Anda di halaman 1dari 6

ASKEP KELUARGA DENGAN DEMAM BERDARAH

1. Pengkajian

a. Data Umum

1. Nama kepala keluarga (KK)


2. Alamat dan telepon
3. Pekerjaan kepala keluarga
4. Pendidikan kepala keluarga
5. Komposisi keluarga
6. Tipe keluarga
Keluarga besar, keluarga inti, single perent dan lain sebagainya.
7. Suku Bangsa
8. Agama
9. Status sosial ekonomi keluarga

Pada keluarga yang memiliki pekerjaan yang memaksa mereka


tidak memiliki waktu untuk membersihkan rumah meraka dan tidak mampu
membersihkan lingkungan rumah sehingga terjadi genangan air atau penyebab
DBD lainnya akan lebih beresiko terjangkit penyakit demam berdarah.

10.Aktivitas rekreasi keluarga.

Aktivitas keluarga yang mobile sangat berpengaruh terhadap


penyakit demam beradarah karena kondisi lingkungan yang tidak menentu baik
ditempat rekreasi atau aktivitas sehari-hari.

b. Riwayat dan Tahap Perkembangan Keluarga

Tahap Perkembangan saat ini

Bagaimana pemenuhan kebutuhan kesehatan keluarga terpenuhi dalam hal


pencegahan demam berdarah yaitu seperti kegiatana rutin keluarga untuk
membersihkan genangan air disekitar rumah, membakar sampah, pemberian
desinfektan pada bak mandi dan lain sebagainya.
Tahap Perkembangan keluarga yang belum terpenuhi

Keluarga yang pernah menderita demam berdarah cenderung memiliki


antisipasi untuk mencegah demam beradarah, tetepi pada keluarga yang tidak
pernah mengalami mereka belum tau bagaimana mencegah dan cara penanganan
untuk lingkungan dan keluarga yang terindikasi demam berdarah.

c. Pengkajian lingkungan

Keadaan limgkungan yang digambarkan dengan denah. Sanitasi


lingkungan pada keluarga penderita demam berdarah kurang baik, kondisi
lingkungan pada keluarga penderita demam beradarah keadaannya berserakan
banyak tumpukan baju, menggantung pakaian yang terlalu lama sehingga
menimbulkan berkembangnya nyamuk, kurang bersihnya bak mandi,serta kurang
baiknya keadaan kondisi lingkungan disekitar rumah dan lain sebagainya.

d. Struktur Keluarga

1. Pola komunikasi keluarga


2. Struktur kekuatan keluarga
3. Struktur peran
4. Nilai atau norma keluarga

e. Fungsi Keluarga

1. Fungsi afektif
2. Fungsi sosialisasi
3. Fungsi perawatan kesehatan
4. Fungsi reproduksi
5. Fungsi ekonomi

f. Stres dan Koping keluarga

1. Stressor jangka panjang dan pendek


2. Kemampuan keluarga berespon terhadap situasi stressor
3. Stretegi koping yang digunakan
4. Sterategi adaptasi disfungsional
g. Pemeriksaan Fisik

Pemeriksaan TTV terdapat hipotensi, peningkatan suhu tubuh dan denyut


nadi, pada pemerikasaan fisik ditemukan penurunan kesadaran, perfusi jarangan
menurun, kulit lembab dan dingin.

h. Harapan keluarga

Keluaraga mengharapkan tercapainya kesehatan pada keluarga dengan


adanya penanganan demam beradarah pada keluarganya oleh tim kesehatan yang
berkolaborasi dengan anggota keluaraga yang lain.

2. Diagnosis keperawatan keluarga

Analaisi masalah yang kemungkinan ditemukan pada keluarga penderita


demam berdarah diantaranya adalah Resiko adanya masalah penyakit infeksi berat
pada anggota keluarga,Resiko terjadinya penularan penyakit demam berdarah
pada angota keluarga lain dan Perubahan perandan fungsi anggota keluarga.

