Dosen Pengampu :
Drs. Nurul Azkar, M.Si
Disusun Oleh :
VISI
Mandiri : berarti mampu mewujudkan kehidupan sejajar dan sederajat dengan bangsa
lain dengan mengandalkan pada kemampuan dan kekuatan sendiri.
Maju : berarti tingkat kemakmuran yang tinggi disertai dengan sistem dan
kelembagaan politik dan hukum yang mantap.
MISI
VISI
Visi pembangunan jangka panjang Provinsi Sumatera Barat untuk tahun 2025 mendatang
dapat diformulasikan secara ringkas sebagai berikut:
1. Terkemuka dalam hal ini diartikan sebagai suatu kondisi masyarakat Sumatera Barat
yang yang sudah maju yang ditandai dengan tingkat pendidikan, kesehatan dan
kesejahteraan yang tinggi dan merata. Dalam pengertian ini, tingkat kemajuan ini juga
dapat diperlihatkan melalui perkembangan teknologi yang modern dalam kehidupan
sehari hari, serta dapat berkomunikasi dan bergaul secara nasional maupun internasional
dalam kesetaraan. Tingkat kemajuan ini juga ditandai dengan sumber daya insani yang
berkualitas dan memiliki daya saing tinggi dalam ekonomi dan sosial. Akhirnya
pembangunan manusia di daerah ini menghasilkan tingkat produktivitas dan efisiensi
yang tinggi serta terbuka terhadap perobahan dan pembaharuan yang berkembang dalam
masyarakat. Termasuk ke dalam unsur kemajuan ini adalah kesejahteraan diartikan
sebagai suatu kondisi masyarakat yang sudah cukup makmur yang ditandai oleh
pendapatan masyarakat yang cukup tinggi, berbadan sehat dan kuat, tingkat
pengangguran dan kemiskinan sudah sangat rendah, mempunyai distribusi pendapatan
yang lemerata dan adil, mempunyai kesempatan berusaha yang sama antara golongan
pengusaha, pemerintahan sudah berjalan secara demokratis, taat dan sadar hukum,
terdapatnya kesamaan peranan pria dan wanita (kesetaraan gender), mempunyai fasilitas
pelayanan sosial yang cukup merata dan berkualitas baik, adanya jaminan sosial yang
cukup untuk orang cacat dan penduduk usia lanjut, serta terdapatnya kualitas lingkungan
hidup yang baik, hijau, lestari dengan pengelolaan sumber daya alam berkelanjutan.
2. Agamais dalam Visi Sumatera Barat dua puluh tahun ke depan, diartikan tidak hanya
untuk sumber daya manusia saja, tetapi juga secara keseluruhan untuk pembangunan
provinsi Sumatera Barat. Dimana kondisi masyarakat yang agamais sebagai sumber
motivasi, inspirasi untuk diamalkan dalam berbagai aspek kehidupan, baik ekonomi,
politik, hukum, sosial, budaya IPTEKS, pertahanan, keamanan, lingkungan, sehingga
terwujudnya Sumatera Barat yang modern dan beradab. Masyarakat yang agamais juga
ditandai oleh adanya keseimbangan dinamis antara dunia dan akhirat, jasmani dan
rohani, lahir dan batin serta material dan sipiritual. Dengan demikian, disamping untuk
persiapan menghadapi akhirat, agama dan adat juga akan dapat pula dijadikan sebagai
sumber energi untuk menggerakkan proses pembangunan daerah secara menyeluruh.
3. Berbasis sumberdaya manusia sebagai landasan umum pembangunan daerah sengaja
dipilih karena pola pembangunan ini diperkirakan sebagai cara yang tepat sesuai dengan
kondisi daerah guna dapat mewujudkan visi jangka panjang daerah. Alasannya adalah
karena Provinsi Sumatera Barat tidak mempunyai sumber daya alam bernilai tinggi
seperti minyak dan gas, batubara yang berskala ekonomis.Sedangkan lahan yang tersedia
juga sangat terbatas karena banyaknya hutan lindung dan kondisi daerah yang berbukit-
bukit sehingga banyak lahan yang tidak dapat dimanfaatkan. Potensi yang dimiliki oleh
daerah adalah dalam bentuk sumber daya manusia berjumlah cukup besar dengan
kualitas relatif lebih baik. Karena itu, visi pembangunan daerah diperkirakan akan lebih
mungkin dapat dicapai melalui pembangunan manusia. Sedangkan kegiatan
pembangunan manusia tersebut mencakup pembangunan di bidang agama, budaya,
pendidikan, kesehatan, ekonomi serta ilmu pengetahuan dan teknologi. Sasaran utama
yang ingin dicapai melalui pembangunan manusia ini adalah meningkatnya produktivitas
kerja yang menuju pada terwujudnya kesejahteraan sosial yang menyeluruh meliputi
kemakmuran ekonomi dan sosial secara sekaligus.
