Laporan Orientasi
Laporan Orientasi
PENDAHULUAN
mengalami dinamika dari tahun ke tahun. Sesuai dengan perkembangan masalah kesehatan
yang dihadapi oleh masyarakat. Dinamika yang dimaksudkan di atas yang diharapkan adalah
suatu kemajuan dimana pada akhirnya nanti dapat menjalankan fungsinya secara maksimal.
Jika ditinjau dari sistim pelayanan kesehatan di Indonesia, maka peranan dan kedudukan
puskesmas adalah sebagai ujung tombak sistim pelayanan kcsehatan di Indonesia. Sebagai
sarana pelayanan kesehatan terdepan di Indonesia, maka Puskesmas bertanggung jawab dalam
Dalam rancangan system kesehatan nasional yang akan datang, kebijakan dalam bidang
kesehatan lebih kearah buttom up dari pada top down seperti sekarang ini. Hal ini dikarenakan
potensi dan masalah kesehatan yang timbul di suatu wilayah tidak sama dengan potensi dan
masalah kesehatan di wilayah lain. Untuk itu strata kesehatan yang lebih tinggi sebelum
menentukan kebijakan dalam bidang kesehatan harus memperhatikan masukan atau data dari
strata kesehatan yang lebih rendah, sebagai contoh dinas kesehatan Kabupaten Gresik dalam
puskesmas.
Puskesmas Cerme sebagai salah satu puskesmas di Kabupaten Gresik yang kinerjanya
bersifat dinamis dari tahun ke tahun maka setiap perkembangannya selalu dilaporkan ke Dinas
Kesehatan Kabupaten. Laporan puskesmas ke dinas kesehatan Kabupaten ada yang bersifat
bulanan, tribulan, tengah tahun atau semester dan yang mencakup secara keseluruhan adalah
tahunan. Dengan latar belakang sebagaimana di atas, maka disusunlah laporan tahunan
puskesmas Cerme tahun 2015. Laporan ini memuat seluruh kegiatan puskesmas Cerme,
meliputi semua programnnya, data dasar dan lingkungan, sumber daya manusia dimiliki , serta
C. Isu strategi
Yaitu: masih rendahnya pemahaman masyarakat tentang hidup bersih dan sehat
serta belum tercapainya SPM (Standart Pelayanan Minimal)
D.Tujuan
Yaitu meningkatkan pemahaman dasar hidup bersih dan sehat bagi semua lapisan
masyarakat di wilayah kerja puskesmas Cerme.
2.2 Gambaran Umum
Geger, Cerme Kidul, Cerme Lor, Ngabetan, Betiting, Cagak Agung, Kambingan,
Wedani, Gedang Kulud, Pandu, Jono, Semampir, Padeg, Tambak Beras dan
Banjarsari. Luas seluruh wilayah kerja puskesmas Cerme adalah 52,54 km2, dari
seluruh luas area tersebut kesemuanya merupakan dataran rendah, tidak terdapat
2.2.2 Demografi
Jumlah penduduk di wilayah kerja puskesmas Cerme pada tahun 2015 adalah
53.837 jiwa, dengan komposisi laki-laki dan perempuan hampir seimbang, laki-
pabrik, pengrajin tenun dan sebagian kecil pegawai dan pengusaha. Mayoritas
agama penduduk adalah Islam, hanya sebagian kecil saja pemeluk agama lain.
Gambar : terlampir
kematian bayi dari total 907 kelahiran yang ada (16/1.000 lahir hidup) dan ada 1
kematian ibu dikarenakan penyakit jantung. Target AKI di Indonesia pada tahun
2015 adalah 102 kematian per 100.000 kelahiran hidup. Sementara itu
Angka Kematian Ibu (AKI) (yang berkaitan dengan kehamilan, persalinan, dan
nifas) sebesar 359 per 100.000 kelahiran hidup. Angka ini masih cukup jauh dari
target yang harus dicapai pada tahun 2015. ini harus menjadi cambuk bagi kita
Pencegahan Komplikasi).
Saat ini terdapat 4.362 balita dengan 80 persen diantaranya rutin datang ke
Posyandu ( 2014 balita). Dari pemantauan status gizi pada balita yang ada
ditemukan 24 balita dengan gizi buruk dan 314 (7,9% ) balita dengan gizi lebih.
1 diantara balita dengan gizi buruk tersebut penyebabnya adalah adanya
penyakit penyerta. Secara status ekonomi dari ke -13 balita gizi buruk tersebut
yang berasal dari keluarga miskin ada 8 keluarga sedangkan 9 keluarga lainnya
berasal dari keluarga mampu, ini berarti penyebab gizi buruk bukan dominan
mengenai gizi yang baik untuk balita. Ini menjadi satu statemen bagi kita
ditingkatkan. Menurut Indikator Indonesia sehat angka gizi buruk tidak boleh
lebih dari 2% jumlah balita yang ada, angka kita masih dibawahnya yaitu
3,07%, namun jangalah hal ini membuat kita terlena, angka ini harus
pemantauan gizi ibu ditemukan 37 ibu hamil yang KEK serta 2 ibu nifas yang
KEK.
KESEHATAN LINGKUNGAN
Puji syukur kehadirat Allah SWT atas semua berkat dan Hidayah-Nya, sehingga dapat
terselesaikannya Laporan Orientasi kepegawaian Baru di Puskesmas Cerme. Sebagai salah satu
Dalam Penyusunan Laporan ini, penulis banyak mendapatkan bantuan dari berbagai
pihak, karena itu pada kesempatan kali ini penulis mengucapkan banyak terimakasih kepada:
1. Dr. Lestari Sudaryanti M.Kes Selaku Kepala Puskesmas Cerme, yang telah
memberikan kesempatan dan kepercayaan kepada penulis untuk membuat Laporan ini.
2. Nurul Napi’ah S.ST Selaku Bidan Koordinator Puskesmas Cerme yang telah
memberikan waktu dan kesempatan dalam memberikan bimbingan dan masukan hingga
laporan ini.
Semoga Allah SWT memberikan balasan pahala atas segala amal baik yang telah
diberikan.Dan semoga laporan ini berguna bagi semua pihak yang memanfaatkan.
Penulis
LAPORAN ORIENTASI PEGAWAI BARU
Mengetahui :
PENUTUP
Demikian laporan Orientasi pegawai baru puskesmas cerme yg telah saya buat.
Mohon maaf jika ada kekeliruan atau kesalahan dalam pembuatan laporan ini, saya
Wassalam
PUSKESMAS CERME
TAHUN 2016
DI SUSUN OLEH :