Anda di halaman 1dari 44

PEDOMAN PENGORGANISASIAN

RADIOLOGI

RUMAH SAKIT NATAR MEDIKA


KATA PENGANTAR

Dengan memanjatkan puji syukur Tuhan yang Maha Esa, bahwa Pedoman
Pelayanan Instalasi Radiologi RS Natar Medika telah selesai dan dapat
disusun dengan baik.
Pedoman Pelayanan Instalasi Radiologi merupakan pedoman dalam
pelaksanaan kegiatan pelayanan kepada pasien di Instalasi Radiologi. Proses
pelaksanaan kerja, prosedur dan tata laksana pelayanan Radiologi dalam
lingkungan Rumah Sakit Natar Medika dapat berjalan dengan baik sesuai
dengan prosedur yang berlaku.
Dalam kesempatan yang baik ini kami mengajak semua pihak yang terkait
untuk bersama-sama dapat memberikan masukan yang membangun demi
kesempurnaan pedoman ini, kritik dan saran sangat kami harapkan agar
kedepannya dapat menjadi lebih baik lagi. Tak lupa kami sampaikan ucapan
terima kasih yang sebesar besarnya kepada tim penyusun pedoman ini dan
pihak pihak lain yang telah membantu menyelesaikan penyusunan Pedoman
Pelayanan Instalasi Radiologi. Semoga Pedoman Pelayanan Instalasi
Radiologi dapat bermanfaat dalam pelaksanaan kerja di lingkungan RS Natar
Medika khususnya Instalasi Radiologi.

Natar, Februari 2014


Kepala Ruangan Radiologi
BAB I
PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG
Pelayanan Radiologi sebagai bagian yang terintegrasi dari seluruh
pelayanan kesehatan yang ada di rumah sakit, harus memberikan
pelayanan kesehatan yang bermutu dan berkualitas.
Penyelenggaraan pelayanan Radiologi (radiodiagnostik dan imejing),
umumnya telah dilaksanakan di sarana pelayanan kesehatan di RS Natar
Medika. Dengan berkembangnya ilmu pengetahuan dan teknologi yang
terjadi dewasa ini telah memungkinkan berbagai penyakit dapat dideteksi
dengan menggunakan fasilitas radiologi diagnostik dan imejing, yaitu
pelayanan yang menggunakan radiasi pengion dan gelombang non radiasi.
Dan dengan berkembangnya waktu, radiologi diagnostik dan imejing juga
telah mengalami kemajuan yang cukup pesat, baik dari peralatan maupun
metodenya.
Dengan demikian, diharapkan pelayanan Radiologi baik radiodiagnostik
maupun Radiologi imejing kepada masyarakat dan bagi karyawan RS
Natar Medika dapat seoptimal mungkin, terpercaya serta dapat
dipertanggungjawabkan.

B. TUJUAN UMUM
Sebagai dasar dalam pembuatan kebijakan bagi Instalasi Radiologi dalam
memberikan pelayanan sesuai dengan tugas pokok dan fungsi Instalasi
Radiologi di RS Natar Medika

C. TUJUAN KHUSUS
1. Tercapainya kegiatan Radiologi tertib administrasi dan tertib hukum
2. Terpenuhinya perencanaan dasar pengobatan dan perawatan yang
harus diberikan kepada pasien secara paripurna dan terselenggara
dengan baik
3. Tersedianya informasi data kesehatan secara lengkap, cermat dan
akurat
BAB II
GAMBARAN UMUM

A. Sejarah

Rumah Sakit Natar Medika merupakan salah satu Rumah Sakit yang
berada dibawah naungan Yayasan Abdi Karya (YADIKA) Group yang
bergerak di bidang kesehatan.Rumah Sakit Natar Medika juga merupakan
Rumah Sakit kelima yang didirikan oleh Yayasan Abdi Karya.
Rumah Sakit Natar Medika didukung oleh para Dokter dari berbagai
Disiplin Ilmu Kedokteran dengan Fasilitas Pemeriksaan, dan paramedis yang
terdiri dari perawat dan bidan yang profesional dan terampil.

Strategi: Menjadikan Rumah Sakit andalan dalam bidang Trauma Center.

B. Sarana dan Fasilitas


1. Pelayanan Rawat Jalan Terdiri dari :
-Instalasi Gawat Darurat
·Poliklinik Umum
·Poliklinik Mata
·Poliklinik Anak
·Poliklinik Gigi
·Poliklinik Bedah
·Poliklinik Saraf
·Poliklinik Penyakit Dalam
·Poliklinik Paru
·Poliklinik Kandungan dan Kebidanan
·Poliklinik THT
Layanan Rawat Inap terdiri dari :
® Ruang Perawatan Super VIP
® Ruang Perawatan VIP
® Ruang Perawatan Kelas I
® Ruang Perawatan Kelas II
® Ruang Perawatan Kelas III A
® Ruang Perawatan Kelas III B

Sarana & Fasilitas Lainnya :


- Ruang Operasi (OK)
- Ruang Bersalin (VK)
- Pelayanan Laboratorium
- Pelayanan Radiologi
- Pelayanan CT SCAN
- Pelayanan MRI
- Pelayanan Farmasi
- Pelayanan Ambulance
- Ruang Kamar Jenazah
BAB III
FALSAFAH, VISI, MISI DAN TUJUAN RUMAH SAKIT NATAR MEDIKA

A. Falsafah
“Rumah sakit dengan sentuhan kasih sayang” ( The Hospital with Tender
LovingTouch)

B. Visi
Mengutamakan pelayanan kesehatan yang bermutu, terjangkau dan
memberikan kepuasan kepada setiap pengunjung

C. Misi
Memberikan pelayanan yang optimal dan baik bagi setiap pencari jasa
maupun pengunjung tanpa membeda-bedakan kaya, miskin, agama,
aliran, politik maupun ras

D. Tujuan:
1. Tujuan Umum :
 Meningkatkan kinerja operasional RS.Natar Medika
 Penambahan fasilitas pelayanan dan bangunan RS.Natar Medika

2. Tujuan Khusus:
 Meningkatkan pelayanan dasar dan spesialistik serta rehab medik
 Meningkatkan dan mengembangkan kegiatan rawat inap untuk
semua bidang spesialis termasuk bidang subspesialistik
 Meningkatkan kemapuan bidang penunjang medis dalam rangka
mendukung RS Natar Medika sebagai Trauma Center
BAB IV
STRUKTUR ORGANISASI RUMAH SAKIT NATAR MEDIKA

