Rangkuman Penemuan Sel, Virus, Bakteri
Rangkuman Penemuan Sel, Virus, Bakteri
PENGERTIAN
● Sel : unit struktural dan fungsional terkecil dari kehidupan., serta
sebagai unit pertumbuhan dan hereditas (pembawa sifat
keturunan)
● Sel : komponen pembentuk organisme hidup.
○ Struktur yang dibatasi membran dan berisi sitoplasma.
○ Karakteristik (sifat-sifat dasar) sel
a. unit kehidupan yang sangat last teroganisasi
b. mengambil bahan baku dari lingkungan untuk membuat kopi &
memperbanyak diri (proliferasi)
c. menampilkan fenotip bervariasi pada tiap individu, meskipun
mempunyai sistem fundamental yang sama.
● Sebagai unit kehidupan dapat memperlihatkan sifat-sifat hidup yang
universal :
1. Metabolisme mengekstraksi energi dari lingkungan.
2. Bereaksi (peka) terhadap rangsang tropisme.
3. Reproduksi -> tumbuh dan berkembang biak mempertahankan
kelangsungan (kontinuitas) kehidupan.
● Sel mempunyai sistem (pengaturan) universal yang lestari (conserve)
tidak berubah oleh proses evolusi :
- membawa informasi genetik berupa DNA dan mentransfer informasi
genetik untuk mengatur & mengontrol aktifitas kehidupan.
- memproduksi dan menggunakan ATP untuk menyelenggarakan aktifitas
kehidupan.
● Transfer (distribusi) informasi genetik pada tingkat sel:
1. Transmisi gen (DNA) dari sel generasi satu ke sel generasi
berikutnya melalui proses replikasi.
2. Informasi dalam DNA diubah menjadi informasi bentuk lain
&
didistribusikan ke bagian-bagian sel atau lingkungan sel melalui
proses transkripsi (pembentukan RNA) & translasi (sintesis
protein).Alur informasi dari DNA – RNA – protein ®disebut
expresi ®dihasilkan fenotip.
● · Penggolongan Sel
Berdasarkan komposisi sel yang menyusunnya dibedakan
organisme :
- uniseluler ->sel adalah organisme
- multiseluler ->organisme terdiri dari banyak sekali sel dan
terorganisasi : sel -> jaringan ->organ.
● Berdasarkan tingkat evolusinya sel dibedakan menjadi 2
golongan : prokariota & eukariota.
● Penggolongan Sel cont.
-Cara sel mengambil energi dari lingkungan :
Reproduksi virus
Bila virus menginfeksi sel, virus melepaskan materi genetik
kedalam sel dan meninggalkan kapsul/ envelope diluar sel, atau
mengalami uncoating di dalam sel.
Di dalam sel DNA/RNA virus bereplikasi, bertranskripsi dan
bertranslasi menggunakan enzim dan aparat sel untuk
membentuk virus baru dalam jumlah besar sel akan melepas
virion keluar.
Beberapa virus akan merusak & memecah sel lisis mati.
Beberapa ada yang keluar tanpa merusak sel.
Pada beberapa spesies DNA atau cDNA virus dapat berintegrasi
ke DNA genom menjadi provirus menginduksi sel
bertransformasi menjadi maligna.
Bakteri
Sel sederhana terdiri dari membran dan isi sel (sitoplasma), mempunyai
ukuran 10 – 70 m.
Membran plasma terdiri dari struktur yang disusun fosfolipid bilayer &
protein yang tersusun mosaik.
Diluar membran sel diliputi dinding sel terdiri dari komponen
mukopolisakharida dan peptidoglikan (polimer/ulangan N-
asetilglukosamin & N-asetilmuramat) Bakteri Gram positif dan Gram
negatif
Dinding sel bakteri gram positip lebih tebal terdiri dari rantai
peptidoglikan yang dihubungkan oleh tetrapeptida (pentaglisin), dan asam
teikhoat.
Dinding sel bakteri gram negatif mempunyai kandungan peptidoglikan
lebih sedikit, diliputi lapisan lipid, protein dan lipopolisakharida (LPS).
Di dalam sitoplasma tdpt materi genetik DNA berbentuk supercoil &
menempati daerah dsbt nukleoid. Diluar nukleoid sitoplasma terdiri dari
cairan sel berisi bahan-bahan dan molekul besar/ makromolekul spt
ribosom (70 S) dan bahan-bahan cadangan sebagai perangkat kehidupan
sel.