Dari gambar tersebut dengan kita lihat bahwa arus 4 s/d 20mA dapat dengan mudah
diubah menjadi tegangan 0 s/d 5 Volt dengan menggunakan sebuah resistor 250 Ohm.
3. Jelaskan perbedaan cara kerja thermistor dan termokopel
Thermistor adalah komponen resistor yang nilai resistansinya berubah mengikuti
perubahan suhu pada tubuhnya. Ada dua jenis thermistor yaitu Thermistor NTC dan
Thermistor PTC.
Cara kerja thermistor :
Thermistor NTC : Jenis NTC memiliki nilai resistansi yang akan menurun jika suhu bekerja
padanya meningkat atau bertambah panas. Semakin tinggi suhu, maka arus yang dapat
melalui ini justru akan semakin besar.
Thermistor PTC : Jika ini memiliki sifat yang berkebalikan dengan NTC. Pada Thermistor
PTC, jika suhu yang bekerja padanya meningkat, maka tahanan dalam komponen
tersebut akan meningkat seiring dengan peningkatan suhu. Akibatnya, arus yang
mengalir melalui rangkaian atau komponen tersebut akan semakin di batasi hingga
terhenti sama sekali.
Sedangkan Termokopel (Thermocouple) adalah jenis sensor suhu yang digunakan
untuk mendeteksi atau mengukur suhu melalui dua jenis logam konduktor berbeda
yang digabung pada ujungnya sehingga menimbulkan efek “Thermo-electric”.
Cara kerja Termokopel : Prinsip kerja Termokopel cukup mudah dan sederhana. Pada
dasarnya Termokopel hanya terdiri dari dua kawat logam konduktor yang berbeda jenis
dan digabungkan ujungnya. Satu jenis logam konduktor yang terdapat pada Termokopel
akan berfungsi sebagai referensi dengan suhu konstan (tetap) sedangkan yang satunya
lagi sebagai logam konduktor yang mendeteksi suhu panas.
5. Jelaskan sensor apa yang sesuai untuk membaca posisi kemiringan antenaparabola
Sensor accelerometer berfungsi untuk mengidentifikasi besar sudut kemiringan antena.
Data dari sensor accelerometer akan dibaca sebagai acuan untuk pengendalian
pergerakan motor pada sudut elevasi. Dan digunakan Sensor kompas digital berfungsi
untuk mengidentifikasi besar sudut perputaran antena.