OLEH
DANIATUL ISRA
1705113853
Secara umum terdapat dua teknologi yang digunakan untuk memperoleh biogas. Pertama,
proses yang sangat umum yaitu fermentasi kotoran ternak menggunakan digester yang
didesain khusus dalam kondisi anaerob. Kedua, teknologi yang baru dikembangkan yaitu
dengan menangkap langsung gas metan dari lokasi tumpukan sampah tanpa harus membuat
digester khusus. Peralatan dan proses pengolahan dan pemanfaatan biogas dengan teknik
digester sebagai berikut.
1) Mencampur kotoran ternak dengan air sampai terbentuk lumpur dengan perbandingan
1:1 pada bak penampung sementara. Bentuk lumpur akan mempermudah pemasukan
kedalam digester
2) Mengalirkan lumpur kedalam digester melalui lubang pemasukan. Pada pengisian
pertama kran gas yang ada diatas digester dibuka agar pemasukan lebih mudah dan
udara yang ada didalam digester terdesak keluar. Pada pengisian pertama ini
dibutuhkan lumpur kotoran sapi dalam jumlah yang banyak sampai digester penuh.
3) Melakukan penambahan starter (banyak dijual dipasaran) sebanyak 1 liter dan isi
rumen segar dari rumah potong hewan (RPH) sebanyak 5 karung untuk kapasitas
digester 3,5 - 5,0 m2. Setelah digester penuh, kran gas ditutup supaya terjadi proses
fermentasi.
4) Membuang gas yang pertama dihasilkan pada hari ke-1 sampai ke-8 karena yang
terbentuk adalah gas CO2. Sedangkan pada hari ke-10 sampai hari ke-14 baru
terbentuk gas metan (CH4) dan CO2 mulai menurun. Pada komposisi CH4 54% dan
CO2 27% maka biogas akan menyala.
5) Pada hari ke-14 gas yang terbentuk dapat digunakan untuk menyalakan api pada
kompor gas atau kebutuhan lainnya. Mulai hari ke-14 ini kita sudah bisa
menghasilkan energi biogas yang selalu terbarukan. Biogas ini tidak berbau seperti
bau kotoran sapi. Selanjutnya, digester terus diisi lumpur kotoran ternak secara
kontinu sehingga dihasilkan biogas yang optimal
3. Jelaskan proses pembuatan Biodisel
Biodiesel adalah bioenergi atau bahan bakar nabati yang dibuat dari minyak nabati,
baik minyak baru maupun bekas penggorengan dan melalui proses transesterifikasi.
Proses ini menghasilkan dua produk yaitu metil esters (biodiesel)/monoalkyl esters dan
gliserin yang merupakan produk samping. Contoh Biodiesel yang dihasilkan dari
tanaman Jarak Pagar merupakan minyak lemak semimulus (semi refined fatty oil), yang
telah dibersihkan dari fosfor dan asam-asam lemak. Dalam hal ini fosfor merupakan zat
yang merugikan karena mesin diesel dapat mengubah fosfor ini menjadi garam atau asam
fosfat yang mengendap menjadi kerak di dalam kamar pembakaran atau terbawa keluar
sebagai pencemar udara oleh emisi gas buang.
Berikut dijelaskan proses pembuatan biodisel dari biji jarak
1. Cara pembuatan Biodiesel dari Pohon Jarak cukup mudah, untuk menghasilkan
minyak dalam skala kecil (0,5 - 0,6 ton perawatan hari) cukup dengan mengepres
biji jarak yang sudah kering menggunakan mesin diesel satu silinder, sehingga
menghasilkan minyak jarak kasardan bungkil.
2. Menyaring menggunakan mesin penyaring sehingga dihasilkan minyak jarak
bersih.
3. Pemurnian terhadap minyak jarak yang sudah bersih sampai menghasilkan
minyak jarak murni yang siap dijual.
Pemanfaatan jelantah sebagai bahan pembuatan biodiesel
1) Bahan pelarut (metoxida) dibuat dengan mencampurkan 900 ml methanol dan 21
gram NaOH hingga larut selama 15 menit.
2) Campurkan metoxida ke dalam ember berisi 3 liter minyak jelantah dan aduk
memakai sendok plastik selama 30 menit atau campuran sudah rata.
3) Biarkan 4-12 jam sampai terjadi pengendapan.
4) Pengendapan ditandai dengan dua lapisan berbeda warna dengan lapisan gelap
berada di bawah yang disebut crude gliserin, sedangkan lapisan atas berwarna
bening, crude BD.
5) Pisahkan crude biodiesel dari crude gliserin lalu masukkan ke ember untuk dicuci
dengan cara mencampurkan air bersih sebanyak dua liter. 11
6) Pompakan udara melalui pompa udara akuarium dan biarkan beberapa saat
sehingga muncul warna putih susu.
7) Pisahkan crude biodiesel yang berwarna kuning dengan air warna putih melalui
selang
8) Biodiesel yang telah bening dimasukkan ke panci lalu panaskan hingga 100
derajat beberapa menit agar air dan sisa methanol menguap.
9) Biodiesel yang telah dipanaskan dan didinginkan dapat langsung dipergunakan
untuk mobil maupun mesin diesel industri.
Pengkristalan glukosa
Tebu Ekstraksi Gula sehingga
menghasilkan molase
Destilasi Fermentasi
(Penyulingan) molase