Anda di halaman 1dari 2

1.

Jelaskan berapa besaran pembayaran gaji induk bagi Pegawai Negeri Sipil yang
diberhentikan sementara (Schorsing)!
Jawab :
Untuk yang didakwa telah melakukan suatu kejahatan pelanggaran jabatan, maka mulai
bulan berikutnya pegawai tersebut diberhentikan diberikan bagian gaji sebesar:
a. 50% dari gaji pokok yang diterimanya terakhir, jika terdapat petunjuk-petunjuk yang
meyakinkan bahwa ia telah melakukan pelanggaran yang didakwakan atas dirinya.
b. 75% dari gaji pokok yang diterimanya terakhir, jika belum terdapat petunjuk-petunjuk
yang meyakinkan bahwa ia telah melakukan pelanggaran yang didakwakan atas dirinya.

Untuk yang didakwa karena telah melakukan pelanggaran hukum pidana yang tidak
menyangkut pada jabatannya dalam hal pelanggaran yang dilakukan berakibat hilangnya
penghargaan dan kepercayaan diri atas pegawai yang bersangkutan atau hilangnya martabat
serta wibawa pegawai tersebut, maka mulai bulan berikutnya pegawai tersebut
diberhentikan diberikan bagian gaji sebesar 75 dari gaji pokok yang diterimanya terakhir.

2. Jelaskan berapa besaran uang yang akan diterima untuk :


a. Uang duka wafat
b. Uang duka tewas
c. Persekot gaji

Jawab :

a. Uang duka wafat sebesar 3 (tiga) kali penghasilan (seluruh penghasilan kecuali tunjangan
pajak) sebulan tanpa potongan
b. Uang duka tewas dibayarkan sebesar 6 (enam) kali penghasilan terakhir (seluruh
penghasilan kecuali tunjangan pajak) sebulan tanpa potongan
c. Uang muka/Persekot gaji diberikan sebesar satu bulan gaji untuk pegawai negeri yang
tidak kawin atau dua bulan gaji bagi pegawai negeri yang kawin, tanpa tunjangan beras
dan tunjangan jabatan serta tanpa potongan
3. Jelaskan besarnya uang lembur dan uang makan kerja lembur tiap golongan menurut
Peraturan Menteri Keuangan tentang Standar Biaya Masukan (PMK No.78/PMK.02/2017)
Jawab :
SBM Uang Lembur UM Lembur
Golongan I Rp 13.000/jam Rp 35.000
Golongan II Rp 17.000/jam Rp 35.000
Golongan III Rp 20.000/jam Rp 37.000
Golongan IV Rp 25.000/jam Rp 41.000
4. Jelaskan apa itu Surat Perintah Kerja (SPK)
Jawab :
SPK adalah tanda bukti perjanjian yang digunakan untuk Pengadaan Barang/Pekerjaan
Konstruksi/Jasa Lainnya dengan nilai sampai dengan Rp200.000.000,00 (dua ratus juta
rupiah) dan untuk Jasa Konsultansi dengan nilai sampai dengan Rp50.000.000,00 (lima puluh
juta rupiah)
5. Dalam hal terdapat UP tahun anggaran sebelumnya belum dipertanggungjawabkan,
pengujian SPM UP meliputi?
Jawab :
a. Kesesuaian jumlah uang dan keabsahan bukti setor pengembalian sisa UP tahun
anggaran yang sebelumnya
b. Kesesuaian jumlah potongan UP pada SPM UP dengan sisa UP tahun anggaran yang
sebelumnya
6. Sebutkan dari mana saja pendapatan Negara diperoleh!
Jawab :
a. Penerimaan perpajakan
b. Penerimaan Negara bukan pajak
c. Pendapatan hibah

7. Jelaskan penggantian Bank Garansi oleh SPTJM!


Jawab :
Jaminan atau garansi bank dapat diganti dengan SPTJM dalam hal :
a. Pekerjaan dengan nilai kontrak sama dengan atau dibawah Rp. 50.000.000
b. Kontrak dengan nilai pekerjaan yang belum diselesaikan sama dengan atau dibawah Rp.
50.000.000

Anda mungkin juga menyukai