Anda di halaman 1dari 22

BAB II

PEMBAHASAN

A. Pelaksanaan Pengumpulan Data


1. Wilayah pengumpulan data, yaitu Desa Sungai Nyirih Dusun RT 01-10.
Pelaksana: Mahasiswa/i Poltekkes Pontianak Prodi DIII dan DIV Jurusan
Kesehatan Lingkungan, Jurusan Gizi, Jurusan Keperawatan Gigi, Jurusan
Keperawatan, Jurusan Analis Kesehatan dan Jurusan Kebidanan sebanyak 18
orang
2. Waktu Pelaksanaan Pengumpulan Data : 23 April 2019
3. Waktu Pengolahan Data : 23-24 April 2019
4. Penyampaian Hasil Pengumpulan Data pada Musyawarah Masyarakat Desa
(MMD) : 26 April 2019

B. Letak Geografi dan Iklim


Desa Sungai Nyirih merupakan salah satu desa yang ada di Kecamatan
Selakau Kabupaten Sambas. Desa Sugai Nyirih terdiri dari 10 RT dan 4 dusun
dengan jumlah kepala keluarga sebanyak 1.505 KK. Berikut adalah rekapitulasi
jumlah kepala keluarga setiap RT.
Tabel 1. Distribusi Kepala Keluarga/RT berdasarkan Dusun
Dusun RT Jumlah KK
Dusun Dungun Angus 01 97
10 89
Dusun Sekunang 02 203
03 192
Dusun Permai 04 180
05 153
Dusun Semayang 06 92
07 187
08 185
09 127
Total 1.505
Data Primer KKN Tematik Mahasiswa Poltekkes Pontianak Tahun 2019

5
Dari tabel di atas dapat diketahui bahwa dari 1.505 kepala keluarga, jumlah
kepala keluarga yang paling banyak terdapat di RT 02, yaitu 203 kepala
keluarga, sedangkan jumlah kepala keluarga yang paling sedikit terdapat di RT
10, yaitu 89 kepala keluarga.
Wilayah Desa Sungai Nyirih Kecamatan Selakau Kabupaten Sambas
secara keseluruhan berbatasan dengan:
- Bagian Utara : Desa Parit Baru
- Bagian Selatan : Desa Sungai Rusa
- Bagian Barat : RT 07 dan 08 Desa Sungai Nyirih
- Bagian Timur : Dusun Dungun Angus

C. Jumlah Kependudukan
Berdasarkan Rekapitulasi Hasil Survei Mahasiswa/i Politeknik Kesehatan
Pontianak 2019 tentang Distribusi Penduduk berdasarkan Jenis Kelamin di Desa
Sungai Nyirih Kecamatan Selakau Kabupaten Sambas adalah sebagai berikut:
Tabel 2. Distribusi Penduduk Berdasarkan Jenis Kelamin
N Jenis Kelamin Jumlah Presentase
o
1 Laki-laki 2.389 51,1%
2 Perempuan 2.291 48,9%
Jumlah 4.680 100%
Data Primer KKN Tematik Mahasiswa Poltekkes Pontianak Tahun 2019

Dari tabel di atas dapat di ketahui bahwa dari 4.680 orang penduduk, jumlah
yang paling banyak berdasarkan jenis kelamin adalah laki-laki yaitu 2.389 jiwa
atau (51,1%) sedangkan jenis kelamin prempuan yaitu 2.291 jiwa atau (48,9%).

6
D. Tempat Ibadah

Berdasarkan Rekapitulasi Hasil Survei Mahasiswa/i Politeknik Kesehatan


Pontianak tahun 2019 tentang Distribusi tempat ibadah yang ada di Desa Sungai
Nyirih Kecamatan Selakau Kabupaten Sambas adalah sebagai berikut :

Tabel 3. Distribusi Tempat Ibadah


No Tempat Ibadah Jumlah Persentase
1 Masjid 4 36,4%
2 Surau 2 18,2%
3 Klenteng 2 18,2%
4 Vihara 1 9%
5 Gerejam 2 18,2%
Jumlah 11 100 %

Data Primer KKN Tematik Mahasiswa Poltekkes Pontianak Tahun 2019

Dari tabel diatas diketahui tempat ibadah yang ada di Desa Sungai Nyirih yaitu
Masjid 4 buah (36,4%), Surau 2 buah (18,2%), Kelenteng 2 buah (18,2%),
Vihara 1 buah (9%) dan Gereja 2 buah (18,2%).

