A. STANDAR KOMPETENSI
Berkomunikasi dengan bahasa Indonesia setara tingkat Semenjana
B. KOMPETENSI DASAR
1.1 Menyimak untuk memahami lafal, tekanan, intonasi, dan jeda yang lazim/baku dan yang tidak
Indikator :
Reaksi kinetik (menunjukkan sikap memerhatikan, mencatat) terhadap lafal, tekanan,
intonasi dan jeda yang lazim/baku dan yang tidak
Komentar atau ungkapan lisan terhadap lafal, tekanan, intonasi, dan jeda yang lazim/baku dan
yang tidak membedakan lafal, tekanan, intonasi, dan jeda yang lazim/baku dan yang tidak
C. TUJUAN PEMBELAJARAN
Peserta didik dapat :
Pertemuan ke-1:
memahami dialog untuk membedakan lafal, tekanan, intonasi, dan jeda yang lazim/baku dan
yang tidak berkaitan dengan lingkungan hidup
Pertemuan ke-2
memberikan catatan terhadap lafal, tekanan, intonasi, dan jeda dari wacana tulis berkaitan
dengan lingkungan hidup
Pertemuan ke-3
mengenal ragam bahasa baku
mengungkapkan pendapat secara lisan dari wacana lisan yang didengar mengenai lafal,
tekanan, intonasi, dan jeda
D. MATERI BELAJAR
Pertemuan ke-1
Informasi dan contoh lafal (termasuk Kamus Besar Bahasa Indonesia), tekanan,
intonasi, dan jeda yang lazim/baku dan yang tidak
Pertemuan ke-2
Bentuk reaksi kinetik atau verbal bila mendengar pelafalan, tekanan, intonasi, atau jeda yang
lazim/baku dan yang tidak
Pertemuan ke-3
Bentuk reaksi kinetik atau verbal bila mendengar pelafalan, tekanan, intonasi, atau jeda yang
lazim/baku dan yang tidak dengan berlatih memberikan dan menerima informasi lisan
E. METODE PEMBELAJARAN
Think and Pairs (Berpikir perpasangan)
Presentasi
Penugasan
F. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
Pertemuan ke-1
Karakter yang
Kegiatan
No Dikembangkan Waktu Metode
Pertemuan ke-2
Karakter yang
Kegiatan
No Dikembangkan Waktu Metode
Pertemuan ke-3
Karakter yang
No Kegiatan Waktu Metode
Dikembangkan
1 Pendahuluan Religius 10 menit Penugasan
Tanggung (pembagian
Secara bersama-sama didampingi guru, siswa
jawab tugas)
berdoa dengan khusyu
Siswa membentuk kelompok untuk berdiskusi
dengan jumlah 6 orang
Siswa menerima penjelasan mengenai cara
kerja/ aturan main dalam pertemuan itu,
dengan penuh tanggung jawab
2 Kegiatan Inti Kreatif 60 menit Presentasi
Eksplorasi: Mandiri
G. SUMBER BELAJAR
Bahasa Indonesia Tataran Semenjana untuk SMK dan MAK Kelas X karya Ahmad Iskak
dan Yustinah terbitan Erlangga 2008 halaman 1—18
KBBI terbitan Balai Pustaka 2003
Bahasa Indonesia BSE
EYD 2009
Modul B.Indonesia Tingkat Semenjana
Material (CD)
Wacana
H. PENILAIAN
Penilaian dilaksanakan pada saat PBM melalui pengamatan pelafalan dengan format
penilaian berikut:
KELAS :
TANGGAL PENILAIAN :
KOMPETENSI DASAR : Menyimak lafal, tekanan, intonasi, dan jeda
Nilai
Skor Perolehan
Nilai Akhir = ——————— x Skor Ideal ( 100 )
Skor Maksimal
A. STANDAR KOMPETENSI
Berkomunikasi dengan bahasa Indonesia setara tingkat semenjana
B. KOMPETENSI DASAR
1.2 Menyimak untuk memahami informasi lisan dalam konteks bermasyarakat
Indikator :
Pengidentifikasian sumber informasi sesuai dengan wacana
Pencatatan isi pokok informasi dan uraian lisan yang bersifat faktual, spesifik, dan rinci
Pengenalan ragam/laras bahasa
Pembedaan proses dan hasil dengan memerhatikan ciri atau penanda kata/kalimat
C. TUJUAN PEMBELAJARAN
Peserta didik dapat:
Pertemuan ke-1
Mengidentifikasi sumber informasi sesuai dengan wacana
Mencatat isi pokok informasi dan uraian lisan yang bersifat faktual, spesifik, dan rinci
Pertemuan ke-2
Mengenal ragam/laras bahasa
Membedakan proses dan hasil dengan memerhatikan ciri atau penanda kata/kalimat
D. MATERI BELAJAR
Pertemuan ke-1
Ciri-ciri sumber informasi dan yang bukan
Pemilihan sumber informasi yang didengar
Perbedaan fakta dan bukan fakta, yang umum dan yang spesifik, pemerian dan yang bukan
Pembuatan catatan yang bersifat faktual, spesifik, dan rinci berdasarkan informasi yang
didengar
Pertemuan ke-2
Konsep dan ciri-ciri ragam/laras bahasa disertai contoh
Identifikasi ragam/laras bahasa yang tepat/tidak tepat
