Anda di halaman 1dari 8

BAB 1

KONSEP DASAR SISTEM

Sistem berasal dari bahasa Latin (systema) dan bahasa Yunani


(sustema) adalah suatu kesatuan yang terdiri komponen atau elemen
yang dihubungkan bersama untuk memudahkan aliran informasi,
materi atau energi. Istilah ini sering dipergunakan untuk
menggambarkan suatu entitas yang berinteraksi.
Sistem juga merupakan kesatuan bagian-bagian yang saling
berhubungan yang berada dalam suatu wilayah serta memiliki item-
item penggerak, contoh umum misalnya seperti negara. Negara
merupakan suatu kumpulan dari beberapa elemen kesatuan lain seperti
provinsi yang saling berhubungan sehingga membentuk suatu negara
dimana yang berperan sebagai penggeraknya yaitu rakyat yang berada
dinegara tersebut.
Kata "sistem" banyak sekali digunakan dalam percakapan
sehari-hari, dalam forum diskusi maupun dokumen ilmiah. Kata ini
digunakan untuk banyak hal, dan pada banyak bidang pula, sehingga
maknanya menjadi beragam. Dalam pengertian umum, Sistem adalah
sekelompok elemen yang terintegrasi dan bekerja sama untuk
mencapai suatu tujuan. Jadi yang dimaksud dengan sistem bisa
berbentuk apa saja dan berada dimana saja.

-1-
Gb.1. Sistem
Dengan diketahuinya suatu sistem maka perlu diketahui pula batasan
– batasan dengan terbentuknya sistem tersebut. Batasan Sistem
yaitu suatu batasan / kondisi yang memisahkan antara sistem dengan
sekitarnya. Sehingga terbentuk suatu wilayah yang berada di sekitar
sitem itu sendiri yaitu yang dinamakan Sub-sistem dan Supra sistem.
…….. Supra Sistem
………
…….. …….…… ……
….
…..
Sub-Sitem
……
……..
……
…. ……. ……
……. ……

Gb.2. Batasan Sistem

Sub-Sistem, adalah bagian - bagian atau elemen - elemen yang


mendukung tercapainya tujuan dari pada sistem, Sedangkan Supra
Sitem yaitu suatu lingkungan yang dipengaruhi maupun
mempengaruhi terhadap keberadaan sistem.

-2-
Gb.3. Supra Sistem
Sistem terbentuk dengan melalui proses antara lain :
Sistem yang terbentuk secara alami dinamakan sistim alami,
contoh : Manusia, Hewan, Tumbuhan, Alam Semesta. Sedangkan
sitem yang terbentuk melalui proses buatan manusia dinamakan
sistem buatan, contoh : Organisasi, Perusahaan, Perangkat lunak,
Perangkat keras, Komputer, Mobil, Setrika, Dll.
PROSES TERBENTUKNYA SISTEM BUATAN

Tahap Tahap
Penggunaan Perencanaan

Tahap Tahap
Penerapan Analisis

Tahap
Rancangan

Gb.4.Proses sistem buatan

-3-
TAHAPAN TERCIPTANYA SISTEM
Tahap terciptanya sistem yang terdiri dari tahap perencanaan,
analisis, rancangan, penerapan. dan penggunaaannya, yang
berlangsung sampai sudah waktunya untuk merancang sistem itu
kembali.
1. Tahap perencanaan > merencanakan pembuatan sistem yang
dibutuhkan dan bisa diterima lingkungan.
2. Tahap analisis > melakukan penelitian didalam memperoleh
informasi tentang sistem yang dibutuhkan dan diinginkan oleh
lingkungan dengan tujuan untuk merancang sistem yang baru atau
memperbarui.
3. Tahap rancangan > menyiapkan perangkat didalam mempermudah
pembuatan rancangan sistem yang sesuai dengan informasi pada
tahap analisis.
4. Tahap penerapan > merealisasikan pembuatan sistem yang
merupakan penggabungan antara sumber daya fisik dengan
konseptual, serta menghasilkan suatu sistem yang sesuai dengan
kebutuhan .
5. Tahap penggunaan > pemakai menggunakan sistem untuk
memenuhi kebutuhan, dan mencapai tujuan yang telah
diidentifikasi pada tahap perencanaan.

SIKLUS HIDUP SISTEM


Konsep siklus hidup cocok dengan segala sesuatu yang lahir,
tumbuh berkembang dan akhirnya mati. Pola ini juga berlaku untuk
sistem berbasis komputer seperti aplikasi pengolahan data atau sistem

-4-
pendukung keputusan. Siklus hidup sistem merupakan penerapan
pendekatan sistem untuk tugas mengembangkan dan menggunakan
sistem berbasis komputer. Siklus hidup sitem itu sendiri merupakan
metodologi, tetapi polanya lebih dipengaruhi oleh kebutuhan untuk
mengembangkan sistem lebih cepat.
Siklus kehidupan sistem

I II III IV

Gb.5. Siklus Sistem

Pemahaman siklus hidup sistem


Metodologi adalah suatu cara yang disarankan untuk
melakukan suatu hal. Pendekatan sistem adalah metodologi dasar
untuk memecahkan masalah. Siklus hidup sistem adalah penerapan
pendekatan sistem untuk pengembangan sistem atau subsistem
informasi yang berbasis komputer. Karena tugas-tugas tersebut
mengikuti suatu pola yang teratur dan dilakukan secara top down,
sering disebut sebagai pendekatan air terjun (waterwall approach) bagi
pengembangan dan penggunaan sistem.

Pengelolaan siklus hidup


Siklus hidup dikelola oleh manajer bersama – sama dengan
unit jasa informasi, dibantu analisis sistem dan programmer serta

-5-
operator, sehingga dengan adanya keterlibatan dari masing – masing
elemen tersebut perkembangan dan pengembangan dari sistem dapat
diketahui dengan pasti. Kapan sistem tersebut diperkenalkan,
digunakan dan direkayasa ulang, karena masing – masing memiliki
kepentingan dan kemampuan didalam pengelolaan sistem.

KEMAMPUAN BERINTERAKSI
Kemampuan suatu sistem dapat dibedakan menjadi dua macam
antara lain : Sistem tertutup dan sistem terterbuka, Sistem terbuka
yaitu suatu sistem yang mampu berinteraksi dan beradaptasi dengan
lingkungan, sedangkan sistem tertutup yaitu suatu sistem yang tidak
mampu berinteraksi maupun beradaptasi dengan lingkungan.

Tertutup
Masukan Proses Keluaran

Umpa
n
balik

Gb.6. Sistem Tertutup

-6-
Terbuka
Masukan Proses Keluaran

Gb.7. Sistem Terbuka

RINGKASAN
1. Kata sistem banyak sekali digunakan dalam percakapan sehari-hari,
dalam forum diskusi maupun dokumen ilmiah. Kata ini digunakan
untuk banyak hal, dan pada banyak bidang pula, sehingga
maknanya menjadi beragam. Dalam pengertian umum, Sistem
adalah sekelompok elemen yang terintegrasi dan bekerja sama
untuk mencapai suatu tujuan. Jadi yang dimaksud dengan sistem
bisa berbentuk apa saja dan berada dimana saja.
2. Tahap terciptanya sistem terdiri dari tahap perencanaan, analisis,
rancangan, penerapan. dan penggunaaan berlangsung sampai suatu
kurun waktu tertentu untuk merancang sistem itu kembali.
Metodologi adalah suatu cara yang disarankan untuk melakukan

-7-
pengembangan sistem atau subsistem informasi yang berbasis
komputer.
3. Siklus hidup dikelola oleh manajer unit jasa informasi, dibantu
analisis sistem, programer dan operator. Metodologi
pengambangan sistem harus diketahui oleh masing – masing yang
terlibat didalam pengembangan sistem tersebut.

-8-

Anda mungkin juga menyukai