MEASURMENT THEORY
PENGERTIAN
Pengukuran (measurement) merupakan bagian yang sangat penting dalam suatu
penyelidikan ilmiah. Tujuan pengukuran tersebut adalah untuk menjadikan data yang
dihasilkan lebih informative dan menjadi lebih bermanfaat. Pengukuran dipakai dalam
berbagai disiplin pengetahuan ataupun bidang pekerjaan dan profesi termasuk bidang
akuntansi. Sebagai penyedia informasi akuntansi memerlukan pengukuran karena data
kuantitatif merupakan bagian dominan dari informasi akuntansi. Konsep pengukuran secara
umum akuntansi dipandang sebagai displin pengukuran dan pengkomunikasian.
SKALA PENGUKURAN
Menurut Steven, skala dapat digambarkan secara umum menjadi nominal, ordinal, interval
atau rasio
1. Skala Nominal
“Dalam pengukuran, nomor yang digunakan menunjuk kepada jumlah atau tingkat
kepemilikan dari suatu objek, dan bukan menunjukkan kepada objek itu sendiri,
Sedangkan dalam skala nominal, nomor menunjukkan kepada objek atau kelompok dari
objek” Dalam skala nominal, nomor hanya diigunakan sebagai sebuauh label. Contohnya
adalah penomoran pemain sepak bola.
2. Skala Ordinal
Skala ordinal dibuat ketika suatu operasi memeringkat objeknya sehubungan dengan
properti yang diberikan. Kelemahan skala ordinal adalah interval antar nomor tidak
memberitahukan apa - apa tentang perbedaan kuantitas kepemilikan yang diwakilinya.
3. Skala Interval
Skala interval memberikan informasi yang lebih daripada skala orginal. Tidak hanya
memberi peringkat kepada objeknya, tetapi juga jarak antara interval skalanya diketahui
dan sama. Kelemahan skala interval adalah titik nolnya dibuat dengan bebas.
4. Skala Rasio
memberikan peringkat kepada objek atau kejadian
interval antar objek diketahui dan sama
Asal yang unik, titik nol yang alami, dimana jaraknya dengan objek terakhir diketahui
OPERASI YANG DIIJINKAN DALAM PENGUKURAN
Tidak semua operasi aritmatik dapat digunakan dengan skala interval. Penjumlahan dan
pengurangan masih bisa digunakan dengan skala interval, namun pengkalian dan pembagian
tidak.
Tidak ada operasi aritmatik yang dapat digunakan dengan menggunakan skala ordinal.
Kita tidak dapat menjumlah, mengurangi, mengkali, dan membagi nomor atau interval dengan
mengunakan skala ini. Oleh karena itu, skala ordinal hanya dapat memberikan informasi yang
terbatas