Anda di halaman 1dari 3

.

Pertama tama saya akan menjelaskan kembali lima fungsi dari manajer sumber daya manusia
yang sudah saya diskusikan.
1. Hiring (Rekrutmen),
Perekrutan adalah proses memikat, menyaring, dan memilih calon yang potensial dan memenuhi
syarat berdasarkan kriteria objektif untuk pekerjaan tertentu. Tujuan dari proses ini adalah untuk
menarik pelamar yang memenuhi syarat dan untuk mendorong pelamar yang tidak memenuhi
syarat untuk memilih keluar. Secara bersamaan pula dengan proses rekrutmen terjadi juga proses
seleksi,proses ini merupakan proses dalam menemukan tenaga kerja atau karyawan yang sesuai
dan tepat dari beberapa kandidat yang tersedia.

2. Talent Development (Pengembangan Bakat),


Setelah mendapatkan tenaga kerja (sumberdaya manusia) maka sangat perlu diadakan
pengembangan tenaga sampai pada tingkat tertentu sesuai dengan pengembangan organisasi
bersangkutan..Pelatihan dan pengembangan ini sangat diperlukan dalam manajemen sumber
daya manusia. Ini adalah upaya untuk meningkatkan kinerja karyawan saat ini atau di masa
mendatang dengan meningkatkan kemampuan karyawan dengan mendidik dan meningkatkan
keterampilan atau pengetahuan seseorang dalam subjek tertentu.

3. Compensation (Kompensasi),
Kompensasi adalah fungsi organisasi yang memberikan balas jasa yang layak atau memadai
secara langsung atau tidak langsung, yang berbentuk uang ataupun barang kepada karyawan
sebagai bentuk imbal jasa dari perusahaan. Hal ini wajar diberikan kepada karyawan karena telah
memberikan tenaga dan pikirannya dalam rangka pencapaian tujuan organisasi. Prinsip dari
kompensasi ini adalah adil dan layak menyesuaikan dengan tanggung jawab tenaga kerja dan
prestasinya.
4. Healthy and Safety (Kesehatan dan Keselamatan),
Kemampuan ataupun keahlian dari karyawan pada dasarnya perlu dipelihara Kemampuan
tersebut adalah asset yang penting demi terlaksananya tujuan organisasi. Yang termasuk dalam
fungsi ini adalah diantaranya jaminan kesehatan dan keselamatan kinerja karyawan. Yang
dimana perusahaan wajib memastikan bahwa seluruh tenaga kerja mereka memiliki perlindungan
baik kesehatan dan keselamatan selama bekerja,sehingga jika terjadi kecelakaan saat bekerja
karyawan memiliki rasa aman karena biaya pengobatan sudah diatnggung oleh perusahaan.

5. Labor Relation (Relasi Antar Pekerja),


Karyawan adalah pilar organisasi mana pun. Hubungan karyawan adalah konsep yang sangat
luas dan merupakan salah satu fungsi penting dari manajemen sumber daya manusia. Ini juga
membantu membina hubungan karyawan yang baik. Mereka memiliki kemampuan untuk
mempengaruhi perilaku dan hasil kerja.

Manajemen harus Mengatur kegiatan yang akan membantu untuk mengetahui seorang karyawan
di tingkat pribadi dan profesional. Hubungan karyawan yang terencana dengan baik akan
mendorong hubungan yang sehat dan seimbang antara karyawan dan petinggi perusahaan. Ini
adalah kunci bagi organisasi untuk menjadi sukses.

Kemudian juga , MSDM memiliki 10 tanggung jawab utama dalam perusahaan, yaitu :

Placing  Right  Person  In the Right Job,


Penempatan pekerja oleh perusahaan pada posisi yang tepat., dmana dimaksudkan adalah
menempatkan orang sesuai keahliannya. Yang dimana nantinya bisa lebih menunjang
produktifitas dari perusahaan.
Starting New Employees In The New Organization
Memberikan pengenalan lingkungan kerja kepada para pekerja baru agar dapat mengenali
lingkungan tempat kerjanya, mengenal rekan sekantor, lebih berkompeten dalam bekerja, dan
juga dapa mengenali teknologi yang digunakan oleh perusahaan.
Training Employees For Jobs That Are New For Them,
Setelah memberi pengalaman, hendaknya diberikan pelatihan guna memaksimalkan tenaga kerja
baru. Agar karyawan baru bisa mengembangkan potensi dan bakat yang dimilikinya.
Improving The Job Performance of Each Person,
Seiring berjalannya waktu, karyawan dari sebuah erusahaan juga dituntut untuk berkembang
mengikuti perkembangan zaman, untuk memaksimalkan hasil dan potensi yang dimiliki oleh
perusahaan maupun karyawan itu sendiri.
Developing Smooth Working Relationship, 
Disini dimaksudkan adalah membangun hubungan yang baik antara karyawan, petinggi dan
manajer, hubungan yang baik akan mendorong hubungan yang sehat dan seimbang. Ini adalah
kunci bagi organisasi untuk menjadi sukses.

Controling Labor Cost,


Sesuai dengan namanya disini ditekankan terhadap pengontrolan dari keuangan maupun upah
yang diterima oleh karyawan agar tidak terjadi ketimppangan terhadap karyawan dan juga dapat
menyesuaikan dengan keuangan perusahaan.
Interpreting The Company’s Policies, 
Membuat aturan – aturan atau kebiajakan perusahaan yang bertujuan agar perusahaan tidak
mengalami penyimpangan tujuan yang ingin dicapai oleh perusahaan tersebut
Developing Competencies of Each Person,
Perusahaan, khususnya karyawan wajib melakukan pelatihan – pelatihan kembali guna lebih
mengembangkan potensi yang karyawan miliki.
Maintaining Morale of Department and Each Person,
Mempertahankan moral dari sebuah perusahaan pada setiap karyawan maupun seluruh anggota
perusahaan. Agar para karyawan memiliki moral yang baik didalam maupun diluar perusahaan.
Protecting Employee’s Safety and Health, 
Disini dimaksudkan perusahaan wajib memberikan jaminan kesehatan dan keselamatan bagi para
pekerjanya agar jika terjadi hal – hal yang tidak diinginkan dan mampu mengancam
keselamatan maupun kesehatan karyawan, karyawan tidak perlu khawatir karena sudah
ditanggung oleh perusahaan

Demikian yang dapat saya sampaikan, saya tutup dengan Terimakasih

Om, Shanti, Shanti, Shanti Om.

Anda mungkin juga menyukai