Anda di halaman 1dari 107

BAB 1

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Perubahan pada bidang teknologi terjadi sangat cepat di awal abad 21,
danini terjadi selaras dengan tekanan globalisasi seperti perubahan tatanan
ketanagakerjaan, dimana peluang kerja tidak lagi dibatasi oleh batas-batas
suatu negara. Konsekwensi dari perubahan tersebut sangat berdampak
terhadap kemampuan tenaga kerja yang tidak dapat mempertahankan
kompetensi yang dimilikinya, atau kompetensi kerja suatu jabatan tetap statis.

Kompetensi kerja suatu jabatan perlu menyesuaikan dengan


perubahan-perubahan yang terjadi baik berkaitan penerapan teknologi,
organisasi kerjamaupun regulasi-regulasi pemberlakuan pasar bebas tenaga
kerja seperti MEA pada tingkat ASEAN. Ini sejalan dengan pernyataan King,
pada William Borgen, 2001(Techical and Vocational Education and
Trainning/TVET in the FirstCentury)“dewasa ini kestabilan pekerjaan telah
berubah, dimana digantikan oleh kontek fleksibilitas, kemampuan adaptasi,
dan pengalihan keterampilan esensial”.

Perkembangan pada dunia kerja tentu harus diikuti oleh lembaga


pendidikan yang menyiapkan tenaga kerja seperti Sekolah Menengah
Kejuruan (SMK), dimana pendekatan pengembangan sekolah kejuruan
diantaranya adalah market driven. Penggunaan pendekatan tersebut
memungkinkan terjadinya kesesuaian antara proses pembelajaran di sekolah
dengan yang terjadi pada proses di dunia kerja atau dunia usaha, demikian
juga akan terjadi keselarasan antara penguasaan kompetensi dari lulusan
SMK dengan kebutuhan tenaga kerja.

SMK memiliki tujuan menyiapkan lulusannya untuk meningkatkan


kecerdasan, pengetahuan, kepribadian, ahklak mulia, serta keterampilan
untuk hidup mandiri dan mengikuti pendidikan lebih lanjut sesuai dengan
kejuruannya. Ini menunjukkan SMK sebagai institusi menyiapkan lulusannya
secara komprehensif dan inklusif,membantu peserta didik

1
menumbuhkembangkan capaian hasil pendidikannya secara bermakna
berdasarkan potensi yang dimilikinya, sehingga bermanfaat bagi masyarakat
dimana mereka hidup kelak setelah menyelesaikan pendidikan.

Tugas SMK terutama mengantarkan lulusan untuk


mencapaikemampuan seperti yang diutarakan di atas, yaitu menguasai
kompetensi sesuai tuntutan keterampilan kerja abad 21. Untuk itu perlu
dikembangkan kurikulum SMK yang sesuai dengan kebutuhan tuntutan
keterampilan abad 21 dalam bentuk kurikulum operasional yang disusun oleh
satuan pendidikan

Kurikulum merupakan salah satu komponen pokok input pendidikan.


Kualitas Kurikulum menentukan kualitas proses pendidikan. Kurikulum adalah
keseluruhan program aktivitas pembelajaran baik terstruktur maupun hidden
yang terdokumentasi dengan rapi, digunakan sebagai acuan pelaksanaan
pembelajaran untuk memberikan berbagai pengalaman belajar bermakna dan
berdampak bagi peserta didik dan diatur oleh sekolah.Pengalaman belajar
harus terprogram dan berpusat pada peserta didik “student is the central
focus of the curriculum”. Keluasan dan kedalaman level kompetensi sebagai
pengalaman dan aktivitas pembelajaran terstruktur dan terukur dengan baik.

Kurikulum Pendidikan Menengah Kejuruan (PMK) berisi seperangkat


program pencapaian tujuan PMK yaitu terwujudnya Standar Kompetensi
Lulusan (SKL), kompetensi dasar dalam setiap Mata Pelajaran, dan bahan
pelajaran serta cara-cara yang digunakan sebagai pedoman
penyelenggaraan kegiatan pembelajaran. Definisi ini menunjukkan bahwa
setiap satuan pendidikan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) dan Madrasah
Aliyah Kejuruan (MAK) membutuhkan kurikulum implementatif yang relevan
dan cocok dengan kebutuhan peserta didik dan seluruh stakeholders serta
siap diimplementasikan oleh SMK/MAK guna memberi pengalaman belajar
bermakna dan berdampak besar bagi peserta didik.

Kurikulum dikembangkan untuk memberi solusi tantangan internal dan


eksternal. Tantangan internal yang mendasar adalah: Indonesia merupakan
negara kepulauan yang terdiri atas pulau besar dan kecil yang berjumlah
sekitar 17.500. Penduduk Indonesia berdasarkan pada Sensus Penduduk
tahun 2010 berjumlah lebih dari 238 juta jiwa. Keragaman yang menjadi
karakteristik dan keunikan Indonesia antara lain keragaman geografis,
keragaman demografis, keragaman potensi sumber daya daerah, keragaman
latar belakang dan kondisi sosial budaya, keragaman potensi SMK/MAK,
keragaman ketersediaan sarana dan prasarana di SMK/MAK,dan berbagai
keragaman lainnya yang ada di setiap daerah. Keragaman tersebut
selanjutnya melahirkan perbedaan jenis kebutuhan,tingkatkebutuhan, tingkat
kesiapan, peluang dan tantangan pengembangan yang berbeda antar daerah
dan antar SMK/MAK. Keragaman tersebut harus diadaptasi dalam rangka
peningkatan relevansi mutu PMK sebagai upaya mencerdaskan dan
meningkatkan kesejahteraan kehidupan masyarakatdi setiap daerah.

Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang


Sistem Pendidikan Nasional dan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia
Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan,
mengamanatkan tersusunnya kurikulum pada tingkat satuan pendidikan
jenjang pendidikan dasar dan menengah, mengacu kepada Standar
Kompetensi Lulusan, Standar Isi, Standar Proses, dan Standar Penilaian.
Terkait dengan pembangunan PMK, masing-masing daerah dan masing-
masing SMK/MAK memerlukan kurikulum yang sesuai dengan karakteristik
dan potensi daerah atau potensi SMK/MAK. Kurikulum tersebut adalah
Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KURIKULUM 2013) SMK/MAK
implementatif. KURIKULUM 2013 SMK/MAK sebagai ”the sum of the
learning activities and experiences a student under directions of the school”
perlu dikembangkan dan diimplementasikan secara dinamis kontekstual dan
auotentik untuk merespon kebutuhan peserta didik,masyarakat dan
pemerintah daerah, SMK/MAK, dan dunia kerja. Hal tersebut sesuai dengan
ketentuan dalam Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem
Pendidikan Nasional:

1. Pasal 36 ayat (2) menyebutkan bahwa kurikulum pada semua


jenjang dan jenis pendidikan dikembangkan dengan prinsip
diversifikasi sesuai dengan satuan pendidikan, potensi
daerah, dan peserta didik.
2. Pasal 36 ayat (3) menyebutkan bahwa kurikulum disusun
sesuai dengan jenjang pendidikan dalam kerangka Negara
Kesatuan Republik Indonesia dengan memperhatikan: (a)
peningkatan iman dan takwa; (b) peningkatan akhlak mulia;
(c) peningkatan potensi, kecerdasan, dan minat peserta didik;
(d) keragaman potensi daerah dan lingkungan; (e) tuntutan
pembangunan daerah dan nasional; (f) tuntutan dunia kerja;
(g) perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni; (h)
agama; (i) dinamika perkembangan global; dan (j) persatuan
nasional dan nilai-nilai kebangsaan.
3. Pasal 38 Ayat (2) mengatur bahwa kurikulum pendidikan
dasar dan menengah dikembangkan sesuai dengan
relevansinya oleh setiap kelompok atau satuan pendidikan
dan komite sekolah/madrasah di bawah koordinasi dan
supervisi dinas pendidikan atau kantor departemen agama
kabupaten/kota untuk pendidikan dasar dan provinsi untuk
pendidikan menengah.
Dari amanat undang-undang tersebut dapat ditegaskan bahwa:

1. KURIKULUM 2013 SMK/MAK dikembangkan dengan prinsip


diversifikasi dengan maksud agar memungkinkan adanya
kesesuaian program-program pendidikan pada SMK/MAK
dengan situasi, kondisi dan kekhasan potensi yang ada di
daerah dan potensi SMK/MAK serta potensi peserta didik;
2. KURIKULUM 2013 SMK/MAK dikembangkan, diterapkan,
dimonitor dandievaluasi secara terus menerus oleh SMK/MAK
dan Dinas Pendidikan sebagai bentuk penjaminan mutu PMK;
3. KURIKULUM 2013 SMK/MAK merupakan salah satu standar
akreditasi BAN SM.
Tantangan eksternal pengembangan KURIKULUM 2013 SMK/MAK
adalah adanya globalisasi industri dan perdagangan modern seperti dapat
terlihat di World Trade Organization (WTO), Association of Southeast Asian
Nations (ASEAN) Economic Community (AEC), Asia-Pacific Economic
Cooperation (APEC), dan ASEAN FreeTrade Area(AFTA). Tantangan
eksternal juga terkait dengan pergeseran kekuatan ekonomi dunia, pengaruh
dan imbas teknosains serta mutu, investasi, dan transformasi bidang
pendidikan. Pendidikan Menengah Kejuruan ditantang turut memberi andil
menyiapkan modal manusia kompeten untuk bersaing di pasar tenaga kerja
global.

Kurikulum implementatif dikembangkan dan dilaksanakan oleh


SMK/MAK diwujudkan dalam bentuk Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan
(KURIKULUM 2013) yang disebut dengan KURIKULUM 2013 SMK/MAK .
KURIKULUM 2013 SMK/MAK dikembangkan berdasarkan Standar
Kompetensi Lulusan (SKL) paling rendah setara dengan jenjang 2 KKNI untuk
setiap Kompetensi Keahlian Program Pendidikan 3 tahun dan paling rendah
setara dengan jenjang 3 KKNI untuk setiap Kompetensi Keahlian Program
Pendidikan 4 tahun, Standar Isi (SI), Standar Proses (SPr), Standar Penilaian
(SPn) setiap satuan pendidikan SMK/MAK. Semua SMK/MAK diharapkan
dapat menyiapkan kurikulum implementatif KURIKULUM 2013 SMK/MAK
yang digunakan sebagai pedoman atau landasan program-program
pembelajaran di SMK/MAK.

Direktorat Pembinaan SMK sesuai dengan tugas dan fungsinya


berkewajiban untuk memberikan bimbingan teknis kepada setiap SMK/MAK
melalui berbagai strategi dan pendekatan, agar pada saatnya setiap
SMK/MAK memiliki kemampuan untuk menyiapkan KURIKULUM 2013
SMK/MAK sebagaimana diharapkan.

B. Landasan

a. Landasan Filosofis

Landasan filosofis penting kedudukannya dalam pengembangan


kurikulum. Landasan filosofis memberi arah ideal dan pemikiran yang
mendasar tentang isi suatu kurikulum, konsep pembelajaran yang tepat,
posisi peserta didik, penilaian hasil belajar, hubungan peserta didik
dengan masyarakat dan lingkungan kerja serta lingkungan alam di
sekitarnya. KURIKULUM 2013 SMK/MAK dikembangkan dengan
landasan filosofis sebagai berikut.:

1. Pendidikan berakar pada budaya bangsa untuk membangun


kehidupan bangsa masa kini dan masa mendatang.
Pandangan ini menjadikan KURIKULUM 2013 SMK/MAK
dikembangkan berdasarkan budaya bangsa Indonesia yang
beragam, diarahkan untuk membangun kehidupan masa kini
dan untuk membangun dasar-dasar kehidupan bangsa yang
lebih baik di masa depan. Mempersiapkan peserta didik untuk
kehidupan masa depan selalu menjadi tujuan dasar
KURIKULUM 2013 SMK/MAK . Hal ini mengandung makna
bahwa KURIKULUM 2013 SMK/MAK adalah rancangan
program pembelajaran PMK untuk mempersiapkan kehidupan
generasi muda sebagai human capital bangsa. Dengan
demikian, tugas mempersiapkan generasi muda bangsa
menjadi tenaga kerja menengah yang handal merupakan tugas
utama SMK/MAK. Untuk mempersiapkan kehidupan masa kini
dan masa depan peserta didik, KURIKULUM 2013 SMK/MAK
mengembangkan pengalaman belajar yang memberikan
kesempatan luas bagi peserta didik untuk menguasai berbagai
kompetensi. Kompetensi yang diajarkan dan dilatihkan pada
SMK/MAK diprogramkan untuk memenuhi kebutuhan pasar
tenaga kerja (labour market), hal ini sejalan dengan pandangan
filsafat esensialisme. Di sisi lain dalam pandangan filosofi
pragmatisme PMK diselenggarakan untuk maksud memenuhi
seluruh kebutuhan individu peserta didik dalam
mempersiapkan diri menjalani dan memecahkan
permasalahan-permasalahan kehidupan sehari-hari di
masyarakat dan keluarga.
2. KURIKULUM 2013 SMK/MAK disusun untuk membangun
budaya tekno-sain-sosio-kultural yaitu suatu budaya
masyarakat yang secara sosial baik di sekolah, dunia kerja,
keluarga, maupun di masyarakat secara sinergi tumbuh
budaya pemecahan masalah secara terencana, terprogram,
produktif, terdesain dan dijelaskan atau diberi eksplanasi
melalui proses inkuiri dan diskoveri. Budaya teknologi
melakukan rekayasa pemecahan masalah kehidupan dan
masalah pekerjaan melalui pengembangan disain dan temuan-
temuan baru. KURIKULUM 2013 SMK/MAK mengembangkan
kemampuan peserta didik sebagai pewaris budaya bangsa dan
peduli terhadap permasalahan dunia kerja, masyarakat dan
bangsa masa kini dan masa depan.
3. Peserta didik adalah pewaris budaya bangsa yang kreatif.
Peserta didik SMK/MAK belajar membangun pengalaman diri
dalam memecahkan permasalahan-permasalahan secara
kreatif. Untukitu peserta didik SMK/MAK perlu memiliki
pengalaman belajar berpikir kreatif, bekerja kreatif sendiri-
sendiri maupun dengan orang lain, dan menerapkan inovasi-
inovasi dalam setiap pemecahan masalah kerja dan
kehidupan. Menurut pandangan filosofi ini, proses pendidikan
kejuruan adalah suatu proses pemberian dan
fasilitasipengalaman dan kesempatan kepada peserta didik
untuk melakukan proses mind on, hands on, dan heart on
secara seimbang melalui penguatan kemampuan milihat,
mendengar, membaca, bertindak secara matang dan cermat.
KURIKULUM 2013 SMK/MAK mengunggulkan budaya tekno-
sain-sosio-kultural dalam memecahkan masalah-masalah kerja
dan sosial dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
4. Pendidikan menengah kejuruan membutuhkan penumbuhan
atitude pokok (core attitudes) yaitu disiplin diri (self-discipline),
keterbukaan terhadap pengalaman diri dan orang lain
(openness to experience), kemampuan pengambilan resiko
(risk-taking), toleran terhadap dualisme (tolerance for
ambiguity), dan kepercayaan kelompok (group trust).
5. Pendidikan menengah kejuruan mengembangkan kecerdasan
emosional-spiritual, sosial-ekologis, intelektual, kinestetis,
ekonomika, teknologi, seni-budaya, dan kecerdasan belajar
sebagai pusat pengembangan kecerdasan (Sudira, 2015).
Filosofi ini menentukan bahwa isi KURIKULUM 2013
SMK/MAK mencakup kecerdasan ganda dan bersifat
kontekstual. Filosofi ini mensyaratkan KURIKULUM 2013
SMK/MAK memberi pengalaman belajar yang utuh dan
menyeluruh dalam mengembangkan kecerdasan peserta didik.
6. Pendidikan untuk membangun kehidupan masa kini dan masa
depan yang lebih baik dari masa lalu dengan berbagai
kemampuan belajar yang cerdas dalam menumbuhkan
kemampuan intelektual, kemampuan berkomunikasi, sikap
sosial, kepedulian, dan berpartisipasi untuk membangun
kehidupan masyarakat dan bangsa yang lebih baik
(experimentalism and social reconstructivism).
Merujuk enam filosofi tersebut,maka KURIKULUM 2013 SMK/MAK
dikembangkan dengan maksud untuk mengembangkan seluruh potensi
kecerdasan peserta didik agar kompeten dalam memecahkan masalah-
masalahkerja, masalah-masalahsosial di masyarakat secara kreatif,
memiliki kemampuan berpikir kreatif, bekerja kreatif dengan orang lain
dan mampu menerapkan inovasi serta dilandasi disiplin diri yang tinggi,
keterbukaan terhadap pengalaman diri dan orang lain (openness to
experience), kemampuan pengambilan resiko (risk-taking), dan toleran
terhadap dualisme untuk membangun kehidupan masyarakat demokratis
yang lebih baik.
b. Landasan Teoritis

Dua tokoh pendidikan kejuruan berbeda aliran sangat kuat


mewarnai teori-teori pendidikan kejuruan dunia. Tokoh tersebut adalah
Charles Prosser dan John Dewey. Teori Prosser menyatakan bahwa
Pendidikan Kejuruan membutuhkan lingkungan pembelajaran menyerupai
dunia kerja dan peralatan yang memadai sesuai kebutuhan pelaksanaan
pekerjaan di dunia kerja. Agar efektif Pendidikan Kejuruan harus melatih
dan membentuk kebiasaan kerja sebagai suatu kebutuhan yang harus
dimiliki bagi setiap individu yang mau bekerja. Penguatan kemampuan
dan skill kerja dapat ditingkatkan melalui pengulangan cara berpikir dan
cara bekerja yang efisien. Pendidikan Kejuruan harus melakukan seleksi
bakat dan minat. Guru Pendidikan Kejuruan akan berhasil jika telah
memiliki pengalaman sukses dalam menerapkan skill dan pengetahuan
sesuai bidang yang diajarkan. Kemampuan produktif sebagai standar
performance dikembangkan berdasarkankebutuhan industri sesuai actual
jobs. Pendidikan Kejuruan membutuhkan biaya pendidikan dan pelatihan
yang harus terpenuhi dan jika tidak sebaiknya tidak diselenggarakan.

Pendidikan Kejuruan dalam pandangan teori John Dewey


menegaskan bahwa Pendidikan Kejuruan menyiapkan peserta didik
memiliki kemampuann memecahkan permasalahan sesuai perubahan-
perubahan dalam cara-cara berlogika dan membangun rasional melalui
proses pemikiran yang semakin terbuka dalam menemukan berbagai
kemungkinan solusi dari berbagai pengalaman. Dampak pokok dari TVET
yang diharapkan oleh Dewey adalah masyarakat berpengetahuan yang
mampu beradaptasi dan menemukan kevokasionalan dirinya sendiri
dalam berpartisipasi di masyarakat, memiliki wawasan belajar dan
bertindak dan melakukan berbagai perubahan sebagai proses belajar
sepanjang hayat. Belajar berlangsung selama jiwa masih dikandung
badan. Dewey juga mengusulkan agar Pendidikan Kejuruan dapat
mengatasi permasalahan diskriminasi pekerjaan, diskriminasi kaum
perempuan, dan minoritas. Dewey memberi advokasi
modernisasikurikulum Pendidikan Kejuruan menjadi "scientific-technical".
Studi ini mengkaitkan cara-cara bekerja yang didukung pengetahuan
yang jelas dan memadai.

Dewey berargumen bahwa sekolah tradisional yang tumpul dan


mekanistis harus dikembangkan menjadi pendidikan yang demokratis
dimanapeserta didik mengeksplorasi kapasitas dirinya sendiri untuk
berpartisipasi dalam segala aspek kehidupan masyarakat. Dewey
memberi wawasan bahwa sekolah harus mampu melakukan proses
transmisi dan transformasi budaya dengan peningkatan dan kesetaraan
posisi dalam ras, etnik, posisi sosial ekonomi di masyarakat.Setiap
individu memiliki pandangan positif terhadap satu sama lain. Pendidikan
Kejuruan tidak hanya fokus pada bagaimana memasuki lapangan
pekerjaan, tetapi juga fokus pada peluang-peluang pengembangan karir,
adaptif terhadap perubahan lapangan kerja dan berbasis pengetahuan
atau ide-ide kreatif.

Kurikulum Pendidikan Kejuruan menurut Dewey memuat


kemampuan akademik yang luas dan kompetensi generik, skill teknis,
skillinterpersonal, dan karakter kerja. Kurikulum Pendidikan Kejuruan
mengintegrasikanpendidikan akademik, karir, dan teknik. Ada artikulasi di
antara pendidikan dasar, menengah, pendidikan tinggi, dandekat dengan
dunia kerja. Sekolah yang baik adalah sekolah yang mampu membangun
komunitas masyarakatsecara bersama-sama menjadi anggota
masyarakat yang aktifmengembangkan budaya. Menurut Dewey hanya
pengalaman yang benar dan nyatayang dapat membuat peserta didik
dapat menghubungkanpengetahuan yang dipelajari. Teori pendidikan
demokratis Dewey cocok dengan tuntutan Pendidikan Kejuruan Abad
XXI.

Selain dua teori induk Pendidikan Kejuruan yaitu Teori Efisiensi


Sosial dari Charles Prosser dan Pendidikan Vokasional Demokratis dari
John Dewey, adaTeori Tri Budaya sebagai pemikiran awal yang dapat
digunakan untuk pengembangan kompetensi kevokasionalan (Sudira,
2011). Teori Tri Budaya menyatakan Pendidikan Kejuruan akan berhasil
jika mampu mengembangkan budaya berkarya, budaya belajar, dan
budaya melayani secara simultan. Pendidikan Kejuruan dalam melakukan
proses pendidikan dan pelatihan harus membangun budaya berkarya,
belajar, dan menerapkan hasil-hasil karya inovatif sebagai bentuk-bentuk
layanan kemanusiaan. Karya sebagai hasil inovasi belajar harus
digunakan untuk kesejahteraan bersama melayani orang lain.
Pendekatan pembelajaran yang diterapkan di SMK/MAK adalah
pembelajaran berbasis kompetensi. Pembelajaran yang membangun
performa peserta didik “individual ability to perform” mencakup
penguasaan pengetahuan, keterampilan, dan sikap secara
terpadu.Pendekatan pembelajaran ini harus menganut pembelajaran
tuntas (mastery learning) untuk dapat menguasai sikap (attitude),
pengetahuan (knowledge) dan keterampilan (skills) agar dapat bekerja
sesuai profesinya. Agar peserta didik dapat belajar secara tuntas,
dikembangkan prinsip pembelajaran sebagai berikut.

1. Learning by doing (belajar melalui aktivitas/kegiatan nyata,


otentik, kontekstual yang memberikan pengalaman belajar
bermakna), dikembangkan menjadi pembelajaran berbasis
produksi, pembelajaran berbasis pemecahan masalah,
pembelajaran berbasis kerja, pembelajaran berbasis inkuiri,
pembelajaran berbasis diskoveri;
2. Individualized learning yakni pembelajaran dengan
memperhatikan keunikan setiap individu dan
dilaksanakandengan sistem modular.
3. Team work learning adalah pembelajaran yang
mengembangkan kemampuan bekerja secara tim dengan
penguatan kompetensi diri bertanggung-jawab dengan
tugas-tugas dan memahami posisi dan fungsinya dalam tim.
Pembelajaran kejuruan tidak cukup belajar menguasai
kompetensi secara individu tetapi perlu belajar dalam
kelompok.
Pendidikan Kejuruan sebagai pendidikan untuk dunia kerja sangat
penting fungsi dan posisinya dalam memenuhi tujuan kebijakan
ketenagakerjaan. Kebijakan ketenagakerjaan suatu negara diharapkan
mencakup lima hal pokokyaitu: (1) memberi peluang kerja untuk semua
angkatan kerja yang membutuhkan; (2) pekerjaan tersedia seimbang dan
merata di setiap daerah dan wilayah; (3) memberi penghasilan yang
mencukupi sesuai dengan kelayakan hidup dalam bermasyarakat; (4)
pendidikan dan pelatihan mampu secara penuh mengembangkan semua
potensi dan masa depan setiap individu; (5) matching man and jobs
dengan kerugian-kerugian minimum, pendapatan tinggi dan produktif.
Kebijakan ketenagakerjaan tidak boleh memihak hanya pada sekelompok
atau sebagian dari masyarakatnya. Jumlah dan jenis-jenis lapangan
pekerjaan tersedia, tersebar merata, seimbang, dan layak untuk
kehidupan seluruh masyarakat. Pendidikan kejuruan menjadi tidak efisien
jika lapangan pekerjaan tidak tersedia merata dan seimbang bagi
lulusannya.

KURIKULUM 2013 SMK/MAK dikembangkan atas teoriEfisiensi


Sosial dan Pendidikan Demokratis, “pendidikan berdasarkan standar”
(standard-based education), dan teori kurikulum berbasis kompetensi
(competency-based curriculum), pembelajaran berbasis kerja,
pembelajaran berbasis produksi, danpembelajaran berbasis pemecahan
masalah. Pendidikan berdasarkan standar menetapkan adanya standar
nasional sebagai standar minimal warga negara yang dirinci menjadi
standar kompetensi lulusan, standar isi, standar proses, standar pendidik
dan tenaga kependidikan, standar sarana dan prasarana, standar
pengelolaan, standar pembiayaan, dan standar penilaian pendidikan.
Kurikulum berbasis kompetensi dirancang untuk memberikan pengalaman
belajar seluas-luasnya bagi peserta didik dalam mengembangkan
kemampuan untuk bersikap, berpengetahuan, berketerampilan, dan
bertindak.

KURIKULUM 2013 SMK/MAK menganut: (1) pembelajaran yang


dilakukan guru dalam bentuk proses belajar mengajar yang
dikembangkan berupa kegiatan pembelajaran teori di kelas, pembelajaran
pembuktian teori di laboratorium, pembelajaran skill di
bengkel/studio/workshop/kebun dsb, pembelajaran ketrampilan kerja di
tempat kerja (DU-DI, Teaching factory, Business centre); dan (2)
pengalaman belajar langsung di dunia kerja untuk membangun kebiasan
kerja. Demikian juga dengan pembelajaran langsung di masyarakat
sesuai dengan latar belakang, karakteristik, kompetensi keahlian dan
kemampuan awal peserta didik. Pengalaman belajar langsung individual
peserta didik menjadi hasil belajar bagi dirinya, sedangkan hasil belajar
seluruh peserta didik menjadi hasil kurikulum.

c. Landasan Hukum

1. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang


Sistem Pendidikan Nasional;
2. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional
Pendidikan sebagaimana telah diubah kedua kali dengan Peraturan
Pemerintah Nomor13 Tahun2015 tentang Perubahan Kedua Atas
Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional
Pendidikan;
3. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia
Nomor 61 tahun 2014 tentang Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan
pada Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah
4. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia
Nomor ....tahun 2016 tentang Standar Kompetensi Lulusan Pendidikan
Menengah Kejuruan;
5. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia
Nomor ....tahun 2016 tentang Standar Isi Pendidikan Menengah
Kejuruan;
6. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia
Nomor ....tahun 2016 tentang Standar Proses Pendidikan Menengah
Kejuruan;
7. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia
Nomor ....tahun 2016 tentang Standar Penilaian Pendidikan Menengah
Kejuruan;
8. Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Nomor
4678/D/KEP/MK/2016 tentang Spektrum Keahlian Pendidikan
Menengah Kejuruan;
9. Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 130/D/KEP/KR/2019
tentang Struktur Kurikulum Pendidikan Dasar dan Menengah

10. Keputusan Direktur Jenderal Pendidikn Dasar dan Menengah


Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan NomorKementerian
Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 06/D.D5/KK/2019 tentang
Spektrum Keahlian Sekolah Menengah Kejuruan (SMK)/ Madrasah
Aliyah Kejuruan (MAK)

C. Tujuan Penyusunan KURIKULUM 2013


Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KURIKULUM 2013) SMK/MAK
bertujuan menyediakan program pembelajaran untuk mempersiapkan peserta
didik agar memiliki kemampuan akhlak mulia, produktif, kreatif, inovatif, dan
efektif dalam menyelesaikan permasalahan kehidupan serta mampu
berkontribusi pada kehidupan bermasyarakat, berbangsa, bernegara, dan
peradaban dunia. KURIKULUM 2013 SMK/MAK diharapkan membangun
dampak pendidikan berupa kompetensi untuk dapat melakukan seperangkat
tindakan cerdas, penuh tanggungjawab sebagai syarat untuk dianggap
mampu oleh masyarakat dalam melaksanakan tugas-tugas di bidang
pekerjaan tertentu. Luaran hasil pendidikanpada SMK/MAK dinilai oleh
sekolah danmasyarakat pemangku kepentingan. Sehingga KURIKULUM
2013 SMK/MAK ditetapkan bersama dengan pemangku kepentingan dan
kalangan profesi,ditetapkan oleh Kepala SMK/MAK, dan disahkan oleh
Kepala Dinas Pendidikan Provinsi.