Ciri atau penanda kata/kalimat yang menunjukkan proses atau hasil
E. METODE PEMBELAJARAN
Cooperative Script (Skrip kooperatif)
Tanya jawab
Penugasan
F. LANGKAH- LANGKAH PEMBELAJARAN
Pertemuan ke-1
Karakter yang
Kegiatan
No Dikembangkan Waktu Metode
Pertemuan ke-2
Karakter yang
Kegiatan
No Dikembangkan Waktu Metode
G. SUMBER BELAJAR
Bahasa Indonesia Tataran Semenjana untuk SMK dan MAK Kelas X karya Ahmad Iskak dan
Yustinah terbitan Erlangga 2008 halaman 19-42
KBBI terbitan Balai Pustaka 2003
Bahasa Indonesia BSE
EYD 2009
Modul B.Indonesia Tingkat Semenjana
Material (CD)
H. PENILAIAN
Penilaian dilaksanakan pada saat PBM melalui pengamatan pelafalan dengan wacana yang
disiapkan dan format penilaian berikut:
Nilai
No. Nama Aspek/Indikator Skor Karakter
Materi
BT/ MT/ MB /M*
1. Ragam yang digunakan
Isi informasi
Informasi proses
Informasi hasil
Komentar
2. Ragam yang digunakan
Isi informasi
Informasi proses
Informasi hasil
Komentar
3. Ragam yang digunakan
Isi informasi
Informasi proses
Informasi hasil
Komentar
Keterangan: *
BT = Belum Terlihat
MT = Mulai Terlihat
MB = Mulai Berkembang
M = Membudaya
Skor Perolehan
Nilai Akhir = ——————— x Skor Ideal ( 100 )
Skor Maksimal
C. STANDAR KOMPETENSI
Berkomunikasi dengan bahasa Indonesia setara tingkat semenjana
D. KOMPETENSI DASAR
1.2 Menyimak untuk memahami informasi lisan dalam konteks bermasyarakat
Indikator :
Pengidentifikasian sumber informasi sesuai dengan wacana
Pencatatan isi pokok informasi dan uraian lisan yang bersifat faktual, spesifik, dan rinci
Pengenalan ragam/laras bahasa
Pembedaan proses dan hasil dengan memerhatikan ciri atau penanda kata/kalimat
C. TUJUAN PEMBELAJARAN
Peserta didik dapat:
Pertemuan ke-1
Mengidentifikasi sumber informasi sesuai dengan wacana
Mencatat isi pokok informasi dan uraian lisan yang bersifat faktual, spesifik, dan rinci
Pertemuan ke-2
Mengenal ragam/laras bahasa
Membedakan proses dan hasil dengan memerhatikan ciri atau penanda kata/kalimat
D. MATERI BELAJAR
Pertemuan ke-1
Ciri-ciri sumber informasi dan yang bukan
Pemilihan sumber informasi yang didengar
Perbedaan fakta dan bukan fakta, yang umum dan yang spesifik, pemerian dan yang bukan
Pembuatan catatan yang bersifat faktual, spesifik, dan rinci berdasarkan informasi yang
didengar
Pertemuan ke-2
Konsep dan ciri-ciri ragam/laras bahasa disertai contoh
Identifikasi ragam/laras bahasa yang tepat/tidak tepat
Ciri atau penanda kata/kalimat yang menunjukkan proses atau hasil
E. METODE PEMBELAJARAN
Cooperative Script (Skrip kooperatif)
Tanya jawab
Penugasan
F. LANGKAH- LANGKAH PEMBELAJARAN
Pertemuan ke-1
Karakter yang
Kegiatan
No Dikembangkan Waktu Metode
Pertemuan ke-2
Karakter yang
Kegiatan
No Dikembangkan Waktu Metode
G. SUMBER BELAJAR
Bahasa Indonesia Tataran Semenjana untuk SMK dan MAK Kelas X karya Ahmad Iskak dan
Yustinah terbitan Erlangga 2008 halaman 19-42
KBBI terbitan Balai Pustaka 2003
Bahasa Indonesia BSE
EYD 2009
Modul B.Indonesia Tingkat Semenjana
Material (CD)
H. PENILAIAN
Penilaian dilaksanakan pada saat PBM melalui pengamatan pelafalan dengan wacana yang
disiapkan dan format penilaian berikut:
Nilai
No. Nama Aspek/Indikator Skor Karakter
Materi
BT/ MT/ MB /M*
1. Ragam yang digunakan
Isi informasi
Informasi proses
Informasi hasil
Komentar
2. Ragam yang digunakan
Isi informasi
Informasi proses
Informasi hasil
Komentar
3. Ragam yang digunakan
Isi informasi
Informasi proses
Informasi hasil
Komentar
Keterangan: *
BT = Belum Terlihat
MT = Mulai Terlihat
MB = Mulai Berkembang
M = Membudaya
Skor Perolehan
Nilai Akhir = ——————— x Skor Ideal ( 100 )
Skor Maksimal
A. STANDAR KOMPETENSI
Berkomunikasi dengan bahasa Indonesia setara tingkat semenjana
B. KOMPETENSI DASAR
1.4 Memahami informasi tertulis dalam berbagai bentuk teks
Indikator :
Mengidentifikasi sumber informasi dengan menggunakan cara/teknik membaca cepat untuk
pemahaman
Mencatat isi pokok informasi dengan menggunakan cara/teknik membuat catatan yang benar
Mengidentifikasi jenis teks (narasi, deskripsi,dan eksposisi) dengan menggunakan cara/teknik