NO. Diagnosa Keperawatan


1 Resiko berkembangnya masalah penyakit infeksi berat pada anggota
keluarga berhubungan dengan ketidakmampuan keluarga mengenal
masalah penyakit demam
2 Resiko terjadinya penularan penyakit demam berdarah pada anggota
keluaraga berhubungan dengan ketidakmampuan keluarga mengenal
memberikan perawatan anggota keluarga yang menderita DBD ;
ketidak mampuan keluarga memodifikasi lingkungan
3 Perubahan peran dan fungsi anggota keluarga berhubungan dengan
ketidak mampuan keluarga mengambil keputusan yang tepat dalam
mengatasi DBD

3. Intervensi

1. Diagnosa Keperawatan : Resiko berkembangnya masalah penyakit


infeksi berat pada anggota keluarga berhubungan dengan ketidakmampuan
keluarga mengenal masalah penyakit demam.
Tujuan Kriteria Standard Hasil Intervensi
Khusus Keperawatan
Setelah Verbal Keluaraga dapat : 1. Kaji pemahaman
dilakukan Pengetahuan 1. Menjelaskan keluarga tentang penyakit
tindakan tentang pengertian demam.
keperawatan demam berdarah 2. Jelaskan penyakit
, Diharapkan 2. Menjelaskan demam dan
keluarga kemungkinan kemungkinan
mampu perkembangan berkembangnya.
mandiri penyakit demam 3. Jelaskan alternatif
dalam berdarah penanganan demam
mengatasi 3. Menjelaskan dirumah.
masalah penanganan 4. Ajarkan cara merawat
penyakit demam berdarah penderita demam
demam dirumah sebagai dirumah (berikan banyak
penanganan minum, anjurkan
pertama. istirahat, monitor kondisi
4. Menjelaskan penderita, berikan
perawatan kompres hangat dll.)
penderita demam
beradarah dirumah.

2. Diagnosa Keperawatan : Resiko terjadinya penularan penyakit demam


berdarah pada anggota keluaraga berhubungan dengan ketidakmampuan keluarga
mengenal memberikan perawatan anggota keluarga yang menderita DBD ;
ketidak mampuan keluarga memodifikasi lingkungan.

Tujuan Kriteria Standard Hasil Intervensi


Khusus Keperawatan
Setelah Verbal Keluaraga dapat : 1. Jelaskan bahwa DBD
dilakukan Pengetahuan 1. Menjelaskan merupakan penyakit
tindakan bahwa demam menular.
keperawatan, beradarah adalah 2. Jelaskan berbagai
Diharapkan penyakit menular. alternatif untuk
keluarga 2. Menjelaskan mengatasi masalah
mampu alternative untuk resiko penularan.
menghindarka mengatasi resiko 3. Ajarkan cara
n terjadinya penularan pada melakukan perawatan
penularan anggota keluarga. pada penderita DBD
DBD pada 3. Menjelaskan dirumah.
anggota cara menghindari 4. Ajarkan cara
keluarga yang penularan demam menghindari penularan
lain. beradarah pada DBD.
anggota keluarga.

3. Diagnosa Keperawatan : Perubahan peran dan fungsi anggota keluarga


berhubungan dengan ketidak mampuan keluarga mengambil keputusan yang tepat
dalam mengatasi DBD.

Tujuan Kriteria Standard Hasil Intervensi


Khusus Keperawatan
Setelah Verbal Keluaraga dapat : 1. Berikan kesempatan
dilakukan Pengetahuan 1. Mengungkapkan orang tua untuk
tindakan harapan dari mengungkapkan
keperawatan penanganan demam harapannya dalam
, Diharapkan beradarah. penanganan masalah
keluarga 2. Menjelaskan tata DBD.
mampu cara penangan 2. Jelaskan tata cara
mengambil demam beradarah. penanganan demam
keputusan 3.Mengindentifikasi berdarah dan peran serta
secara tepat. sumber daya yang orang tua dalam
berkaitan dengan perawatan pasien.
penanganan demam 3. Diskusikan bersama
beradarah. keluarga dalam berbagai
alternatif dalam
mengatasai klien dalam
demam berdarah.
4. Identifikasi berbagai
sumber yang ada
dikeluarga dan
komunitas yang
berkaitan dengan upaya
untuk mengatasi
masalah.

4. Implementasi

5. Evaluasi

1. Keluarga mampu memahami tentang masalah demam.

2. Keluarga mampu melakukan perawatan demam dirumah.

3. Keluarga mampu mencegah terjadinya penularan demam.

4. Keluarga mampu mengambil keputusan alternatif yang terbaik.

Anda mungkin juga menyukai