DIREKTUR

KOMITE-KOMITE/ MARKETING SPI


PANITIA-PANITIA WAKIL DIREKTUR MEDIS
  WAKIL DIREKTUR
ADM DAN UMUM

KABID YAN. MEDIK


KABID PEN. MEDIK KABID KEPERAWATAN KABAG KEUANGAN KABAG ADM UMUM & PERSONALIA
   

KASIE.
SUBBAG.PEMBUKUAN
KASIE. ASUHAN KEPERAWATAN SARANA SUBBAG.ANGGARAN
& PERBENDAHARAAN
& PERENCANAAN
IGD INST RADIOLOGI
KEPERAWATAN   SUBBAG. UMUM & RT SUBBAG. SUBBAG PERSONALIA
KESEKRETARIATAN
R. POLIKLINIK INST. FARMASI

R. INAP INST. LAB KEP. POLIKLINIK LAUNDRY ADMISSION ADM. PERSONALIA


KASIR ANGGARAN & PERENCANAAN
 
ICU/NICU/PICU INST. GIZI KEP. RWT. INAP KEBERSIHAN/ CLEANING SERVICE/ TAMAN REKRUTMEN & PELATIHAN
PERIJINAN
AKUNTING
K.OPERASI INST.FISIOTERAPI KEP. RWT. IGD INT. AUDIT
  PEMBELIAN TEKNISI PEMELIHARAAN & PEMBERIAN KOMPENSANSI
VK INST. K. JENAZAH KEP.ICU/ NICU/PICU IT & SIRS
PENAGIHAN LOGISTIK
REHAB MEDIKINS.REKAM MEDIK KEP. VK
BILLING SANITASI
KEP. OK
PERPAJAKAN KEAMANAN

KENDARAAN
BAB V
STRUKTUR ORGANISASI INSTALASI RADIOLOGI
DIREKTUR
Dr.Uliria.D.S.MARS

WADIR
Dr.Yedid Lebang,Sp.PK

KABID PENUNJANG MEDIS


Dr.Robby Heryanto

Ka. Instalasi Radiologi


Dr.silman.H,Sp.Rad. MH.kes

Penanggung jawab ruang


Takkas Tambunan,Amd,Rad

Radiografer :
 Pitra Kurniawan,Amd.Rad
 Anang Suryana,Amd.Rad
 Sugeng Santoso,Amd.Rad
 Fransiska Murni P,Amd.Rad
 Krisdiana Galih Y,Amd.Rad
 Risty Evilia,Amd.Ra
BAB VI
URAIAN JABATAN

Daftar Uraian Jabatan Radiologi RS Natar Medika


JABATAN : Kepala Instalasi Radiologi
ATASAN LANGSUNG : Direktur RS Natar Medika
BAWAHAN LANGSUNG : Penanggung jawab ruang, radiografer, PPR,
perawat radiologi, petugas administrasi,
petugas logistik dan kamar gelap
A. IKHTISAR JABATAN
Kepala instalasi radiologi adalah seorang dokter spesialis radiologi
yang memimpin, mengelola, serta bertanggung jawab penuh di
instalasi radiologi
B. URAIAN TUGAS
1. Melaksanakan pelayanan bidang radiologi pada pasien di RS N
atar Medika sesuai standar pelayanan minimal rumah sakit
2. Melaksanakan konsultasi dan menjawab konsultasi di bidang
radiologi sesuai prosedur yang berlaku
3. Melaksanakan rujukan pasien ke instalasi / sarana kesehatan lain
sesuai indikasi
4. Melaksanakan penyuluhan kepada pasien instalasi radiologi yang
memerlukan
5. Melakukan pengembangan sumber daya manusia di instalasi
radiologi
6. Mengelola aset di instalasi radiologi
7. Melaksanakan administrasi dan pelaporan di instalasi radiologi
8. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleg direktur rumah sakit
9. Memantau pelaksanaan kontrol mutu di radiologi
C. WEWENANG
1. Melakukan tindakan/pemeriksaan pasien secara medis dalam hal
pemeriksaan USG dan pemeriksaan kontras
2. Menegur langsung bawahan yang melakukan kesalahan
3. Memberikan penjelasan mengenai informed consent
D. TANGGUNG JAWAB
1. Bertanggung jawab atas hasil bacaan foto
2. Memimpin jalannya rapat di instalasi radiologi
E. KRITERIA JABATAN
1. Kepala instalasi adalah orang yang berpendidikan spesialis
radiologi
2. Kepala instalasiadalah orang yang telah memiliki STR dokter
3. Kepala instalasi radiologi memiliki SK penunjukan dari direktur
RSNM
F. HUBUNGAN KERJA / KOORDINASI
Internal :
1. Penanggung jawab ruang
2. Radiografer
3. Perawat radiologi
4. Petugas administrasi
5. Petugas logistik dan kamar gelap
Eksternal :
1. Petugas rawat jalan
2. Petugas rawat inap
3. Petugas gawat darurat
4. Petugas penunjang
5. Pasien dan keluarganya
JABATAN : Penanggung jawab ruang
ATASAN LANGSUNG : Kepala Instalasi Radiologi
BAWAHAN LANGSUNG : Radiografer, PPR, perawat radiologi, petugas
administrasi, petugas logistik dan kamar gelap
A. IKHTISAR JABATAN
Penangung jawab ruang adalah orang yang ditunjuk untuk membantu
kepala instalasi dalam mengontrol dan mengevaluasi kegiatan di
instalasi radiologi
B. URAIAN TUGAS
1. Membuat / melayani pemeriksaan pasien di radiologi
2. Menyiapkan pasien dan mendampingi dokter saat pemeriksaan
jenis canggih
3. Melakukan evaluasi hasil bersama dokter tentang pemeriksaan
yang sedang berlangsung di radiologi
4. Bersama PPR menyelesaikan administrasi izin pesawat sinar x
tiap 2 tahun sekali dan mengusulkan kalibrasi alat setiap tahun
5. Mengarahkan petugas kebersihan untuk kebersihan tiap ruang di
instalasi radiologi
6. Menyiapkan dan mengusulkan maintenance pesawat sinar x tiap
5 tahun
7. Mendampingi para siswa yang melaksanakan praktek lapangan
8. Melakukan tugas lain yang berhubungan dengan pemeriksaan di
instalasi radiologi
9. Mempertanggungjawabkan hasil kerja kepada kepala instalasi
radiologi
10. Mengoperasikan alat sesuai SPO
11. Memberikan proteksi terhadap pasien, diri sendiri dan
masyarakat di sekitar instalasi radiologi
C. WEWENANG
1. Melakukan tindakan/pemeriksaan pasien secara medis untuk
melakukan kegiatan foto rongent baik diri sendiri maupun kerja
sama dengan dokter spesialis radiologi
2. Menggantikan kepala instalasi apabila berhalangan hadir dalam
hal memimipin rapat
3. Menegur bawahan apabila ada kesalahan
D. TANGGUNG JAWAB
1. Menghasilkan kegiatan foto rongent yang bagus/bermutu
2. Mengoperasionalkan pesawat sinar x
3. Mengoperasionalkan/Mengontrol prosesing radiografi ( CR )
E. KRITERIA JABATAN
1. Penanggung jawab ruang adalah orang yang berpendidikan D3
Radiologi/APRO
2. Penanggung jawab ruangadalah orang yang telah memiliki STR
Radiografer
3. Penanggung jawab ruang memiliki SK penunjukan dari direktur
RSUD
F. HUBUNGAN KERJA / KOORDINASI
Internal :
1. Kepala Instalasi
2. Radiografer
3. Perawat radiologi
4. Petugas administrasi
5. Petugas logistik dan kamar gelap
Eksternal :
1. Petugas rawat jalan
2. Petugas rawat inap
3. Petugas gawat darurat
4. Pasien dan keluarganya
JABATAN : Radiografer
ATASAN LANGSUNG : Kepala instalasi radiologi
BAWAHAN LANGSUNG :
A. IKHTISAR JABATAN
Radiografer merupakan profesi yang bertugas melakukan tindakan
medis berupa imejing ,terapi yang berdasarkan pada keilmuan
radiologi
B. URAIAN TUGAS
1. Membuat / melayani pemeriksaan pasien di instalasi radiologi
2. Menyiapkan peralatan radiologi yang akan dipergunakan untuk
pemeriksaan radiologi
3. Mengarahkan petugas kebersihan untuk kebersihan tiap ruang di
instalasi radiologi
4. Memberi penjelasan pada pasien maupun keluarganya tentang
pemeriksaan yang akan dilakukan
5. Menyiapkan film dan kaset dan menata pada tempatnya agar
mudah diambil petugas
6. Mencatat pemakaian film
7. Melakukan tugas lain yang berhubungan dengan pemeriksaan di
instalasi radiologi
8. Mempertanggungjawabkan hasil kerja kepada kepala instalasi
radiologi
9. Mengoperasikan alat sesuai SPO
10. Memberikan proteksi terhadap pasien, diri sendiri dan
masyarakat di sekitar instalasi radiologi
C. WEWENANG
1. Melakukan tindakan/pemeriksaan pasien secara medis untuk
melakukan kegiatan foto rongent baik diri sendiri maupun kerja
sama dengan dokter spesialis radiologi
2. Mengidentifikasi pasien