membaca cepat untuk pemahaman
Memilih fakta dan opini dengan menggunakan cara/teknik membuat catatan
Memilah proses dan hasil dengan menggunakan cara/teknik membaca cepat dan cara/teknik
membuat catatan
Menceritakan kembali informasi dari masalah yang telah teridentifikasi
Mengungkapkan gambar, bagan, grafik, diagram, atau matriks secara verbal
Mengubah informasi verbal ke dalam bentuk nonverbal
Menyimpulkan informasi yang termasuk pendapat/opini
C. TUJUAN PEMBELAJARAN
Pertemuan ke-2
Memilih fakta dan opini dengan menggunakan cara/teknik membuat catatan
Memilah proses dan hasil dengan menggunakan cara/teknik membaca cepat dan cara/teknik
membuat catatan
Menceritakan kembali informasi dari masalah yang telah teridentifikasi
Pertemuan ke-3
Mengungkapkan gambar, bagan, grafik, diagram, atau matriks secara verbal
Mengubah informasi verbal ke dalam bentuk nonverbal
Menyimpulkan informasi yang termasuk pendapat/opini
D. MATERI BELAJAR
Pertemuan ke-1
Mengidentifikasi sumber informasi dengan menggunakan cara/teknik membaca cepat untuk
pemahaman
Mencatat isi pokok informasi dengan menggunakan cara/teknik membuat catatan yang benar
Mengidentifikasi jenis teks (narasi, deskripsi,dan eksposisi) dengan menggunakan cara/teknik
membaca cepat untuk pemahaman
Pertemuan ke-2
Memilih fakta dan opini dengan menggunakan cara/teknik membuat catatan
Memilah proses dan hasil dengan menggunakan cara/teknik membaca cepat dan cara/teknik
membuat catatan
Menceritakan kembali informasi dari masalah yang telah teridentifikasi
Pertemuan ke-3
Mengungkapkan gambar, bagan, grafik, diagram, atau matriks secara verbal
Mengubah informasi verbal ke dalam bentuk nonverbal
Menyimpulkan informasi yang termasuk pendapat/opini
E. METODE PEMBELAJARAN
Motode Examples Non Examples
Diskusi
Tanya jawab
F. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
Pertemuan ke-1
Karakter yang
Kegiatan
No Dikembangkan Waktu Metode
Pertemuan ke-2
Pertemuan ke-3
Kegiatan Kakarter
No Waktu Metode
1 Pendahuluan Religius 10 menit Ceramah
Kegiatan Awal Kreatif
1. Siswa bersama-sama berdoa sebelum memulai Mandiri
aktivitas
2. Siswa memerhatikan penjelasan informasi
verbal dan teknik mengubah informasi tersebut
dengan kreatif dan menyimpulkan informasi
dalam bentuk pendapat/opini secara mandiri
2 Kegiatan Inti Toleransi 60 menit Diskusi
Eksplorasi: Kerja keras
Dengan semangat bersahabat secara Demokratis
berkelompok siswa memerhatikan contoh- Rasa ingin
contoh tahu
Mengungkapkan gambar, bagan, grafik, Menghargai
diagram, atau matriks secara verbal untuk prestasi
memupuk rasa ingin tahu Bersahabat
Mengubah informasi verbal ke dalam Peduli sosial
bentuk nonverbal dengan kerja keras
Menyimpulkan informasi yang termasuk
pendapat/opini dengan toleransi yang tinggi
Elaborasi:
Secara berkelompok siswa berlatih
Mengungkapkan gambar, bagan, grafik,
diagram, atau matriks secara verbal dengan
demokratis
Mengubah informasi verbal ke dalam bentuk
nonverbal
Menyimpulkan informasi yang termasuk
pendapat/opini
Konfirmasi:
Siswa mengonfirmasi hasil berlatih
mengubah informasi dan menyimpulkannya
dengan komentar guru guna menghargai
prestasi dan meningkatkan rasa peduli sosial
3 Penutup Gemar 10 menit Tanya
Siswa mendalami kembali materi dengan dengan membaca jawab
cara mengerjakan uji keterampilan berbahasa Tanggung
untuk meningkatkan gemar membaca dan rasa jawab
tanggung jawab
G. SUMBER BELAJAR
Bahasa Indonesia Tataran Semenjana untuk SMK dan MAK Kelas X karya Ahmad Iskak dan
Yustinah terbitan Erlangga 2008 halaman 65-82
KBBI terbitan Balai Pustaka 2003
Bahasa Indonesia BSE
EYD 2009
Modul Tingkat Semenjana
H. PENILAIAN
Tugas: Siswa mengumpulkan satu contoh narasi, deskripsi, eksposisi, dan argumentasi
Skor Perolehan
Nilai Akhir = ——————— x Skor Ideal ( 100 )
Skor Maksimal
A. STANDAR KOMPETENSI
Berkomunikasi dengan bahasa Indonesia setara tingkat semenjana
B. KOMPETENSI DASAR
1.5 Melafalkan kata dengan artikulasi yang tepat
Indikator
Mengucapkan kata dengan suara yang jelas dan tekanan pada suku kata, serta artikulasi yang