Tujuan penyusunan KURIKULUM 2013 SMK antara lain untuk:

1. Merevitalisasi SMK/MAK sebagai lembagapendidikan untuk penyiapan


tenaga kerja tingkat menengah;
2. Meningkatkan komitmen SMK/MAK, guru, komite sekolah, dunia kerja,
dan Dinas Pendidikan Provinsi dalam peningkatan kualitas layanan,
output, dan outcome pendidikan kejuruan di SMK/MAK.
3. Meningkatnya kapasitas kepala sekolah, ketua kompetensi keahlian
dan para guru dalam mengembangkan kurikulum implementatif yang
sesuai dengan kebutuhaan sekolah dan stake holder.
4. Mensinkronkan kompetensi-kompetensi yang tertuang dalam standar
isi ke dalam silabus dan menstrukturkan menjadi program
pembelajaran kejuruan 3 dan 4 tahun.
5. Dihasilkannya KURIKULUM 2013 SMK/MAK implementatif di
SMK/MAK sebagai program pembelajaran yang terdokumentasi
dengan baik yang berisi antara lain visi, misi, tujuan, strategi
pencapaian visi-misi, profil lulusan, SKL, struktur kurikulum, silabus,
RPP.
6. Digunakannya KURIKULUM 2013 SMK/MAK secara konsisten
sebagai acuan program pembelajaraan oleh semua guru.
7. Dihasilkannya lulusan PMK dengan kualifikasi jenjang 2 KKNI untuk
kompetensi keahlian SMK/MAK program pendidikan 3(tiga) tahun.
BAB II.
TUJUAN PENDIDIKAN MENENGAH KEJURUAN

A. Tujuan Pendidikan Menengah Kejuruan

Tujuan pendidikan dirumuskan sesuai dengan Undang-undang no. 20


Tahun 2003 pasal 3 yakni untuk berkembangnya potensi peserta didik agar
menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa,
berakhlak mulia,sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiridan menjadi warga
Negara yang demokratis serta bertanggung jawab. Mempersiapkan tamatan
yang memiliki kepribadian dan berakhlak mulia sebagai tenaga kerja tingkat
menengah yang kompeten sesuai kompetensi keahlian pilihannya
Tujuan pendidikan menengah kejuruan adalah meningkatkan
kecerdasan, pengetahuan, keperibadian, akhlak mulia; serta keterampilan
untuk hidup mandiri dan mengikuti pendidikan lebih lanjut sesuai dengan
kompetensi keahliannya. Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) sebagai bentuk
satuan Pendidikan kejuruan sebagaimana ditegaskan dalam penjelasan pasal
15 UU Sisdiknas. Merupakan Pendidikan menengah Yang mempersiapkan
peserta didik terutama untuk bekerja dalam bidang tertentu. Dengan
demikian, Pendidikan Menengah Kejuruan (PMK) adalah bagian dari sistem
pendidikan nasional yang bertujuan menghasilkan tenaga kerja yang memiliki
kemampuan sesuai dengan kebutuhan dan persyaratan lapangan kerja dan
mampu mengembangkan potensi dirinya dalam mengadopsi dan beradaptasi
dengan perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni.

Mengacu pada penjelasan Pasal 35 Undang-Undang Nomor 20 Tahun


2003, maka standar kompetensi lulusan PMK merupakan kualifikasi
kemampuan lulusan yang mencakup sikap, pengetahuan, dan keterampilan
sesuai dengan lingkup dan bidang kerja yang harus dipenuhi atau dicapai
oleh peserta didik.
B. Visi dan Misi Satuan Pendidikan

Visi SMK Al-Mujahidin

“Mewujudkan siswa yang cerdas,terampil, dan berakhlakul karimah dalam


menyongsong era globalisasi berdasarkan imtaq”

Misi SMK Al-Mujahidin

1. Mengoptimalkan pembelajaran dan bimbingan secara aktif.


2. Meningkatkan akhlakul karimah, disiplin siswa dalam sehari-hari.
3. Menumbuhkan kemauan dan kemampuan berolahraga.
4. Menggalakkan kegiatan ekstrakulikuler sesuai bakat dan minat.
5. Meningkatkan keterampilan siswa sesuai dengan kurikulum yang
berkompeten.
6. Menghasilkan tenaga kerja profesional bidang teknologi untuk
memenuhi tuntutan Dunia Usaha dan Dunia Industri (DUDI)

Visi Kompetensi Keahlian Akuntansi dan Keuangan Lembaga SMK Al-


Mujahidin

Meningkatkan kualitas kemampuan siswa untuk mengembangkan diri dalam


lingkup Bisnis dan Manajemen Khususnya bidang Akuntansi dan Keuangan
Lembaga sehingga bisa bersaing secara global

Misi Kompetensi Keahlian Akuntansi dan Keuangan Lembaga SMK Al-


Mujahidin

Menyiapkan siswa agar menjadi tenaga kerja tingkat menengah yang beriman
dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa serta mampu mengembangkan
sikap profesional untuk mengisi kebutuhan dunia usaha/ Industri Khususnya
kompetensi keahlian AKUNTANSI.
C. Tujuan Satuan Pendidikan

Tujuan SMK Al-Mujahidin adalah :


1. Menyiapkan peserta didik agar menjadi manusia produktif, mampu bekerja
mandiri mengisi lowongan pekerjaan yang ada di dunia usaha dan dunia
industri sebagai tenaga kerja tingkat menengah, sesuai dengan program
keahliannya.
2. Menyiapkan peserta didik agar mampu memilih karier, ulet dan gigih
dalam berkompetensi, beradaptasi dilingkungan kerja, dan
mengembangkan sikap profesional dalam bidang yang relevan dengan
kompetensinya.
3. Membekali peserta didik dengan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni,
agar mampu mengembangkan diri dikemudian hari baik secara mandiri
maupun melalui jenjang pendidikan yang lebih tinggi.
4. Membekali peserta didik dengan komptensi-kompetensi yang relevan.
BAB III
PROFIL LULUSAN DAN SKL KOMPETENSI KEAHLIAN

A. Profil Lulusan

Profil Lulusan adalah kinerja lulusan yang menggambarkan


penguasaan kompetensi secara utuh sesuai dengan keahliannya.Untuk
mewujudkan tujuan Pendidikan Menengah Kejuruan diperlukan standar
kompetensi lulusan yang dijabarkan dari profil lulusan sebagai berikut:
1. beriman, bertakwa, dan berbudi-pekerti luhur;
2. memiliki sikap mental yang kuat untuk mengembangkan dirinya
secara berkelanjutan;
3. menguasai ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni serta memiliki
keterampilan sesuai dengan kebutuhan pembangunan;
4. memiliki kemampuan produktif sesuai dengan bidang keahliannya
baik untuk bekerja pada pihak lain atau berwirausaha; dan
5. berkontribusi dalam pengembangan industri Indonesia yang
kompetitif menghadapi pasar global.

B. SKL Kompetensi Keahlian


Standar Kompetensi Lulusan (SKL) Pendidikan Menengah Kejuruan (PMK)
adalah kriteria mengenai kualifikasi kemampuan lulusan yang mencakup
sikap, pengetahuan, dan keterampilan sesuai dengan bidang dan lingkup
kerja
Standar Kompetensi Lulusan (SKL) kompetensi keahlian Akuntansi program 3
tahun adalah :
a. Kompetensi pada Dimensi Sikap

Berperilaku yang mencerminkan sikap:


1. beriman dan bertakwa kepada Tuhan YME;
2. jujur, disiplin, empati, dan pembelajar sejati sepanjang hayat;
3. bangga dan cinta tanah air, bangga pada profesinya, dan
berbudaya nasional;
4. memelihara kesehatan jasmani, rohani, dan lingkungan;
berpikir kritis, kreatif, beretika-kerja, bekerja sama,
berkomunikasi, dan bertanggung jawab pada pekerjaan sendiri
dan dapat diberi tanggung jawab membimbing orang lainsesuai
bidang dan lingkup kerja dalam konteks diri sendiri, keluarga,
sekolah, masyarakat, bangsa, negara, dan industri lingkup
lokal, nasional, regional, dan internasional.

b. Kompetensi pada Dimensi Pengetahuan

Berfikir secara faktual, konseptual, operasional dasar, prinsip, dan


metakognitif sesuai denganbidang dan lingkup kerjapada tingkat
teknis, spesifik, detil, dan kompleks, berkenaan dengan:
1. ilmu pengetahuan,
2. teknologi,
3. seni,
4. budaya, dan
5. humaniora
dalamkonteks pengembangan potensi diri sebagai bagian dari
keluarga, sekolah, dunia kerja, warga masyarakat lokal, nasional,
regional, dan internasional.
c. Kompetensi pada Dimensi Keterampilan
Bertindak produktif, mandiri, kolaboratif, dan komunikatif dalam:
1. melaksanakan tugas dengan menggunakan alat, informasi,
dan prosedur kerja yang lazim dilakukan serta
menyelesaikan masalah sederhana sesuai dengan bidang
kerja, dan
2. menampilkan kinerja mandiri dengan pengawasan langsung
atasan berdasarkan kuantitas dan kualitas terukur sesuai
standar kompetensi kerja, dan dapat diberi tugas
membimbing orang lain.
BAB IV.
DESKRIPSI KOMPETENSI

A. Deskripsi KKNI Level 2

Penyusunan KURIKULUM 2013 Kompetensi Keahlian Akuntansi dan


Keuangan Lembaga SMK Al-Mujahidinprogram 3 tahun memperhatikan
jenjang KKNI level/ kualifikasi 2.
Deskripsi Jenjang Kualifikasi 2 KKNI:

1. Mampu melaksanakan satu tugas spesifik, dengan menggunakan


alat, dan informasi, dan prosedur kerja yang lazim dilakukan, serta
menunjukkan kinerja dengan mutu yang terukur, di bawah
pengawasan langsung atasannya;

2. Memiliki pengetahuan operasional dasar dan pengetahuan faktual


bidang kerja yang spesifik, sehingga mampu memilih pemecahan
yang tersedia terhadap masalah yang lazim timbul;

3. Bertanggungjawab pada pekerjaan sendiri dan dapat diberi


tanggung jawab membimbing orang lain.

B. Deskripsi Kompetensi PMK 3 tahun berdasarkan KI

KOMPETENSI DESKRIPSI KOMPETENSI


INTI 3 Tahun
Sikap Spritual Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
(KI-1)
Sikap Sosial Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun, peduli
(KI-2) (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), bertanggung-jawab,
responsif, dan proaktif melalui keteladanan, pemberian nasehat,
penguatan, pembiasaan, dan pengkondisian secara
berkesinambungan serta menunjukkan sikap sebagai bagian dari
solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif
dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri
sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
Pengetahuan Memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi tentang
(KI-3) pengetahuan faktual, konseptual, operasional dasar, dan
KOMPETENSI DESKRIPSI KOMPETENSI
INTI 3 Tahun
metakognitif sesuai dengan bidang dan lingkup kerja pada tingkat
teknis, spesifik, detil, dan kompleks, berkenaan dengan ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam
konteks pengembangan potensi diri sebagai bagian dari keluarga,
sekolah, dunia kerja, warga masyarakat nasional, regional, dan
internasional.
Keterampilan  Melaksanakan tugas spesifik, dengan menggunakan alat,
(KI-4) informasi, dan prosedur kerja yang lazim dilakukan serta
menyelesaikan masalah sederhana sesuai dengan bidangkerja.
 Menampilkan kinerja di bawah bimbingan dengan mutu dan
kuantitas yang terukur sesuai dengan standar kompetensi kerja.
 Menunjukkanketerampilan menalar, mengolah, dan menyaji
secara efektif, kreatif, produktif, kritis, mandiri, kolaboratif,
komunikatif, dan solutif dalam ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu
melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.
 Menunjukkan keterampilan mempresepsi, kesiapan, meniru,
membiasakan, gerak mahir, menjadikan gerak alami, dalam
ranah konkret terkait dengan pengembangan dari yang
dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas
spesifik di bawah pengawasan langsung.
BAB V
STRUKTUR KURIKULUM 2013 SMK DAN KALENDER PENDIDIKAN

A. Struktur Kurikulum Kelas X,XI,XII (KK 3 tahun)

Struktur kurikulum kompetensi keahlian Akuntansi dan Keuangan


Lembaga pada SMK Al-Mujahidin mengacu kepada Surat Keputusan Dirjen
Dikdasmen, Kemdikbud nomor 07/D.D5/KK/2018 Tgl:07/06/2018 tentang
Spektrum Keahlian Pendidikan Menengah Kejuruan dan Surat Keputusan
Dirjen Dikdasmen nomor 130/D/KEP/KR/2019 tentang Struktur Kurikulum
Pendidikan Menengah Kejuruan, sebagai berikut :
STRUKTUR KURIKULUM
SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN
Bidang Keahlian : Bisnis dan Manajemen
Program Keahlian : Akuntansi dan Keuangan
Kompetensi Keahlian : Akuntansi dan Keuangan Lembaga
ALOKASI
MATA PELAJARAN
WAKTU
A. Muatan Nasional
1. Pendidikan Agama dan Budi Pekerti 318
2. Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan 212
3. Bahasa Indonesia 354
4. Matematika 424
5. Sejarah Indonesia 108
6. Bahasa Inggris dan Bahasa Asing Lainnya 352
B. Muatan Kewilayahan
1. Seni Budaya 108
2. Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan 144
Jumlah A dan B 2.020
C. Muatan Peminatan Kejuruan
C1. Dasar Bidang Keahlian
1. Simulasi dan Komunikasi Digital 108
2. Ekonomi Bisnis 72
3. Administrasi Umum 72
4. IPA 72
C2. Dasar Program Keahlian
1. Etika Profesi 72
2. Aplikasi Pengolah Angka/Spreadsheet 108
3. Akuntansi Dasar 180
4. Perbankan Dasar 108
C3. Kompetensi Keahlian
1. Praktikum Akuntansi Perusahaan Jasa, Dagang dan 454
Manufaktur
2. Praktikum Akuntansi Lembaga/Instansi Pemerintah 280
3. Akuntansi Keuangan 420
4. Komputer Akuntansi 350
5. Administrasi Pajak 210
6. Produk Kreatif dan Kewirausahaan 350
Jumlah C (C1+C2+C3) 2.856
Total 4.876

KELAS
MATA PELAJARAN X XI XII
1 2 1 2 1 2
A. Muatan Nasional
1. Pendidikan Agama dan Budi Pekerti 3 3 3 3 3 3
2. Pendidikan Pancasila dan 2 2 2 2 2 2
Kewarganegaraan
3. Bahasa Indonesia 4 4 3 3 3 3
4. Matematika 4 4 4 4 4 4
5. Sejarah Indonesia 3 3 - - - -
6. Bahasa Inggris dan Bahasa Asing 3 3 3 3 4 4
Lainnya
B. Muatan Kewilayahan
1. Seni Budaya 3 3 - - - -
2. Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan 2 2 2 2 - -
Kesehatan
Jumlah A dan B 24 24 17 17 16 16
C. Muatan Peminatan Kejuruan
C1. Dasar Bidang Keahlian
1. Simulasi dan Komunikasi Digital 3 3 - - - -
2. Ekonomi Bisnis 2 2 - - - -
3. Administrasi Umum 2 2 - - - -
4. IPA 2 2 - - - -
C2. Dasar Program Keahlian
1. Etika Profesi 2 2 - - - -
2. Aplikasi Pengolah Angka/Spreadsheet 3 3 - - - -
3. Akuntansi Dasar 5 5 - - - -
4. Perbankan Dasar 3 3 - - - -
C3. Kompetensi Keahlian
1. Praktikum Akuntansi Perusahaan Jasa, - - 6 6 7 7
Dagang danManufaktur
2. Praktikum Akuntansi Lembaga/Instansi - - 4 4 4 4
Pemerintah
3. Akuntansi Keuangan - - 6 6 6 6
4. Komputer Akuntansi - - 5 5 5 5
5. Administrasi Pajak - - 3 3 3 3
6. Produk Kreatif dan Kewirausahaan - - 7 7 8 8
Jumlah C (C1,C2,dan C3) 22 22 31 31 33 33
Total 46 46 48 48 46 46
B. Kompetensi Mata Pelajaran ( deskripsi KI dan KD mata pelajaran )

Kompetensi Mata Pelajaran sesuai dengan struktur kurikulum yang


digunakan pada kompetensi keahlian Akuntansi dan Keuangan Lembaga
adalah :
a. Muatan Nasional
1) Pendidikan Agama dan Budi Pekerti

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR


1.1 Membaca al-Qur’an dengan meyakini 2.1 Menunjukkan perilaku kontrol diri
bahwa kontrol diri (mujahadah an- (mujahadah an-nafs), prasangka baik
nafs), prasangka baik (husnuzzan), (husnuzzan), dan persaudaraan
dan persaudaraan (ukhuwah) adalah (ukhuwah) sebagai implementasi
perintah agama perintah Q.S. al-Anfal (8):72,Q.S. al-
Hujurat (49): 10 dan 12 serta Hadis
terkait
1.2 Meyakini bahwa pergaulan bebas dan 2.2 Menghindarkan diri dari pergaulan
zina adalah dilarang agama bebas dan perbuatan zina sebagai
pengamalan Q.S. al-Isra’ (17): 32,
dan Q.S. an-Nur (24): 2, serta Hadis
terkait
1.3 Meyakini bahwa Allah Maha Mulia, 2.3 Memiliki sikap keluhuran budi; kokoh
Maha Memberi Rasa Aman, Maha pendirian, pemberi rasa aman,
Memelihara, Maha Sempurna tawakal dan adil sebagai
Kekuatan-Nya, Maha Penghimpun, implementasi pemahaman al-Asmau
Maha Adil, dan Maha Akhir al-Husna: Al-Karim, Al-Mu’min, Al-
Wakil, Al- Matin, Al-Jami’, Al-‘Adl, dan
Al-Akhir
1.4 Meyakini keberadaan malaikat- 2.4 Menunjukkan sikap disiplin, jujur dan
malaikat Allah swt. bertanggung jawab, sebagai
implementasi beriman kepada
malaikat-malaikat Allah swt.
1.5 Terbiasa berpakaian sesuai dengan 2.5 Menunjukkan perilaku berpakaian
syariat Islam sesuai dengan syariat Islam
1.6 Meyakini bahwa jujur adalah ajaran 2.6 Menunjukkan perilaku jujur dalam
pokok agama kehidupan sehari-hari
1.7 Meyakini bahwa menuntut ilmu 2.7 Memiliki sikap semangat keilmuan
adalah perintah Allah dan Rasul-Nya sebagai implementasi pemahaman
Q.S. at-Taubah (9): 122 dan Hadis
terkait
1.8 Meyakini al-Qur’an, Hadis dan ijtihad 2.8 Menunjukkan perilaku ikhlas dan taat
sebagai sumber hukum Islam beribadah sebagai implementasi
pemahaman terhadap kedudukan al-
Qur’an, Hadis, dan ijtihad sebagai
sumber hukum Islam
1.9 Meyakini bahwa haji, zakat dan wakaf 2.9 Menunjukkan kepedulian sosial
adalah perintah Allah dapat memberi sebagai hikmah dari perintah haji,
kemaslahatan bagi individu dan zakat, dan wakaf
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
masyarakat
1.10 Meyakini kebenaran dakwah Nabi 2.10 Bersikap tangguh dan rela berkorban
Muhammad saw di Makkah menegakkan kebenaran sebagai
’ibrah dari sejarah strategi dakwah
Nabi di Makkah
1.11 Meyakini kebenaran dakwah Nabi 2.11 Menunjukkan sikap semangat
Muhammad saw di Madinah ukhuwah dan kerukunan sebagai
ibrah dari sejarah strategi dakwah
Nabi di Madinah
1.12 Terbiasa membaca al-Qur’an dengan 2.12 Bersikap taat aturan, tanggung jawab,
meyakini bahwa taat pada aturan, kompetitif dalam kebaikan dan kerja
kompetisi dalam kebaikan, dan etos keras sebagai implementasi dari
kerja sebagai perintah agama pemahaman Q.S. al Maidah (5): 48;
Q.S. an-Nisa (4): 59; dan Q.S. at-
Taubah (9): 105 serta Hadis yang
terkait
1.13 Meyakini bahwa agama mengajarkan 2.13 Bersikap toleran, rukun, dan
toleransi, kerukunan, dan menghindarkan diri dari tindak
menghindarkan diri dari tindak kekerasan sebagai implementasi
kekerasan pemahaman Q.S. Yunus (10): 40-41
dan Q.S. al-Maidah (5): 32, serta
Hadis terkait
1.14 Meyakini adanya kitab-kitab suci Allah 2.14 Peduli kepada orang lain dengan
swt. saling menasihati sebagai cerminan
beriman kepada kitab-kitab Allah swt.
1.15 Meyakini adanya rasul-rasul Allah 2.15 Menunjukkan perilaku saling
swt. menolong sebagai cerminan beriman
kepada rasul-rasul Allah swt.
1.16 Meyakini bahwa Islam mengharus- 2.16 Menunjukkan sikap syaja’ah (berani
kan umatnya untuk memiliki sifat membela kebenaran) dalam
syaja’ah (berani membela kebenaran) mewujudkan kejujuran
dalam mewujudkan kejujuran
1.17 Meyakini bahwa hormat dan patuh 2.17 Menunjukkan perilaku hormat dan
kepada orangtua dan guru sebagai patuh kepada orangtua dan guru
kewajiban agama sebagai implementasi pemahaman
Q.S. al-Isra’ (17): 23 dan Hadis terkait
1.18 Menerapkan penyelenggaraan 2.18 Menunjukkan sikap tanggung jawab
jenazah sesuai dengan ketentuan dan kerja sama dalam
syariat Islam penyelenggaraan perawatan jenazah
di masyarakat
1.19 Menerapkan ketentuan khutbah, 2.19 Menjaga kebersamaan dengan orang
tablig, dan dakwah di masyarakat lain dengan saling menasihati melalui
sesuai dengan syariat Islam khutbah, tablig, dan dakwah
1.20 Menerapkan prinsip ekonomi dan 2.20 Bekerjasama dalam menegakkan
muamalah sesuai dengan ketentuan prinsip-prinsip dan praktik ekonomi
syariat Islam sesuai syariat Islam
1.21 Mengakui bahwa nilai-nilai Islam 2.21 Bersikap rukun dan kompetitif dalam
dapat mendorong kemajuan kebaikan sebagai implementasi nilai-
perkembangan Islam pada masa nilai perkembangan peradaban Islam
kejayaan pada masa kejayaan
1.22 Mempertahankan keyakinan yang 2.22 Bersikap rukun dan kompetitif dalam
benar sesuai ajaran Islam dalam kebaikan sebagai implementasi nilai-
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
sejarah peradaban Islam pada masa nilai sejarah peradaban Islam pada
modern masa modern
1.23 Terbiasa membaca al-Qur’an sebagai 2.23 Bersikap kritis dan demokratis sesuai
pengamalan dengan meyakini bahwa dengan pesan Q.S. Ali Imran (3):
agama mengajarkan kepada umatnya 190-191 dan 159, serta Hadis terkait
untuk berpikir kritis dan bersikap
demokratis
1.24 Meyakini bahwa agama mewajibkan 2.24 Berbuat baik kepada sesama
umatnya untuk beribadah dan manusia sesuai dengan perintah Q.S.
bersyukur kepada Allah serta berbuat Luqman (31): 13-14 dan Q.S. al-
baik kepada sesama manusia Baqarah (2): 83, serta Hadis terkait
1.25 Meyakini terjadinya hari akhir 2.25 Berperilaku jujur, bertanggung jawab,
dan adil sesuai dengan keimanan
kepada hari akhir
1.26 Meyakini adanya qadha dan qadar 2.26 Bersikap optimis, ikhtiar, dan tawakal
Allah swt. sebagai implementasi beriman
kepada qadha dan qadar Allah swt.
1.27 Meyakini bahwa agama mewajibkan 2.27 Berperilaku kerja keras, dan
umatnya untuk bekerja keras dan bertanggung jawab dalam kehidupan
bertanggung jawab dalam kehidupan sehari-hari
sehari-hari
1.28 Meyakini kebenaran ketentuan 2.28 Menunjukkan sikap bersatu dan
pelaksanaan pernikahan berdasarkan kebersamaan dalam lingkungan
syariat Islam masyarakat sebagai implementasi
ketentuan pernikahan dalam Islam
1.29 Meyakini kebenaran ketentuan waris 2.29 Peduli kepada orang lain sebagai
berdasarkan syariat Islam cerminan pelaksanaan ketentuan
waris dalam Islam
1.30 Meyakini kebenaran ketentuan 2.30 Bersikap moderat dan santun dalam
dakwah berdasarkan syariat Islam berdakwah dan mengembangkan
dalam memajukan perkembangan ajaran Islam
Islam di Indonesia
1.31 Meyakini kebenaran bahwa dakwah 2.31 Menjunjung tinggi kerukunan dan
dengan cara damai, Islam diterima kedamaian dalam kehidupan sehari-
oleh masyarakat di Indonesia hari
1.32 Meyakini bahwa islam adalah 2.32 Menjunjung tinggi nilai-nilai Islam
rahmatan lil-‘alamin yang dapat rahmatanlil-alamin sebagai pemicu
memajukan peradaban dunia kemajuan peradaban Islam di masa
mendatang
1.33 Meyakini bahwa kemunduran umat 2.33 Mewaspadai secara bijaksana
Islam di dunia, sebagai bukti terhadap penyimpangan ajaran Islam
penyimpangan dari ajaran Islam yang yang berkembang di masyarakat
benar