D. TANGGUNG JAWAB
1. Menghasilkan kegiatan foto rongent yang bagus/bermutu.
2. Mengoperasionalkan alat rongent.
3. Mengoperasionalkan/Mengontrol prosesing radiografi ( CR )
E. KRITERIA JABATAN
1. Radiografer adalah orang yang berpendidikan D3
Radiologi/APRO
2. Radiografer adalah orang yang telah memiliki STR Radiografer
F. HUBUNGAN KERJA / KOORDINASI
Internal :
1. Kepala Instalasi
2. Radiografer
3. Perawat radiologi
4. Petugas administrasi
5. Petugas logistik dan kamar gelap
Eksternal :
1. Petugas rawat jalan
2. Petugas rawat inap
3. Petugas gawat darurat
4. Pasien dan keluarganya
JABATAN : PPR (Petugas Proteksi Radiasi)
ATASAN LANGSUNG : Kepala instalasi radiologi
BAWAHAN LANGSUNG :

A. IKHTISAR JABATAN
PPR merupakan profesi yang bertugas memberikan, mengarahkan,
mengevaluasi setiap prosedur keselamatan radiasi di instalasi
radiologi
B. URAIAN TUGAS
1. Memantau kebocoran radiasi di instalasi radiologi
2. Memantau izin operasional pesawat sinar x
3. Mengamati sistem keamanan radiasi di instalasi radiologi
4. Memeriksa masa berlaku SIB (Surat Izin Bekerja) radiasi
5. Mengevaluasi kelayakan pesawat sinar x
6. Menginventaris jumlah pesawat radiasi dan non radiasi di
instalasi radiologi
7. Melaporkan kejadian kecelakan radiasi kepada BAPETEN dan
BPFK
C. WEWENANG
1. Melakukan log book pesawat sinar x
2. Membuat prosedur keamanan radiasi
3. Membuat log book pasien
D. TANGGUNG JAWAB
1. Menyelesaikan izin pesawat sinar x tiap 2 tahun
2. Melaporkan kejadian kecelakaan radiasi pada tim khusus RSUD
3. Memantau kalibrasi tiap pesawat sinar x
E. KRITERIA JABATAN
1. PPR adalah orang yang berpendidikan D3 Radiologi/APRO
2. PPRadalah orang yang telah memiliki SIB
F. HUBUNGAN KERJA / KOORDINASI

Internal :
1. Kepala Instalasi
2. Penanggung jawab ruang
3. Radiografer

4. Perawat radiologi
5. Petugas administrasi
6. Petugas logistik dan kamar gelap
Eksternal :
1. Petugas rawat jalan
2. Petugas rawat inap
3. Petugas gawat darurat
4. Pasien dan keluarganya
JABATAN : Perawat radiologi
ATASAN LANGSUNG : Kepala instalasi radiologi
BAWAHAN LANGSUNG :
A. IKHTISAR JABATAN
Perawat radiologi merupakan profesi yang bertugas membantu dokter
spesialis radiologi dan radiografer dalamsetiap pemeriksaan khusus
kontras di instalasi radiologi
B. URAIAN TUGAS
1. Bersama radiografer melaksanakan pemeriksaan kontras
2. Menyiapkan pasien dan mendampingi dokter saat pemeriksaan
kontras dan USG
3. Melakukan evaluasi bersama dokter tentang pemeriksaan di
instalasi radiologi
4. Melakukan persiapan alat medis di instalasi radiologi
5. Mengarahkan petugas kebersihan untuk kebersihan tiap ruang di
instalasi radiologi
6. Mengusulkan alat medis berupa bahan habis pakai yang
digunakan untuk pemeriksaan di instalasi radiologi
7. Mendampingi pasien yang mengalami neurose dan kooperatif
pada saat pemeriksaan canggih