tepat/lazim
Melafalkan bahasa Indonesia baku, termasuk lafal bahasa daerah yang dibedakan berdasarkan
konsep lafal baku bahasa Indonesia
C. TUJUAN PEMBELAJARAN
Pertemuan ke-1
Mengucapkan kata dengan suara yang jelas dan tekanan pada suku kata, serta artikulasi
yang tepat/lazim
Melafalkan bahasa Indonesia baku, termasuk lafal bahasa daerah yang dibedakan
berdasarkan konsep lafal baku bahasa Indonesia
Pertemuan ke-2
Presentasi melafalkan bahasa Indonesia baku, termasuk lafal bahasa daerah yang
dibedakan berdasarkan konsep lafal baku bahasa Indonesia
D. MATERI BELAJAR
Pertemuan ke-1
Artikulasi bunyi
Perbedaan makna sebagai kesalahan artikulasi bunyi
Pertemuan ke-2
Konsep lafal baku bahasa Indonesia
E. METODE PEMBELAJARAN
Presentasi/pidato
Tanya jawab
F. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
Pertemuan ke-1
Kegiatan Karakter yang
No Waktu Metode
Dikembangkan
1 Pendahuluan Religius 10 menit Presentasi/penj
1. Siswa berdoa bersama sebelum memulai R elasan
asa ingin tahu
aktivitas
2. Dengan rasa ingin tahu siswa
mendengarkan pidato spontanitas guru/
model dengan menggunakan artikulasi
yang tepat dan yang tidak tepat
2 Kegiatan Inti Disiplin 60 menit Presentasi
Kreatif
Eksplorasi: Demokratis
Secara disiplin siswa memahami artikulasi
pidato dengan tepat (sesuai dengan
artikulasi bunyi yang lazim)
Elaborasi:
Siswa berlatih melafalkan kata yang telah
teridentifikasi itu dengan suara yang jelas dan
tekanan pada suku kata, serta artikulasi yang
tepat/lazim secara kreatif
Konfirmasi:
Siswa menyimak komentar guru mengenai
hasil pengamatan berpidato/menyampaikan
informasi dengan demokratis
3 Penutup Menghargai 10 menit Penyimpulan
prestasi
Siswa mencatat hasil diskusi berupa deretan Tanggung
artikulasi bunyi yang tepat dengan rasa jawab
tanggung jawab dan peningkatan budaya
gemar membaca
Pertemuan ke - 2
Karakter yang
Kegiatan
No Dikembangkan Waktu Metode
G. SUMBER BELAJAR
Bahasa Indonesia Tataran Semenjana untuk SMK dan MAK Kelas X karya Ahmad Iskak dan
Yustinah terbitan Erlangga 2008 halaman 83-92
KBBI terbitan Balai Pustaka 2003
Bahasa Indonesia BSE
EYD 2009
Modul Tingkat Semenjana
Narasumber
Wacana
H. PENILAIAN
Nilai Akhir
Nama Aspek Karakter
No Unsur Skor
SIswa /Indikator Materi BT/ MT/
MB /M*
1. Isi Selaras dengan tema, pesan aktual,
sesuai jenisnya, utuh dan tuntas
Penggunaan Orisinil dan kreatif, mencerminkan
bahasa wawasan pendidikan, keterkaitan
tugas dengan isi
Diksi dan Mencerminkan perbendaharaan kata
gaya bahasa yang kaya,bervariatif, kesalahan
pengucapan
2 Isi Selaras dengan tema, pesan aktual,
sesuai jenisnya, utuh dan tuntas
Penggunaan Orisinil dan kreatif, mencerminkan
bahasa wawasan pendidikan, keterkaitan
tugas dengan isi
Diksi dan Mencerminkan perbendaharaan kata
gaya bahasa yang kaya,bervariatif, kesalahan
pengucapan
3 Isi Selaras dengan tema, pesan aktual,
sesuai jenisnya, utuh dan tuntas
Penggunaan Orisinil dan kreatif, mencerminkan
bahasa wawasan pendidikan, keterkaitan
tugas dengan isi
Diksi dan Mencerminkan perbendaharaan kata
gaya bahasa yang kaya,bervariatif, kesalahan
pengucapan
4. Isi Selaras dengan tema, pesan aktual,
sesuai jenisnya, utuh dan tuntas
Penggunaan Orisinil dan kreatif, mencerminkan
bahasa wawasan pendidikan, keterkaitan
tugas dengan isi
Diksi dan Mencerminkan perbendaharaan kata
gaya bahasa yang kaya,bervariatif, kesalahan
pengucapan
Keterangan: *
BT = Belum Terlihat
MT = Mulai Terlihat
MB = Mulai Berkembang
M = Membudaya
Skor Perolehan
Nilai Akhir = ——————— x Skor Ideal ( 100 )
Skor Maksimal
A. STANDAR KOMPETENSI
Berkomunikasi dengan bahasa Indonesia setara Semenjana
B. KOMPETENSI DASAR
1.6 Memilih kata, bentuk kata, dan ungkapan yang tepat
Indikator :
Menggunakan kata dan ungkapan yang sesuai dengan tuntutan sitausi komunikasi
secara tepat, menarik, dan kreatif
Memanfaatkan sinonim, atau parafrasa untuk menghindari pengulangan mubazir kata
yang sama dalam satu kalimat/paragraf
Membedakan pemakaian kata bersinonim yang memiliki nuansa berbeda berdasarkan