Alokas
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR i
Waktu
3.1 Menganalisis Q.S. al-Anfal 4.1.1 Membaca Q.S. al-Anfal
12 JP
(8):72,Q.S. al-Hujurat (49): 10 (8):72,Q.S. al-Hujurat (49): 10
dan 12 serta Hadis tentang dan 12, sesuai dengan kaidah
Alokas
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR i
Waktu
kontrol diri (mujahadah an-nafs), tajwid dan makharijul huruf
prasangka baik (husnuzzan), dan 4.1.2 Mendemonstrasikan hafalan
persaudaraan (ukhuwah) Q.S. al-Anfal (8:72),Q.S. al-
Hujurat (49): 10 dan 12 dengan
fasih dan lancar
4.1.3 Menyajikan keterkaitan antara
kualitas keimanan dengan
kontrol diri (mujahadah an-
nafs), prasangka baik
(husnuzzan), dan persaudaraan
(ukhuwah) sesuai dengan
pesan Q.S. al-Anfal (8:72),Q.S.
al-Hujurat (49): 10 dan 12, serta
Hadis terkait
3.2 Menganalisis Q.S. al-Isra’ (17): 4.2.1 Membaca Q.S. al-Isra’ (17):1232, JP
32, dan Q.S. an-Nur (24): 2, dan Q.S. an-Nur (24): 2 sesuai
serta Hadis tentang larangan dengan kaidah tajwid dan
pergaulan bebas dan perbuatan makharijul huruf
zina 4.2.2 Mendemonstrasikan hafalan
Q.S. al-Isra’ (17): 32, dan Q.S.
an-Nur (24): 2 dengan fasih dan
lancar
4.2.3 Menyajikan larangan pergaulan
bebas dan perbuatan zina
dengan berbagai kekejian
(fahisyah) yang ditimbulkannya
sesuai pesan Q.S. al-Isra’ (17):
32, dan Q.S. an-Nur (24): 2
3.3 Menganalisis makna al-Asma’u 4.3 Menyajikan hubungan makna al- 12 JP
al-Husna: al-Karim, al-Mu’min, Asma’u al-Husna: al-Karim, al-
al-Wakil, al-Matin, al-Jami’, Mu’min, al-Wakil, al-Matin, al-
al-‘Adl, dan al-Akhir Jami’, al-‘Adl, dan al-Akhir
dengan perilaku keluhuran budi,
kokoh pendirian, rasa aman,
tawakal dan perilaku adil
3.4 Menganalisis makna beriman 4.4 Mempresentasikan hubungan 12 JP
kepada malaikat-malaikat Allah makna beriman kepada malaikat-
swt. malaikat Allah swt dengan
perilaku teliti, disiplin, dan
waspada
3.5 Menerapkan ketentuan 4.5 Mempraktikkan tata cara 6 JP
berpakaian sesuai syariat Islam berpakaian sesuai syariat Islam
3.6 Memahami manfaat kejujuran 4.6 Melaksanakan perilaku jujur 6 JP
dalam kehidupan sehari-hari dalam kehidupan sehari-hari.
3.7 Menganalisis kewajiban 4.7 Menyajikan kewajiban menuntut 12 JP
menuntut ilmu untuk membela ilmu dengan kewajiban membela
agama agama sesuai perintah Q.S. at-
Taubah (9): 122 dan Hadis
3.8 Menganalisis kedudukan al- 4.8 Menentukan suatu hukum 12 JP
Qur’an, Hadis, dan ijtihad berdasarkan al-Qur’an, Hadis,
Alokas
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR i
Waktu
sebagai sumber hukum Islam dan ijtihad sebagai sumber
hukum Islam
3.9 Menganalisis tata cara ibadah 4.9 Menyimulasikan tata cara ibadah 12 JP
haji, zakat, dan wakaf haji, zakat, dan wakaf
3.10 Menganalisis substansi, strategi, 4.10 Menyajikan substansi, strategi, 6 JP
dan penyebab keberhasilan dan penyebab keberhasilan
dakwah Nabi Muhammad saw di dakwah Nabi Muhammad saw di
Makkah Makkah
3.11 Menganalisis strategi, dan 4.11 Mempresentasikan dan strategi 6 JP
keberhasilan dakwah Nabi dengan keberhasilan dakwah
Muhammad saw di Madinah Nabi Muhammad saw di Madinah
3.12 Menganalisis makna Q.S. al- 4.12.1 Membaca Q.S. al-Maidah12 (5)JP
:
Maidah (5) : 48; Q.S. an-Nisa 48; Q.S. an-Nisa (4): 59, dan
(4): 59, dan Q.S. at-Taubah (9): Q.S. at-Taubah (9): 105
105, serta Hadis tentang taat sesuai dengan kaidah tajwid
pada aturan, kompetisi dalam dan makharijulhuruf
kebaikan, dan etos kerja 4.12.2 Mendemonstrasikan hafalan
Q.S. al-Maidah (5) : 48; Q.S.
an-Nisa (4): 59, dan Q.S. at-
Taubah (9): 105 dengan fasih
dan lancar
4.12.3 Menyajikan perintah
berkompetisi dalam kebaikan
dan kepatuhan terhadap
ketentuan Allah sesuai dengan
pesan Q.S. al-Maidah (5) : 48;
Q.S. an-Nisa (4): 59, dan Q.S.
at-Taubah (9): 105
3.13 Menganalisis makna Q.S. Yunus 4.13.1 Membaca Q.S. Yunus (10): 12 JP
(10): 40-41 dan Q.S. al-Maidah 40-41 dan Q.S. al-Maidah (5):
(5): 32, serta Hadis tentang 32 sesuai dengan kaidah
toleransi, rukun, dan tajwid dan makharijul huruf
menghindarkan diri dari tindak 4.13.2 Mendemonstrasikan hafalan
kekerasan Q.S. Yunus (10): 40-41 dan
Q.S. al-Maidah (5): 32 dengan
fasih dan lancar
4.13.3 Mempresentasikan perintah
toleransi dan kerukunan
sesuai pesan Q.S. Yunus
(10): 40-41 dan menghindari
tindak kekerasan sesuai
pesan Q.S. Al-Maidah (5): 32
3.14 Menganalisis makna iman 4.14 Mempresentasikan keterkaitan 9 JP
kepada kitab-kitab Allah swt. antara beriman kepada kitab-
kitab suci Allah swt dengan
perilaku sehari-hari
3.15 Menganalisis makna iman 4.15 Menyajikan hubungan antara 9 JP
kepada rasul-rasul Allah swt. iman kepada rasul-rasul Allah
swt dengan keteguhan dalam
bertauhid, toleransi, ketaatan,
Alokas
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR i
Waktu
dan kecintaan kepada Allah
3.16 Menganalisis makna syaja’ah 4.16 Menyajikan makna syaja’ah 9 JP
(berani membela kebenaran) (berani membela kebenaran) dan
dalam mewujudkan kejujuran upaya mewujudkan kejujuran
dalam kehidupan sehari-hari
3.17 Menganalisis perilaku hormat 4.17 Menyajikan ketauhidan dalam 6 JP
dan patuh kepada orangtua dan beribadah serta hormat dan
guru patuh kepada orangtua dan guru
sesuai dengan Q.S. al-Isra’ (17):
23 dan Hadis terkait
3.18 Mengevaluasi tata cara 4.18 Menyimulasikan tata cara 12 JP
perawatan jenazah perawatan jenazah
3.19 Menganalisis pelaksanaan 4.19 Menyimulasikan tata cara 12 JP
khutbah, tablig, dan dakwah khutbah, tablig, dan dakwah
3.20 Menganalisis prinsip-prinsip dan 4.20 Menentukan kegiatan usaha 9 JP
praktik ekonomi dalam Islam sesuai dengan prinsip-prinsip
dan praktik ekonomi dalam Islam
3.21 Menganalisis perkembangan 4.21 Menyajikan perkembangan 9 JP
peradaban Islam pada masa peradaban Islam dan faktor-
kejayaan (Masa Khulafaur faktor yang mempengaruhinya
Rasyidin – Bani Umayyah) pada masa kejayaan (Khulafaur
Rasyidin – Bani Umayyah)
3.22 Menganalisis perkembangan 4.22.1 Menyajikan perkembangan
Islam pada masa modern (1800- peradaban Islam pada masa
sekarang) modern (1800-sekarang)
4.22.2 Menyajikan prinsip-prinsip
pembaharuan yang sesuai
dengan perkembangan
peradaban Islam pada masa
modern
3.23 Mengevaluasi makna Q.S. Ali 4.23.1 Membaca Q.S. Ali Imran15(3): JP
Imran (3): 190-191, dan Q.S. Ali 190-191, dan Q.S. Ali Imran
Imran (3): 159, serta Hadis (3): 159,; sesuai dengan
tentang berpikir kritis dan kaidah tajwid dan makharijul-
bersikap demokratis huruf
4.23.2 Mendemonstrasikan hafalan
Q.S. Ali Imran (3): 190-191,
dan Q.S. Ali Imran (3): 159,
dengan lancar
4.23.3 Menyajikan sikap kritis dan ciri
orang-orang berakal (ulil
albab) sesuai pesan Q.S. Ali
Imran (3): 190-191
4.23.4 Mempresentasikan demokrasi
dan sikap tidak memaksakan
kehendak sesuai pesan Q.S.
Ali Imran (3): 159
3.24 Mengevaluasi makna Q.S. 4.24.1 Membaca Q.S. Luqman 12 (31):
JP
Luqman (31): 13-14 dan Q.S. al- 13-14 dan Q.S. al-Baqarah
Baqarah (2): 83, serta Hadis (2): 83 sesuai dengan kaidah
Alokas
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR i
Waktu
tentang kewajibanberibadah dan tajwid dan makharijul huruf
bersyukur kepada Allah 4.24.2 Mendemonstrasikan hafalan
sertaberbuat baik kepada Q.S. Luqman (31): 13-14 dan
sesama manusia Q.S. al-Baqarah (2): 83
dengan lancar
4.24.3 Mempresentasikan kewajiban
beribadah dan bersyukur
kepada Allah serta berbuat
baik terhadap sesama
manusia sesuai pesan Q.S.
Luqman (31): 13-14 dan Q.S.
al-Baqarah (2): 83
3.25 Mengevaluasi makna iman 4.25 Menyajikan perilaku jujur, 9 JP
kepada hari akhir bertanggung jawab, dan adil
sebagai perwujudan iman
kepada hari akhir
3.26 Mengevaluasi makna iman 4.26 Mempresentasikan makna sikap 9 JP
kepada qadha dan qadar optimis, ikhtiar, dan tawakkal
sebagai perwujudan iman
kepada qadha dan qadar Allah
swt.
3.27 Mengevaluasi perilaku bekerja 4.27 Menyajikan perilaku bekerja 9 JP
keras dan bertanggung jawab keras, jujur, bertanggung jawab,
dalam kehidupan sehari-hari adil, dan toleransi dalam
yang berkembang di masyarakat kehidupan sehari-hari yang
berkembang di masyarakat
sebagai wujud keimanan
3.28 Mengevaluasi ketentuan 4.28 Menyajikan prosesi pernikahan 9 JP
pernikahan dalam Islam dalam Islam
3.29 Mengevaluasi ketentuan waris 4.29 Menggunakan ketentuan 12 JP
dalam Islam pembagian waris Islam dalam
kehidupan
3.30 Mengevaluasi strategi dakwah 4.30 Menyajikan prinsip-prinsip 9 JP
dan perkembangan Islam di strategi dakwah dan
Indonesia perkembangan Islam di
Indonesia
3.31 Mengevaluasi sejarah 4.31 Menyajikan nilai-nilai 6 JP
perkembangan Islam di keteladanan tokoh-tokoh dalam
Indonesia sejarah perkembangan Islam di
Indonesia
3.32 Mengevaluasi faktor-faktor 4.32 Menyajikan faktor-faktor penentu 6 JP
kemajuan peradaban Islam di kemajuan peradaban Islam di
dunia dunia
3.33 Mengevaluasi faktor-faktor 4.33 Menyajikan faktor-faktor 6 JP
kemunduran peradaban Islam di penyebab kemunduran
dunia peradaban Islam di dunia

2) Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan


KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
1.1 Mensyukuri nilai-nilai Pancasila 2.1Menunjukkan sikap gotong royong
dalam praktik penyelenggaraan sebagai bentuk penerapan nilai-nilai
pemerintahan Negara sebagai salah Pancasila dalam kehidupan
satu bentuk pengabdian kepada berbangsa dan bernegara
Tuhan Yang Maha Esa

1.2 Menerima ketentuan Undang-Undang 2.2Peduli terhadap penerapan ketentuan


Dasar Negara Republik Indonesia Undang-Undang Dasar Negara
Tahun 1945 yang mengatur tentang Republik Indonesia Tahun 1945 yang
warga Negara, penduduk, agama dan mengatur tentang warga Negara,
kepercayaan sebagai wujud rasa penduduk, agama dan kepercayaan
syukur pada Tuhan Yang Maha Esa

1.3 Menerima ketentuan Undang-Undang 2.3 Peduli terhadap upaya pertahanan dan
Dasar Negara Republik Indonesia keamanan wilayah Negara Indonesia
Tahun 1945 yang mengatur tentang
wilayah Negara dan pertahanan
keamanan sebagai wujud rasa syukur
pada Tuhan Yang Maha Esa

1.4 Menghargai nilai-nilai terkait fungsi dan 2.4 Peduli terhadap fungsi dan
kewenangan lembaga-lembaga negara kewenangan lembaga-lembaga
menurut Undang-Undang Dasar negara menurut Undang-Undang
Negara Republik Indonesia Tahun Dasar Negara Republik Indonesia
1945 sebagai bentuk sikap beriman Tahun 1945
dan bertaqwa

1.5 Menghormati hubungan pemerintah 2.5 Peduli terhadap hubungan pemerintah


pusat dan daerah menurut Undang- pusat dan daerah yang harmonis di
Undang Dasar Negara Republik daerah setempat
Indonesia Tahun 1945 sebagai
anugerah Tuhan Yang Maha Esa

1.6 Menerima hakekat bangsa dan Negara 2.6 Peduli terhadap hakekat bangsa dan
sebagai anugerah Tuhan Yang Maha Negara
Esa

1.7 Mensyukuri nilai-nilai yang membentuk 2.7 Menunjukkan sikap kerjasama dalam
komitmen integrasi nasional dalam rangka mewujudkan komitmen
bingkai Bhinneka Tunggal Ika sebagai integrasi nasional dalam bingkai
wujud syukur kepada Tuhan yang Bhinneka Tunggal Ika
Maha Esa

1.8 Bersyukur kepada Tuhan Yang Maha 2.8 Responsif terhadap ancaman negara
Esa atas nilai-nilai yang membentuk dan upaya penyelesaiannya dibidang
kesadaran atas ancaman terhadap Ideologi, politik, ekonomi, sosial,
negara dan upaya penyelesaiannya budaya, pertahanan, dan keamanan
dalam bingkai Bhinneka Tunggal Ika dalam bingkai Bhinneka Tunggal Ika
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
1.9 Menghargai wawasan nusantara 2.9 Bertanggung jawab mengembangkan
dalam konteks Negara Kesatuan kesadaran akan pentingnya wawasan
Republik Indonesia sebagai anugerah nusantara dalam konteks Negara
Tuhan Yang Maha Esa Kesatuan Republik Indonesia
1.10 Menghargai hak asasi manusia
2.10 Peduli terhadap hak asasi manusia
berdasarkan perspektif Pancasila
berdasarkan perspektif Pancasila
sebagai anugerah Tuhan yang
dalam kehidupan berbangsa dan
Maha Esa
bernegara

1.11Mensyukuri budaya politik Indonesia 2.11 Responsif terhadap budaya politik


Indonesia
1.12 Menghargai nilai-nilai ke-Tuhanan
2.12 Berperilaku santun dalam
dalam berdemokrasi Pancasila
berdemokrasi Pancasila sesuai
sesuai Undang-Undang Dasar
Undang-Undang Dasar Negara
Negara Republik Indonesia Tahun
Republik Indonesia Tahun 1945
1945
1.13Mensyukuri sistem politik Indonesia
2.13 Responsif terhadap system politik
Indonesia

1.14Mensyukuri nilai-nilai dalam sistem


2.14 Disiplin terhadap aturan sistem hukum
hukum dan peradilan di Indonesia
dan peradilan di Indonesia
sesuai dengan Undang-Undang
Dasar Negara Republik Indonesia
Tahun 1945 sebagai bentuk
pengabdian kepada Tuhan Yang
Maha Esa
1.15Mensyukuri peran Indonesia dalam
2.15Toleran dan cinta damai sebagai
mewujudkan perdamaian dunia
refleksi peran Indonesia dalam
sebagai anugerah Tuhan Yang
perdamaian dunia dalam hidup
Maha Esa
bermasyarakat, berbangsa dan
bernegara

1.16Mensyukuri nilai-nilai dalam sistem 2.16Disiplin terhadap aturan sistem hukum


hukum dan peradilan internasional dan peradilan internasional
1.17Bersyukur pada Tuhan Yang Maha Esa
2.17 Responsif terhadap ancaman negara
atas nilai-nilai yang membentuk
dan strategi mengatasinya
kesadaran akan ancaman terhadap
berdasarkan asas Bhinneka
negara strategi mengatasinya
Tunggal Ika
berdasarkan asas Bhinneka
Tunggal Ika
1.18Bersyukur pada Tuhan Yang Maha Esa
2.18Proaktif dalam menerapkan nilai-nilai
atas nilai-nilai persatuan dan
persatuan dan kesatuan bangsa
kesatuan bangsa dalam Negara
dalam Negara Kesatuan Republik
Kesatuan Republik Indonesia
Indonesia

1.19 Menghargai perbedaan sebagai 2.19 Proaktif menghindari pelanggaran hak


anugerah Tuhan yang Maha Esa dan pengingkaran kewajiban warga
dalam rangka penghormatan hak negara dalam kehidupan berbangsa
asasi manusia dan bernegara

1.20Mensyukuri fungsi dan kedudukan 2.20 Proaktif melaksanakan Pancasila


KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
Pancasila bagi bangsa Indonesia sesuai fungsi dan kedudukannya
bagi bangsa Indonesia
1.21Mensyukuri peran Pancasila sebagai 2.21 Resposif terhadap peran Pancasila
ideology terbuka sebagai ideologi terbuka
1.22Menjalankan perilaku orang beriman 2.22 Berperilaku jujur dalam praktik
dalam praktik pelindungan dan perlindungan dan penegakan
penegakan hukum untuk menjamin hukum di tengah masyarakat
keadilan dan kedamaian

1.23Menerima system pemerintahan yang 2.23 Proaktif terhadap system


berlaku di Indonesia sebagai pemerintahan yang berlaku di
anugerah Tuhan Yang Maha Esa Indonesia
1.24 Menyikapi pengaruh kemajuan Ilmu 2.24 Bertanggungjawab dalam menyikapi
pengetahuan dan teknologi dengan pengaruh kemajuan Ilmu
tetap memegang nilai-nilai ke- pengetahuan dan teknologi dalam
Tuhanan Yang Maha Esa bingkai Bhinneka Tunggal Ika

1.25Mensyukuri persatuan dan kesatuan 2.25 Proaktif dalam mengembangkan


bangsa sebagai upaya dalam persatuan dan kesatuan bangsa
menjaga dan mempertahankan sebagai upaya dalam menjaga dan
Negara Kesatuan Republik mempertahanakan Negara
Indonesia sebagai bentuk Kesatuan Republik Indonesia
pengabdian

1.26 Menerima peranan pers di Indonesia 2.26 Bertanggungjawab dalam menyikapi


dengan berlandaskan nilai-nilai peranan pers di Indonesia
ketuhanan Yang Maha Esa
1.27 Menerima pelaksanaan pemerintahan 2.27 Proaktif dalam mendukung
sesuai karakteristik good pelaksanaan pemerintahan sesuai
governance dengan berlandaskan karakteristik good governance
nilai-nilai ketuhanan Yang Maha Esa

ALOKASI
WAKTU
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
( JP )
3.1 Menganalisis nilai-nilai Pancasila 4.1Menunjukkan nilai-nilai Pancasila 8
dalam kerangka praktik dalam kerangka praktik
penyelenggaraan pemerintahan penyelenggaraan pemerintahan
Negara Negara

3.2 Menelaah ketentuan Undang- 4.2 Mempresentasikan hasil telaah 8


Undang Dasar Negara Republik tentang ketentuan Undang-
Indonesia Tahun 1945 yang Undang Dasar Negara Republik
mengatur tentang warga negara, Indonesia Tahun 1945 yang
penduduk, agama dan mengatur tentang warga
kepercayaan terhadap Tuhan negara, penduduk, agama dan
Yang Maha Esa kepercayaan terhadap Tuhan
Yang Maha Esa
3.3 Menelaah ketentuan Undang- 4.3 Mempresentasikan hasil telaah 8
ALOKASI
WAKTU
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
( JP )
Undang Dasar Negara Republik tentang ketentuan Undang-
Indonesia Tahun 1945 yang Undang Dasar Negara Republik
mengatur tentang wilayah Indonesia Tahun 1945 yang
Negara dan pertahanan mengatur tentang wilayah
keamanan. Negara dan pertahanan
keamanan.
3.4 Menganalisis fungsi dan 4.4 Mempresentasikan hasil analisis 8
kewenangan lembaga-lembaga tentang fungsi dan kewenangan
Negara menurut Undang- lembaga-lembaga Negara
Undang Dasar Negara Republik menurut Undang-Undang Dasar
Indonesia Tahun 1945 Negara Republik Indonesia
Tahun 1945

3.5 Menganalisis hubungan 4.5Melakukan penelitian sederhana 8


pemerintah pusat dan daerah tentang hubungan pemerintah
menurut Undang-Undang Dasar pusat dan pemerintah daerah
Negara Republik Indonesia setempat menurut Undang-
Tahun 1945 Undang Dasar Negara Republik
Indonesia Tahun 1945

3. 6Memahami hakekat bangsa dan 4.6 Mengulas hakekat bangsa dan 8


Negara Negara
3.7 Memahami faktor-faktor 4.7 Mempraktikkan faktor-faktor 8
pembentuk integrasi nasional pembentuk integrasi nasional
dalam bingkai Bhinneka Tunggal dalam bingkai Bhinneka
Ika Tunggal Ika

3.8 Menganalisis ancaman terhadap 4.8 Memecahkan masalah tentang 8


negara dan upaya ancaman terhadap negara dan
penyelesaiannya di bidang upaya penyelesaiannya di
ideologi, politik, ekonomi, sosial, bidang Ideologi, politik,
budaya, pertahanan, dan ekonomi, sosial, budaya,
keamanan dalam bingkai pertahanan, dan keamanan
Bhinneka Tunggal Ika dalam bingkai Bhineka Tunggal
Ika
3.9 Menginterpretasi pentingnya 4.9 Mempresentasikan hasil 8
Wawasan Nusantara dalam interpretasi terkait pentingnya
konteks Negara Kesatuan Wawasan Nusantara dalam
Republik Indonesia konteks Negara Kesatuan
Republik Indonesia

3.10 Menganalisis pelanggaran hak 4.10Mengidentifikasi pelanggaran 8


asasi manusia dalam perspektif hak asasi manusia dalam
Pancasila dalam kehidupan perspektif Pancasila dalam
berbangsa dan bernegara kehidupan berbangsa dan
bernegara
ALOKASI
WAKTU
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
( JP )
3.11 Menganalisis budaya politik di 4.11 Menglasifikasikan tentang 8
Indonesia budaya politik di Indonesia
3.12 Mengkaji sistem dan dinamika 4.12Menyajikan kajian tentang 8
demokrasi Pancasila sesuai sistem dan dinamika
dengan Undang-Undang Dasar demokrasi Pancasila sesuai
Negara Republik Indonesia dengan Undang-Undang
Tahun 1945 Dasar Negara Republik
Indonesia Tahun 1945

3.13 Menganalisis system politik di 4.13 Mengidentifikasikantentang 8


Indonesia system politik di Indonesia
3.14 Menganalis sistem hukum dan 4.14Menyajikanpenalaran tentang 8
peradilan di Indonesia sesuai sistem hukum dan peradilan di
dengan Undang-Undang Dasar Indonesia sesuai dengan
Negara Republik Indonesia Undang-Undang Dasar
Tahun 1945 Negara Republik Indonesia
Tahun 1945

3.15 Menganalisis dinamika peran 4.15 Menyajikan analisis tentang 8


Indonesia dalam perdamaian peran Indonesia dalam
dunia sesuai Undang-Undang perdamaian dunia sesuai
Dasar Negara Republik Undang-Undang Dasar
Indonesia Tahun 1945 Negara Republik Indonesia
Tahun 1945

3.16 Menganalisis system hukum dan 4.16Mengulas tentang system 8


peradilan internasional hukum dan peradilan
internasional
3.17 Mengkaji kasus-kasus ancaman 4.17Melakukan penelitian sederhana 8
terhadap Ideologi, politik, tentang potensi ancaman
ekonomi, sosial, budaya, terhadap Ideologi, politik,
pertahanan, dan keamanan dan ekonomi, sosial, budaya,
strategi mengatasinya dalam pertahanan, dan keamanan
bingkai Bhinneka Tunggal Ika dan strategi mengatasinya
dalam bingkai
BhinnekaTunggal Ika

3.18 Menentukan faktor pendorong 4.18Menyajikan factor- faktor 8


dan penghambat persatuan pendorong dan penghambat
dan kesatuan bangsa dalam persatuan dan kesatuan
Negara Kesatuan Republik bangsa dalam Negara
Indonesia Kesatuan Republik Indonesia
3.19 Menganalisis nilai-nilai 4.19 Menyelesaikan masalah 8
Pancasila terkait dengan berdasarkan nilai-nilai
kasus-kasus pelanggaran hak Pancasila terkait dengan
dan pengingkaran kewajiban kasus-kasus pelanggaran hak
warga negara dalam dan pengingkaran kewajiban
ALOKASI
WAKTU
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
( JP )
kehidupan berbangsa dan warga negara dalam
bernegara kehidupan berbangsa dan
bernegara
3.20 Menganalisis fungsi dan 4.20 Menerapkan fungsi dan 8
kedudukan Pancasila bagi kedudukan Pancasila bagi
bangsa Indonesia bangsa Indonesia
3.21 Menganalisis peran Pancasila 4.21 Menyajikan analisis tentang 8
sebagai ideology terbuka peran Pancasila sebagai
ideology terbuka
3.22 Mengevaluasi praktik 4.22 Mendemonstrasikan praktik 8
perlindungan dan penegakan perlindungan dan penegakan
hukum untuk menjamin hukum untuk menjamin
keadilan dan kedamaian keadilan dan kedamaian

3.23 Mengevaluasi system 4.23 Membandingkan system 8


pemerintahan yang berlaku di pemerintahan yang berlaku di
Indonesia Indonesia
3.24 Menentukan pengaruh kemajuan 4.24 Mempresentasikan pengaruh 8
ilmu pengetahuan dan kemajuan ilmu pengetahuan
teknologi terhadap negara dan teknologi terhadap negara
dalam bingkai Bhinneka dalam bingkai Bhinneka
Tunggal Ika Tunggal Ika

3.25 Mengevaluasi dinamika 4.25 Mengulas dinamika persatuan 8


persatuan dan kesatuan dan kesatuan bangsa sebagai
bangsa sebagai upaya upaya menjaga dan
menjaga dan mempertahankan mempertahankan Negara
Negara Kesatuan Republik Kesatuan Republik Indonesia
Indonesia
3.26 Mengevaluasi peranan pers di 4.26 Menyajikan tentang peranan 8
Indonesia pers di Indonesia
3.27 Menganalisis pelaksanaan 4.27 Mempresentasikan tentang 8
pemerintahan sesuai pelaksanaan pemerintahan
karakteristik good governance sesuai karakteristik good
governance
Jumlah 216

