PENDAHULUAN
1. 1 Latar belakang
adalah pelayanan kesehatan gigi dan mulut.2 Pelayanan kesehatan gigi dan mulut
darah) pasien.3,4
infeksi yang potensial pada praktek dokter gigi antara lain tangan, saliva, darah,
1
2
pelaksana pelayanan kesehatan gigi dan mulut di puskesmas adalah dokter gigi
dan perawat gigi. Kedua tenaga kesehatan tersebut sangat berisiko terhadap
tertularnya penyakit infeksi.3 Petugas kesehatan gigi memiliki 10 kali lebih besar
dokter gigi lebih tinggi lima kali lipat dibanding praktisi gigi lainnnya, diduga ini
disebabkan oleh paparan air liur.4 Bukan hanya tenaga kesehatan, melainkan
pasien pun dapat pula tertular penyakit yang diderita dokter giginya.5
infeksi sederhana yang digunakan oleh seluruh petugas kesehatan setiap saat pada
Alat pelindung diri (APD) merupakan suatu alat yang digunakan untuk
melindungi diri atau tubuh terhadap bahaya kecelakaan kerja serta dapat
mengurangi tingkat keparahan dari kecelakaan kerja yang terjadi, namun tidak
(kacamata), penutup kepala, jas laboratorium dan sepatu pelindung (Depkes RI,
2011).6
3
tidak menggunakan APD yang benar dan tepat ketika melakukan perawatan gigi.
kesehatan gigi masih tidak patuh dalam penggunaan APD yang semestinya pada
operasional prosedur (SOP) penggunaan alat pelindung diri (Depkes RI, 2015). 6
Oleh karena itu, survei ini dilakukan untuk melihat gambaran penggunaan alat
1. 2 Rumusan masalah
1. 3 Tujuan penelitian
1. 4 Manfaat penelitian
Ariodillah Palembang.
b. Hasil penelitian ini dapat dijadikan bahan masukan dan evaluasi untuk