makna leskikal, kontekstual, situasional, makna struktural, metaforis
Menggunakan kata dan ungkapan yang sesuai dengan situasi komunikasi dalam hal
ragam dan laras bahasa
C. TUJUAN PEMBELAJARAN
Menggunakan kata dan ungkapan yang sesuai dengan tuntutan sitausi komunikasi
secara tepat, menarik, dan kreatif
Memanfaatkan sinonim, atau parafrasa untuk menghindari pengulangan mubazir kata
yang sama dalam satu kalimat/paragraf
Membedakan pemakaian kata bersinonim yang memiliki nuansa berbeda berdasarkan
makna leskikal, kontekstual, situasional, makna struktural, metaforis
Menggunakan kata dan ungkapan yang sesuai dengan situasi komunikasi dalam hal
ragam dan laras bahasa
D. MATERI BELAJAR
Cara memanfaatkan sinonim dalam kaitannya dengan konteks
Makna leksikal, makna kontekstual (situasional), makna struktural, metaforis
Kalimat efektif
E. METODE PEMBELAJARAN
Presentasi
Tanya jawab
Penugasan
F. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
Kegiatan
No Waktu Metode
G. SUMBER BELAJAR
Bahasa Indonesia Tataran Semenjana untuk SMK dan MAK Kelas X karya Ahmad Iskak dan
Yustinah terbitan Erlangga 2008 halaman 93 – 104
Kamus Besar Bahasa Indonesia terbitan Balai Pustaka 2003
Bahasa Indonesia BSE
EYD 2009
Modul Tingkat Semenjana
Semantik
Artikel
H. PENILAIAN
1. Penilaian dilaksanakan saat PBM melalui presentasi siswa dalam kelompoknya, dengan
format sebagai berikut:
PENILAIAN PRESENTASI SISWA
A. STANDAR KOMPETENSI
Berkomunikasi dengan bahasa Indonesia setara tingkat Semenjana
B. KOMPETENSI DASAR
1.7 Menggunakan kalimat yang baik, tepat, dan santun
Indikator :
Mengidentifikasi kalimat yang komunikatif tetapi tidak cermat dilihat dari kaidah bahasa,
nalar, dan ketersampaian pesan
Mengidentifikasi kalimat yang tidak komunikatif tetapi cermat
Menggunakan kalimat yang komunikatif, cermat, dan santun dalam suatu pembicaraan
C. TUJUAN PEMBELAJARAN
Peserta didik dapat:
Pertemuan ke-1
Mengidentifikasi kalimat yang komunikatif tetapi tidak cermat dilihat dari kaidah bahasa,
nalar, dan ketersampaian pesan
Pertemuan ke-2
Mengidentifikasi kalimat yang tidak komunikatif tetapi cermat
Pertemuan ke-3
Menggunakan kalimat yang komunikatif, cermat, dan santun dalam suatu pembicaraan
D. MATERI BELAJAR
Pertemuan ke-1
Syarat-syarat yang harus dipenuhi dalam sebuah kalimat: kaidah bahasa, nalar, ketersampaian
pesan untuk kalimat komunikatif
Contoh-contoh kalimat komunikatif
Pertemuan ke-2
Syarat-syarat yang harus dipenuhi dalam sebuah kalimat: kaidah bahasa, nalar, ketersampaian
pesan untuk kalimat cermat
Contoh-contoh kalimat cermat
Pertemuan ke-3
Syarat-syarat yang harus dipenuhi dalam sebuah kalimat: kaidah bahasa, nalar, ketersampaian
pesan untuk kalimat santun
Contoh-contoh kalimat efektif
E. METODE PEMBELAJARAN
Example Nonexample
wawancara
Tanya jawab
F. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
Pertemuan ke-1
Kegiatan
No Karakter yang Waktu Metode
Dikembangkan
1 Pendahuluan Religius 10 menit Presentasi/
Siswa berdoa bersama sebelum memulai Cinta damai penjelasan
aktivitas
Siswa menerima penjelasan mengenai
pemakaian kalimat dalam berbagai ragam
dengan semangat cinta damai
2 Kegiatan Inti Kerja keras 60 menit Example
Eksplorasi Kreatif Nonexample
Siswa bekerja keras menyimak pembicaraan
dari suatu rekaman
Elaborasi
Secara kreatif siswa mengidentifikasi kalimat
yang komunikatif tetapi tidak cermat dilihat
dari kaidah bahasa, nalar, dan ketersampaian
pesan
Konfirmasi
Siswa mengonfirmasi kalimat yang
komunikatif
3 Penutup Tanggung 10 menit Penyimpulan
Dengan tanggung jawab siswa jawab
menyimpulkan kalimat yang komunikatif
Pertemuan ke-2
Karakter yang
Kegiatan
No Dikembangkan Waktu Metode
1
Pendahuluan Relegius 10 Presentasi/
Mandiri menit penjelasan
Siswa berdoa bersama sebelum memulai
aktivitas
Siswa mandiri menerima penjelasan mengenai
pemakaian kalimat dalam berbagai ragam
2 Kegiatan Inti Peduli 60 Tanya jawab
Eksplorasi lingkungan menit
Menyimak pembicaraan dari suatu rekaman
Elaborasi
