Anda di halaman 1dari 11

JAWABAN MSDA

1. Jelaskan isu-isu pokok yang berkaitan dengan pengolahan sumber daya alam dibidang
pertanian padi?
Jawab :
Isu pokok mengenai pengolahan sumberdaya alam dibidang pertanian padi di
Indonesia, yaitu:
a. Pengimporan beras
Dikarenakan pertumbuhan penduduk Indonesia yang terus meningkat. Selain itu
anggaran untuk sektor pertanian dari tahun ke tahun hanya dibawah 1% dari total
anggaran nasional. Anggaran yang diberikan untuk sektor pertanian pada tahun
2011, 2012 dan 2013 secara berturut-turut adalah sebanyak 16,7 triliun, 18 triliun,
dan 17,8 triliun. Anggaran yang diberikan untuk sektor pertanian dari tahun ke
tahun ini tidak pernah dapat meningkatkan angka produksi beras nasional secara
signifikan dan cenderung stagnan. Selain itu tidak adanya koreksi mengenai
kebocoran subsidi seperti pupuk.
b. Alih fungsi lahan pertanian
Alih fungsi lahan sawah di tanah air sulit dibendung. Luas lahan yang terkonversi
tidak mampu diimbangi dengan ekstensifikasi melalui pembukaan sawah baru.
Intensitas alih fungsi lahan sangat sulit dikendalikan dan sebagian besar lahan
sawah yang beralih fungsi tersebut justru yang produktivitasnya termasuk katagori
tinggi. Bermulai dari tahun 2012, setiap tahun tak kurang dari 110.000 hektar lahan
sawah beralih fungsi. Nilai alih fungsi lahan ini dinilai sangat membahayakan bagi
produksi beras nasional. Dimana lahan pertanian khusunya pulau jawa banyak
dialih fungsikan untuk pembangunan perumahan, pabrik industry dan jalan-jalan
tol.

2. Jelaskan isu-isu pokok yang berkaitan dengan pengelolahan sumber daya mineral di
Indonesia ?
Jawab :
Isu pokok yang berkaitan dengan pengelolahan sumber daya mineral di Indonesia,
yaitu:
a. Pelanggaran HAM dalam pengusahaan
Dalam pengusahaan pertambangan khususnya pertambangan batu bara sering
memunculkan konflik dengan masyarakat sekitar area pertambangan. Dimana
masyarakat sekitar menolak keras adanya pertambangan di wilayah mereka dan
seringkali penyelesaian masalah sengketa tersebut dilakukan secara sepihak
dimana terjadi pelanggaran hak-hak masyarakat.
b. Tidak berpihak pada lingkungan lingkungan
Adanya perusahaan pertambangan mengakibatkan berbagai masalah lingkungan
bagi kawasan sekitarnya seperti rusaknya lahan pertanian, sungai maupun hutan.
c. Belum berjalannya konsep pencadagan energy
Dimana pada saat ini masih tingginya penggunaan energy tetapi tidak di imbangi
dengan pencarian dan penggunaan alternative.
d. Reklamasi lahan paksa
Seringkali setelah pengambilan sumberdaya mineral terjadi pengosongan lahan,
sehingga lahan tersebut akan menjadi lahan mati artinya di sekitar tempat
pertambangan tidak akan ada kehidupan dikarenakan daerah tersebut akan banyak
bekas galian dan disini banyak perusahaan yang tidak melakukan reboisasi
kembali pada bekas pertambangan.

