Oleh:
REGULER 2
Karu : Febry
Perawat Primer (PP) : Rachel
Perawat Pelaksana 1 (PA1) : Juliana
Perawat Pelaksana 2 (PA2) : Desi
Pasien : Ny. X
Di Nurse Station
PP : Baik teman teman, segera dipersiapkan alat dan bahannya untuk
perawatan luka dan mengganti balutan
PA1 : Baik bu, akan segera saya persiapkan.
PP : Ners Desi, tolong bantu Ners Juliana juga ya.
PA2 : Iya ners akan segera saya siapkan.
Karu : Baik, pada hari ini kita mempunyai 1 pasien yang akan dilakukan
perawatan luka dan mengganti balutan. Jadi, untuk format penilaian yang
akan dilakukan pada supervisi pada hari ini, saya akan melakukan beberapa
penilaian terhadap tindakan yang akan dilakukan dan nanti saya akan
memberikan penilaian terhadap beberapa insrumet tindakan seperti teknik
perawatan luka yang benar. Mungkin ini ada beberapa
format/instrumen penilaian silahkan di baca dulu (menyerahkan map
kepada PP).
PP : Iya bu (menerima map).
Karu : Ada yang ingin ditanyakan dari format penilaian tersebut?
PP : Tidak ada, bu.
Karu : Bagaimana perlengkapan untuk perawatan luka? Sudah lengkap dan siap?
PP : Sudah, bu.
Karu : Baik. Mungkin Ners Rachel bisa mejelaskan secara singkat terlebih
dahulu bagaimana cara merawat luka?
PP : Baik, bu. Jadi melakukan informed consent terhadap pasien terlebih
dahulu. Lalu kami cuci tangan dan mempersiapkan alat di troly
dekat pasien. Jaga privasi pasien dan mengatur posisi Ny. X
senyaman mungkin. Pasang perlak dan gunakan sarung tangan bersih
lalu lepaskan plester. Angkat balutan dengan pinset. Observasi
karakter dan jumlah drainase pada balutan dan buang balutan pada
bengkok. Lepas sarung tangan bersih dan ganti dengan sarung tangan
steril. Bersihkan luka dengan larutan antiseptik. Ambil kassa yang
dibasahi larutan dengan pinset steril. Bersihkan dari area kurang
terkontaminasi ke area terkontaminasiGunakan kassa baru untuk
mengeringkan luka. Pasang kassa steril kering pada luka. Gunakan
plester di atas balutan, fiksasi dengan ikatan atau balutan. Lepaskan
sarung tangan dan rapikan alat. Bantu klien pada posisi yang nyaman.
Seperti itu, Bu.
Karu : Baik, sudah benar. Kita pasien sekarang ya.
Hari : Selasa
Tanggal : 4 Februari 2020
Supervisor
Standard
Operasional Perawatan Luka
Prosedur
PENGERTIA
Membersihkan luka, mengobati luka dan menutup
N
kembali luka dengan tekhnik steril.
GAMBAR
PETUGAS Perawat
1. Pinset anatomis
2. Pinset chirurgis
3. Gunting debridemand / gunting jaringan.
4. Kassa steril.
5. Kom kecil 2 buah.
6. Peralatan lain terdiri dari :
a. Sarung tangan.
PERALATAN b. Gunting plester.
c. Plester.
d. Desinfektan (Bethadin).
e. Cairan NaCl 0,9%
f. Bengkok
g. Perlak / pengalas.
h. Verband.
i. Obat luka sesuai kebutuhan.
B. Tahap orientasi
1. Berikan salam, panggil klien dengan namanya.
2. Jelaskan tujuan, prosedur dan lamanya
PROSEDUR tindakan pada klien dan keluarga.
PELAKSANAAN
C. Tahap kerja
1. Memberikan kesempatan pada klien untuk
bertanya sebelum kegiatan dimulai
2. Susun semua peralatan yang diperlukan di
troly dekat pasien ( jangan membuka
peralatan steril dulu )
3. Letakkan bengkok di dekat pasien
4. Jaga privacy pasien, dengan menutup tirai
yang ada di sekkitar pasien, serta pintu dan
jendela
5. Mengatur posisi klien, instruksikan pada klien
untuk tidak menyentuh area luka atau
peralatan steril
6. Mencuci tangan secara seksama
7. Pasang perlak pengalas
8. Gunakan sarung tangan bersih sekali pakai
dan lepaskan plester, ikatan atau balutan
dengan pinset
9. Lepaskan plester dengan melepaskan ujung
dan menariknya dengan perlahan, sejajar pada
kulit dan mengarah pada balutan. Jika masih
terdapat plester pada kulit, bersihkan dengan
kapas alcohol
10. Dengan sarung tangan atau pinset, angkat
balutan, pertahankan permukaan kotor jauh
dari penglihatan klien
11. Jika balutan lengket pada luka, lepaskan
dengan memberikan larutan steril / NaCl
12. Observasi karakter dan jumlah drainase pada
balutan
13. Buang balutan kotor pada bengkok
14. Lepas sarung tangan dan buang pada bengkok
15. Buka bak instrument steril
16. Siapkan larutan yang akan digunakan
17. Kenakan sarung tangan steril
18. Inspeksi luka
19. Bersihkan luka dengan larutan antiseptic yang
diresepkan atau larutan garam fisiologis
20. Pegang kassa yang dibasahi larutan tersebut
dengan pinset steril
21. Gunakan satu kassa untuk satu kali usapan
22. Bersihkan dari area kurang terkontaminasi ke
area terkontaminasi
23. Gerakan dengan tekanan progresif menjauh
dari insisi atau tepi luka
24. Gunakan kassa baru untuk mengeringkan luka
atau insisi. Usap dengan cara seperti di atas
25. Berikan salp antiseptic bila dipesankan /
diresepkan, gunakan tehnik seperti langkah
pembersihan
26. Pasang kassa steril kering pada insisi atau
luka
27. Gunakan plester di atas balutan,fiksasi dengan
ikatan atau balutan
28. Lepaskan sarung tangan dan buang pada
tempatnya
29. Bantu klien pada posisi yang nyaman
D. Tahap terminasi
1. Mengevaluasi perasaan klien
2. Menyimpulkan hasil kegiatan
3. Melakukan kontrak untuk kegiatan
selanjutnya
4. Mengakhiri kegiatan
5. Mencuci dan membereskan alat
6. Mencuci tangan
NASKAH ROLE PLAY
PENDELEGASIAN KEPERAWATAN
Kepada yang tertera dibawah ini sesuai dengan Undang-Undang No.38 thn 2014
tentang keperawatan :
Nama : Desi, Febry dan Rachel
NIP/NIK/NRP : 165070201111032 / 165070201111030 / 165070207111008
Jabatan : Perawat Primer dan Perawat Pelaksana
Unit Kerja : Ruang Anak