Anda di halaman 1dari 4

Flat plate (pelat datar) adalah pelat betonpejal dengan tebal merata yang mentransfer beban secara

langsung ke kolom pendukung tanpa bantuan balok atau kepala kolom atau drop panel. Flate
platedapat dibuat dengan cepat karena bekisting dansusunan tulangan yang sederhana. Pelat ini
memerlukan tinggi lantai terkecil untuk memberikan persyaratan tinggi ruangan dan memberikan
fleksibilitas terbaik dalam susunan kolom dan partisi. Pelat ini juga memberikan sedikit
penghalang untuk pencahayaan dan ketahanan api yang tinggi karena hanya ada sedikit sudut-
sudut tajam dimana pengelupasan beton dapat terjadi. Flat plate mungkin merupakan sistem pelat
yang paling umum dipakai saat ini untuk hotel beton bertulang bertingkat banyak, motel,
apartemen, rumah sakit, dan asrama.

 Sistem ini terdiri dari lempengan (flat atau plat) yang terhubung ke kolom (tanpa
menggunakan balok).
 plat datar adalah sistem framing beton bertulang dua arah yang memanfaatkan pelat
dengan ketebalan seraam, bentuk struktural paling sederhana.

 Flat slab adalah sistem struktural dua arah yang diperkuat yang mencakup panel jatuhkan
atau modal kolom pada kolom untuk menahan beban yang lebih berat dan dengan demikian
memungkinkan bentang yang lebih panjang.
 Resistensi lateral tergantung pada kekakuan lentur komponen dan koneksinya, dengan
pelat sesuai dengan gelagar rangka kaku.
 Cocok untuk membangun hingga 25 lantai.
Struktur plat lantai metode half slab

struktur plat lantai metode half slab adalah pekerjaan plat lantai beton bertulang dengan secara
separuh precast dan separuhnya lagi di buat di tempat, alasannya hanya di buat separuh precast karena
menyesuaikan beban maksimal yang masih aman di angkat oleh tower crane jadi jikalau dilokasi
proyek tersedia alat berat yang mampu mengangkat seluruh tebal plat maka akan lebih baik jika
.menggunakan system satu precast utuh

Kekurangan plat lantai metode half slab

Sulit di aplikasikan pada area tepi gedung . 1

prlu trik khusus jika di gunakan pada area toilet atau atap gedung agar tidak mengalami .2
.kebocoran

jika proyek berada di perkotaan, maka ada peraturan lalu lintas yang harus dipatuhi, waktu .3
pengiriman dengan kendaraan besar biasanya hanya boleh dilakukan pada malam hari agar tidak
menyebabkan kemacetan

keterbatasan kapasitas berat angkut tc perlu di perhitungkan dengan beban satu plat half slab .4
yang akan di angkat

mengurangi lapangan kerja tukang bekisting .5

Kelebihan plat lantai metode half slab

waktu pengerjaan lebih cepat di banding plat lantai system konvensial, namun jika produksii .1
plat half slab berada di lokasi terpisah dengan proyek maka perlu dipastikan ketetapan jadwal
pengirimannya agar pekerjaannya dapat berjalan secara continyu

efesiensi pemakaian material bekisting, bisa menghilangkan pengguna kayu .2

karena tidak menggunakan kayu maka telah melaksanakan program green building yang .3
.tidak merusak lingkungan
EDUNG Fave Hotel Cilacap adalah gedung hotel dengan 6 lantai yang dibangun di daerah Cilacap
yang merupakan kategori resiko gempa tinggi. Gedung tersebut dibangun dengan menggunakan
beton bertulang biasa (pelat balok, kolom). Dalam suatu perencanaan gedung, cenderung selalu
mengutamakan penghematan-penghematan agar memperoleh keuntungan yang maksimal.
Penghematan boleh dilakukan asalkan tidak mengurangi unsur kekuatan gedung tersebut. Salah
satu alternatif nya adalah dengan menggunakan metode flat slab [1]. Sistem struktur flat slab
terbilang mempunyai kelebihan dibanding dengan sistem struktur beton bertulang biasa, yaitu
lebih ekonomis, waktu pelaksanaan yang cepat dan memberikan ruang antar lantai yang lebih
besar [2]. Beberapa kelebihan lain penggunaan struktur pelat datar adalah sebagai berikut:
Instalasi utilitas mekanikal dan elektrikal yang lebih mudah. Mengurangi tinggi bangunan.
Pelaksanaan konstruksi bekisting dan penulangan yang sederhana. Bekistingnya lebih sedikit.
Secara estetika dan arsitektur jauh lebih bagus dibandingkan dengan struktur lantai biasa. Lebih
ekonomis. Perancangan dan perilaku struktur flat slab terbukti baik untuk menerima beban
gravitasi. Namun, kekurangan dari metode flate slab adalah untuk menerima beban lateral
(gempa) belum terbukti ketepatan dan keakuratannya [3]. Bangunan yang didesain
menggunakan sistem flat slab hanya bisa didesain pada zona gempa rendah hingga zona gempa
menengah. Sehingga perencana harus mengetahui betul zona gempa dari lokasi proyek yang
akan dibangun. Untuk mengatasi kekurangan dari sistem flat slab tersebut, maka dalam
perencanaannya akan digabungkan dengan dinding geser (shearwall). Gabungan dari sistem flat
slab dan dinding geser diharapkan mampu memikul beban akibat gempa rencana pada kategori
resiko gempa tinggi. Sehingga bisa mengurangi resiko terjadinya retak pada slab akibat gaya
geser atau gaya akibat gempa rencana. Selain itu, dengan menggabungkan kedua sistem ini juga
dapat menambah kekuatan bangunan dalam menahan beban rencana [1]. Semula, gedung Fave
Hotel Cilacap direncanakan menggunakan struktur beton bertulang biasa (plat, balok dan kolom)
atau sistem konvensional. Dalam Studi ini penyusun akan mencoba memodifikasi dengan
metode struktur flat slab dan Shear wall

Anda mungkin juga menyukai