E. Data Kesehatan Keluarga


Tabel 4. Distribusi Frekuensi Keluarga yang Mengalami Sakit Pada
Persendian
No. Rheumatoid arthritis (RA) Frekuensi Presentase
1. Ya 62 34,4 %
2. Tidak 118 65,6 %
3. Tidak Tahu 0 0%
Jumlah 180 100 %
Data Primer KKN Tematik Mahasiswa Poltekkes Pontianak Tahun 2019

Kesimpulan : Dari tabel diatas diketahui terdapat 62 (34,4%) keluarga


mengalami sakit pada persendian.

7
Tabel 5. Distribusi Frekuensi Keluarga yang Mengalami Penyakit Jantung
No. Penderita Jantung Frekuensi Presentase
1. Ya 8 4,4%
2. Tidak 172 95,6%
Jumlah 180 100 %
Data Primer KKN Tematik Mahasiswa Poltekkes Pontianak Tahun 2019
Kesimpulan: Terdapat 8 (4,4%) keluarga yang pernah mengalami penyakit
jantung

Tabel 6. Distribusi Frekuensi Keluarga yang Menderita Penyakit Diabetes


Mellitus/Kencing Manis
No. Penderita DM Frekuensi Presentase
1. Ya 7 3,9 %
2. Tidak 173 96,1%
3. Tidak Tahu 0 0%
Jumlah 180 100 %
Data Primer KKN Tematik Mahasiswa Poltekkes Pontianak Tahun 2019
Kesimpulan: Terdapat 7 (3,9 %) keluarga yang didiagnosa terkena penyakit
Diabete Mellitus/Kencing Manis.

Tabel 7. Distribusi Frekuensi Keluarga yang Pernah Mempunyai Masalah


dengan Gigi dan Mulut
No. Masalah Gigi dan Mulut Frekuensi Presentase
1. Ya 51 28,3%
2. Tidak 129 71,7%
3. Tidak Tahu 0 0%
Jumlah 180 100 %
Data Primer KKN Tematik Mahasiswa Poltekkes Pontianak Tahun 2019
Kesimpulan: Terdapat 51 (28,3%) keluarga yang mempunyai masalah pada gigi
dan mulut.

8
Tabel 8. Distribusi Frekuensi Keluarga yang Pernah Didiagnosa Penyakit TB
Paru
No. Penyakit TB Paru Frekuensi Presentase
1. Ya 2 1,1%
2. Tidak 178 98,9 %
Jumlah 180 100 %
Data Primer KKN Tematik Mahasiswa Poltekkes Pontianak Tahun 2019
Kesimpulan: Terdapat 2 (1,1%) keluarga yang pernah didiagnosa penyakit TB
Paru.

Tabel 9. Distribusi Frekuensi Keluarga yang Pernah Didiagnosa Penyakit Asma


No. Penderita Asma Frekuensi Presentase
1. Ya 30 16,7 %
2. Tidak 150 83,3%
3. Tidak Tahu 0 0%
Jumlah 180 100 %
Data Primer KKN Tematik Mahasiswa Poltekkes Pontianak Tahun 2019
Kesimpulan: Terdapat 30 (16,7%) keluarga yang pernah didiagnosa penyakit
Asma

Tabel 10. Distribusi Frekuensi Keluarga yang Didiagnosa Penyakit Hipertensi


No. Penderita Hipertensi Frekuensi Presentase
1. Ya 50 27,8 %
2. Tidak 130 72,2%
3. Tidak Tahu 0 0%
Jumlah 180 100 %
Data Primer KKN Tematik Mahasiswa Poltekkes Pontianak Tahun 2019
Kesimpulan: Terdapat 50 (27,8%) keluarga yang pernah didiagnosa penyakit
Hipertensi.

Tabel 11. Distribusi Frekuensi Keluarga yang Didiagnosa Penyakit Gangguan


Jiwa
No. Penderita Gangguan Jiwa Frekuensi Presentase
1. Ya 1 0,5 %
2. Tidak 179 99,5 %

9
3. Tidak Tahu 0 0%
Jumlah 180 100%
Data Primer KKN Tematik Mahasiswa Poltekkes Pontianak Tahun 2019
Kesimpulan: Terdapat 1 (0,5%) keluarga yang didiagnosa penyakit Gangguan
Jiwa.
F. Data Kesehatan Ibu Hamil, Balita Dan Remaja Putri
Tabel 12. Distribusi Frekuensi Keluarga yang Hamil
No. IbuHamil Frekuensi Presentase
1. Ya 4 2,2 %
2. Tidak 176 97,8 %
Jumlah 180 100 %
Data Primer KKN Tematik Mahasiswa Poltekkes Pontianak Tahun 2019
Kesimpulan: Terdapat 4 (2,2%) keluarga yang ada ibu hamil.

