Anda di halaman 1dari 16

LAPORAN EVALUASI PROGRAM DAN

LAYANAN BIMBINGAN KONSELING

Disusun untuk memenuhi tugas Akhir mata kuliah

“Evaluasi Program”

Dosen Pengampu:

Eko Nusantoro M.Pd.,Kons

Afriyadi Sofyan M.Pd.,Kons

Oleh

Mutmainah

1301417022

JURUSAN BIMBINGAN DAN KONSELING

FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG

2019

BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Evaluasi pelaksanaan Bimbingan dan Konseling dapat diartikan sebagai suatu tindakan
atau suatu proses untuk menentukan nilai segala sesuatu dalam pelaksanaan Bimbingan dan
Konseling di sekolah yang diharapkan oleh Departemen Pendidikan, telah dijabarkan dalam
pedoman khusus Bimbingan dan Penyuluhan. Moch. Surya mengemukakan menilai
bimbingan pada hakekatnya mengetahui secara pasti tentang bagaimana organisasi dan
administrasi program itu, bagaimana guru-guru dan petugaspetugas bimbingan lainnya dapat
berpartisipasi bagaimana pelaksanaan konseling dan bagaimana catatan-catatan kumulatif
dapat dikumpulkan. Uraian tersebut merupakan penjabaran dari proses kegiatan Bimbingan
dan Konseling, yang akhirnya perlu pula diketahui bagaimana hasil dari pelaksanaan kegiatan
itu. Dengan kata lain bahwa penilaian yang dilakukan terhadap kegiatan Bimbingan dan
Konseling ditujukan untuk menilai bagaimana kesesuaian program, bagaimana pelaksanaan
yang dilakukan oleh para petugas Bimbingan, dan bagaimana pula hasil yang diperoleh dari
pelaksanaan program tersebut.

Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa evaluasi terhadap kegiatan Bimbingan dan
Konseling, mengandung tiga aspek penilaian, yaitu:

1. Penilaian terhadap program Bimbingan dan Konseling.


2. Penilaian terhadap proses pelaksanaan Bimbingan dan Konseling.
3. Penilaian terhadap hasil (Product) dari pelaksanaan kegiatan pelayanan Bimbingan
dan Konseling.

Stufflebeam dkk (1971) berpendapat bahwa evaluasi merupakan proses


menggambarkan, memperoleh, dan menyajikan informasi yang berguna untuk menilai
alternatif keputusan (Daryanto, 2008:2). Sedangkan Grondlund dan Linn (1990) mengatakan
bahwa evaluasi pembelajaran adalah suatu proses mengumpulkan, menganalisis dan
menginterpretasi informasi secara sistematik untuk menetapkan sejauh mana ketercapaian
tujuan pembelajaran. Banyak sekali definisi mengenai evaluasi namun berdasarkan berbagai
definisi mengenai evaluasi dan evaluasi pembelajaran, maka dapat disimpulkan bahwa
evaluasi pembelajaran adalah merupakan suatu proses mengumpulkan, menganalisis dan
menginterpretasi informasi secara sistematik untuk menilai sejauh mana ketercapaian
kompetensi dan tujuan pembelajaran yang telah ditetapkan. Upaya tersebut dilakukan untuk
memperbaiki proses pembelajaran sehingga secara maksimal dapat mencapai kompetensi dan
tujuan pembelajaran. Evaluasi proses pembelajaran wajib dilakukan oleh seorang guru dalam
berbagai mata pelajaran atau bidang ilmu serta diberbagai jenjang pendidikan
Dalam melaksanakan suatu program, hal ini program Bimbingan dan Konseling, peranan
evaluasi sangatlah penting. Hasil evaluasi akan memberikan manfaat yang sangat berarti bagi
pelaksanaan program tersebut untuk selanjutnya. Beberapa hal yang diperoleh dari hasil
evaluasi diantaranya