8. Membersihkan dan melakukan sterilisasi alat setelah


pemeriksaan
9. Melakukan konsul dengan dokter spesialis lain yang
berhubungan dengan tindakan emergensi
C. WEWENANG
1. Mendampingi dokter saat pemeriksaan USG
2. Melakukan injeksi pada pasien saat pemeriksaan kontras
D. TANGGUNG JAWAB
1. Menjaga kelengkapan peralatan medis di instalasi radiologi
2. Mehjaga keutuhan dan sterilitas alat medis di instalasi radiologi

E. KRITERIA JABATAN
1. Perawat radiologi adalah orang yang berpendidikan D3 Perawat /
S1 Perawat
2. Perawat radiologiadalah orang yang telah memiliki SIP
F. HUBUNGAN KERJA / KOORDINASI
Internal :
1. Kepala Instalasi
2. Penanggung jawab ruang
3. Radiografer
4. Petugas administrasi
5. Petugas logistik dan kamar gelap
Eksternal :
1. Petugas rawat jalan
2. Petugas rawat inap
3. Petugas gawat darurat
4. Pasien dan keluarganya
JABATAN : Petugas logistik dan kamar gelap
ATASAN LANGSUNG : Kepala instalasi radiologi

BAWAHAN LANGSUNG :
A. IKHTISAR JABATAN
Petugas logistik dan kamar gelap merupakan orang yang bertugas
menyiapkan keperluan, mencatat dan melaporkan bahan habis pakai
di instalasi radiologi
B. URAIAN TUGAS
1. Menyiapkan kaset, film dan prosesing film yang akan digunakan
2. Melakukan tugas lain yang berhubungan dengan pemeriksaan di
radiologi
3. Mempertanggungjawabkan hasil kerja kepada kepala instalasi
radiologi
4. Mencatat film dan obat yang dipakai dalam pemeriksaan di
radiologi
5. Mengajukan kebutuhan film, kaset dan obat prosesing film serta
mengajukan perbaikan alat apabila ada kerusakan
6. Melakukan pencatatan dan pelaporan semua inventaris di
instalasi radiologi
C. WEWENANG
1. Membantu radiografer dalam hal prosesing film
2. Mengevaluasi hasil output dari prosesing film
3. Melaporkan kerusakan alat di instalasi radiologi
D. TANGGUNG JAWAB
1. Membuat laporan pemakaian film
2. Mengajukan permintaan film dan keperluan radiologi lainnya ke
bagian perlengkapan
E. KRITERIA JABATAN
1. Petugas logistik dan kamar gelap adalah orang yang
berpendidikan minimal SD atau sederajat
2. Petugas logistik dan kamar gelap memiliki SK penunjukan

F. HUBUNGAN KERJA / KOORDINASI


Internal :
1. Kepala Instalasi
2. Penanggung jawab ruang
3. Radiografer
4. Perawat radiologi
5. Petugas administrasi
Eksternal :
1. Petugas bagian perlengkapan
JABATAN : Petugas administrasi
ATASAN LANGSUNG : Kepala instalasi radiologi
BAWAHAN LANGSUNG :
A. IKHTISAR JABATAN
Petugas administrasi merupakan orang yang bertugas melakukan
tindakan administrasi di instalasi radiologi
B. URAIAN TUGAS
1. Melayani pendaftaran di loket instalasi radiologi
2. Melakukan pencatatan dan pelaporan semua kegiatan
pemeriksaan di instalasi radiologi
3. Membantu petugas radiologi yang lain dalam kelancaran
pemeriksaan
4. Mengarahkan petugas kebersihan untuk kebersihan di setiap
ruang di instalasi radiologi
5. Memberi penjelasan kepada pasien dan keluarganya tentang
pemeriksaan radiologi yang perlu pesiapan khusus
6. Menyerahkan hasil yang sudah dixpertise kepada pasien
7. Mempertanggungjawabkan hasil kerja kepada kepala instalasi
radiologi
C. WEWENANG
1. Melakukan identifikasi pasien
2. Memeriksa kelengkapan dokumen pasien yang akan dilakukan
tindakan radiologi
D. TANGGUNG JAWAB
1. Mencatat pemeriksaan di radiologi dalam buku besar
2. Membuat laporan pemeriksaan tiap bulan di instalasi radiologi
E. KRITERIA JABATAN
1. Petugas administrasi adalah orang yang berpendidikan minimal
SD atau sederajat
2. Petugas administrasi memiliki SK penunjukan
F. HUBUNGAN KERJA / KOORDINASI
Internal :
1. Kepala Instalasi
2. Penanggung jawab ruang
3. Radiografer
4. Perawat radiologi
5. Petugas logistik dan kamar gelap
Eksternal :
1. Petugas rawat jalan
2. Petugas rawat inap
3. Petugas gawat darurat
4. Pasien dan keluarganya
BAB VII
TATA HUBUNGAN KERJA

1. Hubungan antara Kepala instalasi dengan penanggung jawab ruang


Kepala instalasi merupakan atasan langsung dari penanggung jawab
ruang. Pola garis komandonya jelas, dan memiliki kewenangan dan
tugas yang ditetapkan. Sekaligus Kepala instalasi merupakan atasan
tidak langsung dari staf radiologi di bawah komando penanggung
jawab ruang. Instruksi langsung baik verbal maupun tertulis dapat
langsung diberikan kepada penanggung jawab untuk dapat
ditindaklanjuti. Penanggung jawab ruang bertanggung jawab kepada
Kepala instalasi sesuai wilayah kewenangan dan tugasnya.
2. Hubungan antara penanggung jawab ruang dengan staf pelaksana
Penanggung jawab ruang merupakan atasan langsung dari staf
pelaksana radiologi. Pola garis komandonya jelas, dan memiliki
kewenangan dan tugas yang ditetapkan. Instruksi langsung baik
verbal maupun tertulis dapat langsung diberikan kepada staf untuk
dapat ditindaklanjuti. Staf pelaksana bertanggung jawab kepada
penanggung jawab ruang instalasi radiologi.
Staf pelaksana meliputi:
2.1. Petugas Proteksi Radiasi
2.2. Radiografer
2.3. Petugas administrasi
2.4. Petugas logistik dan kamar gelap
2.5. Perawat radiologi
3. Hubungan antar staf pelaksana
Di antara staf pelaksana, masing-masing penanggung jawab bidang
saling berkolaborasi dalam lingkup tanggung jawab masing-masing.
Tidak menutup kemungkinan untuk saling memberikan masukan dan
saran tentang aktifitas bidang yang satu dengan lainnya. Sinergi ini
dapat dilakukan dengan mediasi penanggung jawab ruang jika
diperlukan.
BAB VIII
POLA KETENAGAAN DAN KUALIFIKASI PERSONIL

