FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS UDAYANA 2019 ANALISIS IMAGE FORENSICS
1. Teknik Image Forensics
Teknik forensik untuk memeriksa keaslian file foto, merupakan salah satu bagian dalam teknik fotografi forensik, yang digunakan untuk memeriksa suatu alat bukti, dalam bentuk file gambar yang menjadi salah satu alat bukti yang bisa diajukan ke persidangan, apabila file foto tersebut sesuai dengan standar yang ditetapkan hukum, selain itu juga bisa digunakan untuk fungsi dokumentasi, analisis intelijen. Dalam pemeriksaan keaslian file foto digunakan beberapa teknik forensik untuk pembuktian dan pemeriksaan terhadap foto tersebut baik dengan menggunakan software yang digunakan untuk memeriksa data sensitif yang terdapat di dalam foto dengan bantuan alat-alat dan teknik fotografi. Berikut merupakan beberapa teknik yang dapat digunakan untuk memeriksa keaslian foto.
1.3 Metadata Analysis
Kebanyakan JPEG menyediakan beberapa informasi terkait gambar yang diambil. Misalkan, JPEG dari kamera digital biasanya memuat informasi tipe kamera, resolusi dan setelan fokus. Beberapa kelemahan metadata diantaranya adalaha metadata masih dapat dimanipulasi, waktu dan tanggal pengambilan gambar mungkin tidak tepat jika ada fitur daylight saving time.
1.4 Error Level Analysis
Error Level Analysis (ELA), adalah sebuah cara untuk mengetahui adanya modifikasi atau tidak pada sebuah image. Khususnya untuk imagfe beraketsi JPEG, maka seluruh bagian dari image seharusnya memiliki nilai kompresi yang same. Bila ditemukan bagian dari image dengan perbedaan ELA yang sangat significant maka dapat diduga adanya upaya modifikasi pada bagian tersebut.
2. Uji Coba Image Forensics
Uji coba image forensics yang dilakukan menggunakan sebuah foto hasil dari jepretan kamera dan foto yang telah dilakukan modifikasi. Uji coba dilakukan dengan menggunakan sebuah website yaitu fotoforensics.com. Berikut merupakan hasil uji coba yang telah dilakukan. Gambar 1 Input Gambar Gambar diatas merupakan proses memasukkan gambar yang akan digunakan pada percobaan foto forensics menggunakan fotoforensics. Berikut merupakan gambar yang akan digunakan sebagai bahan analisis.
Gambar 2 Foto Original
Gambar 2 merupakan gambar original yang akan digunakan sebagai bahan analisis dalam percobaan ini. Isi dari metada dari gambar tersebut adalah sebagai berikut.
Gambar 3 Metadata Foto Original
Gambar 2 merupakan tampilan dari metadata pada file foto original. Pada tampilan metadata diatas terdapat foto tersebut diambil menggunakan camera Canon EOS 60D dan foto tersebut diambil pada tanggal 15 November 2019. Gambar 4 Error Level Analysis Foto Original Gambar diatas merupakan tampilan dari ELA pada foto original. Jika dilihat dari hasil ELA yang telah didaptkan, tidak ada terlihat manipulasi dilihat dari warna noisnya yang masih konsisten. Tidak ada warna yang terlihat lebih mencolok ataupun sebaliknya.
Gambar 5 Foto Hasil Editing
Gambar 4 merupakan tampilan dari foto original yang telah di editing sebelumnya. Pada foto original ditambahkan suatu objek berupa tulisan diatas foto tersebut. Berikut merupakan isi dari file metadata pada foto diatas.
Gambar 6 Metadata Foto Editing
Gambar 6 merupakan tampilan dari isi file metadata dari foto original yang telah dilakukan penambahan objek. Pada bagian date/time original dapat dilihat bahwa foto tersebut di baut pada tanggal 27 Desember 2019 berbeda jauh dengan foto original yang diambil pada 15 November 2019. Sehingga oleh sebab itu, foto tersebut terbukti telah dimodifikasi sebelumnya. Berikut merupakan ELA dari foto tersebut. Gambar 7 ELA Foto Edit Gambar diatas merupakan tampilan dari foto original yang telah dilakukan modifikasi sebelumnya. Terlihat jelas bahwa ada perbedaan noise dibagian tertentu pada foto yang telah dilakukan editing dengan foto aslinya. Terdapat noise yang berbentuk seperti urutan suatu kata pada foto tersebut. Hal ini membuktikan bahwa foto tersebut merupakan hasil dari modifikasi.