1. Untuk mengetahui apakah program Bimbingan sesuai dengan kebutuhan yang ada?
2. Apakah pelaksanaan kegiatan yang dilakukan sesuai dengan program, dan
mendukung pencapaian tujuan program itu?
3. Bagaimana hasil yang diperoleh telah mencapai criteria keberhasilan sesuai dengan
tujuan dari program itu?
4. Dapatkah diketemukan bahan balikan bagi pengembangan program berikutnya ?
5. Adakah masalah-masalah baru yang muncul sebagai bahan pemecahan dalam
program berikutnya ?
6. Untuk memperkuat perkiraan-perkiraan (asumsi) yang mendasar pelaksanaan
program bimbingan ?
7. Untuk melengkapi bahan-bahan informasi dan data yang diperlukan dan dapat
digunakan dalam memberikan bimbingan siswa secara perorangan.
8. Untuk mendapatkan dasar yang sehat bagi kelancaran pelaksanaan hubungan
masyarakat.
9. Untuk meneliti secara periodik hasil pelaksanaan program yang perlu diperbaiki.

Untuk mengungkapkan tujuan yang telah disebutkan diatas perlu adanya kejelasan
tentang aspek-aspek yang perlu dievaluasi. Berikut akan diuraikan beberapa aspek yang
menyangkut : program, proses, dan hasil (product) dalam suatu kegiatan Bimbingan dan
Konseling.

1. Evaluasi Peserta Didik

Untuk mengadakan evaluasi terhadap pelaksanaan program bimbingan konseling di


sekolah, maka pemahaman terhadap peserta didik yang mendapatkan bimbingan dan
konseling penting dan perlu. Pemahaman mengenai peserta didik perlu dilakukan sedini
mungking.Evaluasi jenis ini dimulai dari layanan pengumpulan data pada saat peserta didik
diterima di sekolah bersangkutan. Adapun jenis data yang dikumpulkan dari peerta didik
dapat berupa: kemampuan sekolastik umum, bakat, minat, kepribadian, prestasi belajar,
riwayat kependidikan, riwayat hidup, citacitapendidikan/jabatan, hobi dan penggunaan waktu
luang, kebiasaan belajar, hubungan social, keadaan fisik dan kesehatan, kesulitankesulitan
yang dihadapi, dan minat terhadap mata pelajaran sekolah.

2. Evaluasi Program.

Apabila kita mempelajari pedoman penyusunan program Bimbingan dan Konseling


seperti terdapat pada buku IIIc, kurikulum 1975, dapatkita simpulkan bahwa program
Bimbingan dan Konseling di sekolah terdapat beberapa kegiatan pelayanan. Sejalan dengan
pendapat “Koestoer Partowisastro” (1982:93), bahwa sesuai dengan pola dasar pedoman
operasional pelayanan Bimbingan ini terdiri atas:

A. Pelayanan kepada murid.


B. Pelayanan kepada guru.
C. Pelayanan kepada kepala sekolah.
D. Pelayanan kepada orang tua murid atau masyarakat.

Pada hakikatnya tujuan umum program Bimbingan disekolah adalah membantu siswa
agar dapat, membuat pilihan pendidikan dan jabatan secara bijaksana, memperoleh
penyesuaian kepribadian yang lebih baik, dapat memperoleh penyesuaian diri dalam
menghadapi perubahan-perubahan yang terjadi baik dimasyarakat, sekolah maupun dalam
keluarga.

3. Evaluasi Proses

Untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan dalam suatu program, dituntut suatu proses
pelaksanaan yang mengarah kepada tujuan yang diharapkan. Didalam proses pelaksanaan
program Bimbingan dan Konseling di sekolah banyak faktor yang terlihat khususnya yang
berhubungan dengan pengelolaan. Hal itu dapat diuraikan seperti berikut :

A. Organisasi dan administrasi program bimbingan.


B. Personal / petugas pelaksana.
C. Fasilitas dan perlengkapan.
D. Kegiatan Bimbingan.
E. Partisipasi guru.
F. Anggaran pembiayaan.
4. Evaluasi Hasil (Product)..

