Anda di halaman 1dari 30

LAPORAN PRAKTIKUM

ALGORITMA PEMROGRAMAN II

Disusun Oleh :
M. Ray Choan
Mimin Minarni
Mita Yulanda
Putra Karunia Akbar
Muhammad Baharun
Muhammad Firmansyah
Makdum Ibrahim
Maulana Helmi Akbar
Olvira Nanda
Reynaldo Romero

UNIVERSITAS TEKNOLOGI SUMBAWA


FAKULTAS TEKNIK
PROGRAM STUDI INFORMATIKA
LEMBAR PENGESAHAN

Mahasiswa Algoritma Pemrograman II C 2019


Fakultas : Teknik
Prodi : Informatika

Disetujui,
Dosen Pengampu

Shinta Esabella, S.T., M.TI


KATA PENGANTAR
Segala puji bagi Allah yang telah memberikan kemudahan sehingga dapat
menyelesaikan laporan ini. Tanpa pertolongan-Nya mungkin kami tidak akan sanggup
menyelesaikannya dengan baik. Shalawat dan salam semoga terlimpah curahkan kepada
baginda tercinta kita yakni Nabi Muhammad SAW.
Dalam penyusunan laporan ini, kami mengucapkan banyak terimakasih
kepada Ibu Shinta Esabella, ST., M.TI. selaku dosen mata kuliah algoritma dan pemrograman
yang telah memberi bimbingan dan kepercayaan . Sehingga , laporan ini dapat kami susun
dengan baik. Tak lupa pula rekan rekan Informatika C tentunya yang telah dengan sangat
bekerja sama dengan baik dalam penyusunan laporan ini.
Semoga laporan ini dapat bermanfaat terutama untuk kami. Walaupun laporan
ini masih jauh dari kata sempurna, mengingat kurangnya pengetahuan dan pengalaman kami.

Sumbawa, Maret 2020

Penyusun
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pesatnya teknologi, terutama teknologi komputer sudah tak bisa dipungkiri lagi, bagi
yang mengikuti perkembangannya, ia tidak akan di pandang sebelah mata. Sebaliknya, bagi
yang tidak mengikuti perkembangannya, bersiaplah untuk mundur secara suka rela dari
panggung kompotisi. Ibarat wabah, teknologi komputer sudah menyusupi hampir semua
bidang kehidupan manusia. Dari pemerintah pusat sampai tingkat pemerintah desa,
perusahaan-perusahaan, supermarket, minimarket, perguruan tinggi, bahkan SD hamper
semuanya mengenal computer.
Saat ini, yang mempunyai lingkungan yang semakin luas dan banyak diminati, juga
dapat digunakan untuk menghasilkan uang adalah dunia pemrograman computer, dalam
dunia pemrograman computer, dikenal algoritma dan banyak bahasa pemrograman, seperti C,
C++,
B. Tujuan
- Untuk memahami cara kerja cpp secara sequential, perulangan dan
percabangan.
- Untuk memahami cara kerja secara matriks, function
C. Manfaat
- Menambah wawasan mengenai struktur matriks, dan fungsi
- Memberikan pengetahuan bagaimana cara menerapkan bahasa CPP ke dalam
berbagai program
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
1. Matriks
Matriks menurut adalah kumpulan bilangan, simbol, atau ekspresi berbentuk persegi
panjang yang disusun menurut baris dan kolom. Matriks biasanya diterapkan dalam
penyelesaian sistem persamaan linear dan transformasi linear. Matriks dapat diterapkan
beberapa operasi matematika, seperti penjumlahan, pengurangan, perkalian, dan
dekomposisi.
Matriks juga dapat diterapkan pada pemrograman. Pemahaman yang diperlukan untuk hal
ini adalah pemahaman tentang pengulangan (looping). Anda tentu sudah tahu bahwa dalam
program C, kita dapat memberikan instruksi pengulangan dengan pernyataan for. bentuk
tersebut dapat diterapkan untuk melakukan looping di dalam looping. Nah, karena matriks
melibatkan pembacaan karakter untuk baris dan kolom (sebanyak dua kali),
konsep looping di dalam looping  dapat diterapkan.
2. If else
Pernyataan IF adalah salah satu pernyataan penyeleksian yang memungkinkan kita
memanipulasi aliran jalannya program berdasarkan conditional expression. Hal ini dapat
memungkinkan kita membuat program yang berjalan secara fleksibel sesuai keadaan dari
pengguna dan mesin.

Penyeleksian if adalah pernyataan penyeleksian yang mencari kebenaran dari conditional


expression yang disebutkan. conditional expression harus berupa
bilangan Boolean atau operasi yang menghasilkan bilangan Boolean dan menyatakan benar
atau salah atas expression tersebut.

3. Function
Function (dalam bahasa Indonesia adalah Fungsi). Function adalah sebuah struktur,
Pengelompokan yang mengandung sekelompok pernyataan yang akan dilaksanakan oleh
CPU jika nama function tersebut dipanggil untuk dieksekusi, kecuali untuk function utama
yaitu int main() yang akan dieksekusi secara otomatis.
BAB III
METODE PRAKTIKUM
1. Waktu Dan Tempat
Dilaksanakan pada setiap hari Senin, pukul 13.00 – 14.45 WITA di Laboratorium
Lanjut Gedung Dikti
2. Software yang digunakan
- Compiler
- Teks editor

3. Cara Kerja
- Sesuai instrtuksi pada modul praktikum
BAB IV
PEMBAHASAN
1. Latihan Soal
1. Algoritma Sequential
Sequence adalah struktur algoritma paling dasar yang berisi sekumpulan
perintah yang diproses secara berurutan, satu per satu, mulai dari perintah pertama
sampai akhir dengan urutan penulisan algoritma yang dibuat.

Squence algoritma terdiri dari satu atau lebih perintah, yang berarti bahwa :
1. Setiap perintah dikerjakan satu per satu.
2. Setiap perintah dilaksanakan hanya sekali dan tidak ada pengulangan.
3. Urutan perintah yang dilakukan pemroses sama dengan urutan perintah yang
tertulis.
4. Akhir perintah berarti akhir algoritma.

Contoh

Mulai

Baris Program 1

Baris Program 2

Baris Program 3

Selesai

Penjelasan: Dari flowchart diatas mula-mula pemroses akan melaksanakan


perintah baris progran 1 terlebih dahulu, kemudian perintah baris program 2 akan dikerjakan
setelah baris program 1 selesai dikerjakan. Selanjutnya perintah baris program dikerjakan
jika perintah baris program 2 telah selesai dikerjakan. Setelah perintah baris program 3
selesai dikerjakan maka algoritma berhenti.
Latihan :
Membuat Aplikasi Penghitung Lingkaran
Source Code :
#include<iostream.h>
#include<conio.h>
#include<stdio.h>

void main()
{
clrscr();
float phi,L,jari;
phi=3.14;

cout <<"-----------------------------";
cout <<"\n Aplikasi Penghitung Luas Lingkaran";
cout <<"\n----------------------------";
cout <<"\n Masukkan jari jari lingkaran : ";
cin >> jari;
L=phi*jari*jari;
cout<< "Luas Lingkaran adalah : "<<L;
getche();
}
2. IF-ELSE
If-Else yaitu suatu percabangan, bisa juga dikatakan pemilihan dalam program,
dimana program tersebut memiliki satu bahkan lebih dari satu kondisi / persyaratan, yang di
dalamnya ada sebuah instruksi yang dilaksanakan jika kondisi / persyaratan tetentu dapat
terpenuhi.
Strukturnya adalah sebagai berikut
if (kondisi)
{
pernyataan;
}
else
{
pernyataan;
}

Latihan :
Membuat aplikasi percabangan sederhana.
SourceCode :

#include <iostream.h>
#include <conio.h>
#include <stdio.h>

void main()
{
clrscr();
unsigned int total;
cout<< "===VOUCHER BELANJA APP===";
cout<< "\n Total Belanja anda : ";
cin>>total;

if (total>=150000)
{
cout << "\n Selamat, anda mendapat voucher belanja 50 ribu";
}
cout<<"\n Terima kasih sudah belanja di toko kami";

getche();
}

3. Looping For-Next
Struktur perulangan merupakan salah satuyang digunakan untuk mengulang suatu
blok perintah sampai kondisi tertentu. Proses pengulangan ini dapat dikendalikan
jumlahnya oleh aplikasi yang dibuat pada kondisi tertentu. Proses pengulangan akan terus
dilakukan  selama kondisi yang dibandingkan oleh proses tersebut masih bernilai “benar
atau true”. Jika kondisi yang dibandingkan bernilai “salah atau false”, proses pengulangan
akan berhenti dan jalannya program akan dilanjutkan setelah proses pengulangan.

#include <iostream.h>
#include <conio.h>
#include <stdio.h>

void main()
{
clrscr();
int a,b,c;
a=1, b=0;

cout<<" Aplikasi Pencetak angka 0 9 25 49 81 \n ";

for (c=1;c<=5;c++) {
cout<<" "<<b;
a=a+2;
b=a*a;
}

getche();
}

4. Array

Array adalah sekumpulan variabel yang memiliki tipe data yang sama dan dinyatakan
dengan nama yang sama. Array merupakan konsep yang penting dalam pemrograman, karena
array memungkinkan untuk menyimpan data maupun referensi objek dalam jumlah banyak
dan terindeks. Array menggunakan indeks integer untuk menentukan urutan elemen-
elemennya, dimana elemen pertamanya dimulai dari indeks 0, elemen kedua memiliki indeks
1, dan seterusnya.

Contoh Source Code :


#include<iostream.h>
#include<conio.h>
#include<iomanip.h>
void main()
{
int i,j;
int data_jual[4][4];
cout<<"DATA PENJUALAN PT.ASRA\n";
cout<<"----------------------\n";
for(i=1;i<=3;i++)
{
for(j=1;j<=3;j++)
{
cout<<"\n";
cout<<"DATA Ke-"<<i<<"."<<j;
cout<<"\nJumlah penjualan : ";
cin>>data_jual[i][j];endl;
}
}
cout<<"\nData penjualan pertahun\n\n";
cout<<"--------------------\n";
cout<<"No 2010 2011 2012\n";
cout<<"--------------------\n";
for(i=1;i<=3;i++)
{
cout<<setiosflags(ios::left)<<setw(5)<<i;
for(j=1;j<=3;j++)
{
cout<<setiosflags(ios::right)<<setw(4);
cout<<data_jual[i][j];
cout<<" ";
}
cout<<"\n";
}
cout<<"-------------------";
getche();
}

Output :

2. Praktikum

1. Kelereng Soni
Source Code :

#include <iostream.h>
#include <conio.h>
#include <stdio.h>
void main()
{
clrscr();
int ksoni, kadi, kanis, kluki;

cout<<" Algoritma Menghitung kelereng Adi, Anis, Luki";

cout<<"\n Masukkan Jumlah kelereng Soni";


cin>>ksoni;
kadi=ksoni-10;
kanis=2*(ksoni+kadi);
kluki=ksoni+kadi+kanis-5;
cout<<"\n Banyaknya kelereng Adi : "<<kadi<<", Kelereng Anis : "<<kanis<< ", Kelereng
Luki: "<<kluki;
getche();
}

Output :
2. Deposito Bank Shinta
Source Code :
#include <iostream.h>
#include <conio.h>
#include <stdio.h>

void main()
{
clrscr();
int periode ;
double jum_awal, jum_akhir;
char gol;
float bunga;

cout<<"\n PERHITUNGAN DEPOSITO BANK SHINTA";


cout<<"\n__________________________________";
cout<<"\nMasukkan Golongan : ";
cin>>gol;
cout<<"\nMasukkan periode : ";
cin>>periode;
switch(gol)
{
case 'A' :
jum_awal=2000000;
break;
case 'B' :
jum_awal=1750000;
break;
case 'C' :
jum_awal=1250000;
break;
case 'D' :
jum_awal=1000000;
break;
default:
jum_awal=750000;
}
if (periode>=1 && periode<=3) bunga = 0.18;
else if (periode>=4 && periode<=6) bunga=0.21;
else if (periode>=7 && periode<=12) bunga=0.24;
else bunga = 0.27;

cout<<"\nBunga : " << bunga;


cout<<"\nJumlah Uang awal: " <<jum_awal;
jum_akhir=(bunga/periode)*jum_awal+jum_awal;
cout<<"\nJumlah Uang Akhir: " <<jum_akhir;
getche();
}

Output :

3. Sistem Perhitungan Biaya Rumah Sakit


Source Code :

#include <iostream.h>
#include <conio.h>
#include <stdio.h>

void main()
{
clrscr();

char kd;
int jum_obat;
long biaya, totalharga, jumlahuang, kembali, diskontotal;
float diskon;
cout<<"\n***********************************";
cout<<"\nSISTEM PERHITUNGAN BIAYA RS. AISYAH";
cout<<"\n***********************************";
cout<<"\n";

cout<<"\n Pilih Kode Dokter ; ";


cout<<"\n ";
cout<<"\n [A] dr. Nilawati Sp.M [C] dr. Ridwan Basri Sp.PD";
cout<<"\n [B] dr. Aria Sukma [D] dr. Siska Selvia Sp.OG";

cout<<"\n";
cout<<"\nProses Rincian Biaya;";
cout<<"\nMasukkan Kode Dokter :________";
cin>>kd;
cout<<"\nMasukkan Jumlah Obat :________";
cin>>jum_obat;

switch(kd)
{
case 'A' :
biaya=175000;
break;
case 'B' :
biaya=125000;
break;
case 'C' :
biaya=225000;
break;
case 'D' :
biaya=200000;
break;
default:
cout<<"\nInput Yang Anda Masukkan salah!";
}
if (jum_obat>=0 && jum_obat<=1) diskon = 0.35;
else if (jum_obat>=2 && jum_obat<=3) diskon=0.25;
else diskon= 0.15;

cout<<"\n";

cout<<"\n Biaya Dokter dan Obat:"<<biaya;


diskontotal=biaya*diskon;
cout<<"\n Diskon :"<<diskontotal;
totalharga=biaya-diskontotal;
cout<<"\n Total Bayar :"<<totalharga;

cout<<"\n";
cout<<"\n Jumlah Uang:";
cin>>jumlahuang;
kembali=jumlahuang-totalharga;
cout<<"\n Kembali : "<<kembali;

getche();
}

Output

4. Perhitungan Biaya Klinik Gigi

Source Code :

#include <conio.h>
#include <stdio.h>
#include <iostream.h>
void main()
{
clrscr();

int pengobatan, jum_obat;


long biaya, totalharga, jumlahuang, kembali;
float diskon;

cout<<"\nPERHITUNGAN BIAYA KLINIK GIGI";


cout<<"\n_____________________________";
cout<<"\n";

cout<<"\nPilihan Pengobatan";
cout<<"\n1.Pemeriksaan Gigi 4.Bersihkan Kapur Gigi";
cout<<"\n2.Cabut Gigi 5.Pemasangan Kawat Gigi";
cout<<"\n3.Tambal Gigi 6.Operasi Ringan";
cout<<"\n";

cout<<"\nMasukkkan Kode Pengobatan :_____________";


cin>>pengobatan;
cout<<"\nMasukkan Jumlah Obat :_____________";
cin>>jum_obat;
cout<<"\n";
switch(pengobatan)
{
case 1 :
biaya=125000;
break;
case 2 :
biaya=150000;
break;
case 3 :
biaya=225000;
break;
case 4 :
biaya=300000;
break;
case 5 :
biaya=3500000;
break;
case 6 :
biaya=5000000;
break;
default:
cout<<"\nInput Yang Anda Masukkan salah!";
}
if (jum_obat>=0 && jum_obat<=1) diskon = 0.25;
else if (jum_obat>=2 && jum_obat<=3) diskon=0.20;
else diskon= 0.15;
totalharga=biaya-(biaya*diskon);

cout<<"\nJumlah biaya yang dibayar :_____________"<<totalharga;


cout<<"\n";
cout<<"\nJumlah Uang :____________";
cin>>jumlahuang;
cout<<"\n";
kembali=jumlahuang-totalharga;
cout<<"\nKembali :____________"<<kembali;
getche();
}
Output :
5. Kalkulator Sederhana
Source Code :

#include <iostream>

using namespace std;

int bilbesar(int x, int y, int z){

int bilbig;

if(x>y){
bilbig=x;
}
else if (y>z){
bilbig=y;
}
else if(x>z){
bilbig=x;
}
else if(z>x){
bilbig=z;
}

cout<<"Bilangan terbesarnya adalah : "<<bilbig<<endl;


return bilbig;
}

int bilkecil(int x, int y, int z){

int bilsmall;
if(x<y){
bilsmall=x;
}
else if (y<z){
bilsmall=y;
}
else {
bilsmall=z;
}
cout<<"Bilangan terkecilnya adalah : "<<bilsmall<<endl;
return bilsmall;
}

int biltambah (int x, int y, int z){

int bilthree;
bilthree=x+y+z;

cout<<"Penambahan Ketiga Bilangan adalah : "<<bilthree<<endl;

return bilthree;
}

int bilkali (int x, int y, int z){

int bilkali;
bilkali=x*y*z;

cout<<"Perkalian Ketiga Bilangan adalah : "<<bilkali<<endl;

return bilkali;

}
int main(){
int a,b,c;
cout<<"Masukkan Bilangan Pertama : ";
cin>>a;
cout<<"Masukkan Bilangan Kedua : ";
cin>>b;
cout<<"Masukkan Bilangan ketiga :";
cin>>c;

bilbesar(a,b,c);
bilkecil(a,b,c);
biltambah(a,b,c);
bilkali(a,b,c);

cin.get();
return 0;
}

Output :
6. Bintang
Source Code :

#include <iostream>

using namespace std;

int binat(int x){


int a,b;
for(a=1;a<=x;a++)
{
for(b=x;b>=a-(x/2);b--)
cout<<" ";
for(b=a;b<2*a;b++)
{
cout<<"*";
}
for(b=2*(a-1);b>=a;b--)
{ cout<<"*"; }
cout<<"\n";
}
return 0;
}

int binteng(int x){


int a,b;

for(a=1;a<=x;a++)
{
for(b=1;b<=x*3;b++)
{
cout<<"*";
}
cout<<"\n";
}
return 0;

int binbaw(int x){


{ int a,b;
for(a=x;a>=1;a--)
{
for(b=a;b<=x+(x/2);b++)
cout<<" ";
for(b=2*a;b>a;b--)
{
cout<<"*";
}
for(b>a;b<=2*(a-1);b++)
{ cout<<"*"; }
cout<<"\n";
}
return 0;
}

int main(){
int a;
cout<<"Masukkan jumlah baris Bintang : ";
cin>>a;

// pemanggilan fungsi

binat(a);
binteng(a);
binbaw(a);

cin.get();
return 0;
}

Output :
7. Penghitung Luas Persegi (Function and Procedure)
Source Code :

#include <iostream>
using namespace std;
int luas (int x, int y){
int hasil = x*y;
cout<<"Luas Persegi panjang = "<<hasil<<endl;
return hasil;
}

int keliling (int x, int y)


{
int hasil = (x*2)+(y*2);
cout<<"Keliling Persegi Panjang = "<<hasil<<endl;
return hasil;
}
int main(){
int a,b;
cout<<"Masukkan panjang :";
cin>>a;
cout<<"Masukkan Lebar :";
cin>>b;
luas(a,b);
keliling(a,b);
cin.get();
return 0;
}
Output :
BAB V
KESIMPULAN
Dari yang dapat saya simpulkan berdasarkan praktikum yang telah kami lakukan,
Array sangat berguna dalam penyimpanan data yang berjumlah banyak, dan ini juga harus
memahami terlebih dahulu materi materi sebelumnya agar program yang dibuat berjalan
dengan runut dan terstruktur.

Anda mungkin juga menyukai