Anda di halaman 1dari 10

Nama : Faris Iqbal Fauzi / Wildan Saidi Rafsanjani

NIM : 7003180001 / 2003180021


Kelas : TI IIA

PT. Nippon Indosari Corpindo


VISI :

Senantiasa tumbuh dan mempertahankan posisi sebagai perusahaan roti terbesar di Indonesia
melalui penetrasi pasar yang lebih luas dan dalam dengan menggunakan jaringan distribusi
yang luas untuk menjangkau konsumen di seluruh Indonesia.

MISI :

Memproduksi dan mendistribusikan beragam produk yang halal, berkualitas tinggi, higienis
dan terjangkau bagi seluruh konsumen Indonesia.

SASARAN PRODUK

Segmentasi pasar dari produk sari roti cukup luas. PT Nippon Indosari Corpindo, Tbk
lebih memilih sistem pemasaran melalui produksi massal dibanding dengan membuka butik
roti di toko-toko atau mal. Strategi pemasaran yang dilakukan perusahaan adalah menyasar
pasar-pasar seperti toko swalayan, pedagang roti keliling, serta toko-toko kelontong yang
banyak terdapat di lingkungan konsumen. Target pasar dari PT Nippon Indosari Corporindo
Tbk (ROTI) adalah Kawasan Industri Jababeka Cikarang. Disusul dengan pembangunan
pabrik di Semarang dan Medan dan daerah pabrik lainnya. Selain itu, perusahaan ini
berencana melebarkan sayapnya ke Asia Tenggara dalam lima tahun ke depan.  Negara
sasarannya yaitu, Filipina dan Malaysia.

PT Nippon Indosari Corpindo Tbk. pada semester I/2016 baru merealisasikan belanja
modal  35% dari total Rp330 miliar yang dianggarkan tahun ini. Di sisi lain, perseroan akan
mengejar pertumbuhan yang belum sejalan dengan target di sisa 2016 dan sepanjang paruh
pertama tahun ini penyerapan belanja modal yang sudah mencapai sekitar Rp115,5 miliar
digunakan untuk menunjang semua kegiatan perawatan alat produksi. Pihak perseroan belum
berencana melakukan penambahan kapasitas produksi maupun pembuatan pabrik baru.
Sebabnya, rerata utilisasi masih di kisaran 50% hingga 55% dari 10 pabrik yang ada dengan
kapasitas produksi terpasang mencapai 4 juta ptong roti per hari. Adapun kinerja keuangan
pada semester I/2016, perseroan membukukan pendapatan bersih Rp1,2 triliun bertumbuh
sekitar 15% dari periode yang sama tahun lalu Rp1,03 triliun. Untuk laba bersih perseroan
pada paruh pertama tahun ini sebesar Rp129 miliar, terkatrol 9% dari tahun lalu Rp118
miliar.
ANALISA SWOT

STRENGTH (KEKUATAN)

 Memiliki 10 pabrik produksi yang tersebar di Pulau Jawa, Sumatera, dan Sulawesi
serta Filipina.
 Memiliki beragam varian produk yang terdiri dari Roti Tawar, Roti Manis Isi, Roti
Cream, Roti Sobek, Roti Burger dan Plain Roll, Chiffon Cake.
 Berhasil meraih penghargaan sebagai produk favorit masyarakat Indonesia.
 Brand “Sari Roti” yang sudah dikenal oleh masyarakat.
 Memiliki Supply Chain yang luas.
 Sistem pendistribusian yang cepat.
 Membangun jaringan dengan sistem keagenan.
 Harga produk yang terjangkau.
 Memperoleh sertifikat Halal dari Majelis Ulama Indonesia.
 Inovasi kemasan terbaru yang lebih efisien.