Hal – hal yang menyangkut diri siswa sesuai dengan tujuan pelayanan bimbingan
dapat dilihat dalam segi, pandangan para tamatan / lulusan tentang program pendidikan di
sekolah yang telah ditempuhnya, kualitas prestasi (performance) bagi tamatan / lulusan,
pekerjaan / jabata yang dilakukan oleh siswa yang telah menamatkan program
pendidikannya, proporsi tamatan / lulusan yang bekerja dan yang belum bekerja.

Berikut adalah lampiran tugas evaluasi program


LAMPIRAN 1

MATRIK EVALUASI PROGRAM BIMBINGAN DAN KONSELING

Kompone Aspek Indikator Sumber Instrument


n Data Pengumpulan Data

Konteks Profil tempat Nama sekolah, jumlah Kepala Pedoman


belajar rombel, umlah guru, sekolah wawancara
jumlah siswa, jadwal
pelajaran, ketersediaan Pedoman observasi
sarana prasarana belajar,
kualifikasi guru mata Analisis dokumen
pelajaran
Input Peserta didik Jumlah peserta didik, Kepala Pedoman angket
jumlah calon peserta sekolah
didik, latar belakang
peserta didik
Kurikulm Kurikulum yang Kepala Pedoman angket
digunakan sekolah
Bahan ajar Bahan ajar yang Guru Pedoman angket
digunakan Bidang
Studi
Guru Jumlah guru, bidang studi Guru Pedoman angket
dan kualifikasinya bidang
studi
Sarana Ruang tempat belajar, Tempat Pedoman observasi
belajar ruang perpustakaan, belajar
laboratorium
Proses Pelaksanaan Belajar mandiri, diskusi Tempat Pedoman observasi
dan aktivitas antar peserta didik, belajar
pembelajaran diskusi peserta didik
dengan guru bidang studi
Guru Pedoman angket
Kemanfaatan Penggunaan Tempat Pedoman observasi
belajar
laboratorium laboratorium, jadwal
peserta
dan penggunaan didik Pedoman angket
perpustakaan laboratorium, jumlah
kunjungan siswa ke
perpustakaan, jumlah
koleksi buku
Pemberian Tugas mandiri, tugas Peserta Pedoman angket
didik
jenis tugas kelompok, tugas proyek,
latihan mandiri
Administrasi Menyusun RPP, Guru Pedoman angket
guru mengoreksi tugas dan
ulangan siswa, membuat
jadwal uijan, membuat
bahan ajar, melakukan
penilaian
Produk Hasil belajar Hasil belajar tes harian, Guru Analisis dokumen
peserta didik tes mid semester, tes
akhir semester
LAMPIRAN 2

KRITERIA PENILAIAN PROSES

Komponen Indikator Kriteria Indikator


Penilaian Pelaksanaan layanan 1. Keaktifan 1. Pedoman
proses oleh guru bimbingan 2. Antusiasme observasi
konseling/konselor serta 3. Kerjasama 2. Pedoman
partisipasi peserta 4. Partisipasi observasi
didalam layanan 3. Pedoman
bimbingan dan konseling observasi
4. Pedoman
observasi
LAMPIRAN 3

KRITERIA PENILAIAN HASIL

Komponen Indikator Instrumen


Hasil Antusiasme 1. Siswa memiliki rasa keinginan tahuan yang
tinggi setelah mengikuti layanan BK.
2. Siswa mengalami perubahan sikap untuk
lebih menaamkan rasa keingintahuan setelah
mengikuti layanan BK.
3. Siswa dapat antusias bertanya kepada guru.
4. Siswa antusias menawab soal dari guru
5. Dapat memperlancar kegiatan belajar
mengajar (KBM)
Keaktifan 1. Siswa bertanya
2. Siswa menyampaikan pendapat
3. Siswa memberikan saran/kritik
4. Siswa dapat mengikuti proses (KBM) yang
berlangsung
5. Siswa merespon dari apa yang disampaikan
guru
6. Siswa dapat mengerakan tugas secara tepat
7. Siswa berangkat disiplin
8. Adanya pemahaman dan wawasan siswa
Kerjasama 1. Siswa bekerasama belaar kelompok
2. Siswa mampu membantu dalam mengerjkan
tugas dengan temannya
3. Siswa mampu bekerasama untuk menaankan
peran dan tanggungawabnya
4. Siswa dapat bekerjasama untuk membuat
suasana belajar yang kondusif
5. Siswa mampu menaati peraturan yang
berlaku
Keikutsertaan 1. Siswa mampu mengikuti pelajaran sesuai
jadwal
2. Siswa mampu mengikuti kegiatan
ekstrakulikuler yang ada di lingkungan
sekolah
3. Siswa mampu bersikap responsive, aktif dan
tanggap
4. Siswa berperan di dalam kelas sesuai
tanggungjawabnya