Mengidentifikasi kalimat yang tidak
komunikatif tetapi cermat
Konfirmasi
Siswa mengonfirmasi kalimat yang
komunikatif dengan peduli lingkungan bertema
pasar
3 Penutup Tanggung jawab 10 Penyimpulan
menit
Dengan tanggung jawab siswa
menyimpulkan kalimat yang cermat
Pertemuan ke-3
Kegiatan
No Karakter yang Waktu Metode
Dikembangkan
1 Pendahuluan Jujur 10 menit Presentasi/
Dengan jujur siswa menganalisis hasil penjelasan
pekerjaan selama 2 minggu sebelumnya
Siswa mendapat penjelasan mengenai teknik
wawancara
2 Kegiatan Inti Cinta Damai 60 menit Wawancara
Eksplorasi
Menyimak pembicaraan dari suatu berita
tertulis
Elaborasi
Mengidentifikasi kalimat yang santun dan
efektif
Menyampaikan informasi dengan
menggunakan kalimat yang komunikatif,
cermat, dan santun
Konfirmasi
Siswa mengonfirmasi kalimat yang santun dan
efektif dengan rasa cinta damai
3 Penutup Mandiri 10 menit Penyimpulan
Siswa menyimpulkan kalimat yang cermat dan
efektif
Siswa mandiri memperdalam materi dengan
mengerjakan uji keterampilan berbahasa
G. SUMBER BELAJAR
Bahasa Indonesia Tataran Semenjana untuk SMK dan MAK Kelas X karya Ahmad Iskak dan
Yustinah terbitan Erlangga 2008 halaman 105-116
KBBI terbitan Balai Pustaka 2003
Bahasa Indonesia BSE
EYD 2009
Modul Tingkat Semenjana
Santun Berbahasa Anton Moeliono
H. PENILAIAN
Lisan (pengamatan wawancara)
Kriteria Penilaian:
Untuk tes tulis, setiap soal skor 10, total 100. Yang betul di bawah 5 remidi
Untuk tes lisan dilakukan melalui pengamatan, format penilaiannya berikut:
KELAS :
TANGGAL PENILAIAN :
KOMPETENSI DASAR : Menggunakan kalimat yang baik, tepat, dan santun
Keterangan: *
BT = Belum Terlihat
MT = Mulai Terlihat
MB = Mulai Berkembang
M = Membudaya
A. STANDAR KOMPETENSI
Berkomunikasi dengan bahasa Indonesia setara tingkat Semenjana
B. KOMPETENSI DASAR
1.8 Mengucapkan kalimat dengan jelas, lancar, bernalar, dan wajar
Indikator :
Membedakan penggunaan pola tekanan kata dan kalimat dalam berbicara dengan
memerhatikan konsep dan pola serta intonasi, tekanan, nada, irama, dan jeda
Membaca lirik lagu, naskah/teks, pengumuman/pidato dan sejenisnya dengan menggunakan
tekanan, dan intonasi secara jelas dan tepat
C. TUJUAN PEMBELAJARAN
Pertemuan ke-1
Membedakan penggunaan pola tekanan kata dan kalimat dalam berbicara dengan memerhatikan
konsep dan pola serta intonasi, tekanan, nada, irama, dan jeda
Pertemuan ke-2
Membaca lirik lagu, naskah/teks, pengumuman/pidato dan sejenisnya dengan menggunakan
tekanan, dan intonasi secara jelas dan tepat
Pertemuan ke-3
Membaca pengumuman dan informasi secara efektif untuk disampaikan dengan tekanan, dan
intonasi secara jelas dan tepat
D. MATERI BELAJAR
Konsep dan pola intonasi, tekanan, nada, irama, dan jeda
Teknik Membaca Indah
Teknik Membaca Intensif
E. METODE PEMBELAJARAN
Presentasi
Diskusi kelompok
Inquiri
Demonstrasi/pemeragaan model
F. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
Pertemuan ke – 1
Pertemuan ke – 2
G. SUMBER BELAJAR
Bahasa Indonesia Tataran Semenjana untuk SMK dan MAK Kelas X karya Ahmad Iskak
dan Yustinah terbitan Erlangga 2008 halaman 117-131
KBBI terbitan Balai Pustaka 2003
Bahasa Indonesia BSE
EYD 2009
Modul Tingkat Semenjana
H. PENILAIAN
Penilaian dilakukan dengan cara pengamatan, format penilaiannya berikut:
KELAS/ :
TANGGAL PENILAIAN :
KOMPETENSI DASAR : Mengucapkan kalimat dengan jelas, lancar, bernalar, dan wajar
Nilai Akhir
Aspek
Nama Karakter
No /Indikator Unsur Skor
Siswa Materi BT/MT/MB/
M*
1. ………… Penggunaan Orisinil dan kreatif,
bahasa mencerminkan wawasan
pendidikan, keterkaitan tugas
dengan isi
Diksi dan Mencerminkan
gaya bahasa perbendaharaan kata yang
kaya,bervariatif,
Dst Penggunaan Orisinil dan kreatif,
bahasa mencerminkan wawasan
pendidikan, keterkaitan tugas
dengan isi
Keterangan: *
BT = Belum Terlihat
MT = Mulai Terlihat
MB = Mulai Berkembang
M = Membudaya
A. STANDAR KOMPETENSI
Berkomunikasi dengan bahasa Indonesia setara tingkat Semenjana
B. KOMPETENSI DASAR
1.9 Menulis dengan memanfaatkan kategori/kelas kata