MISI
Misi pembangunan daerah dalam RPJP Provinsi Sumatera Barat sampai dengan tahun 2025
ditetapkan sebagai berikut:
1. Misi untuk mewujudkan kehidupan beragama dan berbudaya yang berdasarkan falsafah:
”Adat Basandi Syarak, Syarak Basandi Kitabullah” adalah landasan utama
kehidupan masyarakat Minangkabau, yang dijadikan sebagai persyaratan utama untuk
dapat mewujudkan masyarakat yang agamais dan berbudaya. Landasan filosofis ini
sudah dimiliki sejak lama, sehingga kedepan perlu terus dipelihara dan diterapkan dalam
tata kehidupan masyarakat. Ciri-ciri tata kehidupan yang demikian antara lain adalah:
taat beragama, berakhlak mulia, jujur, peduli sesama manusia, menerapkan tata
kehidupan beragama dan berbudaya yang baik, rukun dengan agama lain, serta peduli
terhadap masa depan dan keselamatan masyarakat dan bumi ciptaan Tuhan.
2. Misi untuk mewujudkan sistim hukum dan tata pemerintahan yang baik merupakan
persyaratan yang tidak kalah pentingnya untuk dapat mendorong proses pembangunan
daerah secara cepat dan merata. Hal ini sesuai dengan harapan seluruh masyarakat.
Dalam kondisi demikian, tata pemerintahan berjalan secara demokratis, taat hukum,
transparan,menerapkan sistem perencanaan, penganggaran dan pengawasan secara
terpadu yang berlandaskan pada partisipasi masyarakat serta bebas dari Korupsi, Kolusi
dan Nepotime (KKN). Dengan cara demikian diharapkan akan dapat diwujudkan pola
pemerintahan daerah yang efektif, efisien, bersih dan berwibawa serta didukung oleh
partisipasi aktif masyarakat secara keseluruhan.
3. Misi untuk mewujudkan sumberdaya manusia berkualitas, amanah dan berdaya
saing merupakan prasyarat mutlak untuk dapat mewujudkan masyarakat yang maju dan
sejahtera. Sumberdaya manusia yang berkualitas tersebut akan dapat diwujudkan melalui
tiga pilar utama yaitu: pendidikan yang bermutu tinggi disemua strata, pengembangan
Ilmu Pengetahuan, Teknologi dan Seni (IPTEKS) yang bermanfaat bagi kehidupan
manusia dan derajat kesehatan yang tinggi dan merata keseluruh pelosok daerah dan
lapisan masyarakat. Termasuk dalam kualitas sumberdaya manusia ini adalah adanya
disiplin dan etos kerja yang baik sehingga tingkat efisiensi dan produktivitas tenaga kerja
menjadi cukup tinggi serta terdapatnya kesetaraan gender.
4. Misi untuk mewujudkan usaha ekonomi yang produktif dan efisien serta mampu
bersaing di dunia global merupakan unsur penting untuk dapat mendorong kemajuan
ekonomi dan kemakmuran masyarakat, terutama dalam era globalisasi dewasa ini.
Kondisi tersebut diwujudkan melalui pengembangan ekonomi agribisnis (agroindustri)
dan industri jasa.Usaha ekonomi yang demikian akan dapat diwujudkan dengan
penciptaan persaingan yang sehat dalam dunia usaha, mencegah timbulnya monopoli dan
monopsoni serta ketidak adilan dalam berusaha, mengembangkan kewirausahaan daerah,
menyediakan prasarana dan sarana pembangunan yang berkualitas secara merata
keseluruh pelosok daerah dan mewujudkan kepastian hukum dan iklim investasi yang
kondusif bagi para investor.
