaman (kreditur) atas STIM YKPN.
balas jasa pemberian pinjaman kepada penerima

Cecep Taufiqurrochman|Seluk Beluk tentang Konsep Bunga Kredit Bank 16

Anda mungkin juga menyukai