3. Jelaskan peranan pertanian di Indonesia ?


Jawab :
Peranan pertanian :
a. Sebagai penjaga ketahanan pangan
Yaitu meliputi kecukupan pangan, keragaman tanaman, dan keamanan pangan.
Pertanian Indonesia telah berkontribusi dalam meningkatkan keamanan pangan
yaitu mampu mendukung terjaminnya kesehatan, gizi, mutu pangan, serta
menunjang peningkatan kecerdasan dan kualitas sumberdaya manusia.
b. Sebagai penyedia jasa lingkungan
Pertanian dengan lingkungan mempunyai keterkaitan yang saling berpengaruh.
Misalnya saja tanpa lingkungan yang mendukung pertanian tidak akan ada, dan
juga tanpa pertanian lingkungan tidak bisa berkembang sampai seperti saat ini.
Dengan adanya lingkungan yang mendukung, misalnya tersedianya suhu, kadar
air, ph tanah dan unsur lingkungan yang lainnya maka pertanian akan berkembang
dengan baik. Lingkungan juga dapat menjadi pendaur ulang limbah organik yang
nantinya dapat bermanfaat bagi tananam itu lagi.
Sebaliknya dengan adanya pertanian maka lingkungan kita akan baik, misalnya
tanaman memproduksi gas Oksigen (O2) supaya udara menjadi segar dan sejuk.
Dan pertanian juga dapat mencegah terjadinya banjir, erosi, serta memelihara
pasokan air tanah yang secara tidak langsung dapat melestarikan kejernihan air.
c. Sebagai penyedia lapangan kerja
Di suatu Negara besar seperti Indonesia, di mana ekonomi dalam negerinya masih
di dominasi oleh ekonomi pedesaan sebagian besar dari jumlah penduduknya atau
jumlah tenaga kerjanya bekerja di pertanian. Yaitu sekitar 44% angkatan kerja. Di
Indonesia daya serap sektor tersebut pada tahun 2000 mencapai 40,7 juta lebih.
Jauh lebih besar dari sektor lainnya. Ini berarti sektor pertanian merupakan sektor
dengan penyerapan tenaga kerja yang tinggi.
Dengan adanya lahan yang luas sektor pertanian dapat mengurangi angka
perpindahan penduduk ke kota yang sekarang ini terjadi.
d. Penyangga kestabilan ekonomi
Memang benar jika pertanian dijadikan sebagai salah satu penyangga kestabilan
ekonomi di Indonesia, terbukti pada pertengahan tahun1997 ketika saat itu terjadi
krisis ekonomi atau resesi, sektor industri yang saat itu diunggul-unggulkan
sebagian terpuruk, akan tetapi sektor pertanian hampir tidak terpengaruh sama
sekali, bahkan ekspor produk pertanian mengalami kejayaan. Dengan begitu sektor
pertanian dapat digunakan sebagai sarana untuk menanggulangi kemiskinan pada
masa sekarang ini.
e. Peningkat devisa
Pertanian juga mempunyai kontribusi yang besar terhadap peningkatan devisa,
yaitu lewat peningkatan ekspor dan atau pengurangan tingkat ketergantungan
Negara tersebut terhadap impor atas komoditi pertanian. Peran pertanian dalam
peningkatan devisa bisa kontradiksi dengan perannya dalam bentuk kontribusi
produk.

4. Jelaskan isu pokok yang berkaitan dengan pengelolaan sumber daya alam dibidang
perkebunan ?
Jawab :
Isu pokok dalam bidang pertanian :
a. Sumber daya manusia
Rendahnya sumber daya manusia kita di Indonesia disebabkan banyak tenaga
profesional asing yang ikut bekerja di bidang perkebunan setelah adanya
nasionalisasi perkebunan. kemampuan teknis ,manajemen, dan wirausaha SDM
kita masih perlu ditingkatkan.
b. Pemasaran dan Ekonomi
Pengusaha komoditas perkebunan yaitu petaninya khusunya perkebunan rakyat
memiliki posisi yang lemah dalam struktur pasar. Sebagai contoh anjloknya harga
lateks karet yang membuat petani karet menjerit dimana-mana. mereka seolah
tidak punya nilai tawar dari hasil kebunnya. semua ditentukan oleh orang diluar
pasar.
c. Biaya Produksi
Biaya produksi komoditas perkebunan tergolong tinggi, sedangkan harga produk
mengikuti pergerakan harga pasar. Karet umumnya perlu beberapa tahun untuk
dapat menghasilkan lateks sedangkan harga lateks sekarang sangat jauh dari
harapan karena terlalu murah. Upah pekerja juga akan menjadi beban bagi pemilik
kebun bila hasil tidak menutupi biaya produksi secara umum. Perlu adanya
kebijakan penetapan upah secara seragam untuk semua sektor usaha.
d. IPTEK
Perhatian petani /pekebun terhadap hasil iptek masih tergolong rendah. Mereka
susah sekali menyerap inovasi baru dan lebih memilih bertani/berkebun secara
tradisional. Sebagai contoh mereka masih menggunakan gadung atau bahkan
pupuk SP36 sebagai pembeku getah lateks daripada memilih asam semut. Padahal
kualitas hasil lateks yang dibekukan dengan asam semut jelas lebih bagus
dibanding pembeku getah lateks lainnya. Penyediaan dana penelitian dan
perkebunan juga masih mengandalkan pemerintah dan sebagian kecil dari BUMN
dan swasta.
e. Otonomi daerah
Otonomi dareha menuntut daerah untuk mengoptimalkan potensi daerahnya agar
manjadi pemasukan untuk meningkatkan pendapatan asli daerah. Perlu adanya
pedoman pelaksanaan bagi daerah sehingga memudahkan perencanaan
pembangunan,investasi dan perdagangan,termasuk komoditas perkebunan.
f. Lingkungan
Masalah lingkunagn merupakan masalah yang cukup kompleks. pembukaan lahan
yang efektif bagi lahan dengan cara dibakar akan menimbulkan masalah lain yaitu
kebakaran yang terjadi tiap tahun. Bahkan kabut asap yang kita rasakan tahun
kemarin luar biasa parahnya akibat dari kebakaran hutan dan lahan secara sengaja
maupun tidak sengaja karena tanah gambut terbakar secara alami karena
kekeringan.

