Anda di halaman 1dari 9

MAKALAH

PERENCANAAN USAHA PUPUK ORGANIK

Di Susun Oleh :
Muthia Nufus

AKADEMI KEPERAWATAN ISLAMIC VILLAGE TANGERANG


Tahun Ajaran2020/2021
Jl.Islamic Raya Kelapa Dua Tangerang 15810
Telpon/Fax : 021-5462852
Website :www.akperisvill.ac.id Email : info@akperisvill.ac.id,
akperislamicvillage@yahoo.com
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Dengan banyaknya petani didesa kubangkondang,pandeglang banten,dan jarak untuk membeli


pupuk yang jauh dengan kendala masyarakat yang sedikitnya memiliki kendaraan dan ongkos
yang keluar lebih banyak untuk membeli pupuk.Hal ini bisa memudahkan para petani untuk
memebeli kebutuhan pupuk mereka untuk bertani.

Indonesia adalah negara yang subur, hal ini mendorong sebagian besar masyarakatnya untuk
berprofesi sebagai petani dan peternak. Jumlah petani yang begitu banyak menyebabkan
kebutuhan pupuk di indonesia kurang terpenuhiProdusen hanya mampu memenuhi 60 % dari
kebutuhan pasar pupuk saat ini. Di tambah lagi dengan kesadaran masyarakat akan kesuburan
jangka panjang lahan yang mereka kelola sudah sangat tinggi. Bayak petani yang mulai beralih
dari pupuk kimia ke pupuk yang lebih sehat dan ramah lingkungan yaitu pupuk organik.
Pemerintah juga sedang gencar – gencarnya mempublikasikan manfaat dari pupuk organik itu
sendiri dan menginginkan kesadaran masyarakat petani untuk ikut andil dalam program
melestarikan lingkungan.

B. Manfaat Usaha

1. Manfaat Ekonomi

Bisnis pupuk organik ini cukup menjanjikan, selain memiliki sumber daya yang melimpah tetapi
juga bisa meraup keuntungan yang cukup besar. Usaha ini juga menawarkan dan memberikan
kemudahan bagi pelanggan dengan memberikan harga yang terjangkau tapi dengan produk yang
tidak murahan dengan kata lain kualitas produk selalu dijaga dan dijamin kualitasnya. Dengan
usaha ini diharapkan dapat memberikan kesejahteraan finansial bagi masyarakat sekitar pada
umumnya.

2. Manfaat Sosial
a. Bagi Pemilik

Diharapkan usaha ini dapat berkembang ke berbagai daerah bahkan ke luar negeri. Karena
potensi pupuk organik cukup menjanjikan, dan juga banyak kebutuhan pasar yang belum dapat
terpenuhi seratus persen, sehingga kita dapat memasarkannya ke daerah – daerah agar dapat
mencakup wilayah yang sangat besar .Keuntungan yang dapat diperoleh oleh pemilik usaha yaitu
dapat menjadikan sebagai pengalaman dalam berbisnis. Serta dapat menjadi pembelajaran dalam
menjalankan bisnis-bisnis yang lain yang lebih besar. Pembelajaran yang diperoleh seperti
bagaimana cara melayani konsumen, serta supaya karyawan menjadi senang dengan kebijakan
yang kita tetapkan, dan bermanfaat kepada orang banyak

b. Bagi Masyarakat

Dengan adanya pupuk ini diharapkan dapat menjadi alternatife bagi masyarakat untuk memenuhi
kebutuhan pupuk mereka.Mengingat jarak tempuh yang jauh dan kendaraan yang sangat sedikit
Selain itu juga secara tidak langsung dapat membuka lapangan kerja bagi masyarakat yang
membutuhkan pekerjaan, karna apabila usaha ini telah berkembang maka membutuhkan tenaga
kerja untuk membantu dalam kelancaran usaha.

C. Rumusan Masalah

1. Bagaimana cara untuk membuka bisnis pengolahan pupuk organik yang baik dan benar agar
tidak merugi

2. Bagaimana cara mengantisipasi persaingan usaha bisnis yang semakin ketat saat ini.

3. Bagaimana caranya agar kita bisa meraih nama yang besar dan memiliki pasar yang luas.
BAB II

PEMBAHASAN

A. Pengertian

Pupuk organik adalah pupuk yang tersusun dari materi makhluk hidup, seperti pelapukan sisa
-sisa tanaman, hewan, dan manusia.Pupuk organik dapat berbentuk padat atau cair yang
digunakan untuk memperbaiki sifat fisik, kimia, dan biologi tanah. Pupuk organik mengandung
banyak bahan organik daripada kadar haranya.Sumber bahan organik dapat berupa kompos,
pupuk hijau, pupuk kandang, sisa panen (jerami, brangkasan, tongkol jagung, bagas tebu, dan
sabut kelapa), limbah ternak, limbah industri yang menggunakan bahan pertanian, dan limbah
kota (sampah).

