Anda di halaman 1dari 9

KONSEP ASUHAN KEPERAWATAN

3.1 Pengkajian
1.      Pengkajian Data Subjektif
a.   Biodata : mengkaji identitas klien dan penanggung yang meliputi ; nama, umur,
agama, suku bangsa, pendidikan, pekerjaan, status perkawinan, perkawinan ke- ,
lamanya perkawinan dan alamat.
b.   Keluhan utama: mual muntah yg hebat pada pagi hari atau setelah makan, nyeri
epigastrik, tidak nafsu makan, merasa haus
c.   Riwayat kehamilan saat ini: meliputi ada tidaknya gemeli, riwayat pemeriksaan
antenatal, dan komplikasi
d.   Riwayat Kesehatan sekarang: meliputi awal kejadian dan lamanya mual dan
muntah, kaji warna volume, frekuensi dan kualitasnya. Kaji juga factor yg
memperberat dan memperingan keadaan, serta pengobatan apa yang pernah
dilakukan.
e.   Riwayat medis sebelumnya: seperti riwayat penyakit obstetric dan ginekologi,
kolelithiasis, gangguan tiroid, dan gangguan abdomen lainnya
f.    Riwayat sosial: seperti terpapar penyakit yang mengganggu komunikasi, terpapar
dengan lingkungan, tercapainya pelayanan antenatal, peran, tanggung jawab,
pekerjaan, dll
g.   Riwayat diet: khususnya intake cairan
h.   Riwayat pembedahan: khususnya pada abdomen
i.    Integritas Ego: seperti konflik interpersonal keluarga, kesulitan ekonomi, dll
j.    Pola aktivitas sehari-hari : Kaji mengenai nutrisi, cairan dan elektrolit, eliminasi
(BAB dan BAK), istirahat tidur, hygiene, ketergantungan, baik sebelum dan saat
sakit.
2.      Pengkajian Data Objektif
a.   TTV: ada tidaknya demam, takikardi, hipotensi, frekuensi nafas meningkat, adanya
nafas bau aseton
b.   Status Gizi: Berat Badan meningkat/menurun
c.   Status Kardiovaskuler: kualitas nadi, takikardi, hipotensi
d.   Status Hidrasi: Turgor kulit, keadaan membrane mukosa, oliguria
e.   Keadaan Abdomen: Suara Abdomen, adanya nyeri lepas/tekan, adanya distensi,
adanya hepatosplenomegali, tanda Murpy.
f.    Genitourinaria: nyeri kostovertebral dan suprapubik

1
g.   Status Eliminasi: Perubahan konstipasi feses, konstipasi dan perubahan frekuensi
berkemih
h.   Keadaan janin: Pemeriksaan DJJ, TFU, dan perkembangan janin (apakah sesuai
dengan usia kehamilan)

2
ANALISA DATA

DATA ETIOLOGI MASALAH


DS : Faktor predisposisi Ketidakseimbangan nutrisi
 Ibu mengatakan tidak kurang dari kebutuhan
ada nafsu makan Emesis gravidarum tubuh
 Ibu mengatakan
mengalami muntah 10 Komplikasi
kali atau lebih per hari
Hiperemesis gravidarum
DO:
 Keadaan umum lemah Intake nutrisi kurang
bahkan bisa sampai
apatis
 Berat Badan menurun
 Nyeri pada epigastrum

DS: Hiperemesis Gravidarum Resiko kekurangan volume


 Ibu mengatakan cairan
badannya terasa lemah Kehilangan cairan berlebih
 Ibu mengatakan tiap
hari merasa mual dan Dehidrasi
muntah 10 kali atau
lebih

DO:
 Turgor kulit mengurang
 Lidah mengering
 Mata cekung
 Konstipasi
 Tekanan Darah menurun
 Nadi kecil dan cepat
 Suhu meningkat
 Hemokonsentrasi
 Oligouri
 Terjadi ketosis

DS: Kehilangan cairan berlebih Intoleransi aktivitas


Ibu mengatakan badannya
lemah Dehidrasi

3
DO: Hemokonsentrasi
 Keadaan umum lemah
bahkan bisa apatis Aliran darah ke jaringan
 Tidak bisa melakukan menurun
aktvitas sehari-hari
 Mual muntah terus Metabolisme intrasel
menerus menurun
 Tekanan darah menurun
 Nadi kecil dan cepat Kelemahan otot
 hemokonsentrasi

3.2 DIAGNOSA
1. Ketidakseimbangan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh berhubungan dengan intake
nutrisi kurang

2. Intoleransi aktivitas berhubungan dengan kelemahana otot

3. Resiko kekurangan volume cairan

4
3.3 RENCANA KEPERAWATAN

Intervensi Keperawatan

1. Ketidakseimbangan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh berhubungan dengan intake nutrisi kurang

Tujuan : setelah dilakukan tindakan keperawatan selama ….x24 jam dapat meningkatkan atau mempertahankan keseimbangan nutrisi klien.