3) Bahasa Indonesia
ALOKASI
WAKTU
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
(JP)
8
3.1 Memahami laporan hasil 4.1 Menyajikan isi teks (intisari)
observasi berkaitan dengan laporan hasil observasi
bidang pekerjaan yang berkaitan dengan bidang
dipresentasikan dengan lisan pekerjaan berdasarkan
ALOKASI
WAKTU
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
(JP)

dan tulis interpretasi baik secara lisan


maupun tulis
8
3.2 Menganalisis isi dan aspek 4.2 Mengonstruksikan teks laporan
kebahasaan dari minimal dua observasi berkaitan bidang
teks laporan hasil observasi pekerjaan dengan
berkaitan dengan bidang memerhatikan isi dan aspek
pekerjaan kebahasaan baik lisan maupun
tulis
8
3.3 Mendeskripsikan(permasalaha 4.3 Mengembangkan isi
n, argumentasi, pengetahuan, (permasalahan, argumen,
dan rekomendasi) teks pengetahuan, dan
eksposisi berkaitan dengan rekomendasi) teks eksposisi
bidang pekerjaan yang berkaitan dengan bidang
didengar dan atau dibaca pekerjaan secara lisan
dan/tulis
8
3.4 Menganalisis struktur dan 4.4 Mengonstruksikan teks
kebahasaan teks eksposisi eksposisi berkaitan bidang
yang berkaitan dengan bidang pekerjaan dengan
pekerjaan memerhatikan
isi(permasalahan, argumen,
pengetahuan, dan
rekomendasi), struktur dan
kebahasaan
8
3.5 Menganalisis teks anekdot dari 4.5 Mengonstruksi makna tersirat
aspek makna tersirat dalam sebuah teks anekdot
baik lisan maupun tulis
8
3.6 Mengevaluasi struktur dan 4.6 Menciptakan kembali teks
kebahasaan teks anekdot anekdot dengan memerhatikan
struktur, dan kebahasaan baik
lisan maupun tulis.
8
3.7 Mendeskripsikan nilai-nilai dan 4.7 Menceritakan kembali isi cerita
isi yang terkandung dalam rakyat (hikayat) yang didengar
cerita rakyat (hikayat) baik lisan dan dibaca
maupun tulis
8
3.8 Membandingkan nilai-nilai dan 4.8 Mengembangkan cerita rakyat
kebahasaan cerita rakyat dan (hikayat) ke dalam bentuk
cerpen cerpen dengan memerhatikan
isi dan nilai-nilai
8
3.9 Menguraikan butir-butir penting 4.9 Menyusun ikhtisar dari dua
dari dua buku nonfiksi (buku buku nonfiksi (buku
pengayaan) dan satu novel pengayaan) dan ringkasan dari
satu novel yang dibaca
8
3.10 Menganalisis pengajuan, 4.10 Menyampaikan pengajuan,
penawaran dan persetujuan penawaran, persetujuan dan
dalam teks negosiasi berkaitan penutup dalam teks negosiasi
dengan bidang pekerjaan lisan berkaitan dengan bidang
ALOKASI
WAKTU
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
(JP)

maupun tertulis pekerjaan secara lisan atau


tulis
3.11 Mengevaluasi isi, struktur 4.11 Mengonstruksikan
(orientasi, teksnegosiasi berkaitan
pengajuan,penawaran, dengan bidang pekerjaan
8
persetujuan, penutup) dan dengan
kebahasaan teks negosiasi memerhatikanisi,struktur
berkaitan dengan bidang (orientasi, pengajuan,
pekerjaan penawaran, persetujuan,
penutup) dan kebahasaan
3.12 Menganalisis permasalahan/ 4.12 Mengonstruksi
isu, sudut pandang dan permasalahan/isu, sudut
argumen beberapa pihak dan pandang dan argumen
8
simpulan dari debat berkaitan beberapa pihak, dan simpulan
dengan bidang pekerjaan untuk dari debat berkaitan dengan
menemukan esensi dari debat bidang pekerjaan secara lisan
untuk menunjukkan esensi dari
debat
3.13 Menganalisis isi 4.13 Mengembangkan
debatberkaitan dengan bidang permasalahan/ isu dari
pekerjaan (permasalahan/isu, berbagai sudut pandang yang
8
sudutpandang dilengkapi argumen dalam
danargumenbeberapa pihak, berdebat berkaitan dengan
dan simpulan) bidang pekerjaan
3.14 Menganalisisbutir-butir penting 4.14 Menyajikanhal-hal yang dapat
yang dapat diteladani dari teks diteladani dari tokoh yang
8
biografi berkaitan dengan terdapat dalam teks biografi
bidang pekerjaan berkaitan dengan bidang
pekerjaan yang dibaca secara
tertulis
3.15 Menganalisis aspek makna dan 4.15 Membuat teks biografi
8
kebahasaan dalam teks berkaitan dengan bidang
biografi berkaitan dengan pekerjaan baik lisan maupun
bidang pekerjaan tulis
3.16 Menganalisis suasana, tema, 4.16 Mendemonstrasikan
dan makna beberapa puisi (membacakan atau
yang terkandung dalam memusikalisasikan) satu puisi
8
antologi puisi yang dari antologi puisi atau
diperdengarkan atau dibaca kumpulan puisi dengan
memerhatikan vokal, ekspresi,
dan intonasi (tekanan dinamik
dan tekanan tempo)
3.17 Menganalisis unsur 4.17 Menulis puisi dengan
pembangun puisi memerhatikan unsur
8
pembangunnya (tema, diksi,
gaya bahasa, imaji, struktur,
perwajahan)
ALOKASI
WAKTU
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
(JP)

3.18 Menganalisis isi dari minimal 4.18 Menyajikan replikasi isi buku
8
satu buku fiksi dan satu buku ilmiah yang dibaca dalam
nonfiksi yang sudah dibaca bentuk resensi

3.19 Menganalisis informasi berupa 4.19 Merancang pernyataan umum


pernyataan-pernyataan umum dan tahapan-tahapan dalam
6
dan tahapan-tahapan dalam teks prosedur berkaitan bidang
teks prosedur berkaitan pekerjaan dengan organisasi
dengan bidang pekerjaan yang tepat secara lisan dan
tulis
3.20 Menganalisis struktur dan 4.20 Mengembangkan teks
kebahasaan teks prosedur prosedur berkaitan bidang
6
berkaitan dengan bidang pekerjaan dengan
pekerjaan memerhatikan hasil analisis
terhadap isi, struktur, dan
kebahasaan
3.21 Menganalisis informasi 4.21 Mengkonstruksi informasi
(pengetahuan dan urutan (pengetahuan dan urutan
6
kejadian) dalam teks ekplanasi kejadian) dalam teks
berkaitan dengan bidang eksplanasi berkaitan dengan
pekerjaan lisan dan tulis bidang pekerjaan secara lisan
dan tulis
3.22 Menganalisis struktur dan 4.22 Memproduksi teks eksplanasi
kebahasaan teks eksplanasi berkaitan dengan bidang
6
berkaitan dengan bidang pekerjaan secara lisan
pekerjaan atautulis dengan memerhatikan
struktur dan kebahasaan
3.23 Menganalisis informasi berupa 4.23 Menyusun bagian-bagian
permasalahan aktual yang pentingdari permasalahan
6
disajikan dalam ceramah aktual sebagai bahan untuk
berkaitan dengan bidang disajikan dalam ceramah
pekerjaan berkaitan dengan bidang
pekerjaan
6
3.24 Menganalisis isi, struktur, dan 4.24 Mengonstruksi ceramah
kebahasaan dalam berkaitan bidang pekerjaan
ceramahberkaitan dengan dengan memerhatikan aspek
bidang pekerjaan kebahasaan dan
menggunakan struktur yang
tepat
3.25 Mendeskripsikan butir-butir 4.25 Menyajikan butir-butir penting
penting dari satu buku dari satu buku
6
pengayaan(nonfiksi) berkaitan pengayaan(nonfiksi)berkaitan
dengan bidang pekerjaan yang dengan bidang pekerjaan
dibaca
3.26 Menemukan butir-butir penting 4.26 Menyajikan persamaan dan
dari dua buku pengayaan perbedaan isi dua buku
ALOKASI
WAKTU
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
(JP)
6
berkaitan dengan bidang pengayaan berkaitan dengan
pekerjaan (nonfiksi) yang bidang pekerjaan (nonfiksi)
dibaca yang dibaca
6
3.27 Menganalisis pesan dari satu 4.27 Menyusun ulasanterhadap
buku fiksi yang dibaca pesan dari satu buku fiksi yang
dibaca
3.28 Mendeskripsikaninformasi 4.28 Melengkapi informasi dalam
6
penting yang ada dalam proposal berkaitan dengan
proposal kegiatan atau bidang pekerjaansupaya lebih
penelitian berkaitan dengan efektif
bidang pekerjaan
3.29 Menganalisisisi, sistematika, 4.29 Merancang sebuah proposal
dan kebahasaan suatu karya ilmiah berkaitan bidang
6
proposal berkaitan dengan pekerjaan dengan
bidang pekerjaan memerhatikan informasi,
tujuan, dan esensi karya ilmiah
yang diperlukan
3.30 Menganalisis informasi, tujuan 4.30 Merancang informasi, tujuan,
dan esensi sebuah karya ilmiah dan esensi yang harus
6
berkaitan dengan bidang disajikan dalam karya ilmiah
pekerjaan yang dibaca berkaitan dengan bidang
pekerjaan
3.31 Menganalisis sistematika dan 4.31 Mengonstruksi sebuah karya
kebahasaan karya ilmiah ilmiah berkaitan bidang
6
berkaitan dengan bidang pekerjaan dengan
pekerjaan memerhatikan isi, sistematika,
dan kebahasaan
3.32 Membandingkan isi berbagai 4.32 Menyajikan isi sebuah resensi
resensi berkaitan dengan berkaitan bidang pekerjaan
6
bidang pekerjaan untuk dengan memerhatikan hasil
menemukan sistematika perbandingan beberapa teks
sebuah resensi resensi
3.33 Menganalisis kebahasaan 4.33 Mengkonstruksi sebuah
resensi dalam kumpulan resensi dari buku kumpulan
6
cerpen atau novel setidaknya cerita pendek atau novel yang
dua karya yang berbeda sudah dibaca
3.34 Menganalisis alur cerita, babak 4.34 Mempertunjukkan salah satu
demi babak, dan konflik dalam tokoh dalam drama yang
6
drama yang dibaca atau dibaca atau ditonton secara
ditonton lisan
3.35 Menganalisis isi dan 4.35 Mendemonstrasikan sebuah
6
kebahasaan drama yang naskah drama dengan
dibaca atau ditonton memerhatikan isi dan
kebahasaan
3.36 Menganalisis pesan dari dua 4.36 Menyusun ulasan terhadap
ALOKASI
WAKTU
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
(JP)
6
buku fiksi (novel dan buku pesan dari dua buku kumpulan
kumpulan puisi) yang dibaca puisi yang dikaitkan dengan
situasi kekinian

3.37 Mendeskripsikan isi dan 4.37 Menyajikan simpulan


6
sistematika surat lamaran sistematika dan unsur-unsur isi
pekerjaan yang dibaca surat lamaran baik secara lisan
maupun tulis
3.38 Menganalisis unsur 4.38 Menyusun surat lamaran
6
kebahasaan surat lamaran pekerjaan
pekerjaan denganmemerhatikan isi,
sistematika dan kebahasaan
3.39 Menganalisis informasi, yang 4.39 Mengonstruksi nilai-nilai dari
8
mencakup orientasi, rangkaian informasi cerita sejarah dalam
kejadian yang saling berkaitan, sebuah teks eksplanasi
komplikasi dan resolusi, dalam
cerita sejarah lisan atau tulis
3.40 Menganalisis kebahasaan 4.40 Menulis cerita sejarah pribadi
8
cerita atau novel sejarah dengan memerhatikan
kebahasaan
3.41 Mendeskripsikan informasi 4.41 Menyeleksi ragam informasi
(pendapat, alternatif solusi dan sebagai bahan teks editorial
6
simpulan terhadap suatu isu) berkaitan dengan bidang
dalam teks editorial berkaitan pekerjaan baik secara lisan
dengan bidang pekerjaan maupun tulis
3.42 Menganalisis struktur dan 4.42 Merancang teks editorial
kebahasaan teks editorial berkaitan bidang pekerjaan
8
berkaitan dengan bidang dengan memerhatikan struktur
pekerjaan dan kebahasaan baik secara
lisan maupun tulis
3.43 Menilai isi dua buku fiksi 4.43 Menyusun laporan hasil diskusi
(kumpulan cerita pendek atau buku tentang satu topik baik
8
kumpulan puisi) dan satu buku secara lisan maupun tulis
pengayaan (nonfiksi) yang
dibaca
3.44 Menganalisis isi teks 4.44 Mengonstruksi makna dan
6
iklansesuai bidang pekerjaan tujuan isi teks iklan sesuai
bidang pekerjaan
3.45 Menganalisis struktur dan ciri 4.45 Menyusunteks iklan sesuai
kebahasaan teks iklan sesuai bidang pekerjaan dengan
8
bidang pekerjaan memerhatikan struktur dan
kebahasaan baik secara lisan
maupun tulis
3.46 Mengevaluasi informasi, baik 4.46 Menyusun opini dalam bentuk
fakta maupun opini, dalam artikel berkaitan dengan bidang
ALOKASI
WAKTU
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
(JP)
8
sebuah artikel berkaitan pekerjaan
dengan bidang pekerjaan yang
dibaca
3.47 Menganalisis kebahasaan 4.47 Mengonstruksi sebuah artikel
artikel dan/atau buku ilmiah berkaitan bidang pekerjaan
8
berkaitan dengan bidang dengan memerhatikan fakta
pekerjaan dan kebahasaan
3.48 Mendeskripsikan isi dan 4.48 Menyajikan simpulan
sistematika surat dinas sistematika dan unsur-unsur isi
6
berkaitan dengan bidang surat dinas berkaitan dengan
pekerjaan bidang pekerjaan baik secara
lisan maupun tulis
3.49 Menganalisis unsur 4.49 Menyusun surat dinas yang
kebahasaan surat dinas yang berkaitan bidang pekerjaan
8
sesuai bidang pekerjaan denganmemerhatikan isi,
sistematika dan kebahasaan
3.50 Menganalisis nilai-nilai yang 4.50 Menulis refleksi tentang nilai-
8
terdapat dalam sebuah buku nilai yang terkandung dalam
pengayaan (nonfiksi) dan satu sebuah buku pengayaan
buku drama (fiksi) (nonfiksi) dan satu buku drama
(fiksi)
Jumlah 354

4) Matematika
ALOKASI
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR WAKTU
20
3.51 Menerapkan konsep bilangan 4.51 Menyajikan penyelesaian
berpangkat, bentuk akar dan masalah bilangan
logaritma dalam menyelesaikan berpangkat, bentuk akar dan
masalah logaritma
4.2. Menyelesaikan masalah 12
3.52 Menerapkan persamaan dan
pertidaksamaan nilai mutlak yang berkaitan dengan
bentuk linear satu variabel persamaan dan
pertidaksamaan nilai
mutlak bentuk linear satu
variabel
12
3.53 Menentukan nilai variabel pada 4.3. Menyajikan penyelesaian
sistem persamaan linear dua masalah sistem
variabel dalam masalah persamaan linier dua
kontekstual variabel
20
3.54 Menentukan nilai maksimum dan 4.4 Menyajikan penyelesaian
minimum permasalahan masalah kontekstual yang
kontekstual yang berkaitan berkaitan dengan program
ALOKASI
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR WAKTU

dengan program linear dua linear dua variabel


variabel
16
3.55 Menganalisis barisan dan deret 4.5 Menyelesaikan masalah
aritmetika kontekstual yang berkaitan
dengan barisan dan deret
aritmatika
20
3.56 Menganalisis barisan dan deret 4.6 Menyelesaikan masalah
geometri kontekstual yang berkaitan
dengan barisan dan deret
geometri
24
3.57 Menganalisis pertumbuhan, 4.7 Menyelesaiakan masalah
peluruhan, bunga dan anuitas kontekstual yang berkaitan
dengan pertumbuhan,
peluruhan, bunga dan
anuitas
8
3.58 Menentukan perbandingan 4.8 Menyajikan penyelesaian
trigonometri pada segitiga siku- masalah yang berkaitan
siku dengan perbandingan
trigonometri pada segitiga
siku-siku
8
3.59 Menentukan nilai sudut berelasi 4.9 Menyajikan penyelesaian
diberbagai kuadran masalah nilai sudut berelasi
diberbagai kuadran
4
3.60 Menentukan koordinat kartesius 4.10 Menyajikan penyelesaian
menjadi koordinat kutub dan masalah perubahan
sebaliknya koordinat kartesius menjadi
koordinat kutub dan
sebaliknya
8
3.61 Menerapkan nilai perbandingan 4.11 Menyajikan grafik fungsi
trigonometri pada grafik fungsi trigonometri
trigonometri
8
3.62 Menerapkan operasi 4.12 Menyelesaikan masalah
matriksdalam menyelesaiakan yang berkaitan dengan
masalah yang berkaitan dengan matriks
matriks
12
3.63 Menetukan nilai determinan, 4.13 Menyelesaikan masalah
invers dan tranpos pada ordo 2 x yang berkaitan dengan
2 dan nilai determinan dan determinan, invers dan
tranpos pada ordo 3 x 3 tranpose pada ordo 2 x 2
serta nilai determinan dan
tranpos pada ordo 3 x 3
12
3.64 Menentukan nilai besaran vektor 4.14 Menyajikan penyelesaian
pada dimensi dua masalah yang berkaitan
dengan nilai besaran vektor
pada dimensi dua
20
3.65 Menentukan nilai variabel pada 4.15 Menyajikan penyelesain
ALOKASI
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR WAKTU

persamaan dan fungsi kuadrat masalah yang berkaitan


dengan persamaan dan
fungsi kuadrat
12
3.66 Menganalisis operasi komposisi 4.16 Menyelesaikan masalah
dan operasi invers pada fungsi operasi komposisi dan
operasi invers pada fungsi
20
3.67 Menentukan masalah kontekstual 4.17 Menyelesaikan masalah
yang berkaitan dengan logika yang berkaitan dengan
matematika (pernyataan logika matematika
sederhana, negasi pernyataan (pernyataan sederhana,
sederhana, pernyataan negasi pernyataan
majemuk , negasi pernyataan sederhana, pernyataan
majemuk dan penarikan majemuk, negasi pernyataan
kesimpulan) majemuk dan penarikan
kesimpulan)
16
3.68 Menganalisis titik, garis dan 4.18 Menyajikan penyelesaian
bidang pada geometri dimensi masalah yang berkaitan
tiga dengan jarak antara titik ke
titik, titik ke garis dan garis
ke bidang pada geometri
dimensi tiga
16
3.69 Menetukan masalah kontekstual 4.19 Menyelesaikan masalah
yang berkaitan dengan kontekstual kontekstual yang
transformasi geometri berkaitan dengan
transformasi geometri
12
3.70 Menganalisis kaidah 4.20 Menyajikan penyelesaian
pencacahan, permutasi dan masalah kontekstual
kombinasi pada masalah berkaitan dengan kaidah
kontekstual pencacahan, permutasi dan
kombinasi
16
3.71 Menentukan peluang kejadian 4.21 Menyelesaikan masalah
yang berkaitan dengan
peluang kejadian
12
3.72 Mengevaluasi kajian statistika 4.22 Menyelesaikan masalah
dalam masalah kontekstual kontekstual yang berkaitan
dengan kajian statistika
20
3.73 Menganalisis ukuran pemusatan 4.23 Menyelesaikan masalah
data tunggal dan data kelompok yang berkaitan dengan
ukuran pemusatan data
tunggal dan data kelompok
20
3.74 Menganalisis ukuran 4.24 Menyelesaikan masalah
penyebarandata tunggal dan yang berkaitan dengan
data kelompok ukuran penyebaran data
tunggal dan data kelompok
24
3.75 Menentukan nilai limit fungsi 4.25 Menyelesaikan masalah
aljabar yang berkaitan dengan limit
ALOKASI
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR WAKTU

fungsi aljabar
20
3.76 Menentukan turunan fungsi 4.26 Menyelesaikan masalah
aljabar menggunakan definisi yang berkaitan dengan
limit fungsi atau sifat – sifat turunan fungsi aljabar
turunan fungsi serta
penerapannya
16
3.77 Menganalisis keberkaitan 4.27 Menyelesaikan masalah
turunan pertama fungsi dengan kontekstual yang berkaitan
nilai maksimum, nilai minimum, dengan turunan pertama
dan selang kemonotonan fungsi, fungsi aljabar
serta kemiringan garis singgung
kurva
16
3.78 Menentukan nilai integral tak 4.28 Menyelesaikan masalah
tentu dan tertentu fungsi aljabar yang berkaitan dengan
integral tak tentu dan tertentu
fungsi aljabar
424
Total jam

5) Sejarah Indonesia
ALOKA
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR SI
WAKTU
3.1 Memahamikonsep dasar 4.1 Menyajikan hasil pemahaman tentang 3
sejarah(berpikirkronologis konsep dasar
, diakronik, sinkronik, sejarah(berpikirkronologis, diakronik,
ruangdanwaktuserta sinkronik, ruangdanwaktuserta
perubahandankeberlanjut perubahandankeberlanjutan)
an)
3.2 4.2Menyajikaninformasimengenaimanusia 9
Menganalisiskehidupanm dan hasil-hasil budaya khususnya
anusia dan hasil-hasil masyarakat Pra Aksara Indonesia
budaya masyarakat Pra
Aksara Indonesia
3.3Menganalisisberbagaiteorit 9
4.3 Membuat tulisan tentang berbagai teori
entang proses masuknya
masuknya agama dan kebudayaan
agama dankebudayaan
Hindu dan Buddha serta pengaruhnya
Hindu dan Buddha serta
terhadap kehidupan masyarakat
pengaruhnya terhadap
Indonesia (pemerintahan, budaya)
kehidupan masyarakat
Indonesia (pemerintahan,
budaya)
3.4Menganalisisberbagaiteorit 4.4Menyajikan hasil 6
entang proses masuknya analisisberbagaiteoritentang proses
agama dankebudayaan masuknya agama dankebudayaan
Islam sertapengaruhnya Islam sertapengaruhnya terhadap
terhadap kehidupan kehidupan masyarakat Indonesia
masyarakat Indonesia (ekonomi, pemerintahan, budaya)
(ekonomi, pemerintahan,
ALOKA
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR SI
WAKTU
budaya)
6
3.5 Menganalisis proses 4.5 Mengolah informasi tentang proses
masuk dan masuk dan perkembangan penjajahan
perkembangan bangsa Eropa (Portugis, Spanyol,
penjajahan bangsa Eropa Belanda, Inggris) ke Indonesia dan
(Portugis, Spanyol, menyajikannya dalam bentuk cerita
Belanda, Inggris) ke sejarah
Indonesia

4.6 Menalardampakpolitik, budaya, sosial, 9


3.6 Menganalisis dampak
ekonomi,
politik, budaya, sosial,
danpendidikanpadamasapenjajahanba
ekonomi, dan pendidikan
ngsaEropa (Portugis, Spanyol,
pada masa penjajahan
Belanda, Inggris)
bangsa Eropa dan Jepang
dalamkehidupanbangsa Indonesia
dalam kehidupan bangsa
masakinidanmenyajikannyadalambentu
Indonesia masa kini
kceritasejarah
3
3.7 Menganalisis nilai-nilai 4.7 Menyajikan hasil analisis nilai-nilai
sumpah pemuda dan sumpah pemuda dan maknanya bagi
maknanya bagi kehidupan kehidupan kebangsaan di Indonesia
kebangsaan di Indonesia pada masa kini
pada masa kini
6
3.8 Menganalisis peristiwa 4.8Menalar peristiwa proklamasi
proklamasi kemerdekaan kemerdekaan dan maknanya bagi
dan maknanya bagi kehidupan sosial, budaya, ekonomi,
kehidupan sosial, budaya, politik, dan pendidikan bangsa
ekonomi, politik, dan Indonesia
pendidikan bangsa
Indonesia
6
3.9Menganalisis peristiwa 4.9Menalar peristiwa pembentukan
pembentukan pemerintahan Republik Indonesia
pemerintahan pertama pada awal kemerdekaan dan
Republik Indonesia pada maknanya bagi kehidupan
awal kemerdekaan dan kebangsaan Indonesia masa kini
maknanya bagi kehidupan
kebangsaan Indonesia
masa kini
6
3.10Menganalisis strategi dan 4.10Mengolah informasi tentang strategi dan
bentuk perjuangan bentuk perjuangan bangsa Indonesia
bangsa Indonesia dalam dalam upaya mempertahankan
upaya mempertahankan kemerdekaan dari ancaman Sekutu
kemerdekaan dari dan Belanda
ancaman Sekutu dan
Belanda
9
3.11Mengevaluasi upaya 4.11Merekonstruksi upaya bangsa indonesia
bangsa indonesia dalam dalam menghadapi ancaman
menghadapi ancaman disintegrasi bangsa antara lain PKI
disintegrasi bangsa Madiun 1948, DI/TII, APRA, Andi Aziz,
ALOKA
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR SI
WAKTU
antara lain PKI Madiun RMS, PRRI, Permesta, G-30-S/PKI
1948, DI/TII, APRA, Andi
Aziz, RMS, PRRI,
Permesta, G-30-S/PKI
9
3.12Mengevaluasi 4.12Merekonstruksi perkembangan
perkembangan kehidupan politik dan ekonomi Bangsa
kehidupan politik dan Indonesia pada masa awal
ekonomi Bangsa kemerdekaan sampai masa
Indonesia pada masa Demokrasi Liberal
awal kemerdekaan
sampai masa Demokrasi
Liberal
3
3.13Mengevaluasi 4.13Melakukan penelitian sederhana tentang
perkembangan kehidupan politik dan ekonomi Bangsa
kehidupan politik dan Indonesia pada masa Demokrasi
ekonomi Bangsa Terpimpin
Indonesia pada masa
Demokrasi Terpimpin
3
3.14Mengevaluasi 4.14Melakukan penelitian sederhana tentang
perkembangan pekembangan kehidupan politik dan
kehidupan politik dan ekonomi Bangsa Indonesia pada masa
ekonomi Bangsa Orde Baru
Indonesia pada masa
Orde Baru
3
3.15Mengevaluasi 4.15Melakukan penelitian sederhana tentang
perkembangan pekembangan kehidupan politik dan
kehidupan politik dan ekonomi Bangsa Indonesia pada masa
ekonomi Bangsa awal Reformasi
Indonesia pada masa
awal Reformasi
6
3.16Mengevaluasi peran 4.16Menulis sejarah tentang peran pelajar,
pelajar, mahasiswa, dan mahasiswa, dan pemuda dalam
pemuda dalam perubahan politik dan ketatanegaraan
perubahan politik dan Indonesia
ketatanegaraan
Indonesia
6
3.17Mengevaluasi peran 4.17Menyajikan hasil telaah tentang peran
bangsa Indonesia dalam bangsa Indonesia dalam perdamaian
perdamaian dunia antara dunia antara lain KAA, Misi Garuda,
lain KAA, Misi Garuda, Deklarasi Djuanda, Gerakan Non Blok,
Deklarasi Djuanda, ASEAN, OKI, dan Jakarta Informal
Gerakan Non Blok, Meeting
ASEAN, OKI, dan
Jakarta Informal Meeting

6
3.18Mengevaluasi kehidupan 4.18Membuat studi evaluasi tentang
Bangsa Indonesia dalam kehidupan Bangsa Indonesia dalam
ALOKA
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR SI
WAKTU
mengembangkan ilmu mengembangkan ilmu pengetahuan
pengetahuan dan dan teknologi di era kemerdekaan
teknologi pada era (sejak proklamasi sampai dengan
kemerdekaan (sejak Reformasi)
proklamasi sampai
dengan Reformasi)

Jumlah Jam Pelajaran (JP) 108

6) Bahasa Inggris dan Bahasa Asing Lainnya


ALOKASI
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR WAKTU
6
a. Menganalisis fungsi a. Menyusun teks interaksi transaksional lisan dan
sosial, struktur teks, tulis pendek dan sederhana yang melibatkan
dan unsur tindakan memberi dan meminta informasi terkait
kebahasaan teks jati diri, dengan memperhatikan fungsi sosial,
interaksi struktur teks, dan unsur kebahasaan yang benar
transaksional lisan dan sesuai konteks penggunaannya.
dan tulis yang
melibatkan tindakan
memberi dan
meminta informasi
terkait jati diri dan
hubungan keluarga,
sesuai dengan
konteks
penggunaannya.
(Perhatikan unsur
kebahasaan
pronoun: subjective,
objective,
possessive)
6
3.2 Menganalisis fungsi b. Menyusun teks interaksi interpersonal lisan dan
sosial, struktur teks, dan tulis sederhana yang melibatkan tindakan
unsur kebahasaan teks memberikan ucapan selamat bersayap
interaksi interpersonal (extended), dan responnya dengan
lisan dan tulis yang memperhatikan fungsi sosial, struktur teks, dan
melibatkan tindakan unsur kebahasaan yang benar dan sesuai
memberikan ucapan konteks.
selamat bersayap
(extended), dan
responnya, sesuai
dengan konteks
penggunaannya.
6
3.3 Menganalisis fungsi c. Menyusun teks interaksi transaksional lisan dan
sosial, struktur teks, dan tulis pendek dan sederhana yang melibatkan
unsur kebahasaan teks tindakan memberi dan meminta informasi terkait
ALOKASI
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR WAKTU

interaksi transaksional niat melakukan suatu tindakan/kegiatan, dengan


lisan dan tulis yang memperhatikan fungsi sosial, struktur teks, dan
melibatkan tindakan unsur kebahasaan yang benar dan sesuai
memberi dan meminta konteks penggunaannya.
informasi terkait niat
melakukan suatu
tindakan/kegiatan, sesuai
dengan konteks
penggunaannya.
(Perhatikan unsur
kebahasaan be going to,
would like to)
4.4.Menyusun teks deskriptif lisan dan tulis, pendek 12
3.4 Menganalisis fungsi
dan sederhana, terkait orang, benda dan
sosial, struktur teks, dan
tempat, dengan memperhatikan fungsi sosial,
unsur kebahasaan
struktur teks, dan unsur kebahasaan, secara
beberapa teks deskriptif
benar dan sesuai konteks
lisan dan tulis dengan
memberi dan meminta
informasi pendek dan
sederhana terkait orang,
benda dan tempatsesuai
dengan konteks
penggunaannya.
6
3.5 Menganalisis fungsi 4.5.Menyusun teks khusus dalam bentuk
sosial, struktur teks, dan pemberitahuan (announcement), lisan dan
unsur kebahasaan tulis, pendek dan sederhana, dengan
beberapa teks khusus memperhatikan fungsi sosial, struktur teks, dan
dalam bentuk unsur kebahasaan, secara benar dan sesuai
pemberitahuan konteks
(announcement), dengan
memberi dan meminta
informasi terkait kegiatan
sekolah/tempat kerja,
sesuai dengan konteks
penggunaannya
9
3.6 Menganalisis fungsi 4.6 Menyusun teks interaksi transaksional, lisan
sosial, struktur teks, dan dan tulis, pendek dan sederhana, yang
unsur kebahasaan teks melibatkan tindakan unsur dan meminta
interaksi transaksional informasi terkait keadaan/tindakan/ kegiatan/
lisan dan tulis yang kejadian yang dilakukan/terjadi di waktu
melibatkan tindakan lampau yang merujuk waktu terjadinya dan
memberi dan meminta kesudahannya, dengan memperhatikan fungsi
informasi terkait sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan
keadaan/tindakan/ yang benar dan sesuai konteks
kegiatan/ kejadian yang
dilakukan/terjadi di waktu
lampau yang merujuk
waktu terjadinya dan
kesudahannya, sesuai
dengan konteks
ALOKASI
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR WAKTU

penggunaannya.
(Perhatikan unsur
kebahasaan simple past
tense vs present perfect
tense)
9
3.7 Menganalisis fungsi 4.7. Menyusun teks recount lisan dan tulis, pendek
sosial, struktur teks, dan dan sederhana, terkait peristiwa/pengalaman,
unsur kebahasaan dengan memperhatikan fungsi sosial, struktur
beberapa teks recount teks, dan unsur kebahasaan, secara benar
lisan dan tulis dengan dan sesuai konteks
memberi dan meminta
informasi terkait
peristiwa/pengalaman
sesuai dengan konteks
penggunaannya
9
3.8 Menganalisis fungsi 4.8 Menyajikan teks naratif pendek dan
sosial, struktur teks, dan sederhana terkait legenda rakyatsecara lisan
unsur kebahasaan dan tulis dengan memperhatikan fungsi social,
beberapa teks naratif struktur teks dan unsur kebahasaan secara
lisan dan tulis dengan benar dan sesuai konteks
memberi dan meminta
informasi terkait legenda
rakyat sederhana, sesuai
dengan konteks
penggunaannya
12
3.9 Menganalisis fungsi 4.9 Menyusun teks khusus dalam bentuk memo,
social, struktur teks dan menu, jadwal dan tanda-tanda (signs)lisan
unsur kebahasaan dan tulis, pendek dan sederhana, dengan
beberapa teks khusus memperhatikan fungsi sosial, struktur teks dan
dalam bentuk memo, unsur kebahasaan secara benar dan sesuai
menu, schedule dan konteks.
signs dengan memberi
dan meminta informasi
terkait kegiatan sekolah
atau tempat kerja, sesuai
dengan konteks
penggunaannya di dunia
kerja.
9
3.10 Menerapkan fungsi 4.10 Menyusun teks interaksi transaksional lisan
social, struktur teks dan dan tulis yang melibatkan tindakan member
unsur kebahasaan teks dan meminta informasi terkait perbandingan
interaksi transaksional kata sifat dengan memperhatikan fungsi
lisan dan tulis yang social, struktur teks dan unsur kebahasaan
melibatkan tindakan yang benar dan sesuai konteks.
memberi dan meminta
informasi terkait
perbandingan kata sifat
sesuai dengan bidang
keahlian dan konteks
penggunaannya.
ALOKASI
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR WAKTU
9
3.11 Menganalisis fungsi 4.11 Menyusun teks interaksi transaksional lisan
social, struktur teks dan dan tulis, pendek dan sederhana, yang
unsur kebahasaan teks melibatkan tindakan memberi dan meminta
interaksi transaksional informasi tentang petunjuk arah (direction)
lisan dan tulis yang dengan memperhatikan fungsi social,
melibatkan tindakan struktur teks dan unsur kebahasaan yang
memberi dan meminta benar dan sesuai konteks di dunia kerja.
informasi tentang
petunjuk arah (direction)
sesuai dengan konteks
penggunaannya di dunia
kerja.
9
3.12 Menganalisis fungsi 4.12 Menyusun teks interaksi transaksional lisan
social, struktur teks dan dan tulis, pendek dan sederhana yang
unsur kebahasaan teks melibatkan tindakan memberi dan meminta
interaksi transaksional informasi terkait kegiatan/tugas-tugas rutin
yang melibatkan sederhana (simple routine tasks) dengan
tindakan memberi dan memperhatikan fungsi social, struktur teks
meminta informasi terkait dan unsur kebahasaan yang benar dan
kegiatan/tugas-tugas sesuai konteks dunia kerja.
rutin sederhana (simple
routine tasks) sesuai
dengan konteks
penggunaan di dunia
kerja.
6
3.13 Menganalisis fungsi 4.13 Menyusun teks interaksi transaksional, lisan
sosial, struktur teks, dan dan tulis, pendek dan sederhana, yang
unsur kebahasaan teks melibatkan tindakan memberi dan meminta
interaksi transaksional informasi terkait saran dan tawaran, dengan
lisan dan tulis yang memperhatikan fungsi sosial, struktur teks,
melibatkan tindakan dan unsur kebahasaan yang benar dan
memberi dan meminta sesuai konteks
informasi terkait saran
dan tawaran, sesuai
dengan konteks
penggunaannya.
(Perhatikan unsur
kebahasaan should, can)

9
a. Menganalisis fungsi 4.14 Menyusun teks interaksi transaksional, lisan
sosial, struktur teks, dan tulis, pendek dan sederhana, yang
dan unsur melibatkan tindakan memberi dan meminta
kebahasaan teks informasi terkait pendapat dan pikiran,
interaksi dengan memperhatikan fungsi sosial,
transaksional lisan struktur teks, dan unsur kebahasaan yang
dan tulis yang benar dan sesuai konteks
melibatkan tindakan
memberi dan
meminta informasi
terkait pendapat dan
ALOKASI
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR WAKTU

pikiran, sesuai
dengan konteks
penggunaannya.
(Perhatikan unsur
kebahasaan I think, I
suppose, in my
opinion)
4.15 Menuliskan kembali teks pesan sederhana 12
b. Menerapkan fungsi
lewat telephone terkait tempat kerja dengan
social, struktur teks
memperhatikan fungsi sosial, struktur teks
dan unsur
dan unsur kebahasaan secara benar dan
kebahasaan teks
sesuai konteks dunia kerja.
interaksi
transaksional yang
melibatkan tindakan
memberi dan
meminta informasi
terkait pesan
sederhana lewat
telephone (taking
simple phone
message) sesuai
dengan konteks
penggunaannya di
dunia kerja.
4.16 Menyusun teks khusus dalam bentuk 9
3.16 Menganalisis fungsi
undangan resmi lisan dan tulis, terkait
sosial, struktur teks, dan
kegiatan sekolah/tempat kerja, dengan
unsur kebahasaan memperhatikan fungsi nsure, struktur teks,
beberapa teks khusus dan unsur kebahasaan, secara benar dan
dalam bentuk undangan sesuai konteks
resmi dengan memberi
dan meminta informasi
terkait kegiatan
sekolah/tempat kerja
sesuai dengan konteks
penggunaannya
4.17 Menyusun teks khusus dalam bentuk surat 9
4.17 Membedakan
pribadi terkait kegiatan diri sendiri dan orang
fungsi sosial,
sekitarnya, lisan dan tulis, dengan
struktur teks, dan
memperhatikan fungsi sosial, struktur teks,
unsur kebahasaan
dan unsur kebahasaan, secara benar dan
beberapa teks
sesuai konteks
khusus dalam
bentuk surat pribadi
dengan memberi
dan menerima
informasi terkait
kegiatan diri sendiri
dan orang
sekitarnya, sesuai
dengan konteks
penggunaannya
ALOKASI
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR WAKTU
9
a. Menganalisis fungsi 4.18 Menyusun teks prosedur, lisan dan tulis,
sosial, struktur teks, dalam bentuk manual terkait penggunaan
dan unsur teknologi dan kiat-kiat (tips), dengan
kebahasaan memperhatikan fungsi sosial, struktur teks,
beberapa teks dan unsur kebahasaan, secara benar dan
prosedur lisan dan sesuai konteks
tulis dengan
memberi dan
meminta informasi
terkait manual
penggunaan
teknologi dan kiat-
kiat (tips), pendek
dan sederhana,
sesuai dengan
bidang keahlian dan
konteks
penggunaannya
15
b. Menganalisis fungsi 4.19 Menyusun teks interaksi transaksional lisan
sosial, struktur teks, dan tulis yang melibatkan tindakan memberi
dan unsur dan meminta informasi terkait
kebahasaan teks keadaan/tindakan/kegiatan/ kejadian tanpa
interaksi perlu menyebutkan pelakunya dalam teks
transaksional lisan ilmiah, dengan memperhatikan fungsi sosial,
dan tulis yang struktur teks, dan unsur kebahasaan yang
melibatkan tindakan benar dan sesuai konteks
memberi dan
meminta informasi
terkait keadaan
/tindakan/ kegiatan/
kejadian tanpa perlu
menyebutkan
pelakunya dalam
teks ilmiah, sesuai
dengan konteks
penggunaannya.
(Perhatikan unsur
kebahasaan passive
voice)
9
3.20 Menganalisis 4.20 Menyusun
fungsi sosial, tekslisandantulisuntukmenyatakandanmenan
struktur teks, dan yakantentang pengandaian jika terjadi suatu
unsur kebahasaan keadaan/kejadian/peristiwa di waktu yang
untuk menyatakan akan datang, dengan
dan menanyakan memperhatikanfungsisosial, strukturteks,
tentang danunsurkebahasaanyang benar
pengandaian jika dansesuaikonteks.
terjadi suatu
keadaan/kejadian/
peristiwa di waktu
ALOKASI
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR WAKTU

yang akan datang,


sesuai dengan
konteks
penggunaannya.
12
3.21 Menganalisis 4.21 Menyusun teks ilmiah faktual (factual report),
struktur teks dan lisan dan tulis, sederhana, tentang orang,
unsur kebahasaan binatang, benda, gejala dan peristiwa alam
untuk dan sosial, terkait dengan mata pelajaran
melaksanakan lain.
fungsi sosial teks
factual report
dengan
menyatakan dan
menanyakan
tentang teks ilmiah
faktual tentang
orang, binatang,
benda, gejala dan
peristiwa alam dan
sosial, sederhana,
sesuai dengan
konteks
pembelajaran di
pelajaran lain.
4.22 Menyusun teks eksposisi analitis tulis, terkait 12
3.22 Menganalisis
isu aktual, dengan memperhatikan fungsi
fungsi sosial,
sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan,
struktur teks, dan
secara benar dan sesuai konteks
unsur
kebahasaan
beberapa teks
eksposisi analitis
lisan dan tulis
dengan memberi
dan meminta
informasi terkait
isu aktual, sesuai
dengan konteks
penggunaannya
12
3.23 Menganalisis 4.23 Menyusun teks biografi tokoh lisan dan tulis,
fungsi social, pendek dan sederhana, dengan
struktur teks dan memperhatikan fungsi sosial, struktur teks,
unsur dan unsur kebahasaan yang benar dan
kebahasaan pada sesuai konteks
teks biografi
tokoh sesuai
dengan konteks
penggunaannya.
ALOKASI
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR WAKTU

8
3.24 Menganalisis 4.24 Menyusun teks interaksi transaksional lisan
fungsi sosial, dan tulis yang melibatkan tindakan memberi
struktur teks, dan dan meminta informasi terkait hubungan
unsur sebab akibat, dengan memperhatikan fungsi
kebahasaan teks sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan
interaksi yang benar dan sesuai konteks
transaksional
lisan dan tulis
yang melibatkan
tindakan
memberi dan
meminta
informasi terkait
hubungan sebab
akibat, sesuai
dengan konteks
penggunaannya.
(Perhatikan unsur
kebahasaan
because of ...,
due to ..., thanks
to ...)
8
3.25 Menganalisis 4.25 Menyusun teks interaksi transaksional tulis
fungsi social, yang melibatkan tindakan memberi dan
struktur teks dan meminta informasi terkait penulisan laporan
unsur sederhana dengan memperhatikan fungsi
kebahasaan teks social, struktur teks dan unsur kebahasaan
interaksi yang benar dan sesuai dengan konteks
transaksional penggunaannya di dunia kerja.
yang melibatkan
tindakan memberi
dan meminta
informasi terkait
penulisan laporan
sederhana.
10
3.26 Menganalisis 4.26 Menyusun teks interaksi transaksional lisan
fungsi social, yang melibatkan tindakan memberi dan
struktur teks dan meminta informasi terkait penyajian laporan
unsur dengan memperhatikan fungsi social,
kebahasaan teks struktur teks dan unsur kebahasaan yang
interaksi benar dan sesuai dengan konteks
transaksional penggunaannya di dunia kerja.
yang melibatkan
tindakan memberi
dan meminta
informasi terkait
penyajian laporan
secara lisan
(report
ALOKASI
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR WAKTU

presentation)
3.27 Menganalisis 4.27 Menyusun teks interaksi interpersonal lisan 4
fungsi sosial, dan tulis sederhana yang melibatkan
struktur teks, dan tindakan menawarkan jasa, dan
unsur menanggapinya dengan memperhatikan
kebahasaan teks fungsi sosial, struktur teks, dan unsur
interaksi kebahasaan yang benar dan sesuai konteks
interpersonal
lisan dan tulis
yang melibatkan
tindakan
menawarkan
jasa, serta
menanggapinya,
sesuai dengan
konteks
penggunaannya.
(Perhatikan unsur
kebahasaan May
I help you?, What
can I do for you?
What if ...?)
3.28 Menganalisis 4.28 Menyusun teks khusus surat lamaran kerja, 8
fungsi sosial, yang memberikan informasi antara lain jati
struktur teks, dan diri, latar belakang pendidikan/pengalaman
unsur kerja, dengan memperhatikan fungsi sosial,
kebahasaan struktur teks, dan unsur kebahasaan, secara
beberapa teks benar dan sesuai konteks
khusus dalam
bentuk surat
lamaran kerja,
dengan memberi
dan meminta
informasi terkait
jati diri, latar
belakang
pendidikan/penga
laman kerja,
sesuai dengan
konteks
penggunaannya
12
3.29 Menganalisis 4.29 Menyusun teks interaksi transaksional lisan
fungsi sosial, yang melibatkan tindakan memberi dan
struktur teks, dan meminta informasi terkait jati diri dalam
unsur konteks pekerjaan (wawancara pekerjaan),
kebahasaan teks dengan memperhatikan fungsi sosial,
interaksi struktur teks, dan unsur kebahasaan yang
transaksional benar dan sesuai konteks penggunaannya di
lisan yang dunia kerja.
melibatkan
ALOKASI
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR WAKTU

tindakan memberi
dan meminta
informasi terkait
jati diri dalam
konteks
pekerjaan
(wawancara
pekerjaan)
6
3.30 Menganalisis 6.30 Menyusun teks lisan dan tulis untuk
fungsi sosial, menyatakan danmenanyakan tentang
struktur teks, dan keharusan, dengan memperhatikan fungsi
unsur sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan
kebahasaan yang benar dan sesuai konteks.
untuk
menyatakan dan
menanyakan
tentang
keharusan,
sesuai dengan
konteks
penggunaannya.
6
3.31 Menganalisis 6.31 Menangkap makna secara kontekstual terkait
fungsi sosial, fungsi sosial, struktur teks, dan unsur
struktur teks, dan kebahasaan teks news items lisan dan tulis,
unsur dalam bentuk berita sederhana
kebahasaan koran/radio/TV
beberapa teks
news item lisan
dan tulis dengan
memberi dan
meminta
informasi terkait
berita sederhana
dari
koran/radio/TV,
sesuai dengan
konteks
penggunaannya
6
3.32 Menganalisis 4.32 Menyusun teks interaksi transaksional lisan
fungsi sosial, dan tulis yang melibatkan tindakan memberi
struktur teks, dan dan meminta informasi terkait pengandaian
unsur diikuti oleh perintah/saran, dengan
kebahasaan teks memperhatikan fungsi sosial, struktur teks,
interaksi dan unsur kebahasaan yang benar dan
transaksional sesuai konteks
lisan dan tulis
yang melibatkan
tindakan memberi
dan meminta
informasi terkait
ALOKASI
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR WAKTU

pengandaian
diikuti oleh
perintah/saran,
sesuai dengan
bidang keahlian
dan konteks
penggunaannya.
(Perhatikan unsur
kebahasaan if
dengan
imperative, can,
should)
Jumlah 284

b. Muatan Kewilayahan
1) Seni Budaya
ALOKASI
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR WAKTU
4.1. Mempresentasikan konsep 9
3.1 Memahami konsep budaya
budaya
3.2 Memahami konsep 4.2. Mempresentasikan konsep 9
seni seni
4.3. Mempresentasikan konsep 9
3.3 Memahami konsep keindahan
keindahan
3.4. Menganalisis jenis, fungsi 9
4.4 Memilah jenis, fungsi dan
dan unsur seni budaya
unsur seni budaya Nusantara
Nusantara
3.5 Menganalisis perkembangan 4.5 Merumuskan perkembangan 9
seni budaya Nusantara seni budaya Nusantara
4.6 Melaksanakan apresiasi seni 9
3.6 Menerapkan apresiasi seni
budaya Nusantara
budaya Nusantara
3.7 Menerapkan apresiasi seni 4.7 Melaksanakan apresiasi seni 12
budaya mancanegara budaya mancanegara
3.8 Menganalisis karya seni 12
4.8 Mengeksplorasi karya seni
budaya Nusantara
budaya Nusantara
4.9
Mempresentasikan hasil 15
3.9 Mengevaluasi karya seni
evaluasi karya seni budaya
budaya Nusantara
Nusantara
4.10 Merancang karya seni budaya 4.10 Mengkreasi karya seni budaya 15
Nusantara Nusantara
Jumlah Jam Pelajaran (JP) 108

2) Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan


ALOKASI
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR WAKTU

3.1 Menerapkan teknik dasar salah 4.1 Mempraktikan teknik dasar salah
satu aktifitas olahraga permainan satu aktifitas olahraga permainan 12
bola besar untuk menghasilkan bola besar untuk menghasilkan
koordinasi gerak yang baik koordinasi gerak yang baik
3.2 Menerapkan teknik dasar salah 4.2 Mempraktikan teknik dasar salah
satu aktifitas olahraga permainan satu aktifitas olahraga permainan 9
bola kecil untuk menghasilkan bola kecil untuk menghasilkan
koordinasi gerak koordinasi gerak
3.3 Menerapkan salah satu 4.3 Mempraktikan salah satu
keterampilan aktifitas atletik untuk keterampilan aktifitas atletik
menghasilkan gerak yang efektif untuk menghasilkan gerak yang 7
efektif

3.4 Menerapkan salah satu 4.4 Mempraktikan salah satu


keterampilan aktifitas olahraga keterampilan aktifitas olahraga
beladiri untuk menghasilkan gerak beladiri untuk menghasilkan 8
yang efektif gerak yang efektif

3.5 Menerapkan latihan 4.5 Mempraktikan latihan


pengukuran komponen kebugaran pengukuran komponen
jasmani untuk kesehatan (daya kebugaran jasmani untuk
tahan, kekuatan, komposisi tubuh, kesehatan (daya tahan, 7
dan kelenturan) menggunakan kekuatan, komposisi tubuh, dan
instrumen terstandar kelenturan) menggunakan
instrumen terstandar
3.6 Menerapkan keterampilan 4.6 Mempraktikan keterampilan
rangkaian gerak dasar aktifitas rangkaian gerak dasar aktifitas
olahraga senam untuk menghasilkan olahraga senam lantai untuk 5
koordinasi yang baik menghasilkan koordinasi yang
baik

3.7 Menerapkanketerampilan gerak 4.7 Mempraktikan hasil analisis


rangkaian aktifitas olahraga senam gerakan rangkaian aktifitas olahraga
ritmikuntuk menghasilkan koordinasi senam ritmikuntuk menghasilkan 6
yang baik koordinasi yang baik

3.8 Menerapkan keterampilan salah 4.8 Mempraktikan keterampilan


satu gaya renang pada aktifitas salah satu gaya renang pada 8
olahraga air* aktifitas olahraga air*
3.9 Membiasakan cara penerapan 4.9 Mempresentasikan cara
budaya hidup sehat dalam penerapan budaya hidup sehat 6
kehidupan sehari-hari dalam kehidupan sehari-hari
12
3.10 Menganalisis teknik dasar salah 4.10 Mempraktikan teknik dasar
satu aktifitas olahraga permainan salah satu aktifitas olahraga
bola besar untuk menghasilkan permainan bola besar untuk
koordinasi gerak yang baik menghasilkan koordinasi gerak yang
ALOKASI
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR WAKTU

baik
3.11 Menganalisis teknik dasar salah 4.11 Mempraktikan teknik dasar
satu aktifitas olahraga permainan salah satu aktifitas olahraga
bola kecil untuk menghasilkan permainan bola kecil untuk 9
koordinasi gerak menghasilkan koordinasi
gerak
3.12 Menganalisis salah satu 4.12 Mempraktikan salah satu
keterampilan aktifitas atletik untuk keterampilan aktifitas atletik 8
menghasilkan gerak yang efektif untuk menghasilkan gerak
yang efektif
3.13 Menganalisis salah satu 4.13 Mempraktikan salah satu
keterampilan aktifitas olahraga keterampilan aktifitas
beladiri untuk menghasilkan gerak olahraga beladiri untuk 8
yang efektif menghasilkan gerak yang
efektif

3.14 Menganalisis latihan 4.14 Mempraktikan latihan


pengukuran komponen kebugaran pengukuran komponen
jasmani untuk kesehatan (daya kebugaran jasmani untuk
tahan, kekuatan, komposisi tubuh, kesehatan (daya tahan, 8
dan kelenturan) menggunakan kekuatan, komposisi tubuh,
instrumen terstandar dan kelenturan)
menggunakan instrumen
terstandar
3.15 Menganalisis keterampilan 4.15 Mempraktikan keterampilan
rangkaian gerak dasar aktifitas rangkaian gerak dasar
olahraga senam untuk menghasilkan aktifitas olahraga senam 5
koordinasi yang baik untuk menghasilkan
koordinasi yang baik
3.16 Menerapkanketerampilan gerak 4.16 Mempraktikan hasil analisis
rangkaian aktifitas olahraga senam gerakan rangkaian aktifitas
ritmikuntuk menghasilkan koordinasi olahraga senam ritmikuntuk
6
yang baik menghasilkan koordinasi
yang baik

3.17 Menganalisis keterampilan 4.17 Mempraktikan keterampilan


salah satu gaya renang pada salah satu gaya renang pada 8
aktifitas olahraga air* aktifitas olahraga air*
3.18 Mengevaluasi cara penerapan 4.18 Mempresentasikan
budaya hidup sehat dalam penyelesaian masalah cara
kehidupan sehari-hari penerapan budaya hidup 6
sehat dalam kehidupan
sehari-hari
Jumlah 144

c. Muatan Peminatan Kejuruan


Dasar Bidang Keahlian
1) Simulasi dan Komunikasi Digital
KOMPETENSI KOMPETENSI WAKT UNIT SKEMA
DASAR DASAR U KOMPETENSI SERTIFIKASI
3.1 Memahamil 4.1 Menggunakanf 6 TIK.PR02.001.01 Programmer
ogikadanal ungsi- Komputer
goritmako fungsiPerintah
mputer (Command)
3.2 Menerapka 4.2 Membuatpeta- 3 Hanya sebatas
nmetodepe minda pengetahuan dasar,
taminda tidak perlu diujikan
3.3 Menentuka 4.3 Memformatdok 6 TIK.OP02.004.01 ● Operator
nparagrafd umenpengolah TIK.OP02.012.01 Komputer
eskriptif, kata ● JaringanKo
argumentat TIK.JK01.008.01
mputerdanSi
if, naratif,
danpersua stemAdminis
sif. trasi

3.4 Menerapka 4.4 Mengoperasika 9 TIK.OP02.005.01 ● Operator


nlogika, nperangkatlun TIK.OP02.013.01 Komputer
danoperasi akpengolahang
perhitunga ka
n data
3.5 Menerapka 4.5 Membuat slide 9 TIK.OP02.011.01 ● Operator
nfitur yang presentasi TIK.CS01.002.01 Komputer
tepatuntuk ● CTC
pembuatan TIK.CS01.001.01
slide
3.6 Menyeleksi 4.6 Melakukanpres 6 TIK.CS01.001.01 CTC
teknikprese entasi yang
ntasi yang efektif
efektif
3.7 Menerapka 4.7 Menyusun E- 6 Hanyasebataspeng
ncarapemb book etahuandasar,
uatan E- denganperang tidakperludiujikan
book katlunak E-
book Editor
3.8 Memahami 4.8 Menerapkan 3 TIK.OP02.014.01 ● Operator
konsepKew (mencoba) TIK.JK01.004.01 Komputer
argaan etikaKewargaa ● JaringanKo
Digital n Digital TIK.CS01.011.01
mputerdanSi
stemAdminis
trasi
● CTC
3.9 Menerapka 4.9 Melakukanpen 6 TIK.OP02.006.01 Operator Komputer
nteknikpen elusuraninform
elusuran asi
Search
Engine
3.10 Menerapka 4.10 Melakukankom 9 TIK.OP02.006.01 Operator Komputer
nkomunika unikasisinkron
sisinkronda danasinkrondal
nasinkrond amjaringan
alamjaringa
n.
3.11 Menilaifitur 4.11 Melakukanpem 9 Hanya sebatas
perangkatl belajarankolab pengetahuan dasar,
unakpemb oratif daring tidak perludiujikan
elajarankol (kelasmaya)
aboratif sebagaipeserta
daring
3.12 Merancang 4.12 Membuatdoku 12 TIK.JK01.007.01 ● JaringanKo
dokumenta mentahappra- TIK.JK01.008.01 mputerdanSi
happra- produksi stemAdminis
produksi. TIK.MM01.001.01
trasi
TIK.MM01.008.01 ● Multimedia
TIK.MM02.002.01
TIK.MM02.005.01

3.13 Menerapka 4.13 Memroduksi 15 TIK.CS02.006.01 ● CTC


n proses video TIK.MM01.009.01 ● Multimedia
produksi dan/atauanima
video, sidan/ataumusi
animasidan k digital
/ataumusik
digital.
3.14 Menerapka 4.14 Melakukanpek 9 TIK.MM01.007.01 Multimedia
ntahapanp erjaantahapan TIK.MM02.004.01
asca- pasca-produksi
produksi
video,
animasidan
/ataumusik
digital.
JUMLAH JAM 108

2) Ekonomi Bisnis
Alokasi
Kompetensi Dasar 3 Kompetensi Dasar 4
Waktu
3.1 Menerapkan ilmu ekonomi dan 4.1 Menggunakan konsepilmu
perkembangannya ekonomi dalam kegiatan usaha 4 JP

5 JP
3.2 Mengevaluasi masalah–masalah 4.2 Memberikan solusi terhadap
ekonomi masalah ekonomi
dilingkungannya

3.3 Menganalisis kelangkaan (hubungan 4.3 Memecahkan masalah


antara sumber daya dengan kebutuhan kelangkaan sumberdaya dan
manusia) kebutuhan manusia 6 JP
dilingkungannya

3.4 Memahami Model, pelaku ekonomi, 4.4 Menentukanmodel, pelaku


perilaku konsumen dan produsen dalam ekonomi, perilaku konsumen
kegiatan ekonomi dan produsen yang sesuai 6 JP
tuntutan perkembangan usaha

Alokasi
Kompetensi Dasar 3 Kompetensi Dasar 4
Waktu
3.5 Memahami hukum permintaan, 4.5 Menentukan tingkat elastisitas
penawaran, konsep elastisitas dan harga permintaan, penawaran, dan
keseimbangan pasar harga keseimbangan pasar 7 JP
suatu produk

3.6 Menerapkan langkah- 4.6 Menghitung biaya produksi, dan


langkahperhitungan biaya produksi dan keuntungan dalam kegiatan 8 JP
keuntungan (teori biaya) usaha
3.7 Mendeskripsikan pasar monopoli, 4.7 Menentukanciri-ciri pasar
monopolistik dan oligopoly monopoli, monopolistik dan 5 JP
oligopoly
3.8 Menganalisisbentuk-bentuk badan 4.8 Memilih bentuk-badan usaha
usaha yang sesuai dengan sistem 6 JP
ekonomi nasional
3.9 Menerapkan rencana usaha kecil dan 4.9 Membuat rancangan usaha
menengah kecil/menengah sesuai potensi 7 JP
lingkungannya
3.10 Memahami Lembaga Keuangan 4.10 Mengklasifikasikanberbagai
lembaga keuangan milik pemerintah 6 JP
dan swasta sesuai
perkembangannya
3.11 Menganalisis hak dan kewajiban 4.11 Merumuskanhak dan kewajiban
tenaga kerja berdasarkan undang- tenaga kerja di lingkungan kerja. 4 JP
undang ketenagakerjaan.
3.12 Menerapkan prosedur kelengkapan 4.12 Membuat kelengkapan
dokumen perdagangan dalam dan luar dokumen yang diperlukandalam 8 JP
negeri lalulintas perdagangan dalam
dan luar negeri
JUMLAH 72

3) Administrasi Umum
ALOKASI
KOMPETENSIDASAR 3 KOMPETENSI DASAR 4 WAKTU

3.1 Memahami administrasi 4.1 Melakukan pengelompokan


jenis-jenis administrasi 6 jp

3.2 Menganalisis jabatan, tugas, dan 4.2 Membuat uraian tugas setiap
uraian pekerjaan pada kegiatan tingkatan jabatan pada
administrasi kegiatan administrasi 6 jp

3.3 Menganalisis persyaratan personil 4.3 Menyusun persyaratan


administrasi personil administrasi 6 jp

3.4 Memilih bentuk struktur 4.4 Membuat bentuk struktur


organisasi organisasi 6 jp

3.5 Memahami fungsi-fungsi 4.5 Mengklasifikasikan fungsi-


manajemen fungsi manajemen 6 jp

3.6 Menerapkan prosedur 4.6 Melakukan prosedur


pencatatan surat/dokumen pencatatan surat/dokumen 8 jp

3.7 Menerapkan penataan 4.7 Melakukan penataan


surat/dokumen surat/dokumen sesuai sistem 8 jp
yang berlaku

3.8 Memilih peralatan kantor dalam 4.8 Menggunakan peralatan


kegiatan administrasi kantor dalam kegiatan 4 jp
administrasi
3.9 Menerapkan tata ruang 4.9 Melakukan penataan ruang
kerja/kantor (Office Layout) kerja/kantor (Office Layout)
6 jp

3.10 Menerapkan komunikasi di 4.10 Melakukan komunikasi di


tempat kerja tempat kerja 8 jp

3.11 Menerapkan tata cara/prosedur 4.11 Melakukan


pencatatan keuangan sederhana pencatatankeuangan 8 jp
sederhana

Jumlah 72 jp

4) I P A
ALOKASI
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR WAKTU
3.1. Memahami gejala alam biotik 4.1. Mengklasifikasikan gejala 6 jam
dan abiotik alam biotik dan abiotik
ALOKASI
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR WAKTU
3.2. Menerapkan prosedur mitigasi 4.2. Melakukan simulasi mitigasi 8 jam
bencana alam bencana alam yang terjadi di
lingkungan sekitar
3.3. Menganalisis materi dan 4.3. Melakukan percobaan 8 jam
perubahannya perubahan materi
3.4. Memahami komponen- 4.4. Mengklasifikasikan 6 jam
komponen dan bentuk komponen-komponen
interaksi dalam ekosistem ekosistem dan bentuk
interaksi dalam ekosistem
3.5. Menganalisis keseimbangan 4.5. Merumuskan upaya dalam 8 jam
lingkungan menjaga keseimbangan
lingkungan kerja
3.6. Menganalisis limbah di 4.6. Melakukan penanganan 10 jam
lingkungan sekitar limbah di lingkungan sekitar
3.7. Menganalisis polusi di 4.7. Memecahkan masalah 8 jam
lingkungan sekitar dampak polusi terhadap
kesehatan manusia dan
lingkungan
3.8. Mengevaluasi AMDAL 4.8. Melakukan kajian tentang 10 jam
AMDAL pada lingkungan
sekitar

3.9. Menerapkan kesehatan, 4.9. Melakukan pencegahan 8 jam


keamanan dan keselamatan bahaya/kecelakaan di
kerja lingkungan kerja
Jumlah 72 jam

Dasar Program Keahlian


1) Etika Profesi
UNIT SKEMA
WAK
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR KOMPET SERTIFI
TU
ENSI KASI
3.1 Menganalisisentit 4.1 Melakukanidentifikasi 8 SKKNI Skema
as yang termasuk entitas yang termasuk Teknisi
dalam sektor dalam sektorindustri jasa M.692000.
Akuntan
industri jasa keuangan dan bidang- 001.02
keuangan dan bidang usaha serta jenis- si Yunior
bidang-bidang jenis kepemilikannya. Menerapk
usaha serta jenis- an Prinsip
jenis Praktik
kepemilikannya.
Profesiona
3.2 Menganalisisped 4.2 Melakukanidentifikasipedo 8
l dalam
oman, man, prosedurdanaturan
prosedurdanatura yang Bekerja
nberkaitandenga berkaitandenganindustry
n industry jasakeuangandanprofesi-
jasakeuangandan profesi yang adadalam
profesi-profesi industry jasakeuangan
yang adadalam
UNIT SKEMA
WAK
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR KOMPET SERTIFI
TU
ENSI KASI
industry
jasakeuangan

3.3 Menerapkanetika 4.3 Melakukanpengecekaneti 8


profesi dalam ka profesi dalam bidang
bidang akuntansi akuntansidankeuangandal
dan keuangan ampelaksanaanpekerjaan
3.4 Menganalisiskom 4.4 Melakukanidentifikasikom 8
petensi personal petensi personal
dalambidangakun dalambidangakuntansidan
tansidankeuanga keuangan
n
3.5 MenganalisisKese 4.5 Melakukanidentifikasifakto 8 SKKNI
lamatan dan rresikobahaya/
Keamanan kerja kecelakaan kerja M.692000.
dalambidangakun untukmencegahkecelakaa 002.02
tansidankeuanga ndalambekerja
n Menerapk
3.6 Menganalisiskese 4.6 Melakukanpengecekanke 8 an Praktik-
hatan di sehatan di Praktik
lingkungankerja lingkungankerja Kesehatan
dan
3.7 Menganalisispeny 4.7 Melakukan pencegahan 8
akitakibatkerja terjadinyapenyakitakibatk Keselamat
erja an di
Tempat
Kerja

3.8 Menerapkankomu 4.8 Melakukankomunikasibisn 8


nikasibisnis is

3.9 Menganalisiskend 4.9 Memberikan solusi dalam 8


ala- mengatasi kendala
kendalakomunika komunikasi bisnis
sibisnis
JUMLAH JAM PELAJARAN (JP) 72

2) Aplikasi Pengolah Angka/Spreadsheet


SKEM
UNIT A
WA
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR KOMPE SERT
KTU
TENSI IFIKA
SI
3.1 Menerapkanpaket 4.1 Mengoperasikanpaket 4 SKKNI Ske
program program ma
pengolahangka/spread pengolahangka/spreads M.69200 Tekn
sheet yang heet. 0.022.02 isi
ditetapkanolehperusah Aku
aan ntan
SKEM
UNIT A
WA
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR KOMPE SERT
KTU
TENSI IFIKA
SI
3.2 Menganalisisjenis, 4.2 Menyusunjenis, 4 Mengop si
karakterdansumber karakterdansumber erasikan Yuni
data data Paket or
3.3 Menerapkan karakter 4.3 Melakukanidentifikasika 4 Program
selsesuai data rakterselsesuai data
Pengola
3.4 Menganalisisjenis dan 4.4 Menyusun jenis dan 6
rumusmatematikasesu rumusmatematikasesua h
aidengandata. idengandata. Angka/S
preadsh
3.5 Menganalisis data 4.5 Mengolah data 6 eet
denganrumusstatistik denganrumus statistic

3.6 Menganalisis data 4.6 Mengolah data 6


denganrumusfinansial denganrumusfinansial

3.7 Menerapkanrumusdat 4.7 Mengolah data 4


e-time denganrumus date-time

3.8 Menganalisis data 4.8 Mengolah data 4


denganrumusgrafik denganfungsi grafik

3.9 Menganalisis data 4.9 Mengolah data 10


denganrumussemi denganrumus semi
absolut, absolut,
absolutdanlogika absolutdanlogika

3.10 Menganalisisberbagair 4.10 Membuatformat 10


umusspreadsheetsesu aplikasispreadsheet
aikebutuhan sesuai kebutuhan

3.11 Menerapkanformatapli 4.11 Membuatformat 8


kasibuku jurnalumum aplikasibuku
jurnalUmum

3.12 Menerapkan 4.12 Membuatformataplikasi 8


formataplikasibukubes bukubesar
ar

3.13 Menerapkanformatapli 4.13 Membuatformataplikasi 6


kasibukubesarpemban bukubesarpembantu
tu

3.14 Menerapkanformatapli 4.14 Membuatformataplikasi 8


kasineracalajur neracalajur

3.15 Menerapkanformatapli 4.15 Membuatformataplikasil 10


kasilaporankeuangan aporankeuangan
(Neraca, labarugi, (neraca, labarugi,
perubahan modal perubahan modal
SKEM
UNIT A
WA
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR KOMPE SERT
KTU
TENSI IFIKA
SI
danlaporanlainnya) danlaporan lain)

3.16 Menerapkanformatapli 4.16 Membuatformataplikasi 10


kasiprogram pengolah program pengolah
angka/spreadsheet angka/spreadsheetuntu
untuksiklusakuntansip ksiklusakuntansiperusa
erusahaan haanjasadandagang
jasadandagang
JUMLAH JAM PELAJARAN (JP) 0

3) Akuntansi Dasar
SKEM
UNIT A
WA
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR KOMPE SERTI
KTU
TENSI FIKA
SI
3.1 Memahamipengertian, 4.1 Mengelompokkan pihak- 5
tujuan, pihak
peranakuntansidanpihak yangmembutuhkaninforma
-pihak yang siakuntansisesuai
membutuhkaninformasi perannya
akuntansi
3.2 Memahamijenis- 4.2 Mengelompokkanprofesiak 5
jenisprofesiakuntansi untansi (bidang-
(bidang- bidangspesialisasiakuntan
bidangspesialisasiakunt si, pentingnyaetikaprofesi)
ansi,
pentingnyaetikaprofesi)
3.3 Memahamijenisdanbent 4.3 Mengelompokkanjenisdanb 5
ukbadanusaha entukbadanusaha
3.4 Memahamiasumsi, 4.4 Mengelompokkanasumsi, 10
prinsip- prinsip-
prinsipdankonsepdasara prinsipdankonsepdasarakut
ansi.
kutansi.
3.5 Memahamitahapansiklu 4.5 Mengelompokkantahapa 20
s akuntansi nsiklus akuntansi
3.6 Menerapkanpersamaan 4.6 Membuatpersamaandasarak 35
dasarakuntansi untansi
3.7 Memahamitransaksibisni 4.7 Mengelompokkantransaksibi 20
sperusahaanbaikperusa snisperusahaanbaikperusah
haanjasa, aanjasa,
dagangdanmanufacture dagangdanmanufacture
3.8 Menerapkanbukujurnal, 4.8 Melakukan 25 SKKNI Skem
SKEM
UNIT A
WA
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR KOMPE SERTI
KTU
TENSI FIKA
SI
konsepdebetdankredit, pencatatanbukujurnal, M.6920 a
saldo normal, konsepdebetdankredit, 00.007. Teknis
sistematikapencatatan, saldo normal, 02 i
dan bentukjurnal sistematikapencatatan, dan Akunt
Mempro
bentukjurnal ansi
ses
Entry Yunior
Jurnal
3.9 Menerapkan posting 4.9 Melakukan posting 10 SKKNI
M.6920
00.008.
02
Mempro
ses
Buku
Besar
3.10 Menganalisistransaksi 4.10Membuatjurnalpenyesuaian 20 M.6920
jurnalpenyesuaian 00.013.
3.11 Menganalisisperkiraanunt 4.11Menyusunlaporankeuangan 25 02
ukmenyusunlaporankeua
Menyus
ngan
un
Laporan
Keuang
an
JUMLAH JAM PELAJARAN (JP) 0

4) Perbankan Dasar
UNIT SKEMA
WAK
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR KOMPE SERTIFI
TU
TENSI KASI
3.1 Memahami 4.1 Menyajikansejarahper 3
sejarahperbankan di bankan di Indonesia
Indonesia

3.2 Menganalisispersyaratand 4.2 Melakukanidentifikasi 3


an pendirianbentukbadan persyaratan pendirian
hukum bank bentuk badan hukum
bank

3.3 Menganalisisberbagaijeni 4.3 Melakukanklasifikasile 3


UNIT SKEMA
WAK
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR KOMPE SERTIFI
TU
TENSI KASI
slembagakeuangan mbagakeuangan bank
dannon bank

3.4 Menganalisisberbagaijeni 4.4 Melakukanklasifikasib 6


suang erbagaijenisuang
3.5 Menganalisisberbagaijeni 4.5 Melakukanklasifikasika 6
s bank di Indonesia n jenis-jenis bank
dankantor bank di
Indonesia

3.6 Menganalisiskegiatanus 4.6 Mengklasifikasikan 15


aha bank umum dan dan kegiatanusaha bank
bank perkreditanrakyat umumdanbank
perkreditan rakyat

3.7 Menganalisissimpanan 4.7 Menghitung 18


dana giro simpanandana giro
3.8 Menganalisissimpanan 4.8 Menghitung simpanan 18
dana tabungan dana tabungan

3.9 Menganalisissimpanan 4.9 Menghitung simpanan 18


dana deposito dana deposito

3.10 Menganalisiskreditperb 4.10 Menghitungkredit 18


ankan perbankan
JUMLAH JAM PELAJARAN (JP) 10
8

Kompetensi Keahlian
1) Praktikum Akuntansi Perusahaan Jasa, Dagang dan Manufaktur
SKEMA
KOMPETENSI WAKT UNIT
KOMPETENSI DASAR SERTIFIKA
DASAR U KOMPETENSI
SI
3.1 Menganalisis 4.1 Melakukan
dokumen sumber pengecekan
dan dokumen dokumen
pendukung pada sumber dan
6
perusahaan jasa dokumen
pendukung pada
perusahaan jasa

3.2 Menerapkan 4.2 Melakukan 12 SKKNI Skema


proses pencatatan M.692000.007. Teknisi
pencatatan transaksi ke 02 Akuntansi
transaksi ke dalam jurnal Memproses Yunior
dalam jurnal umum untuk Entry Jurnal
umum untuk perusahaan jasa
perusahaan jasa
SKEMA
KOMPETENSI WAKT UNIT
KOMPETENSI DASAR SERTIFIKA
DASAR U KOMPETENSI
SI

3.3 Menerapkan 4.3 Melakukan SKKNI


posting jurnal posting jurnal M.692000.008.
umum ke dalam umum ke dalam 02
12
buku besar untuk buku besar untuk Memproses
perusahaan jasa perusahaan jasa Buku Besar

3.4 Menganalisis 4.4 Melakukan SKKNI


transaksi pencatatan M.692000.013.
penyesuaian untuk transaksi 02
perusahaan jasa penyesuaian 8 Menyusun
untuk Laporan
perusahaan jasa Keuangan

3.5 Menerapkan 4.5 Melakukan


postingjurnal postingjurnal
penyesuaian ke penyesuaian ke
dalam buku besar dalam buku 2
untuk besaruntuk
perusahaan jasa perusahaan jasa

3.6 Menganalisis 4.6 Menyusun


akun-akun yang neraca lajur
terkait dalam untuk
penyusunan perusahaan
12
neraca lajur jasa
(worksheet) untuk
perusahaan jasa

3.7 Menganalisis 4.7 Menyusun


akun-akun yang laporan
terkait dalam laba/rugi,
penyusunan perubahan
laporan laba/rugi, modal, neraca
10
perubahan modal, dan arus kas
neraca dan arus untuk
kas untuk perusahaan
perusahaan jasa jasa

3.8 Menganalisis 4.8 Menyusun


akun-akun untuk jurnal penutup
penyusunan jurnal dan neraca
penutup dan saldo setelah
neraca saldo penutupan 6
setelah penutupan untuk
untuk perusahaan perusahaan
jasa. jasa

3.9 Menganalisis 4.9 Melakukan 6


dokumen sumber Pengecekan
dan dokumen dokumen
SKEMA
KOMPETENSI WAKT UNIT
KOMPETENSI DASAR SERTIFIKA
DASAR U KOMPETENSI
SI
pendukung pada sumber dan
perusahaan dokumen
Dagang. pendukung
pada
perusahaan
Dagang.

3.10 Menerapkan 4.10 Melakukan SKKNI Skema


pencatatan pencatatan M.692000.007. Teknisi
transaksi ke transaksi ke 02 Akuntansi
dalam buku jurnal dalam buku Memproses Yunior
18
khusus pada jurnal khusus Entry Jurnal
perusahaan pada
dagang. perusahaan
dagang
3.11 Menerapkan 4.11 Melakukan SKKNI : Skema
pencatatan pencatatan M.692000.009. Teknisi
transaksi ke transaksi ke 02 Akuntansi
dalam buku dalam buku Mengelola Pratama
pembantu kartu pembantu 9 Kartu Piutang
piutang pada kartu piutang
perusahaan pada
dagang. perusahaan
dagang.
3.12 Menerapkan 4.12 Melakukan SKKNI
pencatatan pencatatan
transaksi ke transaksi ke M.692000.010.
dalam buku dalam buku 02
pembantu kartu pembantu 9 Mengelola
utang pada pada Kartu Utang
perusahaan perusahaan
dagang. dagang

4.13 Melakukan
pencatatan
3.13 Menerapkan
transaksi ke
pencatatan
dalam buku
transaksi ke
pembantu SKKNI
dalam buku
kartu M.692000.011.
pembantu kartu
persediaan 02
persediaan 18
barang Mengelola
barang dagang
dagang Kartu
secara perpetual
secara Persediaan
pada perusahaan
perpetual
dagang.
pada
perusahaan
dagang.
3.14 Menerapkan 4.14 Melakukan 10 SKKNI Skema
posting jurnal- postingjurnal- Teknisi
M.692000.008.
jurnal ke dalam jurnal ke Akuntansi
02
buku besar untuk dalam buku Yunior
SKEMA
KOMPETENSI WAKT UNIT
KOMPETENSI DASAR SERTIFIKA
DASAR U KOMPETENSI
SI
besar untuk Memproses
perusahaan
perusahaan Buku Besar
dagang.
dagang.

3.15 Menganalisis 4.15 Menyusun


penyusunan neraca saldo
neraca saldo dalam
dalam perusahaan 8
perusahaan dagang.
dagang.

3.16 Menganalisis 4.16 Melakukan SKKNI


transaksi pencatatan M.692000.013.
penyesuaian transaksi 02
pemakaian penyesuaian Menyusun
supplies, biaya pemakaian Laporan
depresiasi aset supplies, Keuangan
tetap, biaya
pembebanan depresiasi
biaya sewa, biaya aset tetap,
asuransi, biaya pembebanan
bunga, biaya biaya sewa,
kerugian piutang, biaya 18
penyesuaian asuransi,
pendapatan biaya bunga,
bunga,pembuatan biaya kerugian
rekonsiliasi bank, piutang,
dankoreksi fiskal. penyesuaian
pendapatan
bunga,
pembuatan
rekonsiliasi
bank, dan
koreksi fiskal.
3.17 Menganalisis 4.17 Menyusun
akun-akun dalam neraca lajur
penyusunan (worksheet)
neraca lajur pada
24
(worksheet) pada perusahaan
perusahaan dagang.
dagang.

3.18 Menganalisis 4.18 Menyusun 20


akun-akun untuk laporan
penyusunan laba/rugi,
laporan laba/rugi, perubahan
perubahan modal, modal,
neraca, dan arus neraca, dan
kas perusahaan arus kas
dagang. perusahaan
dagang.
SKEMA
KOMPETENSI WAKT UNIT
KOMPETENSI DASAR SERTIFIKA
DASAR U KOMPETENSI
SI

3.19 Menganalisisakun 4.19 Menyusun


-akun jurnal jurnal
penutup, posting penutup,
jurnal penutup, posting jurnal
dan neraca saldo penutup, dan
setelah penutupan neraca saldo
8
untuk perusahaan setelah
dagang penutupan
untuk
perusahaan
dagang

3.20 Menganalisis 4.20 Melakukan


dokumen sumber pengecekan
dan dokumen dokumen
pendukung pada sumber dan
perusahaan dokumen
manufaktur pendukung
(Harga pokok pada
14
Pesanan/Harga perusahaan
pokok Proses). manufaktur
(Harga pokok
Pesanan/Harg
a pokok
Proses).

3.21 Menerapkan 4.21 Melakukan SKKNI Teknisi


pencatatan pencatatan M.692000.007. Akuntansi
transaksi transaksi 02 Yunior
penerimaan kas penerimaan Memproses
dari pelunasan kas dari Entry Jurnal
piutang dagang, pelunasan
penjualan tunai, piutang
14
dan penerimaan dagang,
lainnya ke dalam penjualan
buku jurnal tunai, dan
khusus. penerimaan
lainnya ke
dalam buku
jurnal khusus
3.22 Menerapkan 4.22 Melakukan 14
pencatatan pencatatan
transaksi transaksi
pengeluaran kas pengeluaran
untuk pembelian kas untuk
bahan, pembelian
membayar biaya bahan,
tenaga kerja membayar
langsung, biaya biaya tenaga
overhead pabrik, kerja
SKEMA
KOMPETENSI WAKT UNIT
KOMPETENSI DASAR SERTIFIKA
DASAR U KOMPETENSI
SI
biaya langsung,
administrasi biaya
umum dan overhead
pemasaran, pabrik, biaya
melunasi utang administrasi
dagang, dan umum dan
utang lainnya ke pemasaran,
dalam buku jurnal melunasi
khusus. utang dagang,
dan utang
lainnya ke
dalam buku
jurnal khusus.
3.23 Menerapkan 4.23 Melakukan
pencatatan pencatatan
transaksi transaksi
pembelian bahan pembelian
14
secara kredit ke bahan secara
dalam buku jurnal kredit ke
khusus. dalam buku
jurnal khusus
3.24 Menerapkan 4.24 Melakukan
pencatatan pencatatan
transaksi transaksi
penjualan produk penjualan
14
selesai secara produk selesai
kredit ke dalam secara kredit
buku jurnal ke dalam buku
khusus. jurnal khusus
4.25 Melakukan SKKNI
3.25 Menerapkan
posting jurnal- M.692000.008
posting jurnal-
jurnal ke 14 .02
jurnal ke dalam
dalam buku Memproses
buku besar.
besar. Buku Besar
3.26 Mengevaluasi 4.26 Menyusun
pembuatan Neraca Saldo
neraca saldo untuk
14
untuk perusahaan
perusahaan manufaktur.
manufaktur.
3.27 Menganalisis 4.27 Melakukan 21 SKKNI
transaksi pencatatan M.692000.013.
penyesuaian transaksi 02
antara lain penyesuaian Menyusun
pemakaian antara lain Laporan
bahan untuk pemakaian Keuangan
proses produksi, bahan untuk
pembebanan proses
biaya overhead produksi,
pabrik, transfer pembebanan
harga pokok biaya
SKEMA
KOMPETENSI WAKT UNIT
KOMPETENSI DASAR SERTIFIKA
DASAR U KOMPETENSI
SI
produk selesai, overhead
penyesuaian pabrik,
biaya-biaya transfer harga
akrual/deferal, pokok produk
dan alokasi biaya selesai,
oberhead pabrik penyesuaian
ke departemen biaya-biaya
terkait (Harga akrual/deferal
Pokok dan alokasi
Pesanan/Harga biaya
Pokok Proses). oberhead
pabrik ke
departemen
terkait (Harga
Pokok
Pesanan/Harg
a Pokok
Proses).
3.28 Mengevaluasi 4.28 Menyusun
akun yang terkait neraca lajur
dalam (worksheet)
penyusunan perusahaan
neraca lajur manufacture
(worksheet) (Harga pokok 21
perusahaan pesanan/harg
manufacture a pokok
(Harga pokok proses)
pesanan/harga
pokok proses)
4.29 Menyusun
laporan
3.29 Mengevaluasi
rekapitulasi
laporan
dan alokasi
rekapitulasi dan
biaya
alokasi biaya
overhead
overhead pabrik
pabrik
sesungguhnya
sesungguhnya 21
untuk tiap-tiap
untuk tiap-tiap
departemen
departemen
(Harga Pokok
(Harga Pokok
Pesanan/ Harga
Pesanan/
Pokok Proses).
Harga Pokok
Proses).

3.30 Mengevaluasi 4.30 Membuat


hasil perhitungan kartu harga
21
harga pokok pokok
pesanan pesanan
3.31 Mengevaluasi 4.31 Menyusunlapo 14
hasil perhitungan ran harga
harga pokok pokok proses
SKEMA
KOMPETENSI WAKT UNIT
KOMPETENSI DASAR SERTIFIKA
DASAR U KOMPETENSI
SI
proses produksi produksi

3.32 Mengevaluasi 4.32 Menyusun


laporan laba/rugi laporan
untuk laba/rugi untuk 21
perusahaan perusahaan
manufaktur. manufaktur.
3.33 Mengevaluasilap 4.33 Menyusun
oran neraca laporan
untuk neraca untuk 7
perusahaan perusahaan
manufaktur. manufaktur.
3.34 Menganalisis 4.34 Melakukan
transaksi jurnal pencatatan
penutup antara transaksi
lain menutup penutupan
biaya overhead antara lain
pabrik, menutup menutup biaya
selisih biaya overhead
overhead pabrik pabrik,
ke rekening menutup
Harga Pokok selisih biaya
Penjualan, overhead
menutup pabrik ke
14
rekening nominal rekening
dan rekening Harga Pokok
lainnya (Harga Penjualan,
Pokok menutup
Pesanan/Harga rekening
Pokok Proses). nominal dan
rekening
lainnya (Harga
Pokok
Pesanan/Harg
a Pokok
Proses).
TOTAL JAM PELAJARAN (JP) 454

2) Praktikum Akuntansi Lembaga/Instansi Pemerintah


UNIT SKEMA
KOMPETENSI WAKT
KOMPETENSI DASAR KOMPETEN SERTIFIKA
DASAR U
SI SI
3.1 Memahami 3.1 Mengidentifikasi 12
pembukuan pembukuan tunggal,
tunggal, dan dan pembukuan
pembukuan berpasangan untuk
berpasangan akuntansi keuangan
untuk akuntansi pemerintah daerah
keuangan
UNIT SKEMA
KOMPETENSI WAKT
KOMPETENSI DASAR KOMPETEN SERTIFIKA
DASAR U
SI SI
pemerintah
daerah
3.2 Menerapkan 4.2 Melakukan pencatatan 12
persamaan persamaan akuntansi,
akuntansi, konsep debet dan kredit,
konsep debet penjurnalan, buku besar,
dan kredit, saldo normal dan laporan
penjurnalan, keuanganuntuk akuntansi
buku besar, keuangan pemerintah
saldo normal dan daerah
laporan
keuanganuntuk
akuntansi
keuangan
pemerintah
daerah
3.3 Menganalisis 4.3 Melakukan pencatatan 12
transaksi transaksi pendapatan
pendapatan daerah, belanja derah,
daerah, belanja pembiayaan daerah,
derah, asset daerah, kewajiban
pembiayaan daerah, dan equitas dana
daerah, asset daerah
daerah,
kewajiban
daerah, dan
equitas dana
daerah
3.4 Menerapkan 4.4 Melakukan pencatatan 12
system akuntansi system akuntansi
keuangan,dan keuangan, dan struktur
struktur akuntansi keuangan
akuntansi desa/kelurahan
keuangan
desa/kelurahan
3.5 Menerapkan 4.5 Melakukan pencatatan 12
standar pengakuan, pengukuran,
pengakuan, dan
pengukuran, dan pengungkapan/disclosura
pengungkapan/di kuntansi pemerintah
sclosur akuntansi daerah
pemerintah
daerah
3.6 Menganalisis 4.6 Melakukan 16
elemen basis identifikasibasis
akuntansi, akuntansi, pelaksana
pelaksana akuntansi, struktur
akuntansi, lengkap kode rekening
struktur lengkap untuk kelompok akun
kode rekening asset, kewajiban, ekuitas
untuk kelompok dana, pendapatan,
UNIT SKEMA
KOMPETENSI WAKT
KOMPETENSI DASAR KOMPETEN SERTIFIKA
DASAR U
SI SI
akun asset, belanja, dan pembiayaan
kewajiban, di desa/kelurahan
ekuitas dana,
pendapatan,
belanja, dan
pembiayaan di
desa /kelurahan
3.7 Menganalisis 4.7 Melakukan pencatatan 16
transaksi akuntansi pendapatan
akuntansi satker, dan akuntansi
pendapatan pendapatan
satker, dan desa/kelurahan
akuntansi
pendapatan
desa/kelurahan)
3.8 Menganalisis 4.8 Melakukan pencatatan 16
transaksi akuntansi belanja satker,
akuntansi dan akuntansi belanja
belanja satker, desa/kelurahan)
dan akuntansi
belanja
desa/kelurahan)
3.9 Menganalisis 4.9 Melakukan pencatatan 16
transaksi Akuntansi penerimaan
Akuntansi pembiayaan, dan
penerimaan akuntansi pengeluaran
pembiayaan, pembiayaan di
dan akuntansi desa/kelurahan
pengeluaran
pembiayaan di
desa/kelurahan
3.10 Menganalisis 4.10 Melakukan 16
transaksi pencatatan akuntansi
akuntansi asset asset satker, dan
satker, dan akuntansi asset
akuntansi asset desa/kelurahan
desa/kelurahan
3.11 Menganalisis 4.11 Melakukan 16
transaksi pencatatan akuntansi
akuntansi kewajiban satker, dan
kewajiban akuntansi kewajiban
satker, dan desa/kelurahan
akuntansi
kewajiban
desa/kelurahan)
3.12 Menganalisis 4.12 Melakukan 16
transaksi pencatatan dokumen
dokumen sumber akuntansi ekuitas
sumber dana satker, dan
akuntansi akuntansi ekuitas dana
UNIT SKEMA
KOMPETENSI WAKT
KOMPETENSI DASAR KOMPETEN SERTIFIKA
DASAR U
SI SI
ekuitas dana desa/kelurahan
satker, dan
akuntansi
ekuitas dana
desa/kelurahan
3.13 Menganalisis 4.13 Melakukan 16
transaksi pencatatan akuntansi
akuntansi koreksi kesalahan,
koreksi peristiwa luar biasa,
kesalahan, dokumen sumber yang
peristiwa luar digunakan di satker, dan
biasa, dokumen di desa/kelurahan
sumber yang
digunakan di
satker, dan di
desa/kelurahan
3.14 Mengevaluas 4.14 Menyusun laporan 24
i laporan keuangan desa
keuangan /kelurahan yang meliputi
desa/kelurahan penyusunan neraca
yang saldo, pencatatan jurnal
meliputitujuan penyesuaian, laporan
laporan realisasi anggaran
keuangan, sebelum konversi, jurnal
komponen penutup, penyusunan
laporan neraca, catatan atas
keuangan, laporan keuangan,
neraca saldo, konversi laporan
jurnal keuangan, dan laporan
penyesuaian, keuangan setelah
laporan realisasi konversi
anggaran
sebelum
konversi, jurnal
penutup,
penyusunan
neraca, catatan
atas laporan
keuangan,
konversi laporan
keuangan, dan
penyusunan
laporan
keuangan
setelah konversi
3.15 Menerapkan 4.15Membuat file data 12
komputerisasi akuntansi
data akuntansi desa/kelurahan
desa/kelurahan
3.16 Menganalisis 3.16 Menyusun daftar akun 12
daftar akun untuk desa/kelurahan.
UNIT SKEMA
KOMPETENSI WAKT
KOMPETENSI DASAR KOMPETEN SERTIFIKA
DASAR U
SI SI
untuk
desa/kelurahan.

3.17 Menganalisis 3.17 Melakukan entry 32


transaksi yang transaksi yang terkait
terkait dengan dengan akuntansi
akuntansi desa/kelurahan
desa/kelurahan

3.18 Mengevaluas 3.18 Mencetak laporan 12


i laporan keuangan
keuangan desa/kelurahan.
desa/kelurahan

JUMLAH JAM PELAJARAN (JP) 0

3) Akuntansi Keuangan
UNIT SKEMA
WAKT
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR KOMPETENS SERTIFIK
U
I ASI
3.1 Menganalisis 4.1 Melakukan 18 SKKNI Skema
pencatatan pencatatan Teknisi
transaksi penjulan transaksi M.692000.009 Akuntansi
barang dagangan penjulan barang .02 Pratama
secara kredit, dagang secara
wesel, dan kredit, wesel, Mengelola
penjualan dan penjualan Kartu Piutang
angsuran angsuran

3.2 Menerapkan 4.2 Melakukan 6


pengukuran dan pengukuran dan
pengakuan pengakuan
piutang piutang

3.3 Menganalisis 4.3 Melakukan 16


metode langsung pencatatan
dan metode metode langsung
cadangan untuk dan metode
piutang tidak cadangan untuk
tertagih piutang tidak
tertagih

3.4 Menganalisis umur 4.4 Menyusun 6


piutang laporan umur
piutang

3.5 Menganalisis kartu 4.5 Melakukan 6


piutang pencatatan kartu
UNIT SKEMA
WAKT
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR KOMPETENS SERTIFIK
U
I ASI
piutang

3.6 Menganalisis 4.6 Melakukan 12


piutang wesel dan pencatatan
penentuan nilai piutang wesel
jatuh tempo dan penentuan
nilai jatuh tempo
3.7 Menerapkan 4.7 Melakukan 12
pendiskontoan perhitungan
wesel tagih. pendiskontoan
wesel tagih.

3.8 Menerapkan 4.8 Melakukan 12 SKKNI


pencatatan utang pencatatan utang
jangka pendek jangka pendek M.692000.010
(pembelian barang (pembelian .02
dagang secara barang dagang
kredit, wesel, secara kredit, Mengelola
pembelian wesel, pembelian Kartu Utang
angsuran, utang angsuran, utang
pajak, utang gaji, pajak, utang gaji,
dan pendapatan dan pendapatan
diterima dimuka) diterima dimuka)

3.9 Menerapkan 4.9 Melakukan 6


pengukuran utang pengukuran
jangka pendek utang jangka
pendek

3.10 Menerapkan 4.10 Melakukan 6


pengelolaan kartu pengelolaan
utang kartu utang

3.11 Menerapkan 4.11 Melakukan 6 SKKNI


pencatatan pencatatan
persediaan persediaan M.692000.011
.02

3.12 Menerapkan 4.12 Melakukan 24 Mengelola


metode perhitungan Kartu
persediaan (FIFO, persediaan Persediaan
LIFO, Average, (FIFO, LIFO,
dan identifikasi Average, dan
khusus) identifikasi
khusus)

3.13 Menerapkan 4.13 Melakukan 12


perhitungan Cost perhitungan Cost
OfGood Sold OfGood Sold
(COGS) (COGS)
UNIT SKEMA
WAKT
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR KOMPETENS SERTIFIK
U
I ASI

3.14 Menganalisis 4.14 Menyusun harga 30 SKKNI Skema


harga pokok pokok produksi Teknisi
produksi perusahaan M.692000.016 Akuntansi
perusahaan manufacture .02 Madya
manufacture
Menyajikan
Laporan
Harga Pokok
Produk

3.15 Menerapkan 4.15 Melakukan 12 SKKNI Skema :


pembentukan kas pencatatan kas Teknisi
kecil dengan kecil dengan M.692000.005 Akuntansi
berbagai metode berbagai metode .02 Muda

3.16 Menerapkan 4.16 Melakukan 6 Memproses


pemeriksaan fisik pemeriksaan fisik Dokumen
saldo kas kecil saldo kas kecil Dana Kas
Kecil

3.17. Menganalisis 4.17 Melakukan 12 SKKNI


transaksi pemeriksaan
pencatatan pencatatan M.692000.006
penyimpanan penyimpanan kas .02
kas perusahaan perusahaan di
di bank. bank Memproses
Dokumen
3.18 Menganalisis 4.18 Menyusun laporan 16 Dana Kas di
akun-akun rekonsiliasi bank Bank
rekonsiliasi bank dan pencatatan
dan pencatatan pos-pos
pos-pos penyesuaian.
penyesuaian.

3.19 Memahami 4.19 Mengelompokkan 6 SKKNI Skema


berbagai jenis berbagai jenis Teknisi
asset tetap asset tetap M.692000.012 Akuntansi
.02 Madya
3.20 Menerapkan 4.20 Melakukan 30
metode pencatatan Mengelola
penyusutan penyusutan asset Kartu Aktiva
asset tetap dan tetap dan Tetap
pencatatannya pencatatannya

3.21 Menganalisis 4.21 Melakukan 10


pengeluaran pencatatan
untuk pengeluaran untuk
pemeliharaan/pe pemeliharaan/pen
ngembangan gembangan aset
UNIT SKEMA
WAKT
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR KOMPETENS SERTIFIK
U
I ASI
aset tetap. tetap.

3.22 Mengevaluasi 4.22 Membuat 18


pencatatan keputusan
penghentian aset penghentian aset
tetap tetap

3.23 Menganalisis 4.23 Melakukan 24


pencatatan pencatatan beban
beban deplesi deplesi aset tetap
aset tetap berupa berupa sumber
sumber daya daya alam.
alam.

3.24 Menganalisis 4.24 Melakukan 12


aset tetap tidak pencatatan aset
berujud serta tetap tidak berujud
amortisasinya serta
amortisasinya

3.25. Menerapkan 4.25 Melakukan 12 SKKNI Skema


pencatatan pencatatan Teknisi
transaksi utang transaksi utang M.692000.010 Akuntansi
wesel jangka wesel jangka .02 Pratama
panjang. panjang.
Mengelola
3.26. Menerapkan 4.26 Melakukan 30 Kartu Utang
pencatatan pencatatan
penerbitan utang penerbitan utang
obligasi obligasi

3.27 Menganalisis 4.27 Melakukan 30


penjualan pencatatan
konsinyasi penjualan
konsinyasi
3.28 Menganalisis 4.28 Melakukan 30
berbagai jenis pencatatan modal
modal perusahaan
perusahaan (Modal
(Perbedaan perorangan, firma,
Modal PT, cv, dan
perorangan, Koperasi)
firma, PT, cv,
dan Koperasi)
JUMLAH JAM PELAJARAN (JP) 0

4) Komputer Akuntansi
SKEMA
KOMPETENSI KOMPETENSI WAKT UNIT
SERTIFIKA
DASAR DASAR U KOMPETENSI
SI
3.1 Menerapkan 4.1 Menginstal 10 SKKNI Skema
program program Teknisi
komputer komputer M.692000.020.02 Akuntansi
akuntansi akuntansi
Madya
Mengimplementasik
an Suatu Sistem
Komputer Akuntansi

3.2 Menerapkan 4.2 Melakukan 10 SKKNI


komputerisasi komputerisas
file data i file data M.692000.025.02
akuntansi akuntansi
untuk untuk Mengembangkan
perusahaan perusahaan Database
jasa. jasa.

3.3 Menganalisis 4.3 Menyusun 10


daftar akun daftar akun
untuk untuk
perusahaan perusahaan
jasa. jasa.

3.4 Menganalisis 4.4 Melakukan 10


saldo kartu entry saldo
piutang, kartu kartupiutang,
utang, kartu item kartu utang,
perlengkapan kartu item
(supplies), kartu perlengkapan
item pelayanan (supplies),
jasa atau kartu kartu item
item barang pelayanan
dagang, kartu jasa atau
aset tetap pada kartu item
perusahaan barang
jasa. dagang,
kartu aset
tetap pada
perusahaan
jasa.

3.5 Menganalisis 4.5 Melakukan 10


transaksi entry
pembelianbah transaksi-
an-bahan, transaksi
perlengkapan pembelian
(supplies), bahan-
aset tetap, dan bahan,
pembayaran perlengkapan
utang pada (supplies),
perusahaan aset tetap
SKEMA
KOMPETENSI KOMPETENSI WAKT UNIT
SERTIFIKA
DASAR DASAR U KOMPETENSI
SI
jasa. dan
pembayaran
utang pada
perusahaan
jasa.

3.6 Menganalisis 4.6 Melakukan 10


transaksi entry
penjualan jasa transaksi
dan transaksi penjualan
pelunasan jasa dan
piutang jasa transaksi
pada pelunasan
perusahaan piutang jasa
jasa. pada
perusahaan
jasa.

3.7 Menganalisis 4.7 Melakukan 15


transaksi entry
penerimaan transaksi
uang tunai/ yang terkait
kas di bank dengan
(bukan dari penerimaan
hasil penjualan uang tunai/
jasa) dan kas di bank
pengeluaran (bukan dari
uang tunai/kas hasil
di bank untuk penjualan
pembayaran jasa) dan
beban-beban pengeluaran
pada uang
perusahaan tunai/kas di
jasa. bank untuk
pembayaran
beban-beban
pada
perusahaan
jasa.

3.8 Menganalisis 4.8 Melakukan 15


transaksi entry
penyesuaian transaksi
(adjustments) penyesuaian
pada (adjustments)
perusahaan pada
jasa. perusahaan
jasa.

3.9 Mengevaluasi 4.9 Mencetak 5


SKEMA
KOMPETENSI KOMPETENSI WAKT UNIT
SERTIFIKA
DASAR DASAR U KOMPETENSI
SI
laporan laporan
keuangan keuangan
perusahaan perusahaan
jasa. jasa.

3.10 Menerapkan 4.10 Membuat file 2


file backup backup untuk
untuk data data
akuntansi akuntansi
perusahaan perusahaan
jasa. jasa.

3.11 Menerapkan 4.11 Melakukan 10


komputerisasi komputerisas
file data i file data
akuntansi akuntansi
untuk untuk
perusahaan perusahaan
dagang. dagang.

3.12 Menganalisis 4.12 Menyusun 15


daftar akun daftar akun
untuk untuk
perusahaan perusahaan
dagang. dagang.

3.13 Menganalisis 4.13 Melakukan 15


pencatatan entry saldo
saldo kartu kartu piutang,
piutang, kartuutang,
kartuutang, kartuitem
kartuitem perlengkapan
perlengkapan (supplies),
(supplies), kartu item
kartuitem barang
barang dagang, dan
dagang, dan kartuaset
kartuaset tetap tetap pada
pada perusahaan
perusahaan dagang.
dagang.
3.14 Menganalisis 4.14 Melakukan 15
pencatatan entry
transaksi transaksi
pembelian pembelian
bahan-bahan bahan-bahan
perlengkapan perlengkapan
(supplies), (supplies),
barang barang
dagangan, dagangan,
aset tetap, dan aset tetap,
SKEMA
KOMPETENSI KOMPETENSI WAKT UNIT
SERTIFIKA
DASAR DASAR U KOMPETENSI
SI
transaksi dan transaksi
pembayaran pembayaran
utang pada utang pada
perusahaan perusahaan
dagang. dagang.

3.15 Menganalisis 4.15 Melakukan 15


transaksi entry
penjualan transaksi
barang penjualan
dagangan barang
dan transaksi dagangan
pelunasan dan transaksi
piutang pada pelunasan
perusahaan piutang
dagang. dagang pada
perusahaan
dagang.

3.16 Menganalisis 4.16 Melakukan 15


transaksi entry
penerimaan transaksi-
uang tunai/ transaksi
kas di bank yang terkait
(bukan dari dengan
hasil penerimaan
penjualan uang tunai/
barang kas di bank
dagangan) (bukan dari
dan hasil
pengeluaran penjualan
uang barang
tunai/kas di dagangan)
bank untuk dan
pembayaran pengeluaran
beban-beban uang
pada tunai/kas di
perusahaan bank untuk
dagang. pembayaran
beban-beban
pada
perusahaan
dagang.
3.17 Menganalisis 4.17 Melakukan 15
transaksi entry
penyesuaian transaksi
(adjustments) penyesuaian
pada (adjustments)
perusahaan pada
dagang. perusahaan
dagang.
SKEMA
KOMPETENSI KOMPETENSI WAKT UNIT
SERTIFIKA
DASAR DASAR U KOMPETENSI
SI
3.18 Menganalisis 4.18 Mencetak 8
laporan laporan
keuangan keuangan
perusahaan perusahaan
dagang. dagang.
3.19 Menerapkan 4.19 Membuat file 2
file backup backup untuk
untuk data data
akuntansi akuntansi
perusahaan perusahaan
dagang. dagang.
3.20 Menerapkan 4.20 Melakukan 10
komputerisasi komputerisasi
file data file data
akuntansi akuntansi
untuk untuk
perusahaan perusahaan
manufaktur. manufaktur.
3.21 Menganalisis 4.21 Menyusun 15
daftar akun daftar akun
perusahaan perusahaan
manufaktur. manufaktur.
3.22 Menganalisis 4.22 Melakukan 15
saldo kartu entry saldo
piutang, kartu
kartuutang, piutang,
kartuitem utang,
perlengkapan/ kartuitem
supplies, perlengkapa
kartubahan n/supplies,
baku, kartubahan
kartubahan baku,
pembantu, kartubahan
kartubarang pembantu,
jadi,dan kartu kartubarang
asset tetap jadi, dan
pada kartu asset
perusahaan tetap pada
manufaktur. perusahaan
manufaktur.
3.23 Menganalisis 4.23 Melakukan 15
pencatatan entry transaksi
transaksi pembelian
pembelian bahan bahan baku,
baku, bahan bahan
pembantu, aset pembantu,
tetap dan aset tetap dan
pencatatan pencatatan
transaksi transaksi
pembayaran pembayaran
utang pada utang pada
SKEMA
KOMPETENSI KOMPETENSI WAKT UNIT
SERTIFIKA
DASAR DASAR U KOMPETENSI
SI
perusahaan perusahaan
manufaktur. manufaktur.
3.24 Menganalisis 4.24 Melakukan 15
pencatatan entry transaksi
transaksi biaya biaya bahan
bahan baku/bahan
baku/bahan pembantu, biaya
pembantu, biaya tenaga kerja
tenaga kerja langsung dan
langsung dan biaya overhead
biaya overhead pabrik untuk
pabrik untuk proses produksi
proses produksi pada
pada perusahaan perusahaan
manufaktur. manufaktur.

3.25 Menerapkan 4.25 Melakukan 15


pencatatan entry transaksi
transaksi pengiriman
pengiriman barang jadi ke
barang jadi ke gudang pada
gudang pada perusahaan
perusahaan manufaktur.
manufaktur.
3.26 Menganalisis 4.26 Melakukan 15
pencatatan entrytransaksi
transaksi penjualan barang
penjualan barang jadi dan
jadi dan transaksi transaksi
pelunasan pelunasan
piutang dagang piutang dagang
pada perusahaan pada
manufaktur. perusahaan
manufaktur.

3.27 Menganalisis 4.27 Melakukan 15


pencatatan entrytransaksi
transaksi penerimaan
penerimaan uang uang tunai/ kas
tunai/ kas di bank di bank (bukan
(bukan dari hasil dari hasil
penjualan barang penjualan barang
jadi) dan jadi) dan
pengeluaran pengeluaran
uang tunai/kas di uang tunai/kas di
bank untuk bank untuk
pembayaran pembayaran
beban-beban beban-beban
pada perusahaan pada
manufaktur. perusahaan
manufaktur.
SKEMA
KOMPETENSI KOMPETENSI WAKT UNIT
SERTIFIKA
DASAR DASAR U KOMPETENSI
SI

3.28 Menganalisis 4.28 Melakukan 15


transaksi entry transaksi
penyesuaian penyesuaian
(adjustments) (adjustments)
pada perusahaan pada
manufaktur. perusahaan
manufaktur.
3.29 Mengevaluasi 4.29 Mencetak 10
laporan laporan
keuangan keuangan
perusahaan perusahaan
manufaktur. manufaktur.
3.30 Menerapkan 4.30 Membuat file 3
file backup untuk backup untuk
data akuntansi data akuntansi
perusahaan perusahaan
manufaktur. manufaktur.

JUMLAH JAM PELAJARAN (JP) 0

5) Administrasi Pajak
SKEMA
KOMPETENSI WAKT UNIT
KOMPETENSI DASAR SERTIFIKA
DASAR U KOMPETENSI
SI
3.1 Memahami 4.1 Mengelompokkan 9 Skema
jenis-jenis pajak jenis-jenis pajak SKKNI Teknisi
dan ketentuan dan tata cara M.692000.019.0 Akuntansi
umum dan tata perajakan 2 Muda
cara Menyiapkan
perpajakan Surat
Pemberitahuan
3.2 Menerapkan 4.2 Membuat surat 6 Pajak
permohonan permohonan
nomor pokok nomor pokok
wajib pajak wajib pajak
(NPWP) (NPWP).

3.3 Menerapkan 4.3 Membuat surat 3


permohonan permohonan
nomor nomor
pengukuhan pengukuhan
pengusaha pengusaha kena
kena pajak pajak (NPPKP)
(NPPKP)

3.4 Memahami 4.4 Mengelompokkan 6


bentuk-bentuk bentuk-bentuk
SKEMA
KOMPETENSI WAKT UNIT
KOMPETENSI DASAR SERTIFIKA
DASAR U KOMPETENSI
SI
surat surat
pemberitahua pemberitahuan
n (SPT), surat (SPT), surat
setoran pajak setoran pajak
(SSP), surat (SSP), surat
ketetapan ketetapan pajak
pajak (SKP), (SKP), surat
surat ketetapan pajak
ketetapan kurang bayar
pajak kurang (SKPKB), surat
bayar ketetapan pajak
(SKPKB), kurang bayar
surat tambahan
ketetapan (SKPKBT), surat
pajak kurang ketetapan pajak
bayar lebih bayar
tambahan (SKPLB) dan
(SKPKBT), surat ketetapan
surat pajak nihil
ketetapan (SKPN).
pajak lebih
bayar
(SKPLB) dan
surat
ketetapan
pajak nihil
(SKPN).
3.5 Menganalisis 4.5 Melakukan 21
data perhitungan
pembuatan pajak
SPT pajak penghasilan
penghasilan (PPh) Pasal 21
(PPh) Pasal
21.
3.6 Menerapkan 4.6 Melakukan 6
pengisian pengisian surat
surat setoran setoran pajak
pajak (SSP) (SSP) PPh pasal
PPh pasal 21 21

3.7 Memahami 4.7 Mengelompokkan 6


PPh Badan PPh Badan
terutang. terutang.
3.8 Menganalisis 4.8 Melakukan 18
data terkait perhitungan PPh
PPh Badan Badan terutang
terutang
3.9 Menerapkan 4.9 Melakukan 6
pengisian pengisian surat
surat setoran setoran pajak
pajak (SSP) (SSP) PPh
SKEMA
KOMPETENSI WAKT UNIT
KOMPETENSI DASAR SERTIFIKA
DASAR U KOMPETENSI
SI
PPh Badan badan
3.10 Memahami 4.10 Mengelompokk 15
data dalam an data dalam
lampiran lampiran
khusus: 8a-1/ khusus: 8a-1/
8a-2/8a-3/8a- 8a-2/8a-3/8a-
4/8a-5/8a- 4/8a-5/8a-6/8a-
6/8a-7/8a-8. 7/8a-8.

3.11 Memahami 4.11 Mengelompokkan 12


data dalam data dalam
lampiran lampiran khusus
khusus nomor 1a.
nomor 1a.

3.12 Menerapkan 4.12 Melakukan 12


pengisian pengisian surat
surat pemberitahuan
pemberitahua (SPT) PPh
n (SPT) PPh Badan dalam
Badan dalam formulir no. 1771.
formulir no.
1771.
3.13 Menerapkan 4.13 Membuat laporan 12
pajak hasil perhitungan
penghasilan pajak
orang pribadi penghasilan
(PPh) Orang
pribadi
3.14 Menerapka 4.14 Melakukan 6
n prosedur pengisian pajak
pengisian PPh Orang
surat Pribadi.
setoran
pajak (SSP)
PPh Orang
pribadi.
3.15 Menerapkan 4.15 Melakukan 15
pengisian pengisian SPT
SPT tahunan tahunan PPh
PPh Orang Orang Pribadi
Pribadi sesuai dengan
sesuai formulir 1770-s
dengan dan formulir
formulir 1770.
1770-s dan
formulir 1770.
3.16 Menerapkan 4.16 Membuat 18
rekonsiliasi laporan
fiscal. rekonsiliasi
fiscal.
SKEMA
KOMPETENSI WAKT UNIT
KOMPETENSI DASAR SERTIFIKA
DASAR U KOMPETENSI
SI
3.17 Menganalisis 4.17 Melakukan 15
berbagai data perhitungan
yang terkait PPN dan
dengan PPN PPnBM
dan PPnBM
3.18 Menerapkan 4.18 Melakukan 6
pengisian pengisian Surat
Surat Setoran pajak
Setoran (SSP) Masa
pajak (SSP) PPN dan
Masa PPN PPnBM.
dan PPnBM.
3.19 Menerapkan 4.19 Melakukan 12
prosedur pengisian SPT
pengisian Pajak
SPT Pajak Pertambahan
Pertambahan Nilai (PPN) dan
Nilai (PPN) Pajak Penjualan
dan Pajak Barang Mewah
Penjualan (PPnBM).
Barang
Mewah
(PPnBM).
3.20 Menerapkan 4.20 Melakukan 6
pengisian pengisian dan
SPT Masa pelaporan SPT
PPN dan Masa PPN dan
PPnBM PPnBM dalam
dalam Formulir 1111.
Formulir
1111.
JUMLAH JAM PELAJARAN (JP) 210

6) Produk Kreatif dan Kewirausahaan


UNIT SKEMA
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR WAKTU KOMPETENS SERTIFIKAS
I I
3.1 Memahami sikap 3.2 Mempresentasi 5
dan perilaku kan sikap dan
wirausahawan perilaku
wirausahawan
3.2 Menganalisis 3.3 Menentukan 5
peluang usaha peluang usaha
produk produk
barang/jasa barang/jasa
3.3 Memahami hak 3.4 Mepresentasikan 5
atas kekayaan hak atas
intelektual kekayaan
intelektual
UNIT SKEMA
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR WAKTU KOMPETENS SERTIFIKAS
I I
3.4 Menganalisis 3.5 Membuat desain/ 10
konsep desain/ prototype dan
prototype dan kemasan produk
kemasan produk barang/jasa
barang/jasa
3.5 Menganalisis 3.6 Membuat alur 10
proses kerja dan proses kerja
pembuatan pembuatan
prototype produk prototype produk
barang/jasa barang/jasa
3.6 Menganalisis 3.7 Membuat lembar 10
lembar kerja kerja /gambar
/gambar kerja kerja untuk
untuk pembuatan
pembuatan prototype produk
prototype produk barang/jasa
barang/jasa
3.7 Menganalisis 3.8 Menghitung biaya 20
biaya produksi produksi
prototype produk prototype produk
barang/jasa barang/jasa
3.8 Menerapkan 3.9 Membuat 40
proses kerja prototype produk
pembuatan barang /jasa
prototype produk
barang/jasa
3.9 Menentukan 3.10 Menguji prototype 10
pengujian produk barang/
kesesuaian jasa
fungsi prototype
produk
barang/jasa
3.10 Menganalisis 3.11 Membuat 10
perencanaan perencanaan
produksi massal produksi massal
3.11 Menentukan 3.12 Membuat 10
indikator indikator
keberhasilan keberhasilan
tahapan tahapan produksi
produksi massal missal
3.12 Menerapkan 3.13 Melakukan 45
proses produksi produksi massal
massal
3.13 Menerapkan 3.14 Melakukan 60
metoda perakitan produk
perakitan produk barang/jasa
barang/jasa
3.14 Menganalisis 3.15 Melakukan 20
prosedur pengujian produk
pengujian barang/jasa
kesesuaian
UNIT SKEMA
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR WAKTU KOMPETENS SERTIFIKAS
I I
fungsi produk
barang/jasa
3.15 Mengevaluasi 3.16 Melakukan 10
kesesuaian hasil pemeriksaan
produk dengan produk sesuai
rancangan dengan kriteria
kelayakan
produk/standar
operasional
3.16 Memahami 3.17 Menyusun 10
paparan paparan
deskriptif, deskriptif, naratif,
naratif, argumentatif,
argumentatif, atau persuasif
atau persuasif tentang
tentang produk/jasa
produk/jasa
3.17 Menentukan 3.18 Membuat media 20
media promosi promosi
berdasarkan
segmentasi pasar
3.18 Menyeleksi 3.19 Melakukan 20
strategi pemasaran
pemasaran

3.19 Menilai 3.20 Membuat bagan 10


perkembangan perkembangan
usaha usaha

3.20 Menentukan 3.21 Membuat 20


standard laporan Laporan
keuangan Keuangan
JUMLAH JAM 350

C. Program Muatan Lokal

Muatan lokal merupakan bahan kajian atau mata pelajaran pada


satuan pendidikan yang berisi muatan dan proses pembelajaran tentang
potensi dan keunikan lokal. Muatan lokal sebagai kegiatan kurikuler untuk
mengembangkan kompetensi yang disesuaikan dengan ciri khas potensi
daerah, termasuk keunggulan daerah,yang dimaksudkan untuk membentuk
pemahaman peserta didik terhadap keunggulan dan kearifan di daerah
tempat tinggalnya.
Muatan lokal diajarkan untuk membekali peserta didik dengan sikap,
pengetahuan, danketerampilan yang diperlukan untuk:

a. Meningkatkan Kesadaran peserta didik akan potensi lingkungan alam,


sosial, budaya, dan spiritual di daerahnya, dan

b. Melestarikan dan mengembangkan keunggulan dan kearifan daerah


yang berguna bagi diri dan lingkungannya dalam rangka menunjang
pembangunan nasional

Muatan lokal dikembangkan atas prinsip-prinsip:

1. Kesesuaian dengan perkembangan peserta didik;

2. Keutuhan kompetensi;

3. Fleksibilitas jenis, bentuk, dan pengaturan waktu penyelenggaraan,


dan
Kebermanfaatan untukkepentingannasionaldanmenghadapitantangan
global

Implementasi muatan lokal pada SMK Al-Mujahidin melalui integrasi pada


mata pelajaran Seni Budaya dan Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan.
Kompetensi muatan lokal yang diintegrasikan mempertimbangan kebutuhan
daerah yaitu segala sesuatu yang diperlukan oleh masyarakat di suatu daerah,
khususnya untuk kelangsungan hidup dan peningkatan taraf kehidupan
masyarakat, yang disesuaikan dengan arah perkembangan daerah serta potensi
daerah yang bersangkutan. Kebutuhan daerah tersebut adalah seperti kebutuhan
untuk:

1. Melestarikan dan mengembangkan kebudayaan daerah;

2. Meningkatkan kemampuan dan keterampilan di bidang tertentu sesuai


dengan keadaan perekonomian daerah;

3. Meningkatkan penguasaan bahasa Inggris untuk keperluan peserta didik


dan untuk mendukung pengembangan potensi daerah, seperti potensi
pariwisata, dan
4. Meningkatkan kemampuan berwirausaha.
Daftar kompetensi muatan lokal yang diintegrasikan adalah :
Kompetensi
Integrasi
No Mata Pelajaran Dasar (KD dan Keterangan
Muatan Lokal
KD 4)
1 Seni Budaya

2 Pendidikan Jasmani,
Olahraga dan
Kesehatan

D. PPPK dan Literasi


Program PPPK dan Leterasi adalah kegiatan yang dilakukan oleh peserta
didik didalam maupun diluar jam belajar, di bawah bimbingan dan
pengawasan satuan pendidikan, bertujuan untuk mengembangkan potensi,
bakat, minat, kemampuan melalaui bacaan-bacaan, serta meningkatkan
kepribadian, kerja sama, dan kemandirian peserta didik secara optimal untuk
mendukung pencapaian tujuan pendidikan.
Untuk mendukung kegiatan tersebut SMK AL-MUJAHIDIN menyediakan
fasilitas seperti :
 Pustaka
 Mading sekolah
 Taman Bacaan
 Kegiatan Pentas Seni
 Dll

E. Layanan Bimbingan dan Konseling Kejuruan

Dilaksanakan oleh Guru BK (Bimbingan dan Konseling) yang dapat


membantumengarahkan pilihan peserta didik dalam memilih kegiatan
ekstrakurikuler berdasarkan penelusuran minat dan bakat yang dilakukan
dengan memanfaatkannilai rapor, hasil capaian belajar dan prestasi yang
dimiliki peserta didik.

F. Kegiatan Ekstrakurikuler
Kegiatan Ekstrakurikuler adalah kegiatan kurikuler yang dilakukan oleh
peserta didik di luar jam belajar kegiatan intrakurikuler dan kegiatan
kokurikuler, di bawah bimbingan dan pengawasan satuan pendidikan,
bertujuan untuk mengembangkan potensi, bakat, minat, kemampuan,
kepribadian, kerja sama, dan kemandirian peserta didik secara optimal untuk
mendukung pencapaian tujuan pendidikan

SMK Al-Mujahidin menyelenggarakan kegiatan ekstrakurikuler :

a. Wajib

Yaitukegiatan ekstrakurikuler yang wajib diselenggarakan oleh satuan


pendidikan dan wajib diikuti oleh semua peserta didik, berupa kegiatan
kepramukaan.

b. Pilihan

Yaitu kegiatan ekstrakurikuler yang diselenggarakan oleh satuan


pendidikan untuk memfasilitasi minat, bakat peserta didik, yaitu kegiatan
Seni, Pencak Silat, Drum Band, Olah Raga dan lain-lain

Kegiatan ekstrakurikuler dilakukan dengan prinsip: (1) partisipasi aktif peserta


didik, dan (2) menyenangkan, karena itu dilaksanakan dalam suasana yang
menggembirakan. Pelaksanaannya dapat dilakukan secara
individual/perorangandan berkelompok; yakni peserta didik dalam satu kelas
(klasikal), dalam kelas paralel, dan antarkelas

Kegiatan ekstrakurikuler dibedakan menjadi dua, yaitu wajib dan pilihan.


Kegiatan Ekstrakurikuler wajib adalah kegiatan yang wajib diselenggarakan
oleh satuan pendidikan dan wajib diikuti oleh seluruh peserta didik, dalam
kurikulum 2013 berupa kegiatan Kepramukaan.Kegiatan ekstrakurikuler
pilihan adalah kegiatan yang dapat dikembangkan dan diselenggarakan oleh
satuan pendidikan dan dapat diikuti oleh peserta didik sesuai pilihan bakat
dan minatnya masing-masing.

G. Pengaturan Beban Belajar


Beban belajar peserta didik kompetensi keahlian Akuntansi dan
Keuangan Lembaga merupakan keseluruhan kegiatan yang harus
diikuti peserta didik dalam satu minggu, satu semester, dan satu tahun
pelajaran.

1. Beban belajar di Sekolah Menengah Kejuruan/Madrasah


Aliyah Kejuruan dinyatakan dalam jam pelajaran per minggu.
Beban belajar satu minggu Kelas X, XI, dan XII adalah 46 jam
pelajaran. Durasi setiap satu jam pelajaran adalah 45 menit.
2. Beban belajar di Kelas X dan XIdalam satu semester minimal
18 minggu atau minimal 36 minggu setahun
3. Beban belajar di kelas XII pada semester ganjil 18 minggu.
4. Beban belajar di kelas XII pada semester genap paling
sedikit 14 minggu dan paling banyak 16 minggu.
Ketentuan beban belajar akademik tersebut dituangkan pada jadwal
pembelajaran akademik yang menjadi panduan kegiatan pembelajaran.
Pembelajaran akademik di sekolah mengadopsi SMK Fullday (Full Day
School) yang melaksanakan pembelajaran 5 hari/minggu dengan
mengintegrasikan berbagai program pengembangan sekolah terutama
penguatan pendidikan karakter yaitu :
 Senin adalah Hari Apresiasi
 Selasa adalah Hari Kejuruan
 Rabu adalah .Hari Kepramukaan
 Kamis adalah Hari Nasionalisme
 Jumat adalah Hari Religius

H. Praktek Kerja Lapangan dan Sertifikasi Kompetensi / Sertifikasi Profesi


calon tamatan

Pelaksanaan pembelajaran menggunakan pendekatan pendidikan


sistem ganda (PSG) yang melaksanakan proses pembelajaran di
sekolah dan pembelajaran di dunia usaha dan dunia industri.
Pembelajaran di dunia usaha dan dunia industri diselenggarakan
dalam bentuk Praktek Kerja Lapangan (PKL)

Tujuan pelaksanaan PKL adalah:


1. Memberikan pengalaman kerja langsung (real) kepada
peserta didik dalam rangka menanamkan (internalize)
iklim kerja positif yang berorientasi pada peduli mutu
proses dan hasil kerja.

2. Menanamkan etos kerja yang tinggi bagi peserta didik


untuk memasuki dunia kerja dalam menghadapi tuntutan
pasar kerja global.

3. Memenuhi hal-hal yang belum dipenuhi di sekolah agar


mencapai keutuhan standar kompetensi lulusan.

4. Mengaktualisasikan salah satu bentuk aktivitas dalam


penyelenggaraan Model Pendidikan Sistem Ganda (PSG)
antara SMK dan Institusi Pasangan Du/Diyang
memadukan secara sistematis dan sistemik.
Berdasarkan fungsinya, pelaksanaan PKL dikelompokan
menjadi dua:
a. Pemantapan Kompetensi
PKL berfungsi untuk memantapkan kompetensi peserta
didik mengingat pembelajaran di SMK baru diberikan
secara simulasi atau pembelajaran realita tetapi diberikan
dengan kondisi kurang standar dilihat dari ketersediaan
jenis dan jumlah peralatan, kompetensi pengajar, kondisi
dan situasi belajar, belum nyata melayani pengguna
produk atau jasa (konsumen) dan lain-lain.
b. Realisasi Pendidikan Sistim Ganda (PSG)
PKL berfungsi sebagai salah satu bentuk realisasi PSG
dengan melakukan memorandum of understanding
(MoU) dengan Du/Di,. Teori dan praktik dasar dilakukan
di sekolah sedangkan teori kejuruan dan praktik kejuruan
dilakukan di Industri. SMK melakukan analisis kompetensi
yang harus dikuasai baik di sekolah maupun di Du/Di dan
melakukan kesepakatan penjadwalan pembelajaran
praktik.
Penyelenggaraan PKL dilaksanakan menggunakan sistem .........
dengan pola selama ......... bulan pada kelas...... semester ....... pada
berbagai institusi pasangan (dunia usaha dan dunia industri)
Aktifitas peserta didik dalam penyelenggaraan PKL dilaksanakan
sebagai berikut :
1. Tahap I: Pengamatan. Peserta didik mengamati
kinerja dari suatu kegiatan di tempat PKL kemudian
merencanakan mengartikulasikannya dalam suatu
kegiatan nyata/riil.
2. Tahap II: Meniru tindakan (approximating). Peserta
didik meniru tindakan yang dilakukan oleh staf Du/Di/
pembimbing industri. Peserta didik mencoba melakukan
kegiatan seperti yang dilakukan oleh ahli dan
membandingkannya
3. Tahap III: Kerja dalam bantuan dan pengawasan.
Peserta didik mulai bekerja secara lebih rinci dibawah
pengawasan dan bantuan pembimbing industri. Mereka
bekerja sesuai dengan standar tempat kerja.
Kemampuan peserta didik meningkat melalui bantuan
ahli atau pembimbing industri.
4. Tahap IV: Bekerja Mandiri (Self-directed Learning).
Peserta didik hanya minta bantuan jika diperlukan.
Peserta didik mencoba tindakan nyata di dunia kerja
Du/Di, namun tetap membatasi dirinya untuk lingkup
tindakan di lapangan yang dipahami. Peserta didik
melakukan tugas yang sebenarnya dan hanya mencari
bantuan bila diperlukan dari ahli.
5. Tahap V: Aktualisasi dan eksplorasi. Peserta didik
melakukan aktualisasi dan eksplorasi dalam
penerapan pengetahuan dan keterampilan yang sudah
dimiliki. Dalam tahap ini peserta didik memberikan
tanggapan terhadap pengembangan metode kerja,
prosedur kerja, formula dan hal lain yang digunakan di
Du/Di.
I. Penilaian (UH, UTS, UTK, UMTK, US, USBN, UN, UUK dan UKK)

J. Pelaporan Hasil Belajar

Pelaporan hasil belajar dilaksanakan persemester yang diambil dari


penilaian harian, Ujian Tengah Semester dan Ujian Semester.

K. Peraturan Akademik

 Kriteria Ketuntasan Minimal


Kategori hasil penilaian aspek pengetahuan dan keterampilan
berdasarkan Panduan Penilaian SMK dari Direktorat Pembinaan SMK
sebagai berikut

Skala Kategori Deskripsi


lebih kecil Kurang (Belum Belum mampu melakukan prosedur
dari 70 mencapai KKM) kerja yang menghasilkan
produk/jasa yang konkret atau
abstrak dan memenuhi kriteria
70 s.d 85 Baik (Mencapai Mampu melakukan prosedur kerja
KKM) yang menghasilkan produk/jasa
yang konkret atau abstrak dan
memenuhi kriteria
86 s.d 100 Sangat Baik Mampu melakukan prosedur kerja
(Melampaui KKM) yang menghasilkan produk/jasa
yang konkret atau abstrak dan
melebihi kriteria

Berdasarkan panduan penilaian tersebut dan hasil analisis yang


dilakukan oleh guru mata pelajaran, maka KKM mata pelajaran yang
ditetapkan berdasarkan rapat dewan guru adalah :

DAFTAR KKM MATA PELAJARAN TAHUN PELAJARAN 2019/2020


SMK AL-MUJAHIDIN

KELAS
MATA PELAJARAN
X XI XII
A. Muatan Nasional
1. Pendidikan Agama dan Budi Pekerti
2. Pendidikan Pancasila dan
Kewarganegaraan
3. Bahasa Indonesia
4. Matematika
5. Sejarah Indonesia
6. Bahasa Inggris dan Bahasa Asing
Lainnya
B. Muatan Kewilayahan
1. Seni Budaya
2. Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan
Kesehatan
C. Muatan Peminatan Kejuruan
C1. Dasar Bidang Keahlian
1. Simulasi dan Komunikasi Digital 75
2. Ekonomi Bisnis 75
3. Administrasi Umum 75
4. IPA 75
C2. Dasar Program Keahlian
1. Etika Profesi 75
2. Aplikasi Pengolah Angka/Spreadsheet 75
3. Akuntansi Dasar 75
4. Perbankan Dasar 75
C3. Kompetensi Keahlian
1. Praktikum Akuntansi Perusahaan Jasa, 78
Dagang danManufaktur
2. Praktikum Akuntansi Lembaga/Instansi 78 80
Pemerintah
3. Akuntansi Keuangan 75 78
4. Komputer Akuntansi 75 78
5. Administrasi Pajak 78 80
6. Produk Kreatif dan Kewirausahaan 78 80

 Kriteria Kenaikan Kelas


Seluruh hasil penilaian untuk semua mata pelajaran yang
diperoleh siswa baik sikap, pengetahuan, maupun keterampilan setelah
diolah dan dianalisis akan menentukan apakah siswa tersebut berhak
naik kelas atau tidak.
Secara umum siswa dinyatakan naik kelas apabila memenuhi
syarat:
1. Menyelesaikan seluruh program pembelajaran dalam dua
semester pada tahun pelajaran yang diikuti.
2. Nilai (deskripsi) sikap sekurang-kurangnya BAIK sesuai
dengan kriteria yang ditetapkan satuan pendidikan.
3. Nilai ekstrakurikuler pendidikan kepramukaan sekurang-
kurangnya BAIK.
4. Tidak memiliki lebih dari dua mata pelajaran yang masing-
masing nilai kompetensi pengetahuan dan/atau kompetensi
keterampilannya di bawah kriteria ketuntasan minimal
(KKM). Apabila ada mata pelajaran yang tidak mencapai
ketuntasan belajar pada semester ganjil, nilai akhir diambil
dari rerata semester ganjil dan genap pada tahun pelajaran
tersebut.

 Kriteria Kelulusan dari Ujian Sekolah


Kriteria kelulusan dari Ujian Sekolah (US) dan Ujian Sekolah
Berstandar Nasional (USBN) adalah :
1. Nilai minimal kelulusan untuk setiap mata pelajaran
serendah-rendahnya 55,0 dengan nilai rata-rata untuk
semua mata pelajaran minimal 60,0 yang diperoleh dari nilai
ujian tertulis dan ujian praktek
2. Nilai US dan USBN untuk mata pelajaran muatan nasional
dan muatan kewilayahan diperoleh dari : 50% nilai ujian
tertulis dan 50% nilai ujian praktek
Nilai US untuk mata pelajaran muatan peminatan kejuruan
diperoleh dari 30% nilai ujian tertulis dan 70% nilai ujian
praktek

 Kriteria Kelulusan dari Satuan Pendidikan


Kriteria kelulusan dari satuan pendidikan adalah :
1. Menyelesaikan seluruh program pembelajaran dari kelas X
sampai kelas XII
2. Memperoleh nilai sikap/perilaku minimal baik
3. Lulus Ujian Sekolah (US) dan Ujian Sekolah Berstandar
Nasional (USBN)

L. Mutasi Peserta Didik


Mutasi peserta didik di SMK Al-Mujahidin hanya bias dilaksanakan saat
peserta didik berada di Kelas X dan XII.
M. Pendidikan Kecakapan Hidup
Program Pendidikan Kecakapan Hidup didukung dengan adanya Mata
Pelajaran Produk Kreatif dan Kewirausahaan. Dengan program ini
diharapkan peserta didik mampu mengenal dan membuka peluang usaha
sejak dini.
Unit Produksi Kejuruan berperan penting dalam program ini untuk dapat
menyalurkan produk-produk yang telah dibuat dan diciptakan peserta didik

BAB. VI
KALENDER PENDIDIKAN

1. Kalender pendidikan adalah pengaturan waktu untuk kegiatan


pembelajaran peserta didik selama satu tahun pelajaran yang mencakup
permulaan tahun pelajaran, minggu efektif belajar, waktu pembelajaran
efektif dan hari libur.

2. Permulaan tahun pelajaran adalah waktu dimulainya kegiatan


pembelajaran pada awal tahun pelajaran pada setiap satuan pendidikan.

3. Minggu efektif belajar adalah jumlah minggu kegiatan pembelajaran untuk


setiap tahun pelajaran pada setiap satuan pendidikan.

4. Waktu pembelajaran efektif adalah jumlah jam pembelajaran setiap


minggu, meliputi jumlah jam pembelajaran untuk seluruh mata pelajaran
termasuk muatan lokal, ditambah jumlah jam untuk kegiatan
ekstrakurikuler.

5. Waktu libur adalah waktu yang ditetapkan untuk tidak diadakan kegiatan
pembelajaran terjadwal pada satuan pendidikan yang dimaksud. Waktu
libur dapat berbentuk jeda tengah semester, jeda antar semester, libur
akhir tahun pelajaran, hari libur keagamaan, hari libur umum termasuk
hari-hari besar nasional, dan hari libur khusus.

6. Kalender pendidikan ditetapkan oleh sekolah, apabila ada perubahan


sekolah melaporkan kepada dinas pendidikan.

Alokasi waktu minggu efektif belajar, waktu libur dan kegiatan lainnya
tertera padaberikut ini

Alokasi Waktu pada Kelender Pendidikan

No Kegiatan Alokasi Waktu Keterangan


1. Minggu efektif Minimum 34 Digunakan untuk kegiatan
belajar minggu dan pembelajaran efektif pada setiap
maksimum 36 satuan pendidikan.
minggu
2. Jeda tengah Maksimum 2 Satu minggu setiap semester.
semester minggu

3. Jeda Maksimum 2 Antara semester I dan II.


antarsemester minggu

4. Libur akhir Maksimum 3 Digunakan untuk penyiapan


tahun minggu kegiatan dan administrasi akhir
pelajaran dan awal tahun pelajaran.
5. Hari libur 2 – 4 minggu Daerah khusus yang memerlukan
keagamaan libur keagamaan lebih panjang
dapat mengaturnya sendiri tanpa
mengurangi jumlah minggu efektif
belajar dan waktu pembelajaran
efektif.
6. Hari libur Maksimum 2 Disesuaikan dengan Peraturan
umum/nasiona minggu Pemerintah.
l
7. Hari libur Maksimum 1 Untuk satuan pendidikan sesuai
khusus minggu dengan ciri kekhususan masing-
masing.
8. Kegiatan Maksimum 3 Digunakan untuk kegiatan yang
khusus minggu diprogramkan secara khusus oleh
sekolah/madra sekolah/madrasah tanpa
sah mengurangi jumlah minggu efektif
belajar dan waktu pembelajaran
efektif.
Kalender pendidikan SMK Al-Mujahidin tahun pelajaran 2019/2020
dikembangkan mengacu kepada Kalender Pendidikan SMA/SMK Tahun Pelajaran
2019/2020 dari Dinas Pendidikan Provinsi Riau.
Kalender Pendidikan SMK Al-Mujahidin terlampir

Anda mungkin juga menyukai