Cegah Disintegrasi Indonesia Di Balik Kasus Papua
Cegah Disintegrasi Indonesia Di Balik Kasus Papua
Lebih jauhnya, bahwa isu Papua sesungguhnya bukanlah kasus baru. Aksi
kerusuhan ini tidak lepas dari persoalan Papua secara keseluruhan yang belum
terselesaikan sepenuhnya oleh Negara selama ini. Bahkan jika mau jujur, papua
merupakan salah satu isu tersensitif bangsa, sekaligus ancaman terbesar dalam
disintegrasi Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Sensitifitas isu Papua ini, karena Papua memilki inklinasi mentalitas yang
mungkin saja berbeda dari daerah lain di negeri ini. Kekhasan suku, bahasa
daerah, budaya dan kultural masyarakat Papua seharusnya menjadi kebanggaan
sebagai bagian khazanah bangsa Indonesia.
Semua hal di atas, seharusnya menjadikan bangsa ini, terlebih lagi mereka yang
memiliki otoritas pemerintahan, untuk meresponnya secara tepat, sungguh-
sungguh dan sepenuh hati. Tentu dengan memperhatikan segala aspek yang terkait
sehingga respon tidak seharusnya melahirkan permasalahan-permasalahan baru.
Penulis Oleh : Mochammad Azizi Rois Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat
(DPP) Serikat Mahasiswa Muslimin Indonesia (SEMMI)
2. Faktor Penyebabnya
Pemicu awal dari kekisruhan dan kekerasan itu adalah imbas dari insiden
persekusi terhadap mahasiswa asal Papua di Surabaya. Bahkan, tuduhan tindakan
rasisme itu pun merambat ke beberapa daerah, hingga puncaknya berlanjut ke
tanah Papua sendiri.
3. Solusi alternatif
Pemerintah Indonesia agar tetap fokus dan lebih serius mencegah upaya-upaya
sekelompok oknum yang menginginkan Papua lepas dari Indonesia. Kita melihat
adanya kekuatan-kekuatan luar yang punya kepentingan. Tidak saja kepentingan
ekonomi dengan kekayaan daerah Papua. Tapi juga Papua bisa menjadi lokasi
yang strategis baik secara politik global, bahkan militer dunia. Jangan sampai hal
besar ini dipandang sebelah mata sehingga isunya tidak lagi bisa terkontrol, dan
bisa terpolarisasi begitu saja. Indonesia perlu tegas ketika sudah menyangkut
NKRI.