5. Jelaskan yang dimaksud dengan Integrated water Resources Management (IWRM atau
Manajemen sumberdaya air Terintegrasi) ?
Jawab :
Yang dimaksud dengan IWRM :
Dasarnya : pemakaian air yang berbeda adalah saling tergantung
IWRM sendiri adalah manajemen SDA yang terintegrasi artinya bahwa seluruh
pemakaian SDA yang berbeda dipertimbagkan bersama.
Alokasi air dan keputusan manajemen mempertimbangkan penggunaan air yan
memenuhi keseluruhan tujuan sosial dan ekonomi termasuk pencapaian dan
pengembangan yang berkesinambungan dan harus senantiasa melibatkan pengambil
keputusan.

6. Jelaskan kebijakan dan strategi pemerintah dalam mengembangkan kepariwisataan ?


Jawab :
Kebijakan dan strategi pemerintah :
a. Pengembangan wilayah dengan pendekatan pengembangan ekosistem, yaitu
penataan penataan ruang dilakukan dengan pendekatan secara terpadu dan
terkoordinasi, berkelanjutan dan berwawasan lingkungan.
b. Peningkatan keterkaitan fungsi pengembangan kegiatan pariwisata yang baik
dengan sektor lainnya untuk memberikan nilai efesiensi yang tinggi dan
percepatan pertumbuhan ekonomi wilayah.
c. Pengembangan pariwisata harus dikaitkan dengan pengembangan ekonomi
nasional, wilayah dan lokal. Pada tingkat nasional sektor pariwisata harus berperan
sebagai prime mover dan secara interaktif terkait dengan pengembangan sektor-
sektor lain.
d. Pengembangan pariwisata harus diupayakan dapat melibatkan seluruh stakeholder.
Dalam konteks ini peran masyarakat terlibat dimulai sektor hulu ( memberikan
kegiatan produksi yang ekstraktif) sampai dengan hilir ( kegiatan produksi jasa ).

7. Jelaskan permasalah sumber daya air di Indonesia dari sisi pasokan ?


Jawab :
Permasalahan pasokan :
a. Pengaruh Global Climate Change
Pengaruh global climate change seperti “efek rumah kaca”, pemanasan global dan
sebagainya, menyebabkan besarnya intensitas “extreme climate events”
sebagaimana dua kejadian yang berlawanan yang kita alami akhir-akhir ini yaitu
LaNina (fenomena /curah hujan dengan intensitas tinggi yang berlangsung lama
disuatu tempat) dan ElNino ( fenomena sebaliknya /kekeringan).
b. Kerusakan Daerah Aliran Sungai.
Semakin meluasnya degradasi DAS dan tingginya sedimentasi akibat pembabatan
hutan dan praktek pertanian serta perkebunan yang tidak mengikuti aspek
konservasi tanah dan air yang didorong oleh tekanan kependudukan dan
meningkatnya kegiatan ekonomi dan tata guna tanah serta tata ruang yang tidak
kondusif.
c. Pencemaran Air Tanah.
Pada beberapa tempat air tanah telah tercemar oleh intrusi air laut  dan limbah
domestik dan industri. Hal ini akan membahayakan penduduk yang memakainya
sebagai air minum.
d. Kerusakan Sumber Air. 
Menyempitnya  sungai-sungai karena tingginya tingkat kandungan lumpur akibat
erosi dan sedimentasi yang disebabkan rusaknya DAS maupun akibat sampah yang
dibuang penduduk disekitar sungai..
e. Ancaman hujan asam
Karena polusi udara telah mencapai ambang yang membahayakan.
Hal ini terjadi di dan sekitar kota besar.
f. Krisis Air
Semakin meningkatnya kekurangan air dan konflik antar pemakai tentang
penggunaan air yang terjadi terutama pada musim kemarau di daerah-daerah rawan
air meskipun siklus curah hujan relative sama dari tahun ke tahun. Hal ini terjadi
karena disatu sisi pasokan air alamiah (curah hujan) relatif sama tapi kualitas air
yang secara alamiah mengalir di sungai menurun akibat menurunnya fungsi resapan
dari DAS serta pencemaran air sungai akibat perilaku bahwa sungai adalah tempat
pembuangan segala macam sampah dan limbah yang paling gampang. Disisi lain,
kebutuhan air semakin meningkat akibat pertumbuhan penduduk dan pertumbuhan
ekonomi, sehingga telah terjadi ketidak seimbangan  antara pasokan air dan
kebutuhan akan air.

