konsentrasi dan tiap perlakuan yang diberikan pada kacang tanah dengan menggunakan metode
alelopat di uji selama 12 hari. Pada hari ke 1 di setiap konsentrasi belum muncul atau tumbuh
radikula maupun pluma. Di hari ke 2 pada konsentrasi 50% kelompok 1 tumbuh radikula panjang
radikula tersebut sekitar 0,3 pada kelompok 2 0,5 cm, konsentrasi 0% pada hari ke 2 di kelompok 2
panjang radikula 0,6cm. Di hari ketiga konsentrasi 50% panjang radikula timbuh 0,3cm pada
kelompok 1 dan 1,2cm pada kelompok 2, konsentrasi 0% di hari ke 3 panjang radikula 0,9 cm pada
kelompok 1 dan 0,3 pada kelompok 2. Hari ke 5 konsentrasi 50% panjang radikula kelompok 1 0,3cm
dan kelompok 2 1,7cm. Konsentrasi 0% di hari ke 5 kelompok 1 panjang radikula 1,1 cm, 0,6cm
kelompok 2 0,3 pada kelompok 3. Di hari ke 6 7 8 konsentrasi 50% sama yaitu 0,5 pada kelompok 1
dan 1,8cm pada kelompok 2. Konsentrasi 0% kelompok 1 di hari ke 5 terdapat panjang radikula 1,1
cm, 0,6cm, 0,3cm. Hari ke 6 panjang radikula 1,2cm, 0,7cm, 0,4cm. Hari ke 7 1,4cm 0,7cm, 0,5cm dan
hari ke 8 1,5cm 0,7cm, 0,6c. Di hari ke 6 konsentrasi 0% panjang plumula tumbuh 0,4 cm hari ke 7
0,6cm hari ke 8 0,8cm. Konsentrasi 50% pada hari ke 8 tumbuh panang plumula sekitar 0,8cm.
Sampai hari ke 12 tidak ada perubahan dan tidak ada penambahan panjang radikula maupun
panjang plumula. Diperoleh rata-rata pada hasil tersebut konsentrasi 50% pada U1 0,8cm pada
panjang plumula, sedangkan pada panjang radikula pada U1 1,46%. U2 panjang radikula 0,4cm jika
di rerata hasilnya 0,8cm pada panjang plumula dan 0,93 panjang radikula. Konsentrasi 0% pada U2
panjang plumula 0,45cm dan panjang radikula 1,8cm. Pada U3 panjang radikula 0,755cm jika di
rerata maka diperoleh hasil 0,45cm panjang plumula dan 1,25 pada panjang radikula.