Lampiran 4. Evaluasi Proses

PENILAIAN PROSES

LAYANAN BIMBINGAN DAN KONSELING

Hari, Tanggal :
Pemberi Layanan :
Jenis Layanan :
Petunjuk pengisian :
Dibawah ini ada sejumlah hal yang berhubungan dengan peserta didik selama proses
layanan bimbingan .dan konseling . Praktikan diminta menunjukan kesesuaian siswa selama
proses layanan dengan masing-masing pernyataan tersebut dengan memberi tanda centang
(√) pada kolom di bawah
1. Bila pernyataan tersebut sesuai dengan peserta didik dalam aspek Keaktifan,
Kerjasama,Antusianisme, dan Keterlibatan dalam proses layanan
2. Bila pernyataan tersebut tidak sesuai dengan peserta didik dalam aspek Keaktifan,
Kerjasama,Antusianisme, dan Keterlibatan dalam proses layanan:

NO ASPEK YANG DINILAI SKOR


ANTUSIANISME 1 2

1 Siswa memiliki rasa keinginan tahuan yang tinggi setelah


mengikuti layanan BK.

2 Siswa mengalami perubahan sikap untuk lebih menaamkan


rasa keingintahuan setelah mengikuti layanan BK.

3 Siswa dapat antusias bertanya kepada guru.

4 Siswa antusias menawab soal dari guru Dapat


memperlancar kegiatan belajar mengajar (KBM)

KEAKTIFAN
5 Siswa bertanya

6 Siswa menyampaikan pendapat

7 Siswa memberikan saran/kritik

8 Siswa dapat mengikuti proses (KBM) yang berlangsung

9 Siswa merespon dari apa yang disampaikan guru

10 Siswa dapat mengerakan tugas secara tepat

11 Siswa berangkat disiplin

12 Adanya pemahaman dan wawasan siswa


KERJASAMA
13 Siswa bekerasama belaar kelompok

Siswa mampu membantu dalam mengerjkan tugas dengan


14 temannya

15 Siswa mampu bekerasama untuk menaankan peran dan


tanggungawabnya

16 Siswa dapat bekerjasama untuk membuat suasana belajar


yang kondusif

17 Siswa mampu menaati peraturan yang berlaku


KEIKUTSERTAAN
18 Siswa mampu mengikuti pelajaran sesuai jadwal

19 Siswa mampu mengikuti kegiatan ekstrakulikuler yang ada


di lingkungan sekolah

20 Siswa mampu bersikap responsive, aktif dan tanggap,Siswa


berperan di dalam kelas sesuai tanggungjawabnya

Lampiran Evaluasi

Observasi selama kegiatan layanan berlangsung dengan menggunakan check list sebagai
berikut:

ASPEK YANG BAIK TIDAK BAIK


DIOBSERVASI

Antusias siswa

Keikutsertaan siswa

Keaktifan siswa

Kerjasama siswa

Kelancaran layanan

Suasana layanan
PENILAIAN HASIL
LAYANAN BIMBINGAN KONSELING
( LAISE )
Hari/tanggal layanan :
Jenis layanan :
Pemberi layanan :
Isilah titik-titik di bawah ini dengan singkat.

1. Hal-hal atau pemahaman baru apakah yang anda peroleh dari layanan tersebut?

………………………………………………………………………………..