Sejarah penggunaan pupuk pada dasarnya merupakan bagian daripada sejarah


pertanian.Penggunaan pupuk diperkirakan sudah dimulai sejak permulaan manusia mengenal
bercocok tanam, yaitu sekitar 5.000 tahun yang lalu.Bentuk primitif dari penggunaan pupuk
dalam memperbaiki kesuburan tanah dimulai dari kebudayaan tua manusia di daerah aliran
sungai-sungai Nil, Euphrat, Indus, Cina, dan Amerika Latin.Lahan-lahan pertanian yang terletak
di sekitar aliran-aliran sungai tersebut sangat subur karena menerima endapan lumpur yang kaya
hara melalui banjir yang terjadi setiap tahun. Di Indonesia, pupuk organik sudah lama dikenal
para petani. Penduduk Indonesia sudah mengenal pupuk organik sebelum diterapkannya revolusi
hijau di Indonesia.Setelah revolusi hijau, kebanyakan petani lebih suka menggunakan pupuk
buatan karena praktis menggunakannya, jumlahnya jauh lebih sedikit dari pupuk organik,
harganyapun relatif murah, dan mudah diperoleh.Kebanyakan petani sudah sangat tergantung
pada pupuk buatan, sehingga dapat berdampak negatif terhadap perkembangan produksi
pertanian. Tumbuhnya kesadaran para petani akan dampak negatif penggunaan pupuk buatan dan
sarana pertanian modern lainnya terhadap lingkungan telah membuat mereka beralih dari
pertanian konvensional ke pertanian organik.

B. Rencana usaha

1.   Rencana Jangka Pendek


Memanfaatkan limbah peternakan yang tidak terpakai di kalangan peternak dan dijadikan
sebagai ladang bisnis
2. Rencana Jangka Menengah
Usaha yang kami rintis ini pastinya akan kami kembangkan demi mewujudkan impian bersama,
yaitu ingin mensejahterakan banyak orang. strategi pasar dan pemasaran menjadi kunci awal
untuk keberlanjutan usaha kami kedepannya. Pelanggan adalah sahabat, maka dari itu kepuasan
pelanggan menjadi yang utama dari segalanya, karena tanpa pelanggan belum tentu usaha ini
akan bertahan lama. Tidak lupa pula kami rajin melakukan promosi
3. Rencana Jangka Panjang
kami akan lebih meningkatkan mutu dan kualitas dari produk kami ini, tidak lupa pula kami
membangun jaringan distributor pupuk di luar daerah. Dan dengan peternak peternak di seluruh
indonesia agar kami dapat dengan mudah untuk mendapatkan bahan baku yang berkualitas dan
melimpah
C.     Analisis Pasar dan Pemasaran

1.  Target Pasar
Target pasar mencakup semua lapisan petani dengan melakukan sosialisasi akan pentingnya
melestarikan lingkungan yang sehat
2. Pesaing
Terdapat banyak pesaing dari usaha ini, akan tetapi di sinilah kreatifitas kita bagaimana cara kita
menarik konsumen agar dapat membeli produk kita tanpa membuat pesaing kita merasa tidak
senang dengan tindakan kita. Namun kekeluargaan harus tetap selalu terjaga antara pesaing dan
menciptakan persaingan yang sehat tanpa menjatuhkan pesaing. Dengan cara mentaati peraturan
dan undang-undang pasar yang telah di tetapkan.
3. Sasaran pembeli
Dalam menjalankan usaha ini sasaran pembeli kami yaitu mencakup semua kalangan
masyarakat, baik kalangan bawah, kalangan menengah dan kalangan atas.Dari semua kalangan
tersebut sebagian besar mampu untuk membeli produk yang kami tawarkan, karna harga yang
kami berikanpun cukup terjangkau untuk semua kalangan.Karena kami mempunyai produk yang
berkualitas tapi dengan harga rata – rata yang cukup terjangkau.

D.  Strategi Pemasaran
a. Dari mulut ke mulut

 Promosi ini merupakan promosi yang paling sederhana, serta tidak memerlukan banyak biaya
untuk melakukan promosi ini. Cukup dengan bercerita dengan teman-teman kita atau keluarga
untuk mempromosikan usaha kita, sehingga secara tidak langsung semua konsumen/masyarakat
akan mengetahui usaha kita. Dan apabila usaha kita sudah diketahui dan disukai, maka
konsumen tersebut akan memberitahukan kepada orang lain untuk membeli roti bakar di tempat
kita.