Indikator :
Menggunakan kata atau bentuk kata yang sama dalam perincian dengan memperhatikan
keefektifan dan keefisienan rincian
C. TUJUAN PEMBELAJARAN
Pertemuan ke-1
Menggunakan kata atau bentuk kata yang sama dalam perincian dengan memerhatikan keefektifan
dan keefisienan rincian
Pertemuan ke-2
Menggunakan kata atau bentuk kata yang sama dalam perincian dengan memerhatikan keefektifan
dan keefisienan rincian
Pertemuan ke-3
Menggunakan kata atau bentuk kata yang sama dalam perincian dengan memerhatikan keefektifan
dan keefisienan rincian
D. MATERI BELAJAR
Pertemuan ke-1
Teks yang mengandung rincian yang berupa: kelas kata dan bentuk kata
Pertemuan ke-2
Teks yang mengandung rincian yang berupa : frasa
Pertemuan ke-3
Teks yang mengandung rincian yang berupa: kalimat efektif
E. METODE PEMBELAJARAN
Menulis
Example Non example
Penugasan
F. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
Pertemuan ke-1
Karakter yang
Kegiatan
No Dikembangkan Waktu Metode
Pertemuan ke-2
Karakter yang
Kegiatan
No Dikembangkan Waktu Metode
Pertemuan ke-3
Karakter yang
Kegiatan
No Dikembangkan Waktu Metode
G. SUMBER BELAJAR
Bahasa Indonesia Tataran Semenjana untuk SMK dan MAK Kelas X karya Ahmad Iskak dan
Yustinah terbitan Erlangga 2008 halaman 132-142
KBBI terbitan Balai Pustaka 2003
TBBBI Balai Pustaka
Bahasa Indonesia BSE
EYD 2009
Modul Tingkat Semenjana
H. PENILAIAN
Jenis tes: tulis
Bentuk tes: praktik menulis dengan analisis kata
RUBRIK PENILAIAN/ PENYAJIAN INFORMASI (CERITA SEDERHANA)
KELAS :
TANGGAL PENILAIAN :
KOMPETENSI DASAR : Menulis dengan memanfaatkan kategori/kelas kata
Keterangan:
BT = Belum Terlihat
MT = Mulai Terlihat
MB = Mulai Berkembang
M = Membudaya
A. STANDAR KOMPETENSI
Berkomunikasi dengan bahasa Indonesia setara tingkat Semenjana
B. KOMPETENSI DASAR
1.10 Membuat berbagai teks tertulis dalam konteks bermasyarakat dengan memilih kata, bentuk
kata, dan ungkapan yang tepat
Indikator :
Menetapkan topik berdasarkan tema tertentu
Membuat kerangka karangan
Menentukan kalimat utama berdasarkan kerangka yang ditetapkan
Menyusun karangan sesuai dengan pilihan jenis karangan tertentu (narasi, deskripsi, eksposisi)
dengan pemilihan kata, bentuk kata dan ungkapan yang tepat
C. TUJUAN PEMBELAJARAN
Pertemuan ke-1
Menetapkan topik berdasarkan tema tertentu
Membuat kerangka karangan
Pertemuan ke-2
Menentukan kalimat utama berdasarkan kerangka yang ditetapkan
Pertemuan ke-3
Menyusun karangan sesuai dengan pilihan jenis karangan tertentu (narasi, deskripsi, eksposisi)
dengan pemilihan kata, bentuk kata dan ungkapan yang tepat
D. MATERI BELAJAR
Pertemuan ke-1
Perencanaan Karangan: Penentuan tema, perumusan topik/judul, perumusan tujuan/tesis/maksud
karangan
Membuat kerangka karangan
Pertemuan ke-2
Langkah-langkah Menulis (Narasi, Deskripsi, Eksposisi), diawali dengan menentukan kalimat
utama
Pertemuan ke-3
Menyusun karangan melalui kiat memilih kata, bentuk kata, dan ungkapan dalam menulis
sesuai dengan tema karangan/jenis karangan
E. METODE PEMBELAJARAN
Menulis
Tanya jawab
Penugasan
F. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
Pertemuan ke – 1
Karakter yang
Kegiatan
No Dikembangkan Waktu Metode
Pertemuan ke-2
Karakter yang
Kegiatan
No Dikembangkan Waktu Metode
Pertemuan ke-3
Karakter yang
Kegiatan
No Dikembangkan Waktu Metode
G. SUMBER BELAJAR
Bahasa Indonesia Tataran Semenjana untuk SMK dan MAK Kelas X karya Ahmad Iskak dan
Yustinah terbitan Erlangga 2008 halaman 143-152
Diksi dan Gaya Bahasa 1987 Gorys Keraf
KBBI terbitan Balai Pustaka 2003
Bahasa Indonesia BSE
EYD 2009
Internet
H. Penilaian
Jenis tes:
* tulis
Bentuk tes: praktik menulis dengan analisis teks
KELAS :
TANGGAL PENILAIAN :
KOMPETENSI DASAR : Membuat berbagai teks tertulis dalam konteks bermasyarakat
dengan memilih kata, bentuk kata, dan ungkapan yang tepat
Nilai Akhir
Aspek
Nama Karakter
No /Indikator Unsur Skor
SIswa Materi BT/ MT/
MB/M*
1. Isi Selaras dengan tema, pesan aktual,
sesuai jenisnya, utuh dan tuntas
Penggunaan Orisinil dan kreatif, mencerminkan