8. Jelaskan solusi yang dapat dilakukan dalam menangani permasalahan sumber daya
air ?
Jawab :
a. Jangka pendek
1) Menggalakkan gerakan hemat air.
Dengan gerakan hemat air, diharapkan masyarakat dapat memiliki persediaan
air ketika musim kemarau datang, sehingga tidak ada lagi krisis air.
2) Konservasi lahan, pelestarian hutan dan daerah aliran sungai.
3) Pembangunan tempat penampungan air hujan seperti situ, bendungan, dan
waduk sehingga airnya bisa dimanfaatkan saat musim kemarau.
4) Menggalakkan gerakan menanam pohon, seperti one man one tree.
Kesadaran masyarakat untuk menanam pohon yang dibiarkan tumbuh besar,
bisa menjadi salah satu kegiatan yang mampu mencegah terjadinya krisis air.
5) Mencegah seminimal mungkin air hujan terbuang ke laut dengan membuat
sumur resapan air atau lubang resapan biopori.
6) Mengurangi pencemaran air, baik oleh limbah rumah tangga, industri,
pertanian maupun pertambangan.
b. Jangka menengah
1) Pengembangan proyek pipa pemompa air tanah.
Pengembangan proyek ini berguna ketika air yang tersedia di penampungan air
hujan tidak dapat mencukupi kebutuhan warga ketika musim kemarau.
2) Perluasan penyaluran PDAM di daerah terpencil. 
PDAM seringkali tidak menjangkau daerah desa terpencil. Sehingga warga
desa yang tidak mendapat pasokan air dari PDAM pun akan merasakan krisis
air bersih terutama ketika musim kemarau tiba.
3) Pengembangan teknologi desalinasi untuk mengolah air asin (laut) menjadi air
tawar.
c. Jangka panjang
1) Program Pengembangan dan Peningkatan Akses Informasi Sumber Daya Air.
Program ini bertujuan untuk memperoleh dan menyebarluaskan informasi
yang lengkap dan handal mengenai potensi dan produktivitas sumber daya air
melalui kegiatan penguatan sistem informasi yang menjamin terbukanya akses
masyarakat terhadap informasi yang ada.
2) Program Pencegahan dan Pengendalian Kerusakan dan Pencemaran Air.
Program ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas air dalam upaya mencegah
kerusakan dan/atau pencemaran air dan pemulihan kualitas air yang rusak
akibat pemanfaatan yang berlebihan, kegiatan industri perkotaan maupun
domestik, serta transportasi. Sasaran program ini adalah tercapainya kualitas
air yang bersih dan sehat sesuai dengan baku mutu lingkungan.
3) Program Peningkatan Peranan Masyarakat dalam Pengelolaan Sumber Daya
Air. 
Tujuan dari program ini adalah untuk meningkatkan peranan dan kepedulian
masyarakat dalam pengelolaan sumber daya air. Dengan peran serta
masyarakat dalam pengelolaan SDA, dapat mencegah terjadinya pencemaran
dan kerusakan yang diakibatkan oleh air, serta mencegah terjadinya krisis air
akibat penggunaan air yang berlebihan.

