KATA PENGANTAR
Penulis
ii
Pembangunan pada umumnya merupakan pemenuhan kesejahteraan individu yang
meliputi pendapatan perkapita ,kebutuhan akan adanya harga diri. Dalam prakteknya
perencanaan dan penyelenggaraan pembangunan sangat dipengaruhi oleh cara
pandang,hashab atau paradigma yang berkembang dimulai dengan teori
pembangunan klasik yang terpecah menjadi berbagai aliran dan menurunkan faham-
faham kapitalisme dan sosialisme . selanjutnya berkembang pula teori-teori turunan
seperti teori tahapan linear ,teori perubahan structural ,teori revolusi ketergantungan
internasional ,tesis pembangunan dualistic ,teori kontra revolusi neoklasik ,dan yang
terakhir paradigma pembangunan berkelanjutan.
Banyak berekprimentasi dengan campuran dari nteori-teori di atas mulai dari yang
sentralistik sampai kepada yang liberal tergantung faham ideology yang di anut. Hal
yang perlu dicatat ,tidak satupun Negara sedang berkembang bisa menyelesaikan
maslah pembangunanya dengan hanya mengadapsi satu teori secara bulat dan utuh.
Sejak
kemerdekaan tahun 1945 pembangunan di Indonesia sendiri dapat dikatakan telah
berganti-ganti faham. Namun ada satu ciri yang khas ,yaitu menerapkan teori-teori
yang liberal namun dalam situasi yang sangat sentralistik dan peranan pemerintah
sangat dominan . namun karena situasi local specific tidak terlalu dikenali dan
didalami, selalu dihadapkan kepada keadaan dead lock baik di masa orde lama
maupun masa orde baru bahkan sampai masa orde reformasi.
Secara
terminologis ,di Indonesia pembangunan identic dengan istilah development
,modernization ,westernization ,empowering,industrialization,economic
growth,Europeanization,bahkan istilah tersebut juga sering disamakan term political
change . identifikasi pembangunan dengan dengan beberapa term tersebut lahir
karena pembangunan memiliki makna yang multi-interpretable ,sehingga kerap kali
istilah tersebut disamakan dengan beberapa term lain yang berlainan arti.
iii
Pembangunan secara umum diartikan sebagai pemenuhan kesejahteraan individu
yang meliputi pendapatan per kapita ,kebuutuhan pendidikan ,kesehatan, kualitas
hidup termasuk kebutuhan akan adanya harga diri. Sebagai proses Yang berlanjut
,pembangunan dapat dipandang sebagai kata kerja. Sebagaisuatu system ,proses
kegiatan pembangunan dapat dipandang sebagai kata kerja. Sebagai suatu system
,proses kegiatan pembangunan itu berlangsung dalam suatu totalitas ,mulai dari
kegiatan perencanaan ,pelaksanaan sampai pada evaluasi .setiap kegiatan dalam
proses itu tidak dapat dipisahkan satu sama lain. Pembangunan juga merupakan
tujuan yang ingin dicapai ,tingkat pendapatan yang lebih tinggi dan lebih adil .
Definisi Politik
Secara etimologis, politik berasal dari kata yunani polis yang berarti kota atau Negara
kota. Kemudian arti itu berkembang menjadi polites yang berarti warganegara,
politeia yang berarti semua yang berhubungan dengan Negara , politika yang berarti
pemerintahan Negara dan poltikos yang berarti kewarganegaraan . aristoteles (384-
322 SM) dapat dianggap sebagai orang pertama yang memperkenalkan kata politik
melalui pengamatannya tentang manusia yang ia sebut zoon politikon. Dengan istilah
itu ia ingin menjelaskan bahwa hakikat kehidupan sosial adalah politik dan interaksi
antara dua orang atau lebih sudah pasti akan melibatkan hubungan politik.
Aristoteles melihat politik sebagai kecendrungan alami dan tidak dapat dihindari
manusia, misalnya ketika ia mencoba untuk menentukan posisinya dalam masyarakat,
ketika ia meraih kesejahteraan pribadi, dan ketika ia berupaya memengaruhi orang
lain agar menerima pandangannya. Kata politik juga menunjukan aspek kehidupan
,yaitu kehidupan politik yang lazim dimaknai sebagai kehidupan yang lazim di
maknai kehidupan yang mwnyangkut segi-segi kekuasaan dengan unsur-unsur
Negara,kekuasaan, pengambilan keputusan kebijakan dan pembagian atau alokasi.
iv
Pada umumnya politik dapat dikatakan bahwa politik adalah bermacam-macam
kegiatan dalam suatu system politik (atau negara) yang menyangkut proses
menentukan tujuan-tujuan dari system itu dan melaksanakan tujuan –tujuan itu.
Politilk merupakan upaya atau cara untuk memperoleh sesuatu yang dikehendaki.
Namun banyak pula yang beranggapan bahwa politik tidak hanya berkisar di
lingkungan kekuasaan Negara atau tindakan-tindakan yang dilaksanakan oleh
penguasa Negara.