A. PENGHITUNGAN KEBUTUHAN TENAGA


1. Dokter Spesialis Radiologi merangkap kepala instalasi
Dokter spesialis radiologi yang dinas pagi sesuai dengan waktu
normal jam kerja yang ditetapkan RS Natar Medika, dokter
radiologi standby dalam jam kerja tersebut untuk menyelesaikan
pembacaan hasil expertise radiografi yang ada.
2. Radiografer
Radiografer bertugas selama 24 jam dengan waktu kerja
masing-masing per shift 7 jam, untuk dinas malam ada
kelebihan jam kerja sebanyak 3 jam yang nantinya akan
dikompensasikan dengan libur sesuai kelebihan jam kerja
tersebut. Adapun formasi shif jaga radiografer, sebagai berikut :
a. Shift Pagi
Radiografer yang bertugas sebanyak 3 orang
b. Shift Sore
Radiografer yang bertugas sebanyak 2 orang
c. Shift Malam
Radiografer yang bertugas sebanyak 1 orang
d. Libur
Radiografer yang libur sebanyak 1 orang
3. Administrasi
Tenaga administrasi terdiri dari 1 orang yang semuanya masuk
pada dinas pagi. Tenaga administrasi libur sesuai waktu libur
pada umumnya.
4. Petugas logistik dan kamar gelap
Petugas logistik dan kamar gelap ada 1 orang dan
melaksanakan dinas pagi. Petugas logistik dan kamar gelap libur
sesuai waktu libur pada umumnya.

5. Perawat Radiologi
Perawat radiologi ada 1 orang dan melaksanakan dinas pagi.
Perawat radiologi libur sesuai waktu libur pada umumnya.
6. Petugas Proteksi Radiasi
Petugas Proteksi Radiasi ada 1 orang dan melaksanakan dinas
pagi serta libur sesuai waktu libur pada umumnya.
B. POLA KETENAGAAN DAN KUALIFIKASI
Nama Kualifikasi Tenaga
No Pengalaman dan kualifikasi
Jabatan Formal Sertifikat yang ada
a. Menguasai manajemen
b. Mempunyai kemampuan
Dokter komunikasi yang baik
Pelatihan
Kepala Spesia c. Mempunyai pengalaman
Manajemen
1 Instalasi lis di bidang Radiologi min 1
kepemimpin
Radiologi Radiol 3 tahun
an
ogi d. Menguasai dan mampu
mengoperasionalkan
komputer
a. Menguasai tehnik
radiography
b. Mempunyai pengalaman
DIII Pelatihan mengoperasikan CR
2 Radiografer Radiol Quality c. Menguasai Quality 7
ogi control control radiography
d. Menguasai dan
mengoperasionalkan
komputer
a. Komputer dan
SMA /
administrasi
3 Administrasi sedera Komputer 1
jat

a. Menguasai tehnik
Petugas
prosesing fim dan
Logistik dan
4 SMA Pelatihan komputer 1
Kamar
b. Menguasai Quality
Gelap
control radiography
Nama Kualifikasi Tenaga
No Pengalaman dan kualifikasi
Jabatan Formal Sertifikat yang ada
a. Menguasai tehnik injeksi
DIII b. Mempunyai pengalaman
Perawat
5 Keseh Pelatihan keperawatan 1
Radiologi
atan c. Menguasai Quality
control
a. Menguasai tehnik
Petugas DIII
proteksi radiasi
6 Proteksi Keseh SIB 1
b. Menguasai Quality
Radiasi atan
control radiography

D. DASAR PERHITUNGAN KETENAGAAN INSTALASI RADIOLOGI


Analisa Penghitungan Tenaga Radiologi (Pemeriksaan Radiologi)
1. Dokter Spesialis Radiologi
No Uraian Tugas Satuan Waktu Waktu Beban Pegawai
. Hasil Penyelesaian Kerja Kerja yang
Efektif Dibutuhkan
1
2

2. Radiografer
No Uraian Tugas Satuan Waktu Waktu Beban Pegawai
. Hasil Penyelesaian Kerja Kerja yang
Efektif Dibutuhkan
1
2

3. Petugas Administrasi
No Uraian Tugas Satuan Waktu Waktu Beban Pegawai
. Hasil Penyelesaian Kerja Kerja yang
Efektif Dibutuhkan
1
2

4. Petugas Logistik dan Kamar Gelap


No Uraian Tugas Satuan Waktu Waktu Beban Pegawai
. Hasil Penyelesaian Kerja Kerja yang
Efektif Dibutuhkan
1
2

5. Perawat Radiologi
No Uraian Tugas Satuan Waktu Waktu Beban Pegawai
. Hasil Penyelesaian Kerja Kerja yang
Efektif Dibutuhkan
1
2

6. Petugas Proteksi Radiasi (PPR)


No Uraian Tugas Satuan Waktu Waktu Beban Pegawai
. Hasil Penyelesaian Kerja Kerja yang
Efektif Dibutuhkan
1
2

Jumlah Tenaga yang ada pada Tahun 2015 dibandingkan dengan


kebutuhan layanan Radiologi sesuai perhitungan, didapatkan :

Jumlah Tenaga Jumlah Tenaga


No Profesi
yang ada sesuai Analisa
1 Dokter Spesialis Radiologi
2 Radiografer
3 Administrasi
4 Petugas Logistik dan Kamar
Gelap
5 Perawat Radiologi
6 Petugas Proteksi Radiasi
BAB IV
KEGIATAN ORIENTASI

Pemberlakuan Program Orientasi Pegawai Baru di RS Natar Medika


Pembekalan tentang Rumah Sakit dikoordinir oleh bidang Sub. Bag.
Kepegawaian, sedang kompetensi tehnis dilakukan oleh instalasi
Radiologi sesuai dengan jabatan yang akan diterimanya. Metode orientasi
dilakukan dengan pemberian materi, pengenalan lapangan dan praktek
lapangan (supervise). Lamanya orientasi disesuaikan dengan tugas
jabatannya. Selesai melakukan orientasi pegawai baru akan membuat
laporan, Ka Instalasi melakukan evaluasi menjadi dasar rekomendasi
penempatan pegawai ybs ketempat yang sesuai. Jadwal orientasi
disampaikan pada tabel berikut :

TABEL 3.1.Jadwal Kegiatan Orientasi Pegawai Baru


RS Natar Medika
Hari Kerja ke- Penanggung Jawab
No Materi
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 Pengenalan Personil V Ka. Instalasi Radiologi

