Anda di halaman 1dari 18

FISIOLOGI TUMBUHAN

RESPIRASI PADA TUMBUHAN

Disusun oleh kelompok 7

Anastasia Pramono
Prisilia Mangkang
Ivho Mamonto
Julandi Bandu
1 Pengertian Respirasi
2 Macam respirasi
3 Substrat Respirasi
4 Mekanisme Respirasi
5 Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi
Respirasi
*Pengertian Respirasi

Respirasi adalah
suatu proses
pembebasan energi
yang tersimpan
dalam zat sumber
energi melalui
proses kimia dengan
menggunakan
oksigen. digunakan untuk aktivitas sel dan
kehidupan tumbuhan seperti
sintesis (anabolisme), gerak,
pertumbuhan, perkembangan.
*Macam Respirasi
Berdasarkan kebutuhannya terhadap oksigen,
respirasi dapat dibedakan menjadi dua macam, yaitu:

RESPIRASI

Aerob Anaerob
Memerlukan Energi respirasi yang tidak
memerlukan oksigen
*Substrat Respirasi

Umumnya substrat untuk respirasi adalah zat


yang tertimbun dalam jumlah yang relatif
banyak dalam sel tumbuhan dan bukan zat
yang merupakan senyawa antara hasil dari
penguraian

Karbohidrat merupakan substrat utama


respirasi dalam sel-sel tumbuhan dengan
glukosa sebagai molekul pertama

sukrosa (disakarida= glukosa dan fruktosa)


dan pati (sering terdapat dalam sel
tumbuhan sebagai cadangan karbohidrat).
*Substrat Respirasi
Dalam jaringan tumbuhan, selain
karbohidrat, senyawa lain kadang-kadang
dapat menjadi substrat respirasi
*Mekanisme Respirasi
Mekanisme Respirasi Aerob

Jalur Pentosa
Fosfat

Transpor
GLIKOLISIS Elektron
dan
Fosforilasi
Oksidatif

Dekarboksilasi
Siklus Krebs
Oksidatif Piruvat
*Mekanisme Respirasi
GLIKOLISIS

Glikolisis adalah
serangkaian reaksi
kimia yang mengubah
gula heksosa, biasanya
glukosa, menjadi asam
piruvat
Dekarboksilasi *Mekanisme Respirasi

Oksidatif Piruvat

Dekarboksilasi oksidatif piruvat adalah


proses pengubahan asam piruvat yang
dihasilkan pada tahap akhir glikolisis
menjadi senyawa asetil-CoA, yang jika
direaksikan dengan asam oksaloasetat
akan masuk ke dalam siklus krebs. Reaksi
berlangsung pada membran luar
mitokondria.
*Mekanisme Respirasi

Siklus krebs (daur asam sitrat atau daur trikarboksilat) merupakan


pembongkaran asam piruvat secara aerob menjadi karbondioksida dan air
serta sejumlah energi kimia. Asetil-CoA merupakan mata rantai penghubung
antara glikolisis dan siklus krebs. Reaksi ini berlangsung di dalam matriks
mitokondria

Fase Pembentukan Asam Sitrat

Fase Regenerasi Asam Oksaloasetat


*Mekanisme Respirasi
Transpor
Elektron dan
Fosforilasi
Oksidatif
*Mekanisme Respirasi

Jalur pentosa fosfat ini terjadi di dalam


sitoplasma sel.

Fungsi lintasan pentosa fosfat adalah:


1. Produksi NADPH, senyawa ini kemudian dapat
dioksidasi untuk menghasilkan ATP.
2. Terbentuknya senyawa eritosa-4-fosfat, senyawa ini
merupakan bahan baku essensial untuk pembentukan s
enyawa fenolik seperti sianin dan lignin.
3. Menghasilkan ribulosa-5-fosfat yang merupakan bahan b
aku unit ribosa dan deoksiribosa pada nukleutida pada RNA dan DNA.
Respirasi anaerob dapat berlangsung pada biji-bijian seperti
jagung, kacang, padi, biji bunga matahari dan lain sebagainya yang
tampak kering. Akan tetapi pada buah-buhan yang basah
mendaging pun terdapat respirasi anaerob. Hasil dari respirasi
anaerob di dalam jaringan-jaringan tumbuhan tinggi tersebut
kebanyakan bukanlah alkohol, melainkan bermacam-macam asam
organik seperti asam sitrat, asam malat, asam oksalat, asam tartarat
dan asam susu.

Fermentasi adalah proses


produksi energi dalam sel
tanpa membutuhkan oksigen.
Gula adalah bahan yang
umum dalam fermentasi
*Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi
Respirasi

1. Jumlah plasma dalam sel


Jaringan-jaringan meristematis muda memiliki sel sel yang masih penuh
dengan plasma dengan viabilitas tinggi biasanya mempunyai kecepatan
respirasi yang lebih besar daripada jaringan-jaringan yang lebih tua di mana
jumlah plasmanya sudah lebih sedikit.

2. Jumlah substrat respirasi dalam sel


Tumbuhan dengan kandungan substrat yang sedikit akan melakukan
respirasi dengan laju yang rendah pula. Sebaliknya, tumbuhan
dengan kandungan substrat yang banyak akan melakukan respirasi
dengan laju yang tinggi. Substrat utama respirasi adalah karbohidrat.

3. Umur dan tipe tumbuhan


Respirasi pada tumbuhan muda lebih tinggi dari tumbuhan yang sudah
dewasa atau lebih tua. Hal ini dikarenakan pada tumbuhan muda
jaringannya juga masih muda dan sedang berkembang dengan baik.
*Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi
Respirasi

a. Suhu
Kecepatan reaksi respirasi akan
meningkat untuk setiap kenaikan suhu
sebesar 10oC,
*Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi
Respirasi

g. Garam-garam mineral
Jika akar menyerap garam-
garam mineral dari dalam
tanah, laju respirasi
meningkat. Hal ini dikaitkan
dengan energi yang
diperlukan pada saat
garam/ion diserap dan
diangkut
SEKIAN DAN TERIMAKASIH 

Anda mungkin juga menyukai