bahasa wawasan pendidikan, keterkaitan
tugas dengan isi
Diksi dan Mencerminkan perbendaharaan
gaya bahasa kata yang kaya,bervariatif,
kesalahan penulisan
2 Isi Selaras dengan tema, pesan aktual,
sesuai jenisnya, utuh dan tuntas
Penggunaan Orisinil dan kreatif, mencerminkan
bahasa wawasan pendidikan, keterkaitan
tugas dengan isi
Diksi dan Mencerminkan perbendaharaan
gaya bahasa kata yang kaya,bervariatif,
kesalahan penulisan
3 Isi Selaras dengan tema, pesan aktual,
sesuai jenisnya, utuh dan tuntas
Penggunaan Orisinil dan kreatif, mencerminkan
bahasa wawasan pendidikan, keterkaitan
tugas dengan isi
Diksi dan Mencerminkan perbendaharaan
gaya bahasa kata yang kaya,bervariatif,
kesalahan penulisan
Keterangan: *
BT = Belum Terlihat
MT = Mulai Terlihat
MB = Mulai Berkembang
M = Membudaya
Skor Perolehan
Nilai Akhir = ——————— x Skor Ideal ( 100 )
Skor Maksimal
A. STANDAR KOMPETENSI
Berkomunikasi dengan bahasa Indonesia setara tingkat Semenjana
B. KOMPETENSI DASAR
1.11 Menggunakan kalimat tanya secara tertulis sesuai dengan situasi komunikasi
Indikator :
Menyampaikan pertanyaan yang relevan dengan topik pembicaraan secara tertulis dengan
santun
Menyampaikan pertanyaan yang memerlukan jawaban ya atau tidak secara tertulis dengan
tujuan untuk memantapkan klarifikasi dan konfirmasi
Menyampaikan pertanyaan retorik (tidak memerlukan jwaban) secara tertulis sesuai dengan
tujuan dan situasi
Menyampaikan pertanyaan secara tersamar dengan kalimat tanya secara tertulis dengan tujuan
selain bertanya, seperti memohon, meminta, menyuruh, mengajak, merayu, menyindir,
meyakinkan, menyetujui atau menyanggah
C. TUJUAN PEMBELAJARAN
Pertemuan ke-1
Menyampaikan pertanyaan yang relevan dengan topik pembicaraan secara tertulis dengan
santun
Menyampaikan pertanyaan yang memerlukan jawaban ya atau tidak secara tertulis dengan
tujuan untuk memantapkan klarifikasi dan konfirmasi
Pertemuan ke-2
Menyampaikan pertanyaan retorik (tidak memerlukan jwaban) secara tertulis sesuai dengan
tujuan dan situasi
Pertemuan ke-3
Menyampaikan pertanyaan secara tersamar dengan kalimat tanya secara tertulis dengan tujuan
selain bertanya, seperti memohon, meminta, menyuruh, mengajak, merayu, menyindir,
meyakinkan, menyetujui atau menyanggah
D. MATERI BELAJAR
Kalimat tanya: Pengertian, ciri-ciri,macam-macam kata tanya, jenis kalimat tanya
Kalimat tanya yang efektif
Formula 5W1H (what, who, why, when, where, how) dalam menyampaikan pertanyaan sesuai
dengan situasi komunikasi
E. METODE PEMBELAJARAN
Diskusi kelompok
Tanya jawab
Penugasan
F. LANGKAH-LANGKAH BELAJAR
Pertemuan ke-1
Karakter yang
Kegiatan
No Dikembangkan Waktu Metode
Pertemuan ke-2
Karakter yang
Kegiatan
No Dikembangkan Waktu Metode
G. SUMBER BELAJAR
Bahasa Indonesia Tataran Semenjana untuk SMK dan MAK Kelas X karya Ahmad Iskak dan
Yustinah terbitan Erlangga 2008 halaman 153-164
Diksi dan Gaya Bahasa 1987 Gorys Keraf
KBBI terbitan Balai Pustaka 2003
Bahasa Indonesia BSE
EYD 2009
Modul Tingkat Semenjana
H. PENILAIAN
Jenis tes: objektif, tertulis
Siswa mengerjakan soal-soal uji keterampilan berbahasa (halaman 163)
Kriteria penilaian, setiap soal dengan skor 10, total 100
A. STANDAR KOMPETENSI
Berkomunikasi dengan bahasa Indonesia setara tingkat Semenjana
B. KOMPETENSI DASAR
1.12 Membuat parafrasa dari teks tertulis
Indikator :
Mengungkapkan kembali dengan kalimat sendiri secara tertulis teks yang telah dibaca
C. TUJUAN PEMBELAJARAN
Peserta didik dapat:
Mengungkapkan kembali dengan kalimat sendiri secara tertulis teks yang telah dibaca
D. MATERI BELAJAR
Berbagai teks tertulis
Cara/teknik menyusun parafrasa
Berlatih menulis parafrasa
E. METODE PEMBELAJARAN
Presentasi
Diskusi kelompok
Inquiri
Penugasan
F. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
Pertemuan ke-1
Pertemuan ke-2
Pertemuan ke-3
H. PENILAIAN
Jenis tes: uraian tertulis
Siswa membuat parafrasa tertulis dari berbagai wacana atau situasi kebahasaan
KELAS :
TANGGAL PENILAIAN :
KOMPETENSI DASAR : Membuat parafrasa dari teks tertulis