WEAKNESS (KELEMAHAN)

 Masih terdapat resiko kontaminasi bahan baku pada saat proses pra-produksi, selama
produksi dan distribusi walaupun sudah berusaha menerapkan standar mutu tinggi dalam
proses produksi.
 Produk memiliki masa kadaluwarsa yang singkat sehingga meningkatkan terjadinya
pengembalian produk (retur penjualan).
 Belum menjangkau seluruh pulau di Indonesia.
 Produk tidak disajikan dalam keadaan hangat.
 Aktivitas distribusi memiliki intensitas tinggi dan berbiaya tinggi karena sifat produk
yang harus sering disupply mengingat produk tidak tahan lama.
 Menggunakan bahan baku impor.
OPPORTUNITIES (PELUANG)

 Peluang pasar industri roti tinggi dengan populasi masyarakat Indonesia yang sangat
besar.
 Lokasi pemasaran berada dalam jangkauan wilayah pabrik.
 Adanya bahan baku yang berkualitas baik.
 Bahan baku selalu tersedia karena memiliki SCM yang luas.
 Lingkup pemasaran produk luas serta bekerjasama dengan beberapa perusahaan
minimarket
 Mendapatkan kepercayaan yang tinggi dari pelanggan akan kualitas produknya.
 Sosialisasi produk dan pencapaian perusahaan membangun kepercayaan masyarakat
akan Sari Roti.
 

THREATS (ANCAMAN)

 Industri roti adalah dengan persaingan sempurna, dimana kompetitor mudah untuk
keluar masuk. Terdiri dari industri produksi masal, industri rumahan, dan industri toko-toko
roti bermerk (Hollandbakery, breadtalk, dll).
 Banyak kompetitor dari industri rumahan dan butik-butik roti yang menyediakan roti-
roti hangat fresh from the oven.
 Selera dan cita rasa masyarakat Indonesia yang beragam tergantung budaya setempat.
 Isu penggunaan bahan-bahan pengawet dan kualitas bahan baku.
 Fluktuasi mata uang yang berbeda-beda.
 Kebijakan pemerintah mengenai UMR.
Matriks Analisis SWOT

STRENGTH (S) WEAKNESS (W)

 - Memiliki 10 pabrik - Masih terdapat resiko


produksi yang tersebar di kontaminasi bahan baku
Pulau Jawa, Sumatera, dan pada saat proses pra-
Sulawesi serta Filipina. produksi, selama produksi
dan distribusi walaupun

sudah berusaha menerapkan
 - Memiliki beragam standar mutu tinggi dalam
varian produk yang terdiri proses produksi.
dari Roti Tawar, Roti Manis
Isi, Roti Cream, Roti Sobek, 
Roti Burger dan Plain Roll,
Chiffon Cake.  - Produk memiliki
masa kadaluwarsa yang
 singkat sehingga
 - Berhasil meraih meningkatkan terjadinya
penghargaan sebagai produk pengembalian produk (retur
favorit masyarakat Indonesia. penjualan).
 Brand “Sari Roti” 
yang sudah dikenal oleh  - Belum menjangkau
masyarakat. seluruh pulau di Indonesia.
 
 - Memiliki Supply  - Produk tidak
Chain yang luas. disajikan dalam keadaan
 hangat.
 - Sistem 
pendistribusian yang cepat.  - Aktivitas distribusi
 memiliki intensitas tinggi
dan berbiaya tinggi karena
 - Membangun sifat produk yang harus
jaringan dengan sistem sering disupply mengingat
keagenan. produk tidak tahan lama.
 
 - Harga produk yang  - Menggunakan
terjangkau. bahan baku impor.

 - Memperoleh
sertifikat Halal dari Majelis
Ulama Indonesia.

 - Inovasi kemasan
terbaru yang lebih efisien.

