III.

ALAT DAN BAHAN

Alat : Bahan :

1. Spuit Injeksi 1,0 ml dan Jarum Oral ( 1 Buah ) 1. Kafein ( 1,102 ml )

2. Alat gelas ( 1 Buah ) 2. CMC- Na ( 0,2 ml )
3. Neraca analitik ( 1 Buah )
4. Hewan uji : Mencit ( 4 Buah )

IV. CARA KERJA

Hewan uji dibagi menjadi 4 kelompok, masing-masing kelompok mendapat 4

hewan uji mencit

Mencit ditimbang, diberi tanda dan dihitung volume sediaan uji yang akan
diberikan

Sebelum diberikan perlakuan, diamati perilaku mencit selama 15 menit

Mencit 2 Mencit 3 Mencit 4

Mencit 1
Diberi kafein Diberi kafein Diberi kafein
Diberi CMC Na
dengan dosis dengan dosis dengan dosis
0,5 % secara
10 mg/kg BB 100 mg/kg BB 1000 mg/kg BB
PO
Stok 0,1 % Stok 1 % Stok 3 %

Pengamatan fisik terhadap gejala klinis yang timbul selama 3 jam setelah pemberian
sediaan uji meliputi denyut nadi, kereaktifan terhadap rangsang, konsistensi tinja dan
perilaku

Pengamatan terhadap penurunan berat badan dan jumlah hewan uji yang mati setelah 24
jam
V. HASIL

Perhitungan dosis

 Mencit 1
Berat mencit : 20,4 gram
Dosis CMC-Na : 0,2 ml
 Mencit 2
Berat mencit : 22,1 gram
Dosis kafein : 22,1 x 10 mg / 1000 : 0,221 mg
Stok 0,1 % : 0,221 mg x 100 ml / 100 mg: 0,221 ml
 Mencit 3
Berat mencit :18,5 gram
Dosis kafein : 18,5 x 100 mg / 1000 : 18,5 mg
Stok 1% : 1,85 mg x 100 ml / 1000 mg: 0,185 ml
 Mencit 4
Berat mencit : 20,9 gram
Dosis kafein : 20,9 x 1000 mg / 1000 : 20,9 mg
Stok 3 % : 20,9 mg x 100 ml / 3000 mg: 0,696 ml

DATA

Sebelum Setelah 30 menit Setelah 1 jam

perlakuan
Mencit I
Denyut nadi 8 x 10 : 80 16 x 10 : 160 12 x 10 : 120
Rangsangan fisik Aktif Tidak terlalu aktif Lemas
Tinja / urine Kuning / - Hitam / - Coklat / -
Mencit II
Denyut nadi 11 X 10 : 110 20 x 10 : 200 20 x 10 : 200
Rangsangan fisik Aktif ( ganas ) Tambah aktif Sangat aktif
( ganas ) ( ganas )
Tinja / urine Kuning / - Coklat / - -
Mencit III
Denyut nadi 10 x 10 : 100 13 x 10 : 130 20 x 10 : 200
Rangsangan fisik Aktif Tambah aktif Aktif
Tinja / urine Kuning / bening Bening / bening -
 Mencit IV
Denyut nadi 7 x 10 : 70 15 x 10 : 150 12 x 10 : 120
Rangsangan fisik Tidak aktif / Aktif Sangat lemas
pendiam
Tinja / urine Kuning / - Coklat / bening -

Data hasil setelah 24 jam percobaan yaitu :

Berat Mencit
o Mencit I : 17, 7 gram
o Mencit II : 20, 1 gram
o Mencit III : 16, 5 gram
o Mencit IV : 20, 2 gram

Jumlah hewan uji yang mati setelah 24 jam adalah 1 mencit no 4

Analisa Data

Berdasarkan jumlah hewan uji yang mati setelah 24 jam, dihitung nilai LD50 berdasarkan
metode :

o Miller Tainter

Dosis Log Ʃ Hewan Ʃ Hewan % Angka

( mg / kgBB ) dosis Uji Uji mati kematian probit

10 1 4 0 0 0
100 2 4 0 0 0
1000 3 4 1 25 % 4,33

Persamaan Regresi linier antara Log dosis ( X ) dengan Angka Probit ( Y )

Sehingga didapatkan persamaan Y = bX + a
Kurva Regresi ( y = 2,165x +( -2,8867)
Untuk LC50 berarti kematian 50% maka nilai probitnya adalah 5
Maka Y = 2,165x + ( -2,8867 )
5 + 2,8867 = 2,165x
 X = 3,6428
Maka konsentrasi LC50 adalah antilog X = antilog 3,6428 = 4393,3 mg / ml