b.  Dengan media Internet


Selain promosi dari mulut ke mulut, maka promosi juga dapat dilakukan dengan menggunakan
media internet, seperti dapat melalui facebook, twitter, blog,dll. Karna sebagian besar
masyarakat telah menggunakan media internet, sehingga masyarakat dapat mengetahui usaha
kita,
c. Pengembangan Pasar
Selain melakukan berbagai strategi pemasaran produk seperti diatas, kami juga mempromisikan
usaha kami ini dengan cara menambah pasar baru untuk memperluas jangkauan yang sudah
dimiliki. Dalam hal ini, dapat dengan memperluas usaha roti bakar ini ke daerah-daerah lain,
dengan harapan usaha ini akan lebih dikenal oleh masyarakat dan juga dapat menambahkan
pendapatan serta dapat mengurangi tingkat pengangguran dengan memperkerjakan karyawan
yang baru.
d. pengembangan Produk
kami akan selalu berinovasi dengan menciptakan pestisida dan pupuk organik bagi petani
e. Langkah-langkah promosi
Kami akan memberikan harga khusus bagi para distributor dan agen agen dalam jumlah besar

E. Analisis Operasional

1.  Desain produk

Desain produk yang diusahakan ialah kami membuatnya dengan semodern mungkin agar
pelanggan tidak bosan dengan tampilan pupuk kami

2. Tempat usaha
Tempat usaha yang kami rintis adalah di sekitar peternak di desa – desa sehingga memudahkan
kami untuk memperoleh bahan baku
3. Pengawasan kualitas
Dalam mengontrol kualitas produk dari usaha kami ini agar dapat dipakai konsumen dengan baik
dan aman, maka kami melakukan pengecekan setiap hari terhadap kualitas maupun kuantita
pupuk produksi. Agar para konsumen mendapatkan produk yang tak layak jual
4.  Marketing atau promosi
a. Analisis aspek SDM
ntuk mendukung kelangsungan usaha ini dibutuhkan beberapa elemen Sumber Daya Manusia
(SDM) yang terkait didalamnya. Adapun Sumber Daya Manusia (SDM) yang terlibat dalam
kelangsungan usaha ini, yaitu:
1. Distributor
Agar produk ini dapat tersebar dan berjalan dengan baik, maka kami melakukan kerjasama
dengan distributor-distributor di luar daerah
2.  Tenaga Kerja
3. Masyarakat Sekitar
Selain SDM dari distributor dan tenaga kerja selanjutnya masyarakat juga berperan penting
dalam kelancaran usaha ini, karna kita juga harus memiliki hubungan baik dengan masyarakat
setempat, karna apabila kita tidak mempunyai hubunga baik maka bisa saja usaha kita tidak
disenangi sehingga dapat terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.Sehingga disinilah kita sebagai
wirausaha harus mempunyai sikap yang baik dan jujur terhadap siapa saja.

b. Analisis aspek finansial

Adapun produk yang kami tawarkan memiliki harga yang bervariasi tergantung dari rasa yang
diinginkan oleh konsumen, karna macam-macam dari rasa tersebut tidak sama. Adapun daftar
harga yang kami tetapkan adalah sebagai berikut:

1. Pupuk organik kompos punik sejahtera ukuran 20 kilogram Rp 50.000,00


2. Pupuk organik kompos punik sejahtera ukuran 50 kilogram Rp 100.000,00
3. Pupuk organik cair punik sejahtera ukuran 15 liter Rp 50.000,00
4.  Pupuk organik cair punik sejahtera ukuran 40 liter  Rp 100.000,0
c. Modal awal

KEBUTUHAN PERALATAN

1.       Mesin Parut              1 Unit               =    3.000.000,00

2.       Mesin Blender          1 Unit                   =       250.000,00

3.      Alat Pres Kemasan   1 Unit =     1.700.000,00

4.       Ember Penampungan 250 Liter 2 Unit   =        250.000,00

JUMLAH                                                                        5.200.000,00

(Lima Juta Dua Ratus Ribu Rupiah)


BAB III

PENUTUP

Demikianlah proposal bisnis ini saya buat.Semoga proposal ini dapat diterima dan dapat
bermanfaat bagi kita semua.Tidak lupa kami mengucap syukur kepada Tuhan YME karena atas
segala Rahmat dan Hidayah-Nya kami dapat menyelesaikan proposal bisnis kami.Dan tidak lupa
pula kami ucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah ikut membantu dalam
pembuatan proposal ini.
Semoga proposal ini dapat diterima oleh semua pihak karena proposal ini merupakan tahap awal
saya dalam memulai pengolahan limbah ternak ini .

Dengan selesainya proposal bisnis ini, saya berharap dapat segera  memulai bisnis yang
saya rencanakan ini. Segala saran dan kritik yang membangun sangatlah kami harapkan dari
semua pihak, karena saya menyadari bahwa proposal kami masih jauh dari kata sempurna. Saran
dan kritik tersebut semoga saja dapat menjadi acuan atau pelajaran bagi saya  untuk dapat
menjadi lebih baik lagi dihari esok. Atas segala waktu dan perhatiannya saya mengucapkan
terima kasih.

Anda mungkin juga menyukai