OPPORTUNITIES (O) Strategi SO Strategi WO

- Memanfaatkan populasi - Harus segera di pasarkan
 - Peluang pasar yang besar di pulau padat walaupun cakupan tidak jauh
industri roti tinggi dengan penduduk dengan lokasi karena sudah mempunyai
populasi masyarakat pemasaran dalam jangkauan, pelanggan
Indonesia yang sangat besar. serta memiliki ragam variant
produk dan pendistrisibusian
yang cepat

 - Lokasi pemasaran - Memiliki penghargaan


berada dalam jangkauan produk roti favorit dengan
wilayah pabrik. harga terjangkau dan
 sertifikat halal sehingga
kepercayaan tinggi
 - Adanya bahan baku
yang berkualitas baik. - Selalu berinovasi dengan
 cara bersosialisasi
 - Bahan baku selalu
tersedia karena memiliki
SCM yang luas.

 - Lingkup pemasaran
produk luas serta
bekerjasama dengan
beberapa perusahaan
minimarket

 - Mendapatkan
kepercayaan yang tinggi dari
pelanggan akan kualitas
produknya.

 - Sosialisasi produk
dan pencapaian perusahaan
membangun kepercayaan
masyarakat akan Sari Roti.
Strategi WT Strategi WO
THREATS (T)
- Mempunyai variant yang - Tidak ada masalah yang
 - Industri roti adalah beragam serta selalu berarti karena hampir semua
dengan persaingan sempurna, berinovasi dapat indusrti roti pasti cepat
dimana kompetitor mudah mengilangkan rasa bosan kadaluarsa beda dengan
untuk keluar masuk. Terdiri pelanggan toko- toko roti yang
dari industri produksi masal, berjualan langsung (fresh
industri rumahan, dan - Mempunyai pabrik besar from the oven) akan terjamin
industri toko-toko roti yang tersebar dengan masa kadaluarsanya akan
bermerk (Hollandbakery, pendistribusian cepat tetapi pasar mereka tidak
breadtalk, dll). membuat produksi lebih luas jadi tidak ada masalah
banyak dan lebih cepat

sampai ke komsumen sehinga
 - Banyak kompetitor tidak kalah dari industri roti
dari industri rumahan dan (kompetitor) lainnya
butik-butik roti yang
menyediakan roti-roti hangat - Harga tidak jadi masalah
fresh from the oven. karena masyarakat sudah tahu
 betul brand yang kita jual
ditambah sertifikat MUI
 - Selera dan cita rasa
masyarakat Indonesia yang
beragam tergantung budaya
setempat.

 - Isu penggunaan
bahan-bahan pengawet dan
kualitas bahan baku.

 - Fluktuasi mata uang
yang berbeda-beda.

- Kebijakan pemerintah
mengenai UMR.
Idiologi Inti (Core Idiology)

Nilai inti (Core Value) Results


Kami bergerak cepat (Run) untuk memberikan kinerja
terbaik (Performance) dan hasil yang optimal (Result)
dengan tetap mengedepankan kepuasan Pelanggan

Organization
Kami memiliki nilai (Values) dan budaya (Culture) untuk
bekerja dengan hati (Passion) dan mempunyai semangat
tinggi untuk senantiasa memberikan yang terbaik (Spirit of
Excellence)

Teamwork
Kinerja dan pencapaian kami sebagai satu keluarga besar
merupakan hasil kerja sama (Cooperation) dan koordinasi
(Coordination) yang unggul dari semua bagian perusahaan.

Implementation
Kami memastikan setiap strategi dapat terlaksana dengan
baik (Follow through to completion) melalui eksekusi yang
sempurna (Execution)

Tujuan inti (Cure Memproduksi dan mendistribusikan beragam produk yang


Purpose) halal, berkualitas tinggi, higienis dan terjangkau bagi seluruh
konsumen Indonesia.
Menggambarkan Mada Depan

Tujuan yang Besar, Menjadi dan mempertahankan posisi sebagai perusahaan roti
Panjang dan Kuat (BHAG) terbesar di Indonesia melalui penetrasi pasar yang lebih luas
dan menggunakan jaringan distribusi yang luas untuk
menjangkau konsumen di seluruh Indonesia.

