1
1
a. Plester
b.1. Gaas Steril, (Kasa Hydrofil Steril) yang paling banyak digunakan adalah ukuran 18 x 22 cm
Kasa Hidrofil (Bandage Gauze) kain kasa panjang untuk membalut luka.
Pembalut Elastis (Elastic Bandage)
Pembalut Leher, untuk menopang kepala dan membatasi gerak dari tulang leher
Pembalut Gips, kain kasa dilengkapi kalsium setelah dibalut dibasahi air hangat agar
mengeras untuk penderita patah tulang.
a. Warm Water Zak (Beld.) Hot Water Botle (Ing.) Botol Panas/ Buli-buli Panas.
Bentuk : berupa kantung dari karet dengan tutup di ujungnya, diisi air panas.
Bentuk : berupa kantung dari karet dengan tutup di tengahnya, diisi pecahan es batu
c. Bors Pomp (Beld.) Breast Pump and relieve (Ing.) Pompa Susu (Ind.)
Fungsi : untuk membantu memompa air susu keluar dari payudara wanita yang sedang
menyusui.
d. Tapelhoed atau Tapelhoedje (Beld.) Nipple Shield (Ing.) Pelindung Puting Susu
Fungsi : untuk melindungi putting susu yang lecet pada waktu menyusui sehingga si bayi dapat
menghisap air susu melewati alat tsb.
Bentuk : berupa alat yang terbuat dari karet berbentuk lingkaran seperti ban mobil, diameter
dalam 13,5 cm luar 40 cm
Fungsi : untuk menampung feses pada pasien setelah operasi colon (pembedahan usus buatan
melalui otot dan kulit perut)
g. Urinal
Fungsi : untuk menampung urine pada pasien yang tidak boleh/bisa ke WC.
Jenisnya :
h. Bedpan
Fungsi : untuk menampung feses pada pasien yang tidak boleh/bisa ke WC.
b. Cathether
Fungsi : untuk mengeluarkan/ pengambilan urine
Jenisnya :
c. Urine Bag
Fungsi : untuk menampung urine yang dihubungkan dengan Balloon Cathether/ Foley Cathether
untuk mengeluarkan/ pengambilan urine pada sistem tertutup
Fungsi :
e. Feeding Tube
Fungsi : untuk nutrisi/ pemberian cairan makanan melalui mulut atau hidung.
g. Wing needle
Fungsi : sebagai perpanjangan vena untuk pemberian cairan infus atau obat intra vena dalam
jangka lama.
h. Infusion set
Fungsi : selang untuk pemberian cairan infus
i. Tranfusion Set
j. Spuit / Syringe
Fungsi : untuk menyemprotkan lavement/ clysma melaui anus cairan yang sering digunakan
adalah gliserin atau larutan sabun.
m. Currete
c. Reflex Hamer
Fungsi : memeriksa kemampuan refleksi dari bagian tertentu tubuh kita, misalnya lutut.
Fungsi : untuk menekan lidah agar dapat memeriksa/ melihat kelainan pada
e. Laringeal mirror
Jenisnya :
g. Stethoscope
Jenisnya :
Fungsi : untuk mendengar bunyi jantung bayi dalam kandungan ibu hamil
Fungsi : untuk mendengar bunyi organ tubuh mis. jantung, paru-paru dll
h. Sphygmomanometer
Jenisnya :
Mercurial Sphygmomanometer/ Tensi meter air raksa
Anaeroid Sphygmomanometer/ Tensi meter tanpa air (memakai jarum)
Electical Sphygmomanometer
i. Speculum
Speculum atau specula (= bentuk jamak) adalah alat yang dimasukkan ke dalam liang rongga
tubuh yang kegunaannya adalah untuk memeriksa/ melihat bagian yang berada di dalam liang
rongga tsb.
Nasal Speculum
Fungsi : untuk memeriksa rongga hidung
Ear Speculum
Rectum Speculum
Vaginal Speculum