5. Misi untuk mewujudkan kualitas lingkungan hidup yang baik dengan pengelolaan
sumberdaya alam berkelanjutan juga tidak kalah pentingnya untuk dapat mewujudkan
masyarakat yang sejahtera dan berkelanjutan dalam jangka panjang. Kualitas lingkungan
hidup yang baik dan menyenangkan akan dapat diwujudkan melalui pencegahan polusi
udara, pengotoran air, mengupayakan lingkungan yang bersih dan segar, serta
menerapkan rencana tata-ruang secara konsekuen. Termasuk dalam hal ini adalah
pengelolaan sumberdaya alam berkelanjutan yang dapat diupayakan dengan memelihara
kawasan hutan lindung, mencegah eksploitasi sumberdaya alam secara berlebihan,
memelihara cadangan air, memelihara biota laut dan meningkatkan konservasi alam serta
reboisasi hutan secara teratur dan terus menerus.
Analisis
Visi dan Misi pada RPJPD Provinsi Sumatera Barat telah sesuai dengan Visi dan Misi
yang tertuang pada RPJPN Tahun 2005-2025. Hal ini karena ada beberapa poin pasa Misi
RPJPN yang diadopsi menjadi Visi dan Misi RPJPD Provinsi Sumatera Barat.
Bagitu pula pada Misi RPJPD Provinsi Sumatera Barat, ada beberapa poin pada Misinya
yang sesuai dengan Misi RPJPN.
RPJPN RPJPD
Mewujudkan masyarakat berakhlak mulia, Mewujudkan kehidupan agama dan budaya
bermoral, beretika, berbudaya, dan beradab berdasarkan filosofi ”Adat Basandi Syarak,
berdasarkan falsafah Pancasila. Syarak Basandi Kitabullah”.
Mewujudkan bangsa yang berdaya saing. Mewujudkan sumberdaya insani yang
berkualitas, amanah dan berdaya saing tinggi.
Mewujudkan Indonesia asri dan lestari. Mewujudkan kualitas lingkungan hidup yang
baik dengan pengelolaan sumberdaya alam
berkelanjutan.
Visi Misi RPJM Nasional
VISI
Upaya untuk mewujudkan visi ini adalah melalui 7 Misi Pembangunan yaitu:
1. Mewujudkan keamanan nasional yang mampu menjaga kedaulatan wilayah,
menopang kemandirian ekonomi dengan mengamankan sumber daya maritim, dan
mencerminkan kepribadian Indonesia sebagai negara kepulauan.
2. Mewujudkan masyarakat maju, berkeseimbangan, dan demokratis berlandaskan
negara hukum.
3. Mewujudkan politik luar negeri bebas-aktif dan memperkuat jati diri sebagai negara
maritim.
4. Mewujudkan kualitas hidup manusia Indonesia yang tinggi, maju, dan sejahtera.
5. Mewujudkan bangsa yang berdaya saing.
6. Mewujudkan Indonesia menjadi negara maritim yang mandiri, maju, kuat, dan
berbasiskan kepentingan nasional.
7. Mewujudkan masyarakat yang berkepribadian dalam kebudayaan.
Visi Misi RPJM Daerah Sumatra Barat
VISI
MISI
Analisis
Visi RPJMD Provinsi Sumatera Barat cukup selaras dengan Visi RPJMN Tahun
2015-2019. Dimana pada Visi RPJMD, yang salah satunya menekankan pada masyarakat
madani yaitu suatu masyarakat yang berperadaban tinggi dan maju yang berbasis pada nilai-
nilai, norma hukum, moral yang ditopang oleh keimanan. Masyarakat madani menghormati
pluralistis, bersikap terbuka dan demokratis serta selalu bergotong royong menjaga
kedaulatan negara. Hal tersebut selaras dengan Visi RPJMN yaitu, “Terwujudnya Indonesia
yang Berdaulat, Mandiri, dan Berkepribadian Berlandaskan Gotong-Royong”.
Selanjutnya pada Misi RPJMD Provinsi Sumatera Barat cukup selaras dengan Misi
yang tertuang pada RPJMN, meskipun ada beberapa yang berbeda pula. Adapun misi yang
selaras tersebut yaitu :
RPJMN RPJMD
- Mewujudkan masyarakat yang - Meningkatkan tata kehidupan yang
berkepribadian dalam kebudayaan. harmonis, agamais, beradat, dan
berbudaya berdasarkan falsafah “Adat
Basandi Syarak, Syarak Basandi
Kitabullah”.