9. Jelaskan dampak objek wisata terhadap social ekonomi masyarakat ?


Jawab :
Dampak objek wisata :
a. Pendapatan negara dalam valuta asing atau devisa sehingga akan bisa memperkuat
neraca pembayaran. Bahwa parwisata menyumbang kepada neraca pembayaran
merupakan perbandingan antara semua mata anggaran yang diterima oleh negara
dari negara asing-asing sebagai pemasukan dan semua anggaran yang harus dibayar
kepada negara-negara asing sebagai pengeluaran
b. Penambahan pendapatan negara dari penerimaan pajak. Banyaknya wisatawan yang
berkunjung tentunya banyak juga wisatawan yang membelanjakan uangnya untuk
membeli barang yang ada di daerah sekitar. Dengan demikian secara tidak langsung
pemerintah mendapat pajak yang nantinya akan dibayarkan oleh para pedagang
yang barangnya lagu terjual
c. Terbentuknya kesempatan berusaha dan kerja. Kesempatan berusaha yang langsung
untuk menerima kebutuhan wisatawan meliputi banyak usaha dalam berbagai
bidang: usaha akomodasi,restoran,biro,perjalanan,pusat perbelanjaan.
d. Menimbulkan adanya dampak penggandaan ( multiplier effect). Bahwa sejumblah
uang yang diterima masyarakat akan dikeluarkan lagi, yang menerima belakangan
ini akan mengeluarkan lagi dan seterusnya. akibatnya di dalam sosial ekonomi
masyarakat akan terjadi pertambahan uang berganda.

10. Jelaskan fungsi-fungsi energi bagi kehidupan manusia ?


Jawab :
Fungsi energy :
Energi memiliki sifat yang kekal, pernyataan ini sesuai dengan bunyi hukum
termodinamika. Berdasarkan peranannya, fungsi energi memiliki peranan yang sangat
penting bagi kehidupan manusia bahkan untuk makhluk hidup yang lainnya. Energi
memiliki banyak manfaat untuk kita dalam melakukan berbagai macam aktivitas.
Adapun beberapa bentuk dan manfaat energi yang wajib kita ketahui, antara lain:
a. Energi panas
Energi panas atau kalor adalah energi yang dihasilkan akibat perpindahan
temperatur. Contoh energi panas sendiri adalah api. Adapun manfaatnya, kita dapat
memakai kompor sebagai penghasil panas yang dapat membantu aktivitas
memasak minuman maupun makanan untuk kehidupan kita sehari-hari. Energi
kalor juga bisa dihasilkan dari sumber energi terbesar yakni matahari. Dengan
memanfaatkan panas dari matahari ini, kita bisa menggunakannya untuk menjemur
pakaian secara alami dan juga bisa digunakan untuk proses fotosintesis. Matahari
juga termasuk energi alternatif yang ramah lingkungan.
b. Energi kimia
Energi kimia adalah sebuah energi yang dihasilkan atau diperoleh dari hasil reaksi
kimia. Adapun fungsi energi kimia dalam kehidupan sehari-hari ini adalah ketika
kita mengonsumsi makanan di setiap harinya. Di mana saat kita makan maka
dalam tubuh akan terjadi reaksi kimia yang menghasilkan energi untuk
beraktivitas. Selain itu, mobil untuk dapat bergerak juga dihasilkan dari energi
panas saat proses pembakaran berlangsung pada bensin.
c. Energi cahaya
Energi cahaya juga merupakan salah satu bentuk energi yang terpenting dalam
kehidupan manusia. Tanpa adanya cahaya, maka kita akan kegelapan di malam
hari. Adapun sumber cahaya terbesar di bumi adalah matahari. Matahari adalah
sumber energi terpenting untuk kehidupan makhluk hidup di alam semesta.
d. Energi listrik
Energi listrik juga tak kalah pentingnya bagi kebutuhan manusia. Listrik sangat
penting untuk menjalankan berbagai macam alat elektronik yang dibutuhkan saat
beraktivitas. Listrik berfungsi sebagai alat penerangan, selain itu fungsi energi
listrik juga penting untuk menghidupkan kipas angin, AC, mesin cuci dan berbagai
macam alat elektronik lainnya.
e. Energi air
Sumber energi yang tak kalah pentingnya bagi kehidupan manusia ataupun
makhluk hidup lainnya untuk kehidupan. Air berperan untuk mandi, mencuci,
minum, hingga industri pengolahan air. Selain itu, tenaga air juga berperan besar
dalam menghasilkan listrik untuk kehidupan umat manusia.Tanpa adanya air,
manusia dan makhluk hidup lainnya tak akan bisa bertahan hidup. Energi air juga
termasuk salah satu energi terbarukan yang tak akan ada habisnya, kecuali
kehidupan di bumi ini musnah. Air juga dapat digunakan secara terus menerus
dengan berkesinambungan untuk kehidupan setiap makhluk hidup.