NOC : Status nutrisi NIC

Skala outcome 1 2 3 4 5 Manajemen Nutrisi (1100)


Asupan gizi √ 1. Tentukan status gizi klien dan kemampuan klien
untuk memenuhi kebutuhan gizi
Asupan makanan √ 2. Identifikasi adanya alergi atau intolernsi
makanan yang dimiliki klien
Asupan cairan √
3. Tentukan jumlah kalori dan jenis nutrisi yang
Rasio berat badan/tinggi badan √ dibutuhkan untuk memenuhi persyaratan gizi
4. Atur diet yang diperlukan
Yang dibuktikan oleh indikator sebagai berikut : 5. Pastikan makanan disajikan dengan cara yang
Keterangan penilaian : menarik dan pada suhu yang paling cocok untuk
1 : sangat terganggu konsumsi secara optimal
6. Monitor kalori dan asupan makanan
2 : banyak terganggu
7. Monitor kecenderungan terjadinyan penurunan
3 : cukup terganggu dan kenaikan berat badan
4 : sedikit terganggu
5 : tidak terganggu

5
2. Intoleransi aktivitas berhubungan dengan kelemahan otot

Tujuan : setelah dilakukan tindakan keperawatan selama …x24 jam klien dapat melakukan aktivitas sehari-hari.

NOC : Toleransi terhadap Aktifitas dan Istirahat NIC

Skala outcome 1 2 3 4 5 Manajemen energy (0184)


Warna kulit √ 1. Kaji aktifitas fisiologis pasien yang
menyebabkan kelelahan
Kekuatan tubuh bagian bawah √ 2. Ajarkan latihan rom aktif
3. Monitor intake/asupan nutrisi untuk
Kemudahan dalam melakukan √
mengetahui sumber energy yang adekuat
aktivitas
4. Kolaborasi dengan ahli gizi mengenai cara
Kualitas istirahat √ meningkatkan asupan energy dari makanan
5. Monitor waktu dan lama istirahat tidur
Yang dibuktikan oleh indikator sebagai berikut : 6. Kolaborasi dengan tim rehabilitasi medik
Keterangan penilaian :
1 : sangat terganggu
2 : banyak terganggu
3 : cukup terganggu
4 : sedikit terganggu
5 : tidak terganggu

3. Resiko defisien volume cairan

Tujuan: Setelah dilakukan tindakan keperawatan selama ...X24 jam diharapkan tidak terjadi defisien volume cairan atau volume cairan
terpenuhi sesuai kebutuhan.

6
NOC: NIC

Keparahan Mual dan Muntah Manajemen muntah

Skala Outcome 1 2 3 4 5 1. Kaji emesis terkait dengan warna, konsistensi akan adanyan

Frekuensi mual √ darah, waktu, dan sejauh mana kekuatan emesis


2. Ukur atau perkirakan volume emesis
Intensitas mual √
3. Identifikasi factor-faktor yang dapat menyebabkan atau
Frekuensi muntah √
berkontribusi terhadap muntah
Intensitas muntah √
4. Kendalikan factor-faktor lingkungan yang mungkin
Hidrasi membangkitkan keinginan untuk muntah

Skala Outcome 1 2 3 4 5 5. Berikan cairan yang bersih dan bebas karbonasi


6. Tingkatkan pemberian cairan secara bertahap
Intake cairan √
7. Monitor keseimbangan cairan
Output cairan √
8. Anjurkan istirahat yang cukup
Keterangan penilaian
9. Beri suplemen nutrisi untuk mempertahankan berat badan

1: Sangat berat 10. Ajarkan teknik nonfarmakologi untuk mengelola muntah


11. Monitor efek manajemen muntah secara menyeluruh
2: Berat
Manajemen mual
3: Cukup
1. Evaluasi dampak dari pengalaman mual pada kualitas hidup
4: Ringan 2. Identifikasi factor-faktor yang dapat menyebabkan atau

7
5: Tidak ada berkontribusi terhadap mual
3. Kendalikan factor-faktor lingkungan yang mungkin
membangkitkan keinginan untuk muntah
4. Kurangi atau hilangkan factor-faktor yang bersifat personal
yang memicu atau meningkatkan mual
5. Ajarkan teknik nonfarmakologi
6. Tingkatkan istirahat dan tidur yang cukup untuk
memfasilitasi pengurangan mual

8
DAFTAR PUSTAKA

Handayani, sri.dkk.2018. Journal: analisa kejadian hiperemesis gravidarum (HEG)


berdasarkan karakteristiknya. Prodi kebidanan Stikes Aisyah Palembang.

Khaerani, yelsi. 2018. Hiperemesis Gravidarum. ALOMEDIKA.


https://www.alomedika.com/penyakit/obstetrik-dan-ginekologi/hiperemesis-
gravidarum. Diakses pada 18 februari 2020.

Nanda International Nursing Diagnoses: Definitions and Classification 2018-2020


(terjemahan). Edisi 11. Jakarta : Penerbit Buku Kedokteran EGC

Anda mungkin juga menyukai