Would like atau biasa disingkat ‘d like merupakan phrase yang digunakan untuk dengan sopan
mengatakan apa yang diinginkan atau menawarkan sesuatu (making offers).
Would like diikuti to infinitive (to + verb) atau noun (kata benda).
Untuk membicarakan hal di masa lampau yang kita lewatkan, would like diikuti perfect infinitive (to
+ have + past participle).
Rumus dan Penggunaan Would Like: *S +would like + infinitive/noun digunakan untuk mengatakan
apa yang diinginkan dengan sopan. *Would you like + infinitive/noun? digunakan untuk
menawarkan sesuatu dengan sopan. *S + would like + to have + past participle digunakan untuk
membicarakan hal di masa lalu yang dilewatkan.
1 I‘d like to book a table for two people for tonight at 7pm, please.
(Saya ingin memesan meja untuk dua orang malam ini jam 7.)
4 We‘d like to have stayed one more night, but there was no room available.
(Kami ingin tinggal satu malam lagi tapi tidak ada kamar yang tersedia.)
Berbicara mengenai bahasa Inggris dan mungkin juga ketika sedang belajar bahasa inggris,
pasti Anda sering menemui situasi dimana Anda harus menggunakan “Will” atau “Going to”
dalam sebuah kalimat maupun dalam mengatakan sesuatu. Penggunaan dua kata ini sering kali
membingungkan.
Karena kata “Will” dan “Going to” memiliki makna atau arti yang sama yaitu “akan.” Nah kira-kira
apa ya yang membedakan kedua kata tersebut?
Mari kita mulai dengan kata “Will.” Berikut ini merupakan situasi-situasi yang dapat membuat kita
menggunakan kata “Will” saat berbicara atau saat menulis. Beberapa situasi tersebut adalah
untuk menunjukkan kesanggupan atau kemauan untuk melakukan sesuatu secara sukarela,
menanggapi keluhan atau permohonan bantuan dari orang lain, meminta bantuan seseorang
atau meminta seseorang melakukan sesuatu untuk kita, menolak sesuatu hingga untuk
menyampaikan sebuah ancaman. Untuk lebih jelasnya, lihat penjelasan berikut ini:
Sebuah tindakan sukarela bila menawarkan untuk lakukan untuk orang lain.
Contohnya:
I will make sure they will call you back to response your question.
Menggunakan "will not" or "won't" ketika kita menolak untuk secara sukarela melakukan
sesuatu.
Seperti:
Kata “Will” juga digunakan untuk menyatakan keputusan yang diambil secara cepat atau
spontan
Misalnya:
Contohnya:
You won’t stay still, aren’t you? I will call your parent here.
KATA "WILL " ATAU " BE GOING TO " UNTUK MENYATAKAN PREDIKSI
Selain itu, “going to” juga dapat digunakan untuk menunjukkan tanda-tanda bahwa
sesuatu akan terjadi. Misalnya:
Contoh lain dimana “will” dan “going to” dapat digunakan secara bersama adalah:
Kedua kalimat ini sama-sama memprediksi bahwa arus lalu lintas akan padat di malam hari.
Sekarang mari kita berlatih, jika Anda diberikan pertanyaan seperti ini, “What are you going to do
this Sunday?”
Jawaban pertama:
Jawaban kedua:
“I’m going to the movies with my brother.” dan “Hm I think I will go to the movies, I just knew
there’s a new movie coming out on Sunday.”
Perbedaan dari kedua kalimat diatas adalah, untuk kalimat pertama, penggunaan kata “going to”
dilakukan karena kalimat tersebut mengandung makna kegiatan yang sudah di rencanakan. “I’m
going to the movies with my brother” terlihat dalam kalimat ini bahwa orang pertama telah
membuat rencana untuk pergi ke bioskop bersama saudaranya.
Sedangkan di kalimat kedua, “Hm I think I will go to the movies, I just knew there’s a new movie
coming out on Sunday.” Di dalam kalimat ini, terdapat kegiatan spontan, karena orang pertama
baru saja mengetahui ada film baru, maka dia memutuskan untuk pergi ke bioskop dengan
spontan.