11. Jelaskan dampak penggunaan sumber energy bagi lingkungan ?


Jawab :
a. Energi Ombak (Tenaga Ombak) dan Energi Pasang Surut
Pemasangan dan perawatan unit pembangkit listrik tenaga ombak dan pasang surut
biasanya menelan biaya besar, dan lingkungan hidup juga terkena imbasnya.
Tembok pengolah arus pasang surut mengganggu keseimbangan hayati dan
ekosistem lokal. Namun, unit pengubah ombak yang dipasang di tengah laut juga
dapat membawa dampak menguntungkan yaitu menciptakan habitat di bawah laut
yang terlindung dan sekaligus mencegah deburan ombak langsung ke area pantai.
b. Energi Air
Air ditampung dalam bentuk bendungan yang mampu bertahan sangat lama dan
juga memiliki cukup banyak fungsi, seperti penahan air saat musim hujan sehingga
tidak terjadi banjir besar, tempat pembudi dayaan ikan dan tumbuhan air sekaligus
pengairan, dan juga tentunya PLTA. Dengan biaya operasi yang relatif rendah,
PLTA adalah sumber daya energi yang paling dapat diandalkan dan termasuk
tekhnologi yang efisien dan terbarukan. Energi Panas Bumi
c. Energi Angin
Energi angin bersifat ramah lingkungan. Bebas dari polusi dan sering diasosiasikan
dengan pembangkit listrik berbahan bakar fosil dan nuklir. Sumber energi
terbarukan dan dapat diandalkan, karena angin yang menjalankan turbin bersifat
gratis dan tidak terkena dampak bahan bakar yang harganya fluktuatif. Tenaga ini
tak perlu di tambang, digali, ataupun dipindahkan ke pembangkit listrik. Semakin
meningkatnya harga bahan bakar fosil, nilai pembangkit listrik tenaga angin pun
semakin meningkat dan biaya keseluruhan pembangkit akan menurun.
d. Energi Nuklir
Penggunaan energi nuklir berdampak pada penghematan bahan bakar fosil dan
perlindungan lingkungan. Pembangkit ini bertanggung jawab atas 25% komisi
bahan bakar dunia. Penggunaan energi Nuklir dalam menghasilkan energi listrik
ini, akan mengurangi perlunya membakar nuklir, sehingga cadangannya akan
bertambah banyak. PLTN juga memiliki hanya sedikit dampak bagi kerusakan
lingkungan. Serta dapat membantu mengurangi hujan asam dan membatasi emisi
gas rumah kaca, saat mereka menggantikan pembangkit yang mengemisi karbon
dioksida (CO2), sulfur dioksida (SO2), dan nitrogen dioksida (NO2). Energi nuklir
juga menghasilkan 2 jenis radiasi, yakni langsung dan tidak langsung. Langsung
yaitu radiasi yang terjadi apabila radio aktif yang terpancar langsung menembus
kulit manusia. Kemudian yang tidak langsung adalah makanan ataupun minuman
yang tercemar oleh zat radio aktif, via udara air maupun media lainnya.
e. Energi Surya
Menggunakan energi surya tidak mengakibatkan polusi udara atau polusi air.
Tetapi tetap memiliki beberapa dampak tidak langsung. Bahan Bakar Fosil
f. Sumber daya alam yang tidak dapat diperbaharui. Hal ini, karena cadangan di alam
habis jauh lebih cepat daripada proses pembentukannya. Produksi dan pengunaan
bahan bakar fosil menimbulkan keprihatinan lingkungan. Berikut beberapa
dampak negatif pengunaan bahan bakar fosil:
1) Dampak terhadap udara dan iklim
Pengunaan berbagai macam bahan bakar fosil untuk bahan bakar alat-alat
industri, telah membuat sebuah perubahan besar pada kondisi iklim dunia.
Pengunaan bahan bakar tersebut telah meningkatkan konsentrasi Gas Rumah
Kaca (GRK) yaitu karbon dioksida, metana, nitrogen oksida, sulfur oksida dan
tiga gas-gas industri yang mengandung fluor (HFC, PFC, dan SF6) sehingga
menyebabkan meningkatnya radiasi yang terperangkap di atmosfer bumi.
2) Dampak terhadap perairan
Merupakan salah satu kasus dari eksploitasi minyak bumi. Misalnya, bocornya
tangker minyak akan menyebabkan tumpahnya minyak dapat menyebabkan
pencemaran perairan. Selain itu, pencemaran air oleh minyak bumi juga bisa
disebabkan oleh pembuangan minyak pelumas secara sembarangan.
Pembuangan sisa sampah cair pabrik ke sungai atau ke laut juga ikut
memegang andil yang besar terhadap pencemaran ini.
3) Dampak terhadap tanah
Dampak penggunaan energi terhadap tanah dapat diketahui, misalnya dari
pertambangan batu bara. Lapisan batu bara terdapat di tanah yang subur,
sehingga bila tanah tersebut digunakan untuk pertambangan batu bara maka
lahan tersebut tidak dapat dimanfaatkan untuk pertanian atau hutan selama
kurun waktu tertentu

