Anda di halaman 1dari 41

1

PEDOMAN
PRAKTIK KEPERAWATAN MANDIRI
LINGKUP
BAHASAN
Latar Belakang dan Landasan Hukum PKM

Ketentuan Praktik Keperawatan Mandiri

Penyelenggaraan Praktik Keperawatan Mandiri

Monitoring dan Evaluasi PKM

2
LATAR BELAKANG

Tujuan Pembangunan Kesehatan Indonesia : Meningkatkan


kesadaran, kemauan dan kemampuan untuk hidup sehat bagi
setiap orang agar dapat terwujud derajat kesehatan masyarakat
yang optimal.

Penyelenggaraan pelayanan kesehatan melalui Praktik


Keperawatan di tempat lainnya, berdasarkan kebutuhan,
menggunakan Proses Keperawatan secara komprehensif pada
aspek bio-psiko-sosial-budaya secara mandiri dan kolaboratif.
Bertujuan memandirikan klien
untuk memenuhi self care sesuai
lingkup wewenang dan
tanggung jawab professional.
Membutuhkan panduan atau
petunjuk penyelenggaraan
Praktik Keperawatan Mandiri.
3
TUJUAN PEDOMAN
PRAKTIK KEPERAWATAN MANDIRI

Tersedianya pedoman untuk penyelenggaraan Praktik Keperawatan


Mandiri, dengan memberikan arah dan acuan dalam :

Ketentuan Monitoring dan


Penyelenggaraan
Evaluasi Praktik
Praktik Keperawatan Praktik Keperawatan Keperawatan
Mandiri Mandiri
Mandiri

4
5

LANDASAN HUKUM
PRAKTIK KEPERAWATAN MANDIRI
Undang-Undang RI No. 40 Tahun 2004 tentang Sistem Jaminan Sosial
Nasional

Undang Undang RI No. 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan

Undang Undang RI No. 24 Tahun 2011 tentang Badan Penyelenggaraan


Jaminan Kesehatan

Undang Undang RI No. 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah

Undang Undang RI No. 38 Tahun 2014 tentang Keperawatan


6
LANDASAN HUKUM
PRAKTIK KEPERAWATAN MANDIRI,….

Permenkes RI No. 741/Menkes/Per/VII/2008 tentang Standar Pelayanan


Minimal Bidang Kesehatan di Kabupaten/Kota
Permenkes RI No. HK. 02.02/Menkes/148/2010 tentang Izin dan
Penyelenggaraan Praktik Perawat, Permenkes RI No. 17 Tahun 2013
Permenkes RI No. 1 Tahun 2012 tentang Sistem Rujukan Pelayanan Kesehatan
Perseorangan

Permenkes RI No. 46 Tahun 2013 tentang Registrasi Tenaga Kesehatan

Kepmenkes RI No. 908/Menkes/SK/VII/2010 tentang Penyelenggaraan


Pelayanan Keperawatan Keluarga
KETENTUAN
PRAKTIK KEPERAWATAN MANDIRI

Praktik
Perawat Keperawatan
Keperawatan
• Lulus Pendidikan • Kegiatan • Pelayanan yang
tinggi pemberian asuhan diselenggarakan
keperawatan baik keperawatan oleh Perawat
di dalam dan luar individu, keluarga dalam bentuk
negeri atau masyarakat, Asuhan
• Diakui oleh baik dalam Keperawatan
pemerintah sesuai keadaan sakit
ketentuan UU. maupun sehat.
PEDOMAN PRAKTIK KEPERAWATAN MANDIRI_DPP PPNI_2017 7
KETENTUAN
PRAKTIK KEPERAWATAN MANDIRI,….

Registrasi dan Re-


Asuhan Keperawatan Izin Praktik Perawat
Registrasi
• Rangkaian interaksi • Registrasi: Pencatatan • Bukti tertulis dari
Perawat-Klien dan resmi terhadap Pemerintah Daerah
lingkungannya untuk Perawat yg telah Kabupaten/Kota
mencapai tujuan memiliki Sertifikat kepada Perawat utk
pemenuhan kebutuhan Kompetensi/Profesi, berwenang
dan kemandirian klien mempunyai menjalankan praktik
dalam merawat kualifikasi diakui keperawatan, dalam
dirinya. secara hukum. bentuk SIPP.
• Pencatatan ulang saat
masa berlaku STR
habis. 8
PENYELENGGARAAN
PRAKTIK KEPERAWATAN MANDIRI

PEDOMAN PRAKTIK KEPERAWATAN MANDIRI_DPP PPNI_2017 9


PENYELENGGARAAN PRAKTIK KEPERAWATAN MANDIRI,
….