2 Orientasi Ruangan V Ka. Instalasi Radiologi

3 Sosialisasi struktur V Ka. Instalasi Radiologi


falsafah, tujuan instalasi
Radiologi
4 Sosialisasi Organisasi V Ka. Instalasi Radiologi
Instalasi Radiologi
5 Sosialisasi Landasan V Ka. Instalasi Radiologi
Peraturan Kebijakan RS
6 Sosialisasi Landasan V Ka. Instalasi Radiologi
Peraturan, kebijakan
Instalasi Radiologi
7 Sosialisasi uraian V Ka. Instalasi Radiologi
Jabatan Dan Tata
Hubungan kerja
8 Sosialisasi SOP V Ka. Instalasi Radiologi

9 Sosialisasi fasilitas dan V Ka. Instalasi Radiologi


Peralatan Instalasi
Radiologi
10 Sosialisasi Program V Ka. Instalasi Radiologi
Kerja
11 Sosialisasi Perencanaan V Ka. Instalasi Radiologi
dan Evaluasi Kerja
12 Sosialisasi Teknis V V V V V V Ka. Instalasi Radiologi
Kegiatan Radiologi
sesuai dengan jabatan

Table 3.2 Jadwal Kegiatan Orientasi Pegawai Baru


RS Natar Medika
NO MATERI MINGGU Penanggung Jawab
KERJA
KE
1 2 3 4

1 Pengenalan Personil V Ka. Instalasi Radiologi


2 Orientasi Ruangan V Ka. Instalasi Radiologi
3 Koordinator dengan Komite Medik V Ka. Komite
4 Koordinator dengan SMF V Ka. Komite
5 Koordinasi dengan Farmasi V Ka. Instalasi Radiologi
6 Koordinator dengan Radiografer V Ka. Instalasi Radiologi
7 Tehnik Pembacaan foto V Ka. Instalasi Radiologi
8 Tehnik Expertise V Ka. Instalasi Radiologi
9 Tehnik USG V Ka. Instalasi Radiologi
10 Tehnik CT Scan V Ka. Instalasi Radiologi
Tabel 3.3
Jadwal Kegiatan Orientasi Pegawai Baru
Instalasi Radiology Pelaksana Radiografer
MINGGU
KERJA Penanggung Jawab
NO MATERI
KE
1 2 3 4 5
1 Pengenalan Personil V Ka. Instalasi Radiologi
2 Orientasi Ruangan V Ka. Instalasi Radiologi
3 Persiapan Pasien V PJ Ruang Radiologi
4 Pengenalan Prosedur dan instruksi kerja V PJ Ruang Radiologi
5 Pengenalan Peralatan V PJ Ruang Radiologi
6 Foto Polos V PJ Ruang Radiologi
7 Foto Kontras V V PJ Ruang Radiologi
8 CT Scan V PJ Ruang Radiologi
9 Asistensi USG V PJ Ruang Radiologi
10 Tehnik Pembuatan Larutan Fixer dan Petugas Kamar Gelap
V
Developer
11 Tehnik Pencucian Film V Petugas Kamar Gelap
12 Pengamanan Bahaya Radiasi PPR
V

13 Pemeliharaan Alat IPS


V

Tabel 3. 4
Jadwal Kegiatan Orientasi Pegawai Baru
Instalasi Radiology Administrasi (Personalia, Sarana, Rekam Medik)
N MATERI HARI KERJA KE Penanggung
O Jawab
1 2 3 4 5 6 7 8 9 1 12
0
1 Orientasi personil dan PJ Administrasi
ruangan √
2 Orientasi prosedur √ PJ Administrasi
3 Mempelajari dokumen √ PJ Administrasi
kepegawaian
4 Mempelajari analisa SDM √ PJ Administrasi
5 Mempelajari absensi dan cuti PJ Administrasi
karyawan √
6 Kontrol persediaan obat dan PJ Administrasi
BHP √
7 Membuat Laporan √ PJ Administrasi
Penggunaan Obat dan BHP
8 Koordinasi dengan Farmasi √ PJ Administrasi
dan Perlengkapan untuk
penyediaan persediaan
9 Membuat Laporan harian, √ √ PJ Administrasi
bulanan dan tahunan
tindakan medik Radiologi
10 Menulis identitas pasien √ PJ Administrasi
11 Mempersiapkan dan √ PJ Administrasi
menyerahkan hasil foto
pasien
12 Memanage hasil expertise √ PJ Administrasi

Tabel 3. 5
Jadwal Kegiatan Orientasi Pegawai Baru
Instalasi Radiology Pelaksana Keuangan
Penanggung
N HARI KERJA KE
MATERI Jawab
O
1 2 3 4 5 6 7
1 Orientasi personil dan ruangan √ PJ. Administrasi
2 Orientasi prosedur √ √ PJ. Administrasi
3 Mengentry data pasien rawat √ PJ. Administrasi
jalan/rawat inap
4 Mandaftar pasien √ PJ. Administrasi
5 Mencetak kuitansi √ PJ. Administrasi
6 Menerima pembayaran √ PJ. Administrasi
7 Membuat tagihan pasien Irna √ PJ. Administrasi
8 Membuat laporan keuangan √ PJ. Administrasi
9 Entry data keuangan √ PJ. Administrasi
10 Membuat tagihan pasien PJ. Administrasi

askes,jps,jamsostek.

Tabel 3. 6
Jadwal Kegiatan Orientasi Pegawai Baru
Instalasi Radiology Pelaksana Kamar Gelap
Penanggung
N HARI KERJA KE
MATERI Jawab
O
1 2 3 4 5 6 7
1 Orientasi personil dan ruangan √ Petugas Kamar Gelap
2 Orientasi prosedur √ Petugas Kamar Gelap
3 Orientasi peralatan √ Petugas Kamar Gelap
4 Melakukan pencucian film √ √ √ √ √ √ Petugas Kamar Gelap
5 Melakukan penggantian larutan Petugas Kamar Gelap
√ √ √ √ √ √
pencucian
6 Melakukan pembersihan alat dan kaset √ √ √ √ √ √ Petugas Kamar Gelap
7 Merapikan ruangan √ Petugas Kamar Gelap

