Anda di halaman 1dari 2

Faktor Resiko Gastritis

Gastritis merupakan peradangan yang mengenai mukosa lambung, peradangan ini


dapat mengakibatkan pembengkakan mukosa lambung sampai terlepasnya epitel yang akan
menyebabkan gangguan saluran pencernaan. Gastritis memiliki beberapa faktor resiko yaitu,
usia, jenis kelamin, pola makan, alkohol, kopi, rokok dan penggunaan NSAID jangka
panjang (Sunarni, 2018). Menurut penelitian, 94 pasien dengan gastritis kronis terjadi pada
usia rata-rata 48 ± 16 tahun dan 67,8% (N = 61) wanita dan 32,2% (N = 33) pria (Ddine et
al., 2012). Selain itu, faktor makanan yang dapat mempengaruhi pergerakan lambung dan
sekresi asam. Makanan pedas meningkatkan sekresi lambung dan menyebabkan iritasi
konstan pada mukosa. Lada merah dan paprika meningkatkan sekresi asam (Ddine et al.,
2012). Diketahui bahwa karbohidrat terkonsentrasi menghasilkan stimulasi osmoreseptor dan
bekerja pada retardasi deflasi lambung. Makanan dengan lemak tinggi berperan pada
retardasi pengosongan lambung dan kaldu dengan jumlah purin yang besar meningkatkan
sekresi asam (Choi et al., 2015). Minuman beralkohol dan kafein dapat merangsang sekresi
asam dan dapat merusak mukosa lambung yang berakibat seseorang menderita gastritis
(Ddine et al., 2012). Kebiasaan merokok juga dapat mengganggu kerja lapisan pelindung
lambung, meningkatkan asam lambung, sehingga menunda penyembuhan lambung yang
membuat lambung lebih rentang terhadap gastritis (Naisali, 2017). Penggunaan obat
golongan NSAID jangka panjang juga dapat menyebabkan kerusakan lambung dengan
penurunan produksi PGE 2 mukosa secara bersamaan yang berakibat seseorang menderita
gastritis (Bjarnason et al., 2018).
DAFTAR PUSTAKA

Bjarnason, I., Scarpignato, C., Holmgren, E., Olszewski, M., Rainsford, K. D., & Lanas, A.
(2018). Mechanisms of Damage to the Gastrointestinal Tract From Nonsteroidal Anti-
Inflammatory Drugs. Gastroenterology, 154(3), 500–514.
https://doi.org/10.1053/j.gastro.2017.10.049
Choi, M.-K., Kang, M.-H., & Kim, M.-H. (2015). Dietary Intake Assessment and
Biochemical Characteristics of Blood and Urine in Patients with Chronic Gastritis.
Clinical Nutrition Research, 4(2), 90. https://doi.org/10.7762/cnr.2015.4.2.90
Ddine, L. C., Ddine, C. C., Rodrigues, C. C. R., Kirsten, V. R., & Colpo, E. (2012). Fatores
associados com a gastrite crônica em pacientes com presença ou ausência do
Helicobacter pylori. ABCD. Arquivos Brasileiros de Cirurgia Digestiva (São Paulo),
25(2), 96–100. https://doi.org/10.1590/s0102-67202012000200007
Naisali, M. N. (2017). Hubungan Perilaku Merokok Dengan Kejadian Gastritis Pada
Mahasiswa Teknik Sipil Universitas Tribhuwana Tunggadewi Malang. Nursing News,
2(1), 304–317. https://doi.org/10.1021/BC049898Y
Sunarni. (2018). Faktor-Faktor Yang Berisiko Dengan Kejadian Penyakit Gastritis Di
Poliklinik Penyakit Dalam Rumah Sakit Muhammadiyah Palembang Tahun 2018. Multi
Science Kesehatan, 8.

Anda mungkin juga menyukai