Anda di halaman 1dari 3

MANAJEMEN OPERASI

(MATERI 3)
PEMBAHASAN ANALISIS BREAK EVEN POINT

Dosen Pengampu : Nyoman Nurcaya, SE., MM

NAMA : I GEDE SANDI UPADHARMA PUTRA


NIM :1907521166
ABSEN : 17
Kelas : EKM234

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS


UNIVERSITAS UDAYANA
2020
SOAL
Perusahaan Teguh memproduksi produk “sendok kayu” dengan data produksi dan biaya
sebagai berikut:
1. Kapasitas Produksi 100.000
2. Harga produksi/ unit Rp. 5.000
3. Biaya Administrasi dan Umum Rp. 25.000.000
4. Biaya Listrik dan air Rp. 125.000.000
5. Biaya Bahan Baku Rp. 165.000.000
6. Biaya Tenaga Kerja langsung Rp.85.000.000

Hitunglah BEP dalam Unit dan BEP dalam Rp.

PEMBAHASAN
Dik : Biaya Tetap (FC) = Biaya adm & umum + Biaya Listrik & Air
= Rp. 25.000.000 + Rp. 125.000.000
= Rp. 150.000.000
Biaya Variabel (VC) = Biaya Bahan Baku Per Unit + Biaya Tenaga Kerja Per Unit

= +

= Rp 1.650 + Rp. 850


= Rp. 2500
Harga Produksi/unit = Rp. 5000 / unit.
Dit : BEP per unit ?
BEP dalam Rupiah ?
Penyelesaian :
1) BEP dalam unit

BEP per unit =

= 60.000
Jadi, untuk mencapai BEP atau titik impas, maka “Perusahaan Teguh” harus
memproduksi sebanyak 60.000 unit.
2) BEP dalam Rupiah

BEP dalam Rupiah =

=

= Rp. 300.000.000

Jadi, untuk mencapai BEP atau titik impas, maka “Perusahaan Teguh” harus
melakukan penjualan sebesar Rp. 300.000.000.

Anda mungkin juga menyukai