12. Jelaskan peranan sumber daya air ?


Jawab :
Peranan sumber daya air ;
a. Pembangkit tenaga air
Kegunaan air nantinya akan diubah menjadi listrik dan dimanfaatkan untuk lokasi
sekitarnya.
b. Sumber minum
Minum merupakan kebutuhan pokok dari semua makhluk hidup karenan itu air
sangan dibutuhkan pada kehidupan sehari-hari bukan untuk manusia saja
melainkan untuk hewan dan tumbuhan juga
c. Transportasi
Tranportasi tidak hanya adadidaratan atau udara melainkan dapat juga dilakukan di
perairan. Contohnya adalah kapal, sampan dan rakit dimana digunakan untuk
menghubungkan suatu tempa tdengan tempat lain dengan dibatasi air
d. Perikanan
Perikanan adalah media untuk membibitkan ikan-ikan menjadi lebih banyak
kemudian dijual an menghasilkan uang
e. Menghasilkan garam
Dimana air laut dapat mengasilkan garam. Dan Indonesia senidri merupakan
penghasil garam terbesar di Asia atau bahkan dunia dikarenakan laut Indonesia
yang luas
f. Kebersihan
Sumberdaya air merupakan salah satu sarana untuk untuk menjaga kebersihan
g. Bahan baku
Air juga dapat dimanfaatkan untuk membuat suatu manfaat. Contohnya
pemanfaatan air untuk dijadikan es batu
h. Pengairan
Biasanya berbentuk waduk atau sungai yang dimanfaatkan untuk mengairi sawah
dan lading
i. Sebagai indicator kelestarian lingkugan
Dimana sumber daya air sangan dibutuhkan untuk kelngasungan hidup mahkluh
yang ada di bumi. Dimana tanaman membutuhkan air untuk tumbuh dengan baik,
hewan membutuhkan air untuk kelangsungan hidupnya sama seperti manusia
j. Memperlancar perekonomian rakyat
Air sangat berpengaruh terhadap beberapa industry dan juga mata pencaharian
masyarakat. Contohnyapetani membutuhkan air untuk bercocok tanam,industry
membutuhkan air sebagai bahan baku.

13. Jelaskan contoh kegiatan konservasi sumber daya air ?


Jawab :
Kegiatan konservasi:
a. Kegiatan sebagai wujud perlindungan dan pelestarian alam
1) Memelihara daerah resapin air agar kemampuan tanah dalam menyerap air
menjadi lebih baik
2) Mengurangi penggunaan zat kimiawi
3) Melindungi dan melestarikan hutan
b. Kegiatan pengelolaan kualitas air dan pengedalian pencemaran air
1) Melarang pembangunan tempat tinggal atau bangunan lain dibantaran sungai
serta menindak tegas pelakunya
2) Menghilangkan kebiasaan membuang sampah di sungai
c. Kegiatan pengawetan air
1) Menampung air hujan yang berlebihan dan memanfaatkannya pada saat di
perlukan
2) Menghemat penggunaan air, yakni dengan cara memakai secara bijak, efektif
dan efesien

Anda mungkin juga menyukai