2. Bagaimana perasaan anda setelah mengikuti layanan tersebut?


…………………………………………………………………………………

3. Hal-hal apakah yang akan anda lakukan setelah mengikuti layanan tersebut?

………………………………………………………………………………….

4. Apakah layanan yang anda ikuti berkaitan langsung dengan masalah yang sedang
anda alami?

a. Apabila ya, keuntungan apa yang anda peroleh?

…………………………………………………………………………………
b. Apabila tidak, keuntungan apa yang diperoleh?

……………………………………………………………………………..
5. Tanggapan,saran,pesan,atau hubungan apa yang ingin anda sampaikan kepada
pemberi layanan ?
……………………………………………………………………………

Semarang,30 Nopember 2019

....................................................

Berikut adalah Instrumen Evaluasi Peserta didik

 Keaktifan Antusianisme Keikutsertaan Kerjasama


1.BerPendapat 1.Bertanya 1.Fokus 1.Teamwork
2.Menjawab 2.Berdiskusi 2.Tepatwaktu 2.Berkelompok
3. Mendengarkan 3.Ingin tahu 3.Responsif 3.Berdiskusi

Antusiasme Keaktifan Keikutsertaan KerjaSama


No Nama
1 2 3 1 2 3 1 2 3 1 2 3
1 NAFISAH
2 SITI NARIYAH
3 IRVAN SYAHRUL
4 DIDI KEMPOT
5 NIAM PRASONO
6 DIAH K
7 LINTANG AYU
8 CUCU TERETE
9 TEMMY AGUNG
10 BELLA SASMITA
11 NADIYAH
12 NADINI

13 AULIA AZZAHRA.
14 RENDY SETIAWAN
15 ERISA EKA NOVI
TAYANI
16 LUTHFIYA
LAILATUZ
17 ERLIN NUR
ARSITA
18 INTAN TIFANI
19 ARIYA WIDHI
AMBARA
20 ANITA RIFDA
NOOR HANIFA
21 ADE EVAN
RAMADHAN
22 DENNY PANDU
SAPUTRO
23 KHILYA SAPUTRA
24 NASYWA BUDI K
25 ACHMAD
NURFANDI
26 ALFITO AJI A
27 BAGAS YULIANTO
28 FARHAN MIGI
BAIHAQI
29 RHADITYA A. A
30 ANI SAPUTRI
31 NAFISYAH AYU
32 ROMADHON
BAB III

PENUTUP

Kesimpulan

Evaluasi pelaksanaan Bimbingan dan Konseling dapat diartikan sebagai suatu tindakan atau
suatu proses untuk menentukan nilai segala sesuatu dalam pelaksanaan Bimbingan dan
Konseling di sekolah yang diharapkan oleh Departemen Pendidikan, telah dijabarkan dalam
pedoman khusus Bimbingan dan Penyuluhan. Dalam melaksanakan suatu program, hal ini
program Bimbingan dan Konseling, peranan evaluasi sangatlah penting. Hasil evaluasi akan
memberikan manfaat yang sangat berarti bagi pelaksanaan program tersebut untuk
selanjutnya
DAFTAR PUSTAKA

Daryanto. (2008). Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Rineka Cipta.

Daryanto. (2008). Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Rineka Cipta.

Djaali dan Puji Mulyono. (2000). Pengukuran dalam Bidang Pendidikan. Jakarta: PPs UNJ

Sudjana, Nana dan Ibrahim. (2004) .Penelitian Dan Penilaian Pendidikan. Bandung : Sinar
Baru Algensindo

Sukardi. (2009). Evaluasi Pendidikan Prinsip dan Operasionalnya. Jakarta: Bumi Aksara.

Zhang, Guili, et.al. (2011). Using the Context, Input, Process, and Product Evaluation Model
(CIPP) as a Comprehensive Framework to Guid the Planning,Implementation, and
Assessment of Service-learning Programs. Journal of Higher Education Outreach and
Engagement, Vol. 15 No. 4. p.57.

Anda mungkin juga menyukai