Nama : Alfira Nur Annisyah

Nim : 18010044043
Kelas : 2018A
Kotak sensorimotor dan visual bagi bayi
Panduan Bermain :
1. Berikan anak mainan kotak sensorik motorik dan visual yang telah di sediakan.
2. Biarkan anak berinteraksi dengan meremas – remas dan memukul – mukul kotak yang
berisikan slime.
3. Anak juga dapat bermain dengan mengkocok atau menggoyangkan kotak yang telag
berisi bola – bola kecil, dimana nantinya kotak tersebut dapat menghasilkan bunyi
yang berasal dari lonceng yang berada di dalam kotak.
Mainan ini bermanfaat bagi perkembangan sensorymotorik dan visual bayi. Perkembangan
sensory motorik terjadi di saat bayi meremas – remas dan memukul kotak yang berisikan
slime. Dimana hal itu bertujuan untuk mempertajam dan melatih saraf motorik khususnya
saraf motorik halus pada bayi.
Pada saat bayi bermain dengan kotak berisi bola – bola di dalamnya, mainan tersebut dapat
bermanfaat bagi perkembangan visual (penglihatan), yang berasal dari bola warna warni dan
juga bermanfaat bagi perkembangan audio ( pendengaran ), yang berasal dari lonceng di
dalam kotak. Selain itu kotak permainan ini juga mengajarkan bayi tentang konsep sebab
akibat, seperti saat kotak di kocok atau di goyangkan maka akan menghasilkan suara yang
berasal dari lonceng.
Landasan Teori :
Menurut Piaget tahap paling awal perkembangan kognitif terjadi pada waktu bayi lahir
sampai sekitar berumur 2 tahun. Tahap ini disebut tahap sensorimotor. Pada tahap ini,
intelegensi anak lebih didasarkan pada tindakan inderawi anak terhadap lingkungannya,
seperti melihat, meraba, menjamak, mendengar, membau (mencium) dan lain-lain. Dalam
tahapan sensorimotor terdapat enam periode dimana salah satunya ialah : Reproduksi
kejadian yang menarik (umur 4 – 8 bulan). Dimana pada periode ini, seorang bayi mulai
menjamah dan memanipulasi objek apapun yang ada di sekitarnya (Piaget dan Inhelder
1969). Tingkah laku bayi semakin berorientasi pada objek dan kejadian di luar tubuhnya
sendiri. Ia menunjukkan koordinasi antara penglihatan dan rasa jamah (perabaan). 
Lampiran