Pengertian
Praktik Keperawatan Mandiri :
Praktik perawat perorangan atau berkelompok di tempat praktik mandiri di
luar fasilitas pelayanan kesehatan.
Praktik keperawatan diberikan dalam bentuk asuhan keperawatan yang
bertujuan memandirikan klien yang membutuhkan bantuan karena
ketidaktahuan, ketidakmampuan dan ketidakmauan memenuhi kebutuhan
dasar dan merawat dirinya.

10
ASAS
PRAKTIK KEPERAWATAN MANDIRI

1. Perikemanusiaan
2. Nilai ilmiah
3. Etika dan Profesionalitas
4. Manfaat
5. Keadilan
6. Perlindungan Kesehatan
7. Keselamatan Klien
11
PERSYARATAN REGISTRASI
PRAKTIK KEPERAWATAN MANDIRI

1. Memiliki ijazah pendidikan tinggi keperawatan


2. Memiliki sertifikat kompetensi atau sertifikat profesi
3. Memiliki surat keterangan sehat fisik dan mental
4. Memiliki surat pernyataan telah mengucapkan sumpah/janji
perawat
5. Membuat pernyataan mematuhi dan melaksanakan ketentuan
profesi.

12
PERSYARATAN RE-REGISTRASI
PRAKTIK KEPERAWATAN MANDIRI

1. Memiliki STR
2. Memiliki Sertifikat Kompetensi dan Sertifikat Profesi
3. Memiliki surat keterangan sehat fisik dan mental
4. Membuat pernyataan mematuhi dan melaksanakan ketentuan etika profesi
5. Telah mengabdikan diri sebagai tenaga profesi atau vokasi di bidangnya
6. Memenuhi kecukupan dalam kegiatan Pelayanan, Pendidikan, Pelatihan
dan/atau Kegiatan Ilmiah lainnya
7. Rekomendasi Organisasi Profesi (Pedoman MTKI).

13
PERSYARATAN IZIN PRAKTIK PERAWAT

Berupa Persyaratan mendapatkan SIPP Praktik Keperawatan Mandiri :


1. Salinan STR yang masih berlaku
2. Rekomendasi dari Organisasi Profesi (PPNI).
3. Surat pernyataan memiliki tempat praktik.

14
ALUR PROSEDUR PERIZINAN BARU
PRAKTIK MANDIRI PERAWAT

Mendaftar Mengajukan Mengajukan


sebagai anggota permohonan permohonan
PPNI dan/atau Surat mendapatkan SIPP
memilki NIRA Rekomendasi dari ke Dinas Kesehatan
Aktif PPNI Kab/Kota Kab/Kota

SIPP Peninjauan/Supervisi
Dinas Kesehatan
berlaku Kab/Kota dan PPNI
REKOMENDASI PPNI UNTUK
PENERBITAN SIPP PRAKTIK
KEPERAWATAN MANDIRI

1. Telah menjadi anggota PPNI


2. Telah melunasi iuran anggota sesuai dengan Peraturan Organisasi
3. Tidak mendapatkan sanksi pelanggaran Kode Etik Keperawatan kategori
berat.
4. Telah mempunyai sertifikat Kegawatdaruratan (BTCLS, Emergency
Nursing) yang diakui PPNI
5. Telah mempunyai fasilitas praktik mandiri sesuai dengan pedoman standar
yang berlaku.

16
PEDOMAN PRAKTIK KEPERAWATAN MANDIRI_DPP PPNI_2017 17
MENGAJUKAN REKOMENDASI
DARI PPNI KAB/KOTA

Surat permohonan utk mendapatkan rekomendasi PPNI Kab/Kota


KTA dengan NIRA yang aktif.
Proposal Pendirian Praktik Keperawatan Mandiri
Salinan STR yang masih berlaku dan dilegalisir;
Fotokopi legalisir ijazah pendidikan tinggi perawat terakhir; dan
Sertifikat pelatihan perawat terkait dengan praktik keperawatan
(kekhususan)
MENGAJUKAN PERMOHONAN MENDAPATKAN SIPP
KE DINAS KESEHATAN KAB/KOTA

Surat Permohonan Pengajuan SIPP kepada Dinas Kesehatan


Kabupaten/Kota;
Fotokopi Ijazah pendidikan keperawatan terakhir, terlegalisir (1 lembar);
Fotokopi STR yang masih berlaku, terlegalisir (1 lembar);
Surat Keterangan Sehat dari Dokter yang memiliki Surat Izin Praktek
(SIP);
Surat pernyataan/keterangan memiliki/ ada tempat praktik;
Pas foto terbaru ukuran 4 x 6 warna (3 lembar);
Surat Rekomendasi Praktik Mandiri Perawat dari PPNI Kabupaten/Kota;
Biaya adminstrasi (ketentuan kab/kota)
WEWENANG
PRAKTIK KEPERAWATAN MANDIRI

1. Melakukan pengkajian keperawatan secara holistik


2. Menetapkan diagnosa keperawatan sesuai dengan SDKI
3. Merencanakan tindakan keperawatan
4. Melaksanakan tindakan keperawatan
5. Mengevaluasi tindakan keperawatan
6. Melakukan rujukan;…
7. Memberikan tindakan pada keadaan kegawatdaruratan;…

20
WEWENANG
PRAKTIK KEPERAWATAN MANDIRI,…

8. Melakukan penatalaksanaan keperawatan komplementer dan alternatif


9. Melakukan penatalaksanaan pemberian obat;…
10. Pelaksanaan tindakan medis atas pelimpahan wewenang secara tertulis.
11. Melakukan tindakan medis sesuai dengan kompetensinya atas pelimpahan
wewenang delegatif tenaga medis
12. Melakukan tindakan medis di bawah pengawasan atas pelimpahan
wewenang mandat tenaga medis.
13. Melakukan pelayanan kesehatan sesuai dengan program pemerintah.

21
HAK
PRAKTIK KEPERAWATAN MANDIRI

1. Memperoleh perlindungan hukum, sepanjang sesuai standar pelayanan,


profesi, SOP dan ketentuan UU.
2. Memperoleh informasi yang benar, jelas dan jujur dari klien dan/atau
keluarganya.
3. Menerima imbalan jasa atas pelayanan keperawatan yang telah diberikan.
4. Menolak keinginan klien atau pihak lain yang bertentangan dengan kode
etik, standar pelayanan dan profesi, SOP atau ketentuan UU.
5. Mengelola penyelenggaraan dan fasilitas Praktik Keperawatan Mandiri
sesuai dengan level kompetensi masing-masing.

22
KEWAJIBAN
PRAKTIK KEPERAWATAN MANDIRI

1. Melengkapi sarana dan prasarana pelayanan keperawatan sesuai dengan standar


pelayanan keperawatan dan ketentuan UU
2. Memberikan pelayanan keperawatan sesuai dengan kode etik, standar pelayanan
keperawatan, standar profesi, standar prosedur operasional dan ketentuan UU.
3. Merujuk klien yang tidak dapat ditangani kepada perawat atau tenaga kesehatan
lain sesuai dengan lingkup dan tingkat kompetensinya.
4. Mendokumentasikan asuhan keperawatan sesuai dengan standar.
5. Memberikan informasi yang lengkap, jujur, benar, jelas dan mudah dimengerti
mengenai tindakan keperawatan kepada klien dan /atau keluarga sesuai dengan
batas kewenangannya.

23
KEWAJIBAN
PRAKTIK KEPERAWATAN MANDIRI,…

6. Melaksanakan tindakan pelimpahan wewenang dari tenaga kesehatan


lain yang sesuai dengan kompetensi perawat.
7. Melaksanakan penugasan khusus yang ditetapkan oleh pemerintah.
8. Harus memasang papan nama Praktik Keperawatan Mandiri.

PEDOMAN PRAKTIK KEPERAWATAN MANDIRI_DPP PPNI_2017 24


PRINSIP
PRAKTIK KEPERAWATAN MANDIRI

Didasarkan pada kode etik,


Sesuai dengan kompetensi standar pelayanan, standar
yang dimiliki profesi dan standar prosedur
operasional

PEDOMAN PRAKTIK KEPERAWATAN MANDIRI_DPP PPNI_2017 25


TINGKAT
PRAKTIK KEPERAWATAN MANDIRI

Praktik • Praktik dilaksanakan oleh Perawat dengan


Keperawata
kemampuan atau kompetensi Perawat
n Mandiri
Generalis
Generalis
Praktik • Praktik dilaksanakan oleh Perawat dengan
Keperawata
kemampuan atau kompetensi Perawat
n Mandiri
Spesialis pada bidang Ilmu Keperawatan
Spesialis

PEDOMAN PRAKTIK KEPERAWATAN MANDIRI_DPP PPNI_2017 26


PERAWAT YANG DAPAT
BER-PRAKTIK KEPERAWATAN MANDIRI

• Mulai dari Lulusan program D


Perawat
III Keperawatan, pengalaman
Vokasi
praktik min, 2 (dua) tahun
• Lulusan Pendidikan Ners,
Perawat pengalaman min. 2 (dua) tahun;
Profesi dan Lulusan Pendidikan Profesi
Ners Spesialis.
PEDOMAN PRAKTIK KEPERAWATAN MANDIRI_DPP PPNI_2017 27
TEMPAT
PRAKTIK KEPERAWATAN MANDIRI

1. Di tempat Praktik Mandiri


2. Di tempat lain sesuai dengan klien sasaran: rumah klien (home care),
rumah jompo, panti asuhan, panti sosial, sekolah dan perusahaan.

PEDOMAN PRAKTIK KEPERAWATAN MANDIRI_DPP PPNI_2017 28


JENIS
PRAKTIK KEPERAWATAN MANDIRI
• Oleh seorang perawat, baik vokasi dan profesi
Praktik • Dapat melakukan pelayanan praktik keperawatan
Perorangan mandiri generalis atau spesialis
• Pengelolaan dilakukan secara individu
• Oleh 2 (dua) orang perawat atau lebih dalam satu
tempat dan lingkup pelayanan
• Dapat terdiri dari beberapa perawat dengan
Praktik kualifikasi dan lingkup yang berbeda, atau beberapa
Berkelompok perawat generalis yang dipimpin oleh ners atau ners
spesialis.
• Membutuhkan manajemen terorganisir sesuai dengan
lingkup pelayanan
PEDOMAN PRAKTIK KEPERAWATAN MANDIRI_DPP PPNI_2017 29
LINGKUP
PRAKTIK KEPERAWATAN MANDIRI

Asuhan keperawatan untuk klien individu, keluarga dan masyarakat


Menyelesaikan masalah kesehatan sederhana sampai kompleks, baik sehat maupun sakit
sepanjang rentang kehidupan manusia
Pelayanan keperawatan dilandasi aspek etik legal dan peka budaya untuk memenuhi
kebutuhan klien.
Kegiatan berupa: tindakan keperawatan, pengambilan keputusan klinik melalui analisis kritis
serta menunjukkan perilaku caring.
Tindakan keperawatan dilakukan secara mandiri atau kolaborasi oleh tim keperawatan
(Perawat ahli madya, Ners dan Ners Spesialis), atau tim kesehatan lainnya.
Dilakukan sesuai dengan batasan kewenangan dan kompetensi masing-masing jenis perawat.
(Lampiran 9).
PEDOMAN PRAKTIK KEPERAWATAN MANDIRI_DPP PPNI_2017 30
MEKANISME
PRAKTIK KEPERAWATAN MANDIRI

Memulai praktik dengan melakukan kontrak terapaeutik dengan klien.

Melakukan asuhan keperawatan sesuai dengan keahlian dan kewenangan.

Apabila membutuhkan tindakan medis/ kesehatan lainnya, lakukan kolaborasi.

Merujuk klien kepada perawat dengan kompetensi lebih tinggi atau kepada tenaga
kesehatan lain/fasilitas kesehatan yang sesuai.

Dapat melakukan tindakan gawat darurat sesuai dengan kompetensi, dan


ketentuan yang berlaku.

PEDOMAN PRAKTIK KEPERAWATAN MANDIRI_DPP PPNI_2017 31


MEKANISME RUJUKAN
PRAKTIK KEPERAWATAN MANDIRI

• Ke pelayanan kesehatan yang berbeda tingkatan


Rujukan • Berjenjang sesuai dengan kebutuhan,
Vertikal spesialistik, fasilitas, peralatan, dan ketenagaan

• Dilakukan oleh perawat antar perawat atau


faskes dalam satu tingkatan.
Rujukan
• Dilakukan apabila tidak dapat memberikan
Horisontal
pelayanan kesehatan sesuai dnegan kewenangan
dan kompetensi, yaitu dari generalis ke spesialis.
PEDOMAN PRAKTIK KEPERAWATAN MANDIRI_DPP PPNI_2017 32
MEKANISME RUJUKAN
PRAKTIK KEPERAWATAN
MANDIRI

PEDOMAN PRAKTIK KEPERAWATAN MANDIRI_DPP PPNI_2017 33


TARIF PELAYANAN
PRAKTIK KEPERAWATAN MANDIRI

Besaran tarif berdasarkan kebijakan dan komponen yang diperhitungkan


secara layak dan wajar, mempertimbangkan daya beli masyarakat,
asas keadilan dan kepatutan serta kompetisi yang sehat.
Tarif Jasa Sarana Tarif Jasa Pelayanan

• Imbalan yang diterima atas • Imbalan yang diterima atas jasa


pemakaian akomodasi, media yang diberikan kepada klien dalam
komunikasi, bahan/alat kesehatan asuhan keperawatan, berupa jasa
dan non kesehatan, bahan/alat habis pemeriksaan, konsultasi/konseling,
pakai, obat-obatan yang digunakan visit, tindakan keperawatan mandiri
dalam pelayanan kesehatan dengan tindakan pendelegasian/mandat.
mempertimbangkan biaya investasi.

PEDOMAN PRAKTIK KEPERAWATAN MANDIRI_DPP PPNI_2017 34


MONITORING DAN EVALUASI
PRAKTIK KEPERAWATAN MANDIRI

• Bagi praktik perorangan dan berkelompok


• Dilakukan oleh OP dan Pemerintah sesuai dengan fungsi dan tugas masing-
masing dan peraturan/UU yg berlaku
Ketentuan • Secara berkala sesuai dengan kebutuhan, situasi dan kondisi tertentu.
• Berfokus pada klien sasaran, kompetensi dan standar pelayanan sesuai dengan
peraturan/UU yang berlaku.
• Penanggung jawab: Dinkes Kab/Kota dan PPNI setempat
• Melalui pertemuan atau supervisi berkala, inspeksi dan self assessment
• Melaporkan hasil MONEV ke DPW PPNI dengan tembusan Dinkes
Kab/Kota.
• Menggunakan instrument/indikator sesuai dengan standar pelayanan yang
Mekanisme berlaku
• Sekurang-kurangnya 1(satu) tahun sekali
• Dapat memberikan tindakan administratif jika ada pelanggaran
• Berupa: teguran lisan, teguran tertulis dan rekomendasi pencabutan SIPP.

PEDOMAN PRAKTIK KEPERAWATAN MANDIRI_DPP PPNI_2017 35


PERSYARATAN PAPAN NAMA
PRAKTIK KEPERAWATAN MANDIRI
 

1. Papan atau neon box berukuran minimal 60 cm x 90 cm


2. Warna dasar putih dengan tulisan berwarna hitam
3. Mencantumkan nama tenaga kesehatan yang berpraktik
disertai gelar yang sah*, Nomor SIPP serta waktu praktik.
4. Mencantumkan logo PPNI pada kiri atas papan nama.

PEDOMAN PRAKTIK KEPERAWATAN MANDIRI_DPP PPNI_2017 36


PEDOMAN PRAKTIK KEPERAWATAN MANDIRI_DPP PPNI_2017 37
LAMPIRAN-LAMPIRAN PADA
BUKU PEDOMAN PRAKTIK
KEPERAWATAN MANDIRI
PEDOMAN PRAKTIK KEPERAWATAN MANDIRI_DPP PPNI_2017 39
PENUTUP
Pedoman Praktik Keperawatan Mandiri ini diharapkan dapat membantu perawat dalam
mengembangkan dan meningkatkan asuhan keperawatan yang profesional dalam lingkup
praktik mandiri.
Praktik Keperawatan Mandiri dapat menjadi salah satu pilihan bagi klien individu, keluarga
dan kelompok/masyarakat dalam memperoleh pelayanan kesehatan sesuai kebutuhannya.
Selanjutnya diharapkan tanggung jawab dan akuntabilitas Praktik Keperawatan Mandiri
dapat terwujud dalam memberikan asuhan keperawatan yang komprehensif demi
meningkatkan derajat kesehatan masyarakat Indonesia.

PEDOMAN PRAKTIK KEPERAWATAN MANDIRI_DPP PPNI_2017 40


Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai