JOB PROGRAM

JOB DESCRIPTION

Bekisting adalah cetakan sementara yang digunakan untuk menahan beton

selama beton dituang dan dibentuk sesuai dengan bentuk yang diinginkan,
maka berikut ini adalah jenis-jenis bekisting.

A. Alat
o Benang
o Unting-unting
o Gergaji kayu
o Catut
o Linggis
o Selang air
o Palu
o Meteran
o Pensil tukang
o Penyiku
o Waterpass
B. Bahan
o Papan 2x20
o Kaso 5/7
o Paku usuk 7 cm
o Bendrat
o Minyak bekisting
C. Volume bahan yang butuhkan
o Multiplex 2x20 cm
2 x 1.2 m = 2.4 meter
o Kaso 5/7
4 x 1.2 m = 4.8 meter
6 x 0.65 m = 3.9 meter
6 x 1.13 m = 6.78 meter
 6 x 1.2 m = 7.2 meter
D. Tenaga kerja
o Pembantu tukang
o Tukang kayu
o Kepala tukang
o Mandor
o Manager proyek
o Pelaksana

JOB ACTIVITAS

1. Membuat patok rambu sebagai duga posisi bekisting dengan menggunakan

benang sebagai control kedudukan bekisting
2. Membuat dinding bekisting dari papan multiplek sesuai ukuran sloof.
3. Memasang patok dengan jarak 1-2 meter sebagai penopang skor 5/7.
4. Menggunakan papan ukuran 2x20 cm yang dirakit dengan kayu 5/7
sebagai pengaku tepi.
5. Memperkuat posisi bekisting papan sisi bawah bendrat dengan cara
dipasang bendrat yang dipaku di papan agar kedudukan ukuran sloof
sesuai dengan bentuk segi empat.
6. Diperkuat klos dengan kayu 5/7 sebagai skor penopang kedudukan
bekisting.
7. Control vertical dengan benang untuk menyamakan kedudukan
8. Control ketegakan dengan waterpass.
9. Rangkaian tersebut diperkuat dengan paku usuk.
10. Dilakukan pengecoran bentuk dan kedudukan bekisting siap diisi beton
basah.

JOB CONNECTIVITAS

Merupakan uraian tugas yang harus dilakukan oleh pekerja.

1. Pembantu tukang
 o Berkomunikasi dengan tukang tentang apasaja yang akan diperlukan
dan dilakukan
o Menerima intruksi yang diperolah dai tukang.
2. Tukang kayu
o Berkomunikasi dengan kepala tukang.
o Bekerja sama dengan pihak terkait
o Menerima dan menyampaikan informasi mengenai pekerjaan bekisting
3. Kepala tukang
o Mengarahkan tukang kayu.
o Melapor pada pelaksana apabila terjadi kesulitan pada pekerjaan
o Mengarahkan tukang kayu sesuai arahan pemilik bangunan.
o Memberitahukan alat- ala tapa saja yang dibutuhkan oleh tukang.
4. Mandor
o Bekerjasama dengan kepala tukang mengenai pekerjaan.
o Melaporkan hasil kegiatan pekerjaan pada pengawas lapangan.
5. Manager proyek
o Menyusun rencana pekerjaan bekistig sloof
o Memantau pelaksanaan kerja
6. Pelaksana
o Melaksanakan pekerjaan teknik pada setiap komponen bangunan
khususnya bekisting sloof.
o Memberikan gambar kerja kepada mandor.
o Membuat laporan mingguan atau harian kepada manager proyek.

JOB SAFETY

Merupakan tindakan pngamanan pada saat proyek dilakukan.

1. Pakai sarung tangan agar tangan tidak terluka.
2. Gunakan sepatu proyek agar kaki terhindar dari bahaya.
3. Patuhi perintah sesuai dengan gambar kerja
4. Penggunaan alat harus sesuai dengan fungsi alat tersebut.
5. Jangan meletakkan alat sembarangan karena akan membahayakan pekerja
lain.
6. Selalu konsentrasi pada pekerjaan yang dilakukan.
7. Letakkan material yang dibutuhkan diluar pekerjaan proyek agar tidak
mengganggu proses pekerjaan proyek.