 Kami akan menjadi dan mempertahankan posisi


Gambaran yang Hidup sebegai perusahaan roti terbesar di Indonesia
(vivid discription)  Kami akan menciptakan produk yang ada di seluruh
Indonesia
 Kami akan berhasil mendistribusikan produk ke
seluruh Indonesia
 SARI ROTI akan menjadi rotinya Indonesia “sari
roti, roti sari roti”
DATA VARIABEL

Dimensi Panjang As Roda

Observasi (cm)
Sampel a R

1 2 3 4 5
1 2,7 2,7 2,7 2,7 2,7 2,7 0
2 2,7 2,7 2,7 2,65 2,65 2,68 0,05
3 2,7 2,65 2,6 2,7 2,65 2,66 0,1
4 2,7 2,7 2,7 2,7 2,7 2,7 0,0
5 2,7 2,7 2,6 2,6 2,5 2,62 0,2
6 2,7 2,7 2,65 2,7 2,7 2,69 0,15
7 2,6 2,5 2,4 2,5 2,6 2,52 0,2
8 2,8 2,8 2,6 2,7 2,65 2,71 0,15
9 2,7 2,7 2,7 2,7 2,7 2,7 0
10 2,7 2,7 2,7 2,7 2,7 2,7 0
Total 26,68 0,75

Dimensi Panjang Bak

Observasi (cm)
Sampel a R

1 2 3 4 5
1 5,7 5,7 5,7 5,7 5,65 5,69 0,05
2 5,6 5,6 5,6 5,7 5,6 5,62 0,1
3 5,65 5,65 5,65 5,6 5,6 5,63 0,05
4 5,6 5,7 5,6 5,7 5,8 5,68 0,2
5 5,7 5,7 5,6 5,6 5,6 5,64 0,1
6 5,7 5,75 5,8 5,75 57 5,74 0,05
7 5,5 5,5 5,6 5,6 5,6 5,56 0,05
8 5,65 5,65 5,65 5,7 5,9 5,71 0,25
9 5,7 5,8 5,8 5,7 5,8 5,75 0,1
10 5,7 5,6 5,7 5,7 5,7 5,68 0,1
Total 56,7 1,05
Dimensi Tinggi Mobil

Observasi (cm)
Sampel a R

1 2 3 4 5
1 3,7 3,7 3,65 3,9 3,65 3,72 0,25
2 3,6 3,65 3,5 3,7 3,6 3,61 0,15
3 3,7 3,7 3,7 3,7 3,7 3,7 0
4 3,8 3,8 3,7 3,7 3,8 3,76 0,1
5 3,8 3,8 3,8 3,7 3,8 3,78 0,1
6 3,7 3,9 3,9 3,9 3,9 3,86 0,2
7 3,7 3,7 3,4 3,6 3,6 3,6 0,3
8 3,7 3,7 3,8 3,7 3,8 3,38 0,1
9 3,7 3,7 3,7 3,7 3,7 3,7 0
10 3,7 3,7 3,7 3,7 3,7 3,7 0
Total 36,81 1,4

Dimensi Panjang Mobil

Observasi (cm)
Sampel a R

1 2 3 4 5
1 10,7 10,8 10,8 10,8 10,75 10,77 0,05
2 10,7 10,75 10,7 10,75 10,8 10,74 0,05
3 10,85 10,85 10,85 10,85 10,7 10,82 0,15
4 10,7 10,7 10,7 10,7 10,7 10,7 0
5 10,3 10,5 10,7 10,6 10,5 10,52 0,4
6 10,8 10,9 10,8 10,8 10,9 10,84 0,1
7 10,5 10,4 10,3 10,6 10,8 10,52 0,5
8 10,6 10,85 10,75 10,5 10,75 10,69 0,35
9 10,5 10,6 10,6 10,5 10,6 10,56 0,1
10 10,8 10,2 10,7 10,25 10,25 10,44 0,6
Total 106,6 2,0033

Anda mungkin juga menyukai