Tabel 3. 7
Jadwal Supervisi Orientasi Pegawai Baru
Instalasi Radiologi
Penanggung
MINGGU KERJA KE
Jawab
NO MATERI
1
1 2 3 4 5 6 7 8 9
0
RUMAH SAKIT
Pembekalan materi Bid.SDM /
1 √
Sub.Bid.Kep
Gambaran umum RSUD Dr Iskak Bid.SDM /
1.1 √
Tulungagung Sub.Bid.Kep
1.2 Tata Laksana Bidang Pelayanan √ Bid.SDM /
Medik dan Sub.Bid.Kep
Keperawatan
Tata Laksana Bidang Pelayanan Bid.SDM /
1.3 √
Penunjang Sub.Bid.Kep
Tata Laksana Bidang Program Bid.SDM /
1.4 √
Sub.Bid.Kep
Tata laksana Bidang Rekam Medik Bid.SDM /
1.5 √
Sub.Bid.Kep
Tata laksana Bidang Akutansi dan Bid.SDM /
1.6 √
Anggaran Sub.Bid.Kep
Tata Laksana Sekretariat Bid.SDM /
1.7 √
Sub.Bid.Kep
Tata laksana Komite Medik Bid.SDM /
1.8 √
Sub.Bid.Kep
Tata laksana Komite Keperawatan Bid.SDM /
1.9 √
Sub.Bid.Kep
Hak dan Kewajiban Pegawai Bid.SDM /
1.10 √
Sub.Bid.Kep
Manajemen Pengendalian Infeks Bid.SDM /
1.11 √
Sub.Bid.Kep
Sosialisasi Keselamatan Kerja Bid.SDM /
1.12 √
Sub.Bid.Kep
Sosialisasi Instalasi terkait Bid.SDM /
1.13 √
Sub.Bid.Kep
Sosialisasi Instalasi Farmasi Bid.SDM /
1.14 √
Sub.Bid.Kep
RADIOLOGIST
2 Pengenalan Personil √ Ka Instalasi Rad
3 Orientasi Ruangan √ Ka Instalasi Rad
4 Koordinasi dengan Komite Medik √ Ka Komite Medik
5 Koordinasi dengan SMF √ Ka Komite Medik
6 Koordinasi dengan Instalasi Farmasi √ Ka Instalasi Rad
7 Koordinasi dengan Radiografer √ Ka Instalasi Rad
8 Tehnik Pembacaan Foto √ Ka Instalasi Rad
9 Tehnik Expertise √ Ka Instalasi Rad
10 Tehnik USG √ Ka Instalasi Rad
11 Tehnik CT Scan √ Ka Instalasi Rad
RADIOGRAFER
12 Pengenalan Personil √ Ka Instalasi Rad
13 Orientasi Ruangan √ Ka Instalasi Rad
14 Persiapan Pasien √ PJ Ruang Rad
Pengenalan Prosedur dan Instruksi PJ Ruang Rad
15 √
Kerja
16 Pengenalan Peralatan √ PJ Ruang Rad
17 Foto Polos √ PJ Ruang Rad
18 Foto Kontras √ PJ Ruang Rad
19 Ct Scan √ PJ Ruang Rad
20 Asistensi USG √ PJ Ruang Radi
Tehnik pembuatan larutan fixer dan
21 √ PJ. Kamar Gelap
developer
22 Tehnik pencucian film √ PJ. Kamar Gelap
23 Pengamanan bahaya radiasi √ PPR
24 Pemeliharaan alat √ IPS
KEUANGAN
25 Orientasi personil dan ruangan √ PJ. Administrasi
26 Orientasi prosedur √ PJ. Administrasi
Mengentry data pasien rawat jalan /
27 √ PJ. Administrasi
rawat inap
28 Mendaftarkan pasien √ PJ. Administrasi
29 Mencetak kuitansi √ PJ. Administrasi
30 Menerima pembayaran √ PJ. Administrasi
31 Membuat tagihan pasien irna √ PJ. Administrasi
32 Membuat Laporan keuangan √ PJ. Administrasi
33 Entry data keuangan √ PJ. Administrasi
34 Koordinasi setoran keuangan √ PJ. Administrasi
PJ ADMINISTRASI (PERSONALIA,
REKAM
MEDIK, PERLENGKAPAN)
35 Orientasi personil dan ruangan √ PJ. Administrasi
36 Orientasi prosedur √ PJ. Administrasi
37 Mempelajari dokumen kepegawaian √ PJ. Administrasi
38 Mempelajari analisa SDM √ PJ. Administrasi
Mempelajari absensi dan cuti
39 √ PJ. Administrasi
karyawan
40 Kontrol persediaan obat dan BHP √ PJ. Administrasi
Membuat Laporan Penggunaan
41 √ PJ. Administrasi
Obat dan BHP
Koordinasi dengan Farmasi dan
42 Perlengkapan √ PJ. Administrasi
Untuk penyediaan persediaan
Membuat Laporan harian, bulanan
43 dan tahunan √ PJ. Administrasi
Tindakan medik Radiologi
44 Menulis identitas pasien √ PJ. Administrasi
Mempersiapkan dan menyerahkan
45 √ PJ. Administrasi
hasil foto pasien
46 Memanage hasil experinse √ PJ. Administrasi
PELAKSANA KAMAR GELAP
47 Orientasi personil dan ruangan √ PJ. Kamar Gelap
48 Orientasi prosedur √ PJ. Kamar Gelap
49 Orientasi peralatan √ PJ. Kamar Gelap
50 Melakukan pencucian film √ PJ. Kamar Gelap
Melakukan penggantian larutan
51 √ PJ. Kamar Gelap
pencucian
Melakukan pembersihan alat dan
52 √ PJ. Kamar Gelap
kaset
53 Merapikan ruangan √ PJ. Kamar Gelap
Peningkatan Kompetensi
Peningkatan kompetensi tenaga radiologi bisa dilakukan melalui
pendidikan dan pelatihan. Pendidikan dan pelatihan dilaksanakan sesuai
prioritas dan ketersediaan anggaran. Pelaksanaan koordinasi pendidikan
dan pelatihan dilaksanakan oleh Bidang DIKLAT.
Pendidikan bagi petugas dibagian radiologi dapat dilakukan melalui
program pendidikan. Dokter Spesialis Radiologi, Dokter Spesialis
Radiologi Konsultan D III Radiologi, S1 Fisika Nuklir.
Pelatihan untuk peningkatan tenaga radiologi bisa melalui inhoues training
dan eksternal course. Inhouse training, yaitu program pelatihan yang
diselenggarakan oleh rumah sakit. Pelatihan di Bidang Peningkatan SDM
dikategorikan dalam pelatihan manajemen, Perilaku, komputer,
Pengendalian infeksi, Critical care, Meois, Keperawatan, Penunjang,
Bedah, dan Radiologi.
Pelatihan yang dapat diikuti oleh SDM radiologi adalah pelatihan
manajemen meliputi : Membangun team work, manajemen konflik,
Komunikasi organisasi, manajemen perubahan, Problem Solving,
manajemen informasi, manajemen pelaporan, manajemen arsip,
manajemen Pengendalian, Infeksi rumah sakit dan Pengendalian bahaya
kebakaran. Untuk pelatihan komputer berupa pengentry data, internet,
microsoft exel, microsoft word, microsoft power point. Pelatihan perilaku
berupa membangun komitmen, service exelent, sevent habits, total image
komunikasi asertif.
Pelatihan tehnis radiologi berupa asistensi CT Scan, Pemeliharaan
peralatan, penanganan reaksi alergi, penanganan kegawat daruratan bagi
petugas rumah sakit, pencatatan rekam medik alat – alat baru, pelatihan
computer billing sistem, membangun team work, manajemen konflik.
Eksternal course, yaitu program pelatihan diluar rumah sakit yang diikuti
sesuai dengan kebutuhan diantaranya Operasional CT Scan bagi
radiografer, petugas proteksi radiasi, MRI, USG colour Doppler, trans
cranial dopller, Quality insurance.
Penilaian Kinerja SDM
Penilaian kinerja dilakukan periode tahunan dan bulanan. Periode tahunan
sesuai dengan Peraturan Pemerintah No. 10 Tahun 1979 Tentang Data
Pelaksanaan Pekerjaan Pegawai Negeri Sipil (DP – 3). Penilaian periode
bulanan dilakukan sesuai Keputusan Direktur Nomor 100 Tahun 2005
tentang Tatanan Jam Pelayanan. Dalam tatanan tersebut setiap karyawan
dinilai melalui index bersama angka 1 hingga 10. Unsur penilaian tersebut
meliputi Kepegunaan, produktivitas, presensi, beban kerja rutin, beban
kerja tambahan dan kinerja. Kinerja dinilai berdasarkan uraian tugas
sesuai jabatannya. Besarnya indeks akan menentukan besarnya reward
berupa jasa pelayanan indeks tidak langsung.

