Penerapan Metode Penilaian Saham

A. Latar Belakang
Dwayne memikirkan sesuatu yang harus dilakukan setelah dirinya memutuskan untuk pensiun
dini, dirinya ingin melakukan beberapa perubahan dalam struktur investasinya. Dwayne berusia
58 tahun, telah bekerja di Pharmacopia Company sekitar 30 tahun sebagai peneliti dalam
bidang imunologi. ia menerima banyak penghargaan dan berkali-kali dipromosikan selama
bekerja di perusahaan tersebut. Lima tahun yang lalu, Dwayne memperoleh gelar yaitu “
Research S “ Perusahaan memiliki penjualan tahunan lebih dari $5 miliar, selain itu penjualan
dan pertumbuhan laba beberapa tahun kedepan sangat bagus. Akan tetapi, sekitar 3 tahun
berikutnya, perusahaan tersebut mengalami kemunduran. sekitar satu tahun kemudian,
Dwayne diawarin oleh perusahaan untuk pensiun dini. setelah menggunakan opsi sahamnya
dan mengambil paket pensiun dini, Dwayne berhasil memiliki lebih dari 100.000 lembar saham
biasa PCU, ia perlu menstrukturkan kembali portofolionya. Harga CPU yang semakin bulan
semakin menurun Dwayne bingung apakah akan menjual sahamnya atau tetap
mempertahankan sahamnya. Jonathan berkata kepadanyauntuk tetap menahan saham
tersebut karena berdasarkan perhitungannya, saham tersebut akan mengalami kenaikan dalam
beberapa bulan kedepannya, jonathan merasa perusahaan hanya akan mengalami masalah
regulasi sementara saja.
B. Permasalahan
1. Bagaimana jonathan menjelaskan logika dari model diskon deviden dan menunjukan
kegunaanya dalam perhitungan harga saham biasa?
2. Sebagai peneliti, Dwayne bertanya kepada jonathan satu pertanyaan kunci “ Bagaimana
Anda memperkirakan tingkat pertumbuhan yang digunakan dalam model tersebut?” dengan
menggunakan data yang disajikan pada Tabel 1 dan 2, jelaskan bagaimana jonathan
menanggapi pertanyaan tersebut?
3. Bagaimana logika dari tingkat imbalan hasil yang diharapkan (required of retrune) yang
digunakan jonathan dan bagaimana mengimplementasikannya?
4. “ Apa variasi lain dari DDM yang dapat kita gunakan dan mengapa?” Dwayne bertanya,
Menurut anda apa yang akan dikatakan jonathan?
5. “ Mengapa anda menggunakan deviden dan bukan laba per saham, jonathan? Dwayne
bertanya, menurut anda apa yang akan dikatakan oleh jonathan?
6. Dwayne berfikir apakah saham preferen (preferen stock) Pharmacopia merupan investasi
yang lebih baik dari pada dari pada saham biasa, karena membayar deviden sebesar $1,50
dan diperdagangkan pada harga $15. ia meminta jonathan untuk memberikan penjelasan
sifat-sifat saham istimewa, bagaimana sifat tersebut berbeda dengan saham biasa dan
obligasi korporasi, dan metode yang dapat digunakan untuk mengestimasi nilainya?