Anda di halaman 1dari 6

1

LEMBAR PENILAIAN

1. Percobaan : 06

2. Judul : Jembatan Wheatstone

3. Nama Praktikan : Bryan A. Tarigan

4. NIM : 1505031005

5. Nama Partner : 1. Ali Ikshan


2. Angga L. Budi
3. Didid Wira Nusa

6. Kelompok : 01

7. Kelas : EL - 2B

8. Tanggal Praktikum : 04 Mei 2016

9. Tanggal Penyerahan Laporan : 11 Mei 2016

10. Dosen Instruktur : 1. Drs. H. Ibnu Hajar, MT


2. Drs. Masrul

11. Nilai :
2

DAFTAR ISI

Lembar Penilaian .................................................................................................... 1

Daftar Isi .................................................................................................... 2

Jembatan Wheatstone .................................................................................................... 3

I. Tujuan Praktikum ................................................................ 3

II. Pendahuluan ................................................................ 3

III. Alat dan Bahan yang Digunakan .......................................................... 4

IV. Langkah Kerja ................................................................ 4

V. Tabel Evaluasi ................................................................ 5

VI. Pertanyaan dan Jawaban ................................................................ 5

VII. Analisa Data ................................................................

VIII. Kesimpulan dan Saran ................................................................


3

JEMBATAN WHEATSTONE

I. TUJUAN PRAKTIKUM
Pada akhir percobaan mahasiswa dapat :
Melakukan percobaan untuk mengukur bermacam – macam tahanan dengan metoda
Jembatan Wheatstone.

II. PENDAHULUAN
Jembatan adalah rangkaian pada dasarnya terdiri dari empat buah komponen ( lihat
gambar 1 dibawah ).
Komponen komponen tersebut dapat berupa tahanan atau komponen lainnya , seperti
transistor , tabung vakum , kondensator , dan inductor .
+

R1 R3

C D

R2 R4

-
Gambar 1
Gambar diatas menggambarkan 4 buah tahanan yang dirangkai secara jembatan .
Jembatan semacam ini dinamai jembatan wheatstone .
Besarnya tahanan dalam jembatan dapat ditetapkan sedemikian rupa , sehingga bila
titik C dan D dihubungkan , maka antara C dan D tidak ada arus yang mengalir . Dalam
keadaan demikian kita katakan bahwa : Jembatan dalam keadaan setimbang .

Jembatan dalam keadaan setimbang berlaku persamaaan :


R1 : R 2 = R3 : R4
Jembatan tak seimbang, tegangan V adalah :
(R 2 . R 3)−( R1 . R 4)
V= E
( R 1+ R 2 ) (R 3+ R 4)

Sebagai contoh :
R1 = 20Ω ; R2 = 25 Ω ; R3 = 15 Ω
R
Harus berapakah harga 4 agar jembatan dalam keadaan setimbang ?
Penyelesaian :
R1 R 4 = R2 R 3
R2x R
R4 = 3

R1
4

25 x 15
=
20
= 18,75 k Ω
Jadi, agar jembatan dalam keadaan setimbang (arus yang melalui C dan D bila diukur
dengan galvanometer/ multimeter adalah nol) maka R4 = 18,75 KΩ .

III. ALAT DAN BAHAN YANG DIGUNAKAN


Alat dan bahan yang di perlukan yakni :
1. Power supply : PR 630 (1)
2. Potensiometer : 1000 (VR1)
3. Galvanometer/ Multimeter : 2 buah.
4. Lampu 6 V / 50 mA : 1 buah.
5. Resistor : R1 = 100 Ω/ 0,5 watt; R2 = 68 Ω/ 0,5 watt
R5 = 10 Ω/ 5 watt; R6 = 10 Ω/ 5 watt
R9 = Rx Ω; R10 = 3K3 Ω/ 0,5 watt
R11 = 1K2 Ω/ 0,5 watt
6. Potensiometer : (VR2 = 10 Ω/ 0,5 watt dan 5K Ω)
7. Leads : 15 buah.

IV. LANGKAH KERJA


1. Buatlah rangkaian seperti gambar rangkaian 1 dan 2 dengan potensiometer 1k .

R1=100Ω
+
R3
V
-

R4
R2=68Ω

GAMBAR RANGKAIAN 1

R5

10Ω L
+ R7
6V X
- R8
R6

10Ω

GAMBAR RANGKAIAN 2
5

2. Pada rangkaian 1, atur posisi potensiometer sampai galvanometer tepat ditengah


skala. Apabila menggunakan multimeter, atur switch untuk pengukuran tegangan
(voltmeter), lalu atur potensiometer sampai multimeter tepat pada posisi 0 (nol).
3. Pada rangkaian 2, atur posisi potensiometer sampai keadaan lampu padam.
4. Lepaskan rangkaian dari sumber tegangan dan ukur satu persatu harga resistor dengan
menggunakan ohm meter.hasil pengukuran isi dalam tabel evaluasi 1 dan 2.
5. Buatlah rangkaian seperti gambar rangkaian 3 dengan potensiometer 5k.

R11 =1k2
R9 = 2k2 Ω

D
+
6V
-
R12

R10 = 3k3Ω

GAMBAR RANGKAIAN 3

6. Dengan sumber tegangan yang sama , atur posisi potensiometer sampai amperemeter
tepat ditengah.sama dengan langkah diatas .
7. Lepaskan rangkaian dari sumber tegangan dan ukur satu persatu harga resistor dengan
menggunakan ohm meter.hasil pengukuran isi dalam tabel evaluasi 3.
8. Setelah selesai percobaan , letakkan alat –alat tersebut diatas ketempat semula.

V. TABEL EVALUASI
Tabel 1. Percobaan circuit diagram 4.1.
R1 ohm R2 ohm R3 ohm R4 ohm R1 x R4 =R2 x R3

Tabel 2. Percobaan circuit diagram 4.2.


R5 ohm R6 ohm R7 ohm R8 ohm R5 x R8 =R 6 x R7

Tabel 3. Percobaan circuit diagram 4.3.


R12 ohm R10 ohm R11 ohm R 10 . R 11
Rx =
R 12

VI. PERTANYAAN DAN JAWABAN


Pertanyaan
1. Terangkan mengapa lampu (pada percobaan rangkaian 2) padam . Buktikan dengan
perhitungan.
6

2. Pada percobaan rangkaian 1, sesuaikah perbandingan R1 : R2 = R3 : R4?

Anda mungkin juga menyukai