Evaluasi Orientasi
Yang dimaksud dengan evaluasi pelaksanaan kegiatan adalah evaluasi
dari jadwal kegiatan . Jadwal tersebut akan dievaluasi setiap berapa bulan
sekali (kurun waktu tertentu), sehingga bila dari evaluasi dketahui ada
pergeseran jadwal atau penyimpangan jadwal maka dapat segera
diperbaiki sehingga tidak mengganggu program secara keseluruhan.
Karena itu, yang ditulis dalam kerangka acuan adalah kapan (setiap kurun
waktu berapa lama) evaluasi pelaksanaan kegiatan dilakukan dan siapa
yang melakukan.
Evaluasi dalam program orientasi merupakan hal yang sangat penting
untuk mendapatkan hasil kerja klinis yang professional. Kepala ruangan
bertanggung jawab terhadap proses adaptasi serta perkembangan para
karyawan baru baik dalam kemampuan dan perilkunya
Evaluasi perlu dilakukan setiap minggu atau dua kali dalam seminggu
untuk kemajuan yang dihasilkan selama periode 3 bulan.Batas waktu
diperlukan untuk mendapatkan standar minimal dari kapabilitasnya dari
setiap karyawan baru yang masih dalam masa orientasi.Evaluasi
dilakukan dengan menggunakan alat evaluasi (checklist) sesuai
kebutuhan dan dilpaorkan kepada yang berwenang.
BAB X
PERTEMUAN / RAPAT

Pertemuan antara pimpinan Radiologi dengan tenaga dan staf pelaksana


Radiologi lainnya dilakukan secara rutin maupun berkala untuk melakukan
evaluasi dan membahas permasalahan yang ditemui terkait pelayanan
dan operasional Radiologi dan Instalasi terkait lainnya, maupun
merencanakan kegiatan khusus lainnya.
Komunikasi organisasi secara formal dilakukan oleh pimpinan Rumah
Sakit kepada staf pejabat struktural dan fungsional. Komunikasi pimpinan
dengan seluruh staf dilakukan melalui apel pagi. Komunikasi internal di
Instalasi Radiologi diselenggarakan melalui rapat berkala.
Rapat berkala terdiri dari :
1. Rapat Rutin
Rapat Rutin Diselenggarakan pada :
Hari : Jum’at
Waktu : 13.00 s/d selesai
Tempat : Ruang Dokter Radiologi
Peserta : seluruh staf radiologi
Materi Rapat :
1. Mutu Pelayanan
2. Perencanaan dan Upaya Peningkatan Kinerja SDM Radiologi
Kelengkapan Rapat : undangan, daftar hadir, notulen
2. Rapat Isidentil
Rapat Isedentil diselenggarakan pada :
Hari : Sewaktu – waktu bila ada sesuatu yang perlu segera
dibahas atau
diinformasikan
Waktu : Sesuai Undangan
Tempat : Sesuai Undangan
BAB XI
PELAPORAN

Pelaporan merupakan sistim atau metode yang dilakukan untuk


melaporkan segala bentuk kegiatan yang ada terkait dengan pemberian
pelayanan di Instalasi Radiologi.
A. JENIS LAPORAN
Adapun jenis laporan yang dikerjakan terdiri dari :
1. Laporan Harian
Laporan yang dibuat oleh staf Radiologi masing masing shift dalam
bentuk laporan setiap hari. Adapun hal – hal yang dilaporkan
adalah :
a. Laporan jumlah pasien rawat jalan
b. Laporan jumlah pasien rawat inap
c. Laporan jumlah pasien IGD.
d. Laporan pemakaian / penggunaan film

2. Laporan Bulanan
Laporan yang dibuat dalam bentuk tertulis dan sudah tersedia form
khusus setiap bulannya.Adapun hal-hal yang dilaporkan adalah :
a. Laporan Intern
1) Laporan jumlah pasien rawat jalan
2) Laporan jumlah pasien rawat inap
3) Laporan jumlah pasien IGD.
4) Laporan stock pemakaian barang (film, cairan film, barang
medis dan non medis)
b. Laporan Eksternal
1) Laporan jumlah pasien Radiologi ke Instalasi Rekam Medis
dan Direktur
3. Laporan Tahunan
Laporan yang dibuat dalam bentuk tertulis setiap tahun. Adapun
hal-hal yang dilaporkan adalah :
a. Laporan jumlah pasien rawat jalan
b. Laporan jumlah pasien rawat inap
c. Laporan jumlah pasien IGD

Anda mungkin juga menyukai