Tabel 13. Distribusi Frekuensi Ibu Hamil yang Mendapat Tablet Tambah Darah
No. Tablet Tambah Darah Frekuensi Presentase
1. Ya 4 100 %
2. Tidak 0 0%
Jumlah 4 100 %
Data Primer KKN Tematik Mahasiswa Poltekkes Pontianak Tahun 2019
Kesimpulan: Semua ibu hamil mendapatkan tablet tambah darah.

Tabel 14. Distribusi Frekuensi Keluarga yang Punya Balita


No. Balita Frekuensi Presentase
1. Ya 66 36,7 %
2. Tidak 114 63,3%
Jumlah 180 100 %
Data Primer KKN Tematik Mahasiswa Poltekkes Pontianak Tahun 2019
Kesimpulan: Terdapat 66 (36,7%) keluarga yang punya balita.

Tabel 15. Distribusi Frekuensi Balita yang Terkena Diare


No. Balita ditimbang Frekuensi Presentase
1. Ya 10 15.2%
2. Tidak 0 0%
Jumlah 66 100 %
Data Primer KKN Tematik Mahasiswa Poltekkes Pontianak Tahun 2019

10
Kesimpulan: Terdapat 10 (15,2%) balita yang terkena diare.

Tabel 16. Distribusi Frekuensi Keluarga yang punya Anak Perempuan Berusia
di Atas 10 Tahun
No. Anak Perempuan >10 Tahun Frekuensi Presentase
1. Ya 51 28,3 %
2. Tidak 129 71,7%
Jumlah 180 100 %
Data Primer KKN Tematik MahasiswaPoltekkes Pontianak Tahun 2019
Kesimpulan: Terdapat 51 (28,3 %) keluarga yang mempunyai anak perempuan
di atas usia 10 tahun

G. Sanitasi Dasar
Tabel 17. Distribusi Frekuensi Keluarga yang Memiliki Jamban
No. Jamban Frekuensi Presentase
1. Ya 112 62,2 %
2. Tidak 68 37,8 %
Jumlah 180 100 %
Data Primer KKN Tematik Mahasiswa Poltekkes Pontianak Tahun 2019
Kesimpulan: Terdapat 112 (62,2 %) keluarga memiliki jamban sendiri.

Tabel 18. Distribusi Frekuensi Sumber Air PDAM yang Dikonsumsi Keluarga
No. Sumber Air Frekuensi Presentase
1. Ya 0 0%
2. Tidak 180 100%
Jumlah 180 100 %
Data Primer KKN Tematik Mahasiswa Poltekkes Pontianak Tahun 2019
Kesimpulan: Tidak ada yang memiliki sumber air PDAM.

Tabel 19. Distribusi Frekuensi Tempat Penampungan Air Memiliki Tutup


No. Penampungan Air Punya Tutup Frekuensi Presentase
1. Ya 152 84,4 %
2. Tidak 28 15,6%

11
Jumlah 180 100 %
Data Primer KKN Tematik Mahasiswa Poltekkes Pontianak Tahun 2019
Kesimpulan: Terdapat 152 (84,4%) tempat penampungan air memiliki tutup.

Tabel 20. Distribusi Frekuensi Keluarga yang Memiliki Saluran Pembuangan


Limbah
No. Saluran Pembuangan Limbah Frekuensi Presentase
1. Ya 117 65 %
2. Tidak 63 35 %
Jumlah 180 100 %
Data Primer KKN Tematik Mahasiswa Poltekkes Pontianak Tahun 2019
Kesimpulan: Terdapat 117 (65%) keluarga yang memiliki saluran pembuangan
limbah.

Tabel 21. Distribusi Frekuensi Keluarga yang Memiliki Sarana Pembuangan


Sampah
No. Sarana Pembuangan Sampah Frekuensi Presentase
1. Ya 112 62,2%
2. Tidak 68 37,8 %
Jumlah 180 100 %
Data Primer KKN Tematik Mahasiswa Poltekkes Pontianak Tahun 2019
Kesimpulan: Terdapat 112 (62,2 %) keluarga yang memiliki sarana
pembuangan sampah.

12
H. LATAR BELAKANG MASALAH KELUARGA
HASIL OBSERVASI
1. Identitas Keluarga
a. Nama kepala keluarga : Ari Sandi
b. Alamat rumah : Dusun Sekunang, Rt 002, Rw 003
c. Daftar anggota keluarga yang tinggal dalam satu rumah
No. Nama Kedudukan L/P Umur Pendidikan Pekerjaan
1 Ari Sandi Kepala L 31 th SD Petani
Keluarga
2 Marita Istri P 27 th SMA Ibu rumah
Rahmadani tangga
3 Fadli Ananda Anak P 9 th SD Pelajar
Saputra
4 Arsa Aqila Anak L 1 th - Belum sekolah
Pranaja
d. Bentuk Keluarga : family
e. Siklus kehidupan keluarga :-
f. Genogram

= keluarga yang sedang dibina

(tinggal dalam 1 rumah)

13
2. Keadaan Rumah
a. Gambar denah bangunan rumah

Tempat Cuci Dapur


Tempat tidur
Piring Le

P ar

i i

b. Gambaran Lingkungan
Rumah pasien berada di lingkungan yang kumuh. Untuk lantai
rumah terbuat dari papan, tidak memilii ventilasi, pencahayaan rumah
tidak cukup, jarak rumah dengan tentangga dekat dan tidak terdapat
halaman. Untuk kebersihan lingkungan di sekitar rumah terdapat banyak
sampah yang hanyut terbawa oleh arus laut. Terdapat 1 kamar dengan
kondisi kamar yang pengap dan tidak memiliki ventilasi.
Tidak memiliki MCK keluarga ini menggunakan WC Umum.
Pengolahan sampah langsung dibuang ke laut, tidak memiliki
pembuangan sampah. Sumber air minum keluarga dari air hujan yang di
tampung menggunakan gentong dan air untuk mandi menggunakan air
hujan dan air laut jika penampungan air hujan sudah habis. Kondisi
tempat penampungan air tidak tertutup. Untuk lingkungan fisik rumah
dari langit-langitnya kurang dari 2,4 meter, terdapat jendela rumah yang
tidak pernah di buka, bangunan rumah masih menumpang di tanah orang.

14
Kondisi dapur terlihat berantakan, tempat untuk cuci piring berada di
samping dapur. Poin berikutnya adalah ruang jemuran yang berada
disamping rumah. Terakhir, dengan jumlah penghuni 4 orang, rumah ini
juga dapat dikatakan memiliki rasio penghuni yang tidak proporsional
terhadap luas bangunan.
c. Jenis lantai : Kayu
d. Jenis atap : Seng
e. Jenis dinding : tembok menggunakan papan
f. Apakah dapat membaca tulisan atau huruf didalam rumah tanpa bantuan
sinar listrik pada siang hari? iya, dapat membaca
g. Perbandingan luas jendela/diruang tidur : Tidak memiliki jendela
Perbandingan luas jendela/diruang keluarga : 120x80
h. Data tambahan mengenai keadaan rumah :
1) Sinar matahari kurang masuk ke dalam rumah
2) Rumah hanya terdiri dari 1 lantai saja

3. Keadaan Keluarga
a. Perencanaan keluarga
1. Perencanaan anak
a) Berapa jumlah anak yang diinginkan? Tidak direncanakan
b) Apakah harus ada anak laki-laki dan anak perempuan? Tidak
c) Berapa jarak antara anak yang direncanakan? Tidak direncanakan
2. Pengambilan keputusan perencanaan keluarga : Bersama
3. Apakah pernah menggunakan kontrasepsi KB? Pernah

No. NAMA KEDUDUKAN SEHAT/SAKIT KETERANGAN


1 Ari Sandi(31th) Suami Sakit Rematik
2 Marita(28th) Istri Sehat -
3 Fadli (9th) Anak Sehat -
4 Arsa (1th) Anak Sehat -
Keterangan :-

15
4. Pemenuhan Kebutuhan Keluarga
a. Kebutuhan ekonomi
Kebutuhan rumah tangga bapak Suryanto terpenuhi.
b. Kebutuhan pendidikan
Kebutuhan anak-anaknya tercukupi untuk sekolah.
c. Kegiatan spiritual
Ada kegiatan ibadah namun dilakukan masing-masing oleh anggota
keluarga.
d. Pola berobat
Datang ke pelayanan kesehatan/dokter tertentu untuk kuratif saja.

5. Gaya Hidup Keluarga


a. Kebiasaan makan dalam keluarga
1. Sumber : makanan disiapkan dan dihidangkan di rumah.
2. Jenis : Sumber energi dan protein tercukupi.
3. Jumlah : terpenuhi.
b. Kebiasaan olahraga
Jarang melakukan aktivitas olahraga

6. Lingkungan Hidup Keluarga


a. Lingkungan perumahan keluarga
1. Jenis perumahan : area tempat tinggal semi permanen
2. Hygiene lingkunga rumah : Tidak bersih, tidak tertata rapi dan
kumuh
3. Keamanan lingkungan rumah : Aman
4. Paparan zat/ partikel : Zat Yodium dan partikel anorganik
b. Lingkungan pekerjaan

16
1. Apakah ada anggota keluarga yang memiliki risiko dipekerjaannya?
Ada
2. Paparan zat/ partikel yang mungkin terjadi di lingkungan pekerjaan
adalah zat yodium dan partikel anorganik
c. Lingkungan social keluarga
1. Keluarga menjadi anggota perkumpulan social dilingkungannya?
Tidak
2. Kedudukan keluarga di tengah lingkungan sosialnya? Dihormat

1. Resiko/ Masalah Kesehatan yang Berhubungan dengan Karakteristik


Keluarga
Keluarga ini adalah keluarga extended yang terdiri dari 4 orang dalam satu
rumah, dimana salah satu anggotanya yaitu bapak Ari Sandi yang menderita
rematik yang pengobatannya belum sampai selesai. Oleh karena itu, pemberian
diet rendah purin perlu diberikan untuk mengatasi penyakit rematik selain obat.

2. Resiko/ Masalah Kesehatan yang Berhubungan dengan Keadaan Rumah


Rumah keluarga bapak Ari Sandi berada di lingkungan padat penduduk. Depan
rumah bapak Ari Sandi terdapat rumah. Rumah Keluarga Bapak Ari Sandi tidak
memiliki saluran limbah rumah tangga sehingga kurangnya sanitasi kurang
maksimal.

3. Resiko/ Masalah Kesehatan yang Berhubungan dengan Fungsi Keluarga


Bapak Ari Sandi memiliki riwayat Rematik sejak tahun yang lalu dan sering
mengalami sakit pada lututdan kaki.

4. Resiko/ Masalah Kesehatan yang Berhubungan dengan Pemenuhan


Kebutuhan Keluarga
Keluarga memiliki kebiasaan berobat di puskesmas dan biasanya ke dokter.
Selain itu, keluarga berobat ke dokter hanya untuk kuratif.

5. Resiko/ Masalah Kesehatan yang Berhubungan dengan Gaya Hidup


Keluarga
Keluarga yang mempunyai gaya hidup pola makan yang tidak seimbang dan
kurang berolahraga menimbulkan resiko rematik serta kebiasaan keluarga

17
menggunakan air hujan untuk mandi. Suami dari Ibu summi merokok sehingga
menimbulkan resiko terkena penyakit Paru-Paru.

6. Resiko/ Masalah Kesehatan yang Berhubungan dengan Lingkungan Hidup


Keluarga
Daerah saluran pembuangan air tidak bersih akibat penumpukan sampah yang
tidak dibersihkan akibatnya terjad iresiko penyakit kulit, diare, DBD.

I. RUMUSAN/ IDENTIFIKASI MASALAH

1. Masalah Kesehatan Desa


Masalah Prioritas
Rematik 1
Gigi danmulut 2
Rokok 3 dst
Kontrasepsi
JaminanKesehatan
Sampah
Dll
2. Masalah Kesehatan yang Ada dalam Keluarga
1) Rematik
2) Pengobatan kuratif
3) Pola makan yang tidak seimbang
4) Kurang berolahraga

A. TUJUAN KEGIATAN

1. Untuk mengatasi masalah kesehatan dalam keluaga


2. Mencegah terjadinya penyakit komplikasi dalam keluarga tersebut
3. Memberikan edukasi
B. MANFAAT KEGIATAN

Untuk memberikan informasi tentang penyakit yang diderita keluarga dan cara
mengatasi penyembuhan penyakit tersebut.

18
HASIL KEGIATAN DAN PEMBAHASAN

d. Planning of Action (Perencanaan)


Keluarga Binaan
POA (Plan of Action)
No. Masalah Gizi Tujuan Rencana Asuhan Gizi Implementasi Evaluasi
1. Keluarga Setelah dilakukan Memberitahukan Tanggal 30 April 2019 Keluarga Bp. A mengerti dan mampu
belum mengerti dan konseling individu kepada keluarga pukul 09.15 WIB menjelaskan tentang gizi seimbang dan
belum menerapkan tentang gizi seimbang, tentang penerapan menjelaskan diet yang telah diberikan yang meliputi:
mengenai gizi seimbang, diet rendah lemak, diet gizi seimbang, diet pengertian gizi Pengertian gizi seimbang
diet rendah lemak, diet rendah purin, serta diet rendah lemak, diet seimbang Pentingnya menerapkan gizi seimbang
rendah purin, serta diet rendah garam rendah purin, serta Tanggal 30 April 2019 Pengertian diet rendah lemak, diet
rendah garam diharapkan keluarga diet rendah garam pukul 09.20 WIB rendah purin, serta diet rendah garam
Bp. A mengerti Memberitahukan menjelaskan tentang Makanan yang dianjurkan dan tidak
tentang : kepada keluarga pentingnya dianjurkan dalam menjalani diet yang
Pengertian gizi tentang apa saja menerapkan gizi telah diberikan
seimbang makanan yang seimbang
Cara menerapkan gizi dianjurkan dan tidak Tanggal 30 April 2019
seimbang, diet rendah dianjurkan pukul 09.30 WIB
lemak, diet rendah Memberitahukan menjelaskan tentang
purin, serta diet rendah kepada keluarga diet rendah lemak, diet
garam terkait penyakit tentang pentingnya rendah purin, serta diet
yang diderita penerapan gizi rendah garam
Pentingnya gizi seimbang serta Tanggal 30 April 2019
seimbang serta menjalani diet yang pukul 09.45 WIB
penerapan diet yang telah diberikan menjelaskan tentang
telah diberikan terkait terkait penyakit yang makanan yang
dengan penyakit di derita dianjurkan dan tidak
rematik, hipertensi, dianjurkan

18
serta obesitas yang
dialami
2 Kurangnya pengetahuan Setelah dilakukan Memberitahukan Tanggal 30 April 2019 Keluarga Bp. W mengerti dan mampu
tentang bahaya merokok penyuluhan kesehatan kepada keluarga pukul 10.00 WIB mengungkapkan penjelasan tentang
tentang bahaya tentang zat – zat yang menjelaskan zat-zat bahaya merokok yang meliputi:
merokok diharapkan terkandung di dalam yang terkandung di Zat – zat yang terkandung di dalam
keluarga Bp. W rokok. dalam rokok rokok
mengerti tentang : Memberitahukan Tanggal 30 April 2019 Efek samping dari rokok
zat – zat yang kepada keluarga pukul 10.15 WIB Upaya pencegahan agar tidak terkena
terkandung di dalam tentang efek samping menjelaskan efek asap rokok
rokok dari rokok samping dari rokok
efek samping dari Memberitahukan Tanggal 17 April 2018
rokok kepada keluarga pukul 10.30 WIB
upaya pencegahan tentang upaya menjelaskan upaya
agar tidak terkena asap pencegahan agar pencegahan agar tidak
rokok tidak terkena asap terkena asap rokok
rokok
3 Kurangnya menjaga Setelah dilakukan Memberitahukan Tanggal 30 April Keluarga Bp. A mengerti dan mampu
kebersihan diri , rumah dan penyuluhan kesehatan kepada keluarga Bp. 10.45 WIB menjelaskan tentang kebersihan diri,
lingkungan tentang pentingnya A tentang pengertian menjelaskan tentang rumah dan lingkungan meliputi:
menjaga kebersihan kebersihan diri, kebersihan diri, rumah Pengertian kebersihan lingkungan
diri, rumah dan rumah dan dan lingkungan Dampak buruk bagi kurangnya
lingkungan, lingkungan Tanggal 30 April 2019 kebersihan diri, rumah dan lingkungan
diharapkan keluarga Memberitahukan pukul 11.00 WIB Cara menjaga lingkungan rumah
Bp. A memahami kepada keluarga Bp. menjelaskan tentang
tentang : A tentang dampak dampak buruk dari
Pengertian kebersihan buruk dari kurangnya kurangnya menjaga
lingkungan menjaga kebersihan kebersihan diri, rumah
Dampak buruk dari diri, rumah dan dan lingkungan
kurangnya menjaga lingkungan Tanggal 30 April 2019
kebersihan diri, rumah Memberitahukan pukul 11.15 WIB

19
dan lingkungan keluarga Bp. A menjelaskan kepada
Cara menjaga tentang bagaimana keluarga Bp. A tentang
lingkungan rumah caranya menjaga cara menjaga
kebersihan kebersihan dii, rumah
dan lingkungan

Dusun
POA (Plan of Action) Tingkat Desa
No Jenis Kegiatan Tujuan Tahapan Waktu dan Tempat Alat dan Bahan Penanggung
jawab
1. Melakuan Untuk Persiapan Hari: jum’at Alat: Dio brasmata
Musyawarah memusyawarahkan Membuat dan mencetak undangan Tanggal: 26April 2019 Laptop,
Masyarakat kegiatan intervensi Mengundang semua ketua RT dan proyektor/LCD,sound/spea
Desa (MMD) yang akan dilakukan kepala puskesmas selakau Waktu: ker, kursi, meja, alattulis,
di desa sungai nyirih. Melakukan persiapan tempat dan alat 09:00 – 11:00 kertas, dokumentasi,
Mempersiapkan materi yang absensi
akandisampaikan di Desa : Tempat :
1) Hasil survey kesehatan Di Kantor Balai Desa Bahan:
2) kegiatan yang akan dilaksanakan Sungai Nyirih Undangan, konsumsi
pada saat KKN
Pelaksanaan
Pembukaan
Kata sambutan dari kepala desa dan
kepala puskesmas
Menyampaikan hasil pengumpulan
data survey kesehatan
Penyampaian kegiatan intervensi
yang akan dilakukan di desa tersebut

20
(Berdasarkan POA)
Melakukan musyawarah bersama
tentang intervensi yang akan
dilakukan
Kesimpulan dan kesempatan
Evaluasi
Kegiatan MMD berjalan lancar
Tercapainya kesepakatan antara
aparat desa dengan masyarakat serta
mahasiswa
Terdapat perubahan waktu dan
tempat kegiatan
Penentuan lokasi dan kegiatan .
2. Penyuluhan Untuk meningkatkan Persiapan Hari :Senin Alat : Jurusan
penyakit pengetahuan tentang Menyiapkan SAP penyuluhan Laptop, LCD, keperawatan
Hipertensi, penyakit tersebut Memberitahukan atau menyebarkan Tanggal :29April 2019
rematik dan informasi pelaksanaan penyuluhan Bahan : materi penyuluhan
Diabetes kepada masyarakat Waktu :
Melitus Meminta izin penggunaan ruangan 08:00-selesai
dan bekerja sama dengan pihak
puskesmas Tempat :
Melakukan persiapan tempat, alat Rungan balai desa
yang digunakan dan materi yang
akan disampaikan
Pelaksanaan
pembukaan dan perkenalan diri
Melakukan penyuluhan tentang
penyakit Hipertensi, rematik dan
Diabetes Melitus
Melakukan sesi Tanya jawab
Evaluasi

21
Tanya jawab dan diskusi
Penyuluhan berjalan dengan lancar
Masyarakat memahami materi yang
disampaikan
3. Penyuluhan Untuk meningkatkan Persiapan Hari :Senin Alat : Jurusan
tentang pengetahuan tentang Menyiapkan SAP penyuluhan Laptop, Infokus/LCD Keperawatan
Kesehatan Kesehatan Gigi dan Memberitahukan atau menyebarkan Tanggal :29April 2019 GIGI
Gigi dan Mulut informasi pelaksanaan penyuluhan Bahan :
Mulut kepada masyarakat Waktu : PPT
Meminta izin penggunaan ruangan 08:00-selesai Alat Praga
dan bekerja sama dengan pihak
puskesmas Tempat :
Melakukan persiapan tempat, alat Rungan balai desa
yang digunakan dan materi yang
akan disampaikan
Pelaksanaan
Pembukaan dan perkenalan diri
Melakukan penyuluhan tentang
Kesehatan Gigi dan Mulut
Melakukan sesi Tanya jawab
Evaluasi
Tanya jawab dan diskusi
Penyuluhan berjalan dengan lancar
Masyarakat memahami materi yang
disampaikan
4. Konseling Diet Meningkatkan Persiapan Hari :Senin Bahan : Jurusan Gizi
penyakit pengetahuan tentang Menyiapkan SAP Leaflet
Hipertensi, pola makan yang Memberikan konseling dan Tanggal :29April 2019
dan Diabetes sehat sesuai dengan membuat undangan
Melitus penyakit yang Meminta izin penggunaan ruangan Waktu :
diderita. dan bekerja sama dengan pihak 08:00-selesai

22
puskesmas
Melakukan persiapan ruangan, alat Tempat :
dan bahan yang digunakan Rungan balai desa
Pelaksanaan
Menyampaikan tujuan
Memberikan konseling kepada
masyarakat yang menderita
hipertensi dan diabetes melitus
Memberikan leaflet dan menjelaskan
isi leaflet
Menjelaskan makanan yang dihindari
dan yang diabatasi
3. Evaluasi
a) Tercapainya tujuan
b) konseling berjalan dengan lancar
5. Melakukan - Untuk mengetahui 1. Persiapan Hari :Senin Alat : Jurusan Analis
pemeriksaan kadar asaam urat dan Mempersiapkan alat yang digunakan Lanset, alkohol swab,
kadar asam gula darah dalam pemeriksaan Tanggal :29April 2019 stripe tes asam urat dan
urat dan gula Memberitahukanataumenyebarkaninf gula darah, POCT
darah ormasipelaksannan Waktu :
Meminjam alat POCT asam urat di 08:00-selesai
puskesmas
Melakukanpersiapantempat, alat Tempat :
yang digunakan. Halaman balai desa
2. Pelaksanaan
Mencatata identitas pasien
Melakukan sampling darah kapiler
Melakukanpemmeriksaan kadar asam
urta dan gula darah secara stripe test
Mencatat dan menjelaskan hasil yang
diperoleh kepada pasien.

23
3. Evaluasi
Kegiatan berjalan lancar

6. Penyuluhan -Meningkatkan Persiapan Hari :Senin Alat : Jurusan


tentang pengetahuan tentang Menyiapkan Penyuluhan tentang Laptop, Infokus Kesehatan
sampah lingkungan yang sampah. Tanggal :29April 2019 Lingkungan
bersih dan bebas dari Meminta izin penggunaan ruangan Bahan : PPT
penyakit Bekerja sama dengan pihak Waktu :
puskesmas 08:00-selesai
Pelaksanaan
Menyampaikan tujuan penyuluhan Tempat :ruangan balai
Melakukan penyampaian materi desa
tentang sampah
Evaluasi
Penyuluhan berjalan lancer
Masukan materi tambahan dari dosen
pembimbing lapangan

Persiapan
Mempersiapkan alat dan bahan
Menghubungi ketua RT setempat
untuk koordinassi lokasi
Bekerjasama dengan masyarakat Hari :Selasa
sekitar dalam pembuataannya Alat : Skop, Cangkul,
Pembuatan Agar masyarakat Pelaksanaan Tanggal :30 April ember, Sendok semen
tempat sampah tidak membuang Melakukan pembangunan tempat 2019
sampah sembarangan sampah bersama warga sekitar Bahan : Batako, Pasir,
(sungai) Pemasangan banner untuk menjaga Waktu : Semen, Air
lingkungan di area tempat sampah 08:00-selesai
Evaluasi
Kegiatan berjalan dengan lancar Tempat :RT 08 Dusun

24
Semayang Desa Sungai
Nyirirh

7. Melakukan Untuk mengetahui 1. Persiapan Hari :Senin, Alatdan bahan: Jurusan


pemeriksaan tekanan darah Mempersiapkan alat yang digunakan Tensi, spignomanometer Kebidanan
tekanan darah dalam pemeriksaan Tanggal : 29April 2019
dan konseling Memberitahukan atau menyebarkan
bagi yang informasi pelaksanaan Jam :
menderita Menyiapkan alat tensi dan 08:00 - selesai
hipertensi spignomanometer
Melakukan persiapan tempat, alat Tempat :Di Balai Desa
yang digunakan.
2. Pelaksanaan
Mencatat identitas pasien
Melakukan cek tekanan darah
Mencatat dan menjelaskan hasil yang
diperoleh kepada pasien.
3. Evaluasi
Kegiatan berjalan lancar

25

Anda mungkin juga menyukai