Kerupuk Kulit Ikan dan Kerupuk Udang 1. Strengths | Kekuatan Ikan Patin dan Udang mengandung protein yang tinggi (albumin) Adanya kebiasaan masyarakat Indonesia yang menyukai kerupuk untuk di konsumsi setiap hari baik sebagai lauk pengganti , cemilan maupun lauk makanan. Harga terjangkau Ikan Patin dan Udang yang masih sangat mudah untuk di dapatkan. Kualitas terjamin dari segi produk, karena produk yang dihasilkan tanpa bahan pengawet, serta setiap seminggu sekali apabila produk masih tersisa di pedagang perantara maka akan ditukar dengan yang baru. 2. Weakness | Kelemahan Penggunaan alat-alat yang masih sangat sederhana menghambat hasil produksi Susahnya saluran pendistribusian produk dengan biaya terjangkau Bentuk pengemasan yang kurang menarik akibat kurangnya teknologi dan informasi yang mendukung perkembangan usaha. Kurangnya dukungan modal serta mitra usaha yang cocok untuk mencapai kemajuan usaha di masa mendatang. Pemasaran yang dilakukan dalam usaha tersebut terbilang sangat sederhana dan hanya memiliki beberapa saluran dan hanya berada di daerah CIAYUMAJAKUNING. 3. Opportunities | Kesempatan Permintaan yang banyak sehingga membuka peluang pasar yang cukup Luas untuk berkembangnya usaha pengolahan kerupuk kulit ikan dan kerupuk udang di masa mendatang. Kerupuk merupakan cemilan yang disukai semua kalangan dan kebiasaan masyarakat dalam mengkonsumsi kerupuk selain sebagai cemilan juga sebagai temannya nasi, membuat usaha tersebut bertahan. Adanya pedagang perantara sehingga memudahkan pemasaran kerupuk, pedagang perantara yang berperan dalam pemasaran kerupuk adalah warung makan, toko-toko jajanan. Harga penjualan produk yang konstan Memberikan lapangan pekerjaan bagi warga sekitar 4. Threats | Ancaman Kondisi cuaca yang mempengaruhi proses produksi produk Penggunaan teknologi baru didalam persaingan produksi yang tidak mampu diimbangi oleh usaha pengolahan kerupuk ikan skala rumah tangga. Adanya pesaing baru, kemungkinan muncul usaha serupa adalah sangat besar mengingat prospek kerupuk cukup baik. Konsumen yang sensitif terhdap harga, baik pada saat timbulnya isyu maupun kenaikan harga produk.