NAMA : ADITYA KRISTANTO

KELAS : 2Q
NIM : 1902411005

I. ISILAH PERNYATAAN BERIKUT DENGAN TEPAT SINGKAT & JELAS

1. Alat potong untuk proses awal dalam pembuatan lubang atau sebagai pengarah mata bor khususnya
untuk jarak lubang-lubang bor yang presisi adalah : CENTER DRILL PUNCH
2. Alat yang disebut juga bor pembenam karena alat potong ini digunakan untuk membuat bentuk pada
lubang hasil pengeboran untuk sekrup atau paku keling COUNTERSINK
3. Alat untuk memperluas lubang, alat ini biasanya digunakan untuk menghasilkan permukaan lubang
yang halus dan presisi REAMER
4. Untuk mengebor lembaran plat di lapangan menggunakan mesin bor PORTABEL
5. Alat untuk membuat lubang silinder bertingkat dengan jarak tertentu, misalnya untuk lubang
kedudukan kepala baut COUNTER BORE
6. Alat yang digunakan untuk mencekam mata bor bertangkai silindris. DRILL CHUCK
7. Alat yang digunakan untuk mencekam mata bor bertangkai silindris tanpa kunci KEYLESS CHUCK
8. Mata bor yang bertangkai tirus dapat dicekam dengan SLEEVE yang berlubang tirus
9. Alat untuk membuat ulir dalam (mur) TAP
10. Mesin Sekrap Horizontal disebut juga SHAPER
11. Bagian dari mesin sekrap yang bergerak bolak balik RAM
12. Pada Setting motion pada mesin sekrap bagian mesin yang digerakkan adalah TOOLPOST
13. Pada feeding motion pada mesin sekrap bagian mesin yang digerakkan adalah MEJA
14. Pada cutting motion pada mesin sekrap bagian mesin yang digerakkan adalah RAM
15. Mesin Sekrap Eretan. Disebut juga PLANNER
16. Mesin Sekrap Vertical disebut juga SLOTTER
17. Mesin bubut dengan banyak alat potong yang dipasang pada tool postnya, TURET
18. Material alat potong pada mesin bubut yang sering digunakan untuk baja lunak, yang dapat diasah
jika tumpul adalah HIGH SPEED STEEL
19. Metoda membubut tirus untuk tirus yang pendek COUMPOND REST
20. Metoda membubut tirus untuk tirus panjang dan sudut kecil MENGGESER TAIL STOCK
21. Metoda membubut tirus untuk tirus yang sedang TAPPER ATTACHMENT
22. Eretan atas disebut juga COUMPOND REST
23. Steady rest dipasang pada BED
24. Follow rest dipasang pada ERETAN
25. Tabel RPM mesin bubut terdapat pada bagian HEAD STOCK
26. Untuk benda kerja yang permukaannya halus metoda pencekamam pada mesin bubut dng metoda :
COLLET
27. Untuk benda kerja yang panjang dalam pembubutan tirus metoda pencekanamannya : BETWEEN
CENTER
28. Untuk benda kerja tak beraturan atau bersegi pada mesin bubut metoda pencekamannya:
INDEPENDENT CHUCK
29. Untuk pencekaman yang paling mudah pada mesin bubut metoda pencekamannya adalah :
UNIVERSAL CHUCK
30. Pada tabel pembuatan ulir metrik, tertera angka 1,75 artinya adalah : PITCH
31. Pada tabel pembuatan ulir withwort tertulis angka 11 artinya : 11 ULIR DALAM 1”
32. Jenis pahat bubut yang mata potongnya dapat dilepas-lepas PAHAT BUBUT SISIPAN
33. Mesin bubut yang membuat benda kerja sesuai dengan masternya MESIN BUBUT COPY
34. Pencekam pada mesin bubut yang jika diputar kuncinya bergerak serempak UNIVERSAL CHUCK
35. Pencekam pada mesin bubut jika diputar kuncinya hanya bergerak satu satu INDEPENDENT
CHUCK
36. Kecepatan potong tergantung dari MATERIAL ALAT POTONG, MATERIAL BENDA KERJA,
COOLANT
37. Bagian dari mesin bubut tempat meluncurnya eretan BED
38. Bagian dari mesin bubut tempat drill chuck saat pengeboran TAIL STOCK
39. Coolant yang dipakai untuk pendingin proses pemotongan dibuat dari SOLUBLE OIL
40. Alat potong pada mesin bubut untuk mengasarkan benda kerja yang akan dibuat sebagai pemegang
atau tangkai suatu alat KARTEL/ KNURLING
41. Sudut pahat yang terbentuk untuk pembuatan ulir metrik 60
42. Pada pencekaman diantara dua senter benda kerja berputar dijepit dengan LATHE DOG
43. Langkah atau urutan pengerjaan benda kerja di mesin disebut OPERATION PLAN
44. Menentukan rpm pada Mesin Milling N=1000v/Phi.D
45. Jenis cutter Milling yang dipasang menggunakan Collets END MILL CUTTER
46. Jenis cutter milling untuk Milling horizontal PLAIN MILL CUTTER
47. Jenis cutter milling untuk membuat roda gigi SHELL END MILL CUTTER
48. Alat bantu pembuatan roda gigi untuk proses pembagian DIVIDING HEAD
49. Alat bantu pencekaman bahan roda gigi yang berlubang MANDREL
50. Tipe pemakanan milling searah disebut dengan DOWN CUT MILLING
51. Tipe pemakanan milling berlawanan searah disebut dengan UP CUT MILLING
52. Pencekam benda kerja pada mesin Milling VISE / RAGUM
53. Pencekam benda kerja pada mesin milling langsung di atas meja mesin CLAMP
54. Jenis Pencekam benda kerja pada mesin Milling yang dapat diputar ke arah horizontal SWIVEL
BASE VISE
55. Jenis Pencekam benda kerja pada mesin Milling yang selain dapat diputar ke arah horizontal juga
dapat dimiringkan vertical UNIVERSAL VISE
56. Alat ukur yang dipakai untuk meluruskan ragum mesin pada mesin milling DIAL INDICATOR
57. Alat yang digunakan untuk mengganjal benda kerja pada ragum mesin milling PARALLEL PLATE
58. Untuk mencekam benda silindris dibantu dengan alat V-BLOCK
59. Pembagian secara langsung dengan kepala pembagi meggunakan PIRING PEMBAGI TETAP
60. Pembagian secara tak langsung dengan kepala pembagi MEMPERHITUNGKAN PUTARAN
ENGKOL
61. Fungsi index plat pada kepala pembagi UNTUK MENENTUKAN 1 PUTARAN DALAM
PECAHAN
62. 1 set Cutter roda gigi terdiri atas 8 cutters
63. Pembuatan batang gigi atau rack menggunakan cutter No 8
64. Dua roda gigi yang berpasangan diameter yang bersinggungan adalah diameter PITCH
65. Sedangkan ukuran bahan baku roda gigi termasuk diameter LUAR
66. Jumlah gigi terkecil adalah 12 - 13 gigi,untuk pembuatnya menggunakan cutter no 1