Hasil Observasi Sanitasi Tempat Umum (Masjid Dan Mushola)
Hasil Observasi Sanitasi Tempat Umum (Masjid Dan Mushola)
Disusun Oleh :
Rombel : 01
Tempat – tempat umum (TTU) adalah suatu tempat dimana orang – orang
berkumpul dan beraktifitas (Sekolah, taman, terminal, mesjid, musholla,dll). Persyaratan
hygiene sanitasi ada ketentuan teknis yang ditetapkan terhadap tempat/lokasi, produk,
personel, dan perlengkapan yang memenuhi persyaratan kesehatan agar dapat mencegah
terjadinya penyakit atau gangguan kesehatan
A. MASJID
FUNGSI MASJID
3. Tempat pendidikan,
B. MUSHOLA
Musala atau Musholla (Arab: )مصصّلىadalah tempat atau rumah kecil menyerupai
masjid yang digunakan sebagai tempat mengaji dan salat bagi umat Islam. Musholla juga
sering disebut dengan surau atau langgar.
FUNGSI MUSHOLA
Pada dasarnya musholla memiliki fungsi yang sama dengan masjid. Selain digunakan
untuk tempat ibadah umat muslim, musholla juga digunakan untuk kegiatan yang
berhubungan dengan pemberdayaan masyarakat.
1. Letak/lokasi
• Sesuai dengan rencana tata kota.
• Tidak berada pada arah angin dari sumber pencemaran (debu,asap,bau dan
cemaran lainnya).
• Tidak berada pada jarak < 100 meter dari sumber pencemaran debu, asap,
bau & cemaran lainnya.
2. Bangunan
• Kuat, kokoh dan permanen.
• Rapat, bebas serangga dan tikus.
3. Lantai
• Kuat, tidak terbuat dari tanah, bersih, rapat air, tidak licin dan mudah
dibersihkan.
4. Dinding
• Dinding bersih, berwarna terang, kedap air dan mudah dibersihkan.
5. Atap
• Menutup bangunan,kuat, bersih, cukup landai dan tidak bocor.
6. Penerangan/Pencahayaan
• Pencahayaan terang, tersebar merata dan tidak silau ( min. 10 fc).
7. Ventilasi
• Minimal 10% dari luas bangunan, sejuk dan nyaman (tdk pengap dan tdk
panas).
8. Pintu
• Rapat serangga dan tikus, menutup dengan baik dan membuka ke arah luar.
Terbuat dari bahan yang kuat dan mudah dibersihkan.
9. Langit – langit
• Tinggi minimal 2,4 m dr lantai.
• Kuat, tidak terdapat lubang-lubang.
• Berwarna terang dan mudah dibersihkan.
10. Pagar
• Kuat, aman dan dapat mencegah binatang pengganggu masuk.
11. Halaman
• Bersih, tdk berdebu dan becek, tdk terdapat genangan air, terdapat tempat
sampah yang cukup. Dan terdapat tempat parkir yang cukup.
12. Jaringan instalasi
• Aman (bebas cross conection).
• Terlindung.
13. Saluran air limbah
• Tertutup.
• Mengalir dengan lancar.
FASILITAS SANITASI
1. Air Bersih
• Jumlah mencukupi / selalu tersedia setiap saat.
• Tidak berbau, tidak berasa & tidak berwarna.
• Angka kuman tidak melebihi NAB (Nilai Ambang Batas).
• Kadar bahan kimia tidak melebihi NAB.
2. Pembuangan Air Kotor
• Terdapat penampungan air limbah yang rapat serangga.
• Air limbah mengalir dengan lancar.
• Saluran kedap air.
• Saluran tertutup.
3. Toilet/ WC
• Bersih.
• Letaknya tidak berhubungan langsung dengan bangunan utama.
• Tersedia air yang cukup.
• Tersedia sabun & alat pengering.
• Toilet pria & wanita terpisah.
• Jumlahnya mencukupi untuk pengunjung terbanyak.
• Saluran pembuangan air limbah dilengkapi dengan penahan bau (water seal).
• Lubang penghawaan harus berhubungan langsung dengan udara luar.
4. Peturasan
• Bersih.
• Dilengkapi dengan kran pembersih.
• Jumlahnya mencukupi.
5. Tempat Sampah
• Tempat sampah kuat, kedap air, tahankarat, dan dilengkapi dengan penutup.
• Jumlah tempat sampah mencukupi.
• Sampah diangkut setiap 24 jam ke TPA.
• Kapasitas tempat sampah terangkat oleh 1 orang.
6. Tempat Wudhu
• Bersih.
• Terpisah dari toilet, peturasan, & ruang mesjid.
• Air wudhu keluar melalui kran – kran khusus & jumlahnya mencukupi.
• Kolam air wudhu tertutup (rapat serangga).
• Tidak terdapat jentik nyamuk pada kolam air wudhu.
• Limbah air wudhu mengalir lancar.
• Tempat wudhu pria dan wanita sebaiknya terpisah.
Tempat Sembahyang
- Bersih, tidak berbau yang tidak enak.
- Bebas kutu busuk & serangga lainnya.
- Sepanjang bagian depan tiap sap dipasang kain putih yang bersih dengan lebar
30 cm sebagai tempat sujud.
Tempat sandal dan sepatu
- Tersedia tempat sandal & sepatu yang khusus.
- Bersih dan kuat.
PEMBAHASAN
Profil:
Masjid Agung Jawa Tengah (MAJT) yang dibangun pada tahun 2001 sampai
dengan 2006 ini berada di kawasan Semarang Timur, tepatnya berlokasi di Jalan
Gajah, Semarang. Masjid yang megah dan spektakuler ini berdiri di atas lahan 10
hektare dan memiliki fasilitas yang sangat lengkap, seperti convention hall
(auditorium), souvenir shop, pujasera, gedung perkantoran, perpustakaan, dan menara
pandang.Masjid Agung diresmikan oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono pada
tang 14 Nopember 2006 dengan menekan tombol sirine dan penandatanganan replika
prasasti.
Profil:
Merupakan masjid yang teletak di Jl. Kalimasada Gg. Abimanyu, Banaran Semarang.
Dengan ukuran 20x15 meter, didirikan tahun 1994 oleh H.Muntari, SH (lurah).
3. Musholla Hidayatullah
Profil:
Musholla ini terletak di Jln. Banaran, Gg.Kantil Gunung Pati, Semarang
MASJID
Masjid adalah suatu tempat termasuk fasilitasnya, dimana umum pada waktu – waktu tertentu
berkumpul untuk melakukan ibadah keagamaan islam.
Nama masjid : Masjid Agung Jawa Tengah (Semarang)
Alamat : Jl. Gajah Semarang Timur
KRITERIA :
Memenuhi Syarat : 2040 – 3400
Tidak Memenuhi syarat : < 2040
PETUGAS :
• Lailatul Hikmah
• Bianka Beladina F
• Iffa Failasufa
• Asmorowati N.
Aerita
• Estydyah N
• Mustafidah
• Nourma Izul
Khusna
• Victa Sonia
ANALISIS
3. Persyaratan :
- Persediaan air : air minum atau air bersih selalu tersedia setiap saat
MASJID
Masjid adalah suatu tempat termasuk fasilitasnya, dimana umum pada waktu – waktu tertentu
berkumpul untuk melakukan ibadah keagamaan islam.
Nama masjid : Masjid Baitul Makmun
Alamat : Gang. Abimanyu, Banaran, Gunung Pati, Semarang
KRITERIA :
Memenuhi Syarat : 2040 – 3400
Tidak Memenuhi syarat : < 2040
PETUGAS :
• Lailatul Hikmah
• Bianka Beladina F
• Iffa Failasufa
• Asmorowati N. Aerita
• Estydyah N
• Mustafidah
• Nourma Izul Khusna
• Victa Sonia
ANALISIS
3. Persyaratan :
- Persediaan air : air minum atau air bersih selalu tersedia setiap saat
MUSHOLLA
Masjid adalah suatu tempat termasuk fasilitasnya, dimana umum pada waktu – waktu tertentu
berkumpul untuk melakukan ibadah keagamaan islam.
Nama Musholla : Musholla Hidayatullah
Alamat : Gg. Kantil, Banaran, Gunung pati, Semarang
I LETAK (V) 10 10 0
Sesuai dengan rencana Tata kota.
II KONTRUKSI (V) 30 10 0
Kuat dan aman sesuai dengan petunjuk
dari PU.
III PERSYRATAN 60
1. Halaman (V) 4 60
Bersih tidak terdapat sampah
berserakan dan genangan air.
2. Tempat sampah (V) 4 60
Tersedia tempat pengumpul sampah
yang tertutup rapat, kedap air dan
mudah dibersihkan, mudah diangkat,
jumlah dan kapisitas disesuaikan
dengan kebutuhan.
3. Pembuangan air kotor / bekas. (V) 4 0
Air menglir lancar, saluran bersambung
dengan saluran pembuangan air kotor
umum yang kedap air.
4. Persediaan air (V)
a. Mutu mmenuhi persyaratan air 3 0
minum atau air bersih dan harus selalu
tersedia pada setiap saat.
b. Air wudhu keluar melalui kran – 3 0
kran kusus.
5. Jamban / peturusan (V)
Tersedia jamban / peturusan seniter 4 0
minimum masing – masing satu buah
yang dilengkapi dengan kran
pembersih.
6. Ruang tempat mengambil air wudhu 4 120
harus terpisah dari jamban peturusan
dan ruang mesjid. (V)
KRITERIA :
Memenuhi Syarat : 2040 – 3400
Tidak Memenuhi syarat : < 2040
PETUGAS
• Lailatul Hikmah
• Bianka Beladina F
• Iffa Failasufa
• Asmorowati N.
Aerita
• Estydyah N
• Mustafidah
• Nourma Izul
Khusna
• Victa Sonia
ANALISIS
C. Mushola Hidayatullah
Dari hasil pengamatan kelompok kami, Mushola Hidayatullah mendapatkan
skor penilaian sejumlah 840, sedangkan nilai minimal memenuhi syarat adalah 2040,
Mushola Hidayatullah belum memenuhi persyaratan sanitasi tempat-tempat
ibadah. Dilihat dari :
1. Letak : tidak sesuai dengan rencana tata kota
2. Kontruksi : kurang kuat dan aman tidak sesuai dengan petunjuk dari PU
3. Persyaratan :
- Halaman kurang bersih karena mushola kurang terawat
DOKUMENTASI
Tempat parkir kendaraan bermotor (kiri) dan salah satu tempat sampah yang berada di sekitar
tempat parkir (kanan).
Toilet masjid (kiri) yang tampak bersih dan terawat. Dan lantai masjid (kanan) tampak bersih
dan mengkilap.
Kran wudhu (kiri) yang tersedia di masjid yang bagian bawahnya didesain dengan celah-
celah agar air sisa wudhu dapat langsung mengalir ke saluran pembuangan. Sedangkan di sisi
kanan terdapat gambar tempat sampah yang disediakan di dekat pintu masuk toilet/tempat
wudhu.
Terdapat rak penitipan sepatu/sandal (kiri) yang tersusun rapi. Terdapat jendela dan ventilasi
(kanan) yang cukup berfungsi untuk sirkulasi udara dan penerangan masjid.
Tempat penyimpanan mukena/ alat sholat (kiri) yang cukup rapi. Langit-langit masjid
(kanan) yang tampak indah dan bersih, serta dilengkapi jendela – jendela kecil untuk
pencahayaan.
Dokumentasi anggota kelompok dengan salah satu petugas masjid di depan ruang Direktorat
Operasional Masjid Agung Jawa Tengah.
Masjid Baitul Ma’mun
Toilet (kiri) dan tempat wudhu (kanan) yang tampak kurang bersih karena kurangnya
perawatan.
Bagian dalam masjid (kiri) nampak bersih dan rapi, sedangkan tempat penyimpanan alat
sholat (kanan) tampak berantakan dan tidak teratur.
Saluran pembuangan air (kiri) yang terdapat di bagian belakang masjid. Gambar anggota
kelompok (kanan) yang melakukan observasi di Masjid Baitul Ma’mun
Mushola Hidayatulloh
Bagian depan Mushola Hidayatulloh (kiri) dan tempat wudhu (kanan) yang tampak kurang
terawat.
Bagian dalam mushola dengan penyekat kain dan lantai keramik yang tampak cukup bersih.
Jendela (kiri)yang cukup besar untuk sirkulasi udara dan pencahayaan dalam mushola.
Tempat menyimpan alat sholat dan Al Qur’an (kanan) yang tampak berantakan.
Tempat sampah (kiri) dengan penutup berada di depan mushola. Gambar anggota kelompok